Menantu Hebat - Bab 34 Menekan

Suara Amanda Lin itu indah dan merdu, dan Andrew Yang terpesona sesaat.

"Tuan muda Yang, si pelaku sudah ditemukan."

Andrew Yang berbalik dan melirik Daniel Yu, yang meronta dan berteriak tidak jauh dari sana, dan tersenyum dingin.

"Suruh Melissa Jin menyiapkannya, besok berikan dia pesta perpisahan yang meriah."

Veronika Liu menjawab, lalu berkata dengan hormat:

"Malam ini, beberapa petinggi dari kabupaten Zhongjiang ingin bertemu denganmu."

Andrew Yang memandang pertunjukan Amanda Lin yang sempurna, dan merasa puas.

Pada malam hari, Andrew Yang meminta Melissa Jin untuk mengirim Amanda Lin kembali dengan selamat, dan Veronika Liu berjalan ke hotel paling bergengsi di Zhongjiang bersamanya.

Begitu Andrew Yang memasuki ruang privat, dia melihat belasan orang berdiri dengan hormat dan ingin menyapa.

"Semuanya tidak perlu sungkan, silakan duduk."

Veronika Liu diam-diam memuji, Andrew Yang benar-benar semakin mengesankan, dan caranya berjalan sangat berwibawa, sepertinya tidak lama lagi dia akan mengambil ahli Long Family.

Lebih dari belasan orang, termasuk Daisy Chang dalam acara tersebut menggambarkan industri dan penampilan mereka masing-masing. Andrew Yang mendengarkan mereka dengan cermat.

Ini hampir seperti obrolan santai.

Andrew Yang menatap segelas penuh anggur putih di depan matanya, matanya sedikit menyipit.

Andrew Yang tidak terlalu minum minuman alkohol sebelumnya. Kemudian, setelah mengikuti latihan Tuan Long, ia juga mulai minum alkohol, dan kemampuannya minum alkohol juga meningkat.

Andrew Yang dalam suasana hati yang baik hari ini. Semua orang tidak menolak, dan dia minum lebih dari belasan gelas berturut-turut. Ketika jamuan makan datang ke meja, dia sudah mabuk.

"Apa kamu yakin tidak perlu mengirim orang untuk mengantarmu?"

Veronika Liu menatap Andrew Yang dengan cemas.

Ketika dia diantar pulang dengan mobil mewah, identitasnya bukannya akan terungkap?

Andrew Yang berjalan dengan terhuyung-huyung, menggelengkan kepalanya dan meninggalkan hotel tanpa melihat ke belakang.

"Sudah pulang?"

Andrew Yang memandangi tiga wanita di meja dengan pose serius.

"Istriku, aku akan langsung mengatakan yang sebenarnya."

Melihat mata Alice Lin berputar, dia tidak tahu apa yang harus dilakukan, dan Andrew Yang segera berkata.

"Aku bertemu seorang dokter di penjara, hubungan kami baik. Aku diajari beberapa keterampilan medis. Kebetulan dokter ini adalah teman dekat Daisy Chang. Aku kebetulan membantu teman-teman di penjara untuk mengunjungi Daisy Chang, dan juga kebetulan bertemu dengan Amanda."

Setelah Andrew Yang menjelaskan, dan mereka akhirnya dengan setengah percaya melepaskan Andrew Yang.

Pada malam hari, Alice Lin memintanya untuk memijat lagi, Andrew Yang tidak punya pikiran lain dan ingin tidur.

Keesokan harinya, berita tentang Amanda Lin belum hilang, Amanda Lin mempersenjatai diri dan pergi ke Perusahaan Widjaya karya dengan cemas.

Amanda Lin telah menebak bahwa diri hari ini masih akan dibahas oleh ucapan buruk.

Tetapi ketika dia pertama kali memasuki gedung, dia berhenti.

Pada saat ini, tampilan layar besar Widjaya Karya menunjukkan wajah cantik Ketua Sekretaris Eksekutif, Melissa Jin.

"Terima kasih atas dukungan media besar. Hari ini aku akan secara terbuka menangani masalah perusahaan ..."

Amanda Lin menatap layar dengan curiga dan melihat lusinan huruf besar terlihat jelas di spanduk.

"Konferensi pers pengumuman pelaku penjebak Amanda Lin"

Apakah pelakunya sudah ditangkap? Tetapi mengenai konferensi pers-nya, mengapa dia tidak tahu dengan berita ini.

Amanda Lin merasa lebih bingung.

Beberapa orang mengenali Amanda Lin, dan mereka semua membuka jalan, menunjukkan simpati dan sebuah pengakuan.

Amanda Lin meminta maaf dengan malu, dan orang-orang hanya melambaikan tangan agar dia tidak terlalu memikirkan itu.

Matanya menatap lurus ke arah pelakunya yang ditekan oleh dua penjaga keamanan dan sedang diinterogasi oleh sekelompok wartawan.

Ternyata Daniel Yu pelakunya!!

Amanda Lin menggertakkan gigi dan ingin menendangnya dengan sepatu hak tinggi yang tajam, tetapi sekarang ini adalah tempat umum, Amanda Lin hanya bisa gemetar karena marah dan menahan amarahnya.

"Mengapa kamu menjebak Amanda Lin? Apakah itu perintah seseorang ..."

"Aku mendengar kalau kamu menindas orang berkali-kali selama kamu bekerja ..."

"Apakah kamu menggunakan kekuatanmu untuk menipu banyak gadis yang tidak bersalah ..."

...

Dia menerima pembalasan dari semua perbuatannya. Daniel Yu benar-benar selesai, konferensi pers ini disiarkan secara langsung.

Jadi orang-orang di seluruh negeri tahu bahwa perusahaan Widjaya Karya memiliki pengkhianat yang mencelakai orangnya sendiri.

Daniel Yu tidak pernah memikirkan akhir cerita ini.

Daniel Yu berjuang untuk membantah, mengatakan bahwa dia diperintahkan oleh orang lain, tetapi dia tidak bisa mengeluarkan suara, dan wajahnya tidak bisa menahan kepanikan dan ketakutan.

Daniel Yu tiba-tiba teringat akan air yang telah diberikan Melissa Jin kepada dirinya sendiri, mungkinkah ... dia juga diracuni?

Karena ini, Andrew Yang berdiri tinggi dan tersenyum dingin.

Dia bisa melarikan diri untuk sementara, tapi tidak bisa melarikan diri untuk selamanya.

Mata Andrew Yang menatap dengan dalam dari kejauhan.

Fransiska Zhang, yang diperhatikan oleh Andrew Yang, panik, ketika dia melihat Daniel Yu jatuh, dia juga menemukan sesuatu yang salah, seperti ada orang yang memata-matainya.

Fransiska Zhang merasa tidak enak, dan melewati orang-orang Melissa Jin dan menyelinap keluar.

Di dalam hatinya dia berpikir dengan kejam, suatu hari, dia akan kembali untuk membalas dendam!!

Di sisi lain, Andrew Yang, yang baru saja menyelesaikan urusan Amanda Lin, berpikir dia bisa tenang, tetapi mengetahui bahwa ada sesuatu yang salah dengan keluarganya.

Saat sedang minum kopi di kantor dan tiba-tiba menerima telepon dari Amanda Lin.

"Kakak ipar, gawat!!"

Andrew Yang, yang baru saja tenang, langsung kembali tidak tenang.

"Charles! Lin!"

Andrew Yang menggertakkan giginya saat menyebutkan nama itu, dan telepon yang dia pegang langsung remuk dicengkramnya.

Veronika Liu kaget melihatnya, untuk pertama kalinya melihat Andrew Yang sangat marah.

Orang yang mencari masalah dengan bos-nya ini pasti akan sangat menderita.

"Tuan muda Yang, apakah kamu ingin aku mengirim orang ..."

Melihat Andrew Yang memancarkan aura membunuh di seluruh tubuhnya, Veronika Liu menggigil ketakutan, tapi dia masih memberanikan diri bertanya padanya.

Langkah Andrew Yang terhenti ketika dia sudah hampir keluar dan mata lelaki itu berubah dingin, "Tidak perlu."

Andrew Yang telah pergi untuk sementara waktu. Veronika Liu masih takut setelah beberapa saat. Sekilas, dia merasa bahwa dia akan dibunuh oleh Andrew Yang di tempat.

Bisa dibayangkan bahwa Charles Lin, pelakunya, akan berakhir seperti apa, tetapi dia masih menyiapkan informasi Lin Group terlebih dahulu. Diperkirakan bos akan segera memberi tahu dia untuk mengambil tindakan.

Setelah Andrew Yang keluar, dia mengeluarkan ponsel cadangan dan menelpon Amanda Lin.

"Di mana Charles Lin memintaku untuk bernegosiasi?"

Telepon tadi tiba-tiba terputus, dan tidak bisa dihubungi lagi. Amanda Lin dengan cemas bertanya-tanya apa yang harus dilakukan, dan Andrew Yang sekarang menelponnya.

"Sekitar pukul 7 malam, di Maplesea pinggiran kota. Kali ini, Kakek akan menggunakan kakak untuk berurusan denganmu. Kamu harus hati-hati!!"

Amanda Lin awalnya ingin pergi. Tetapi Charles Lin hanya meminta Andrew Yang untuk pergi sendiri. Selain itu, dia mungkin hanya menyulitkannya, dia hanya bisa duduk di rumah dan menunggu Andrew Yang untuk membawa Alice Lin kembali dengan selamat.

Andrew Yang mengangguk dan berjanji akan membawa Alice Lin pulang dengan selamat.

Awalnya, Alice Lin selalu tidak disukai oleh Charles Lin, dan berulang kali ditindas oleh keluarga Lin, awalnya satu keluarga, dan sekarang terbelah menjadi dua.

Hubungan antara keduanya tidak baik, dan tentu saja ada sangat sedikit hubungan.

Pada titik ini, hubungan antara keduanya tidak baik. Itu karena Toni Lin. Kemudian, Andrew Yang berulang kali menyinggung Charles Lin, memiliki nama keluarga yang sama dan akar yang sama, tetapi bisa dikatakan musuh bebuyutan.

Saat mendengar telepon Charles Lin, Alice Lin ingin menolak. Tapi Helen Liu terus membujuknya, mengatakan bahwa bagaimanapun juga, dia adalah seorang kakek. Mungkin ada sesuatu yang penting, jadi karena itu Alice Lin pergi.

Tanpa diduga, ini benar-benar menjadi masalah, dia ingin menggunakannya untuk menekan Andrew Yang.

Mata Andrew Yang merah, dan niat membunuhnya sudah keluar.

Berani menyentuh Alice Lin untuk menekannya, dia pasti akan mati dengan mengenaskan!!