Menantu Hebat - Bab 100 Cemas
Alex Tian menggunakan satu set metode pedang gelombang berlevel maksimal yang ditinggalkan Andrew Yang sebelum dia pergi.
Metode gelombang itu, membuat tubuh pengguna juga ikut bergerak, mengayunkan pedang, bagai bunga yang beterbangan, dan seperti bayangan yang bergerak bebas.
Metode ini bisa digunakan untuk menyerang maupun bertahan, dan bisa memblokir jangkauan pergerakan musuh, saat pisau diayunkan, bisa langsung menghancurkan musuh.
Jika digunakan untuk pertahanan, pedang akan melindungi seluruh tubuh orang tersebut, bagaikan mengenakan rompi besi fantasi, bisa menghadang sebagian besar serangan musuh.
Metode pedang ini biasa digunakan untuk serangan kelompok, jadi, saat melihat cahaya pedang, orang-orang perusahaan Tulin akan berpikir bahwa pemimpin keluarga Yuan yang melakukan kejahatan itu, akan terkena derita, tubuhnya berlumuran darah, dikalahkan oleh Alex Tian.
Tetapi setiap kali pedang dilayangkan bagaikan kupu-kupu yang berada ditengah kobaran api yang menyerang pihak lain, dan jika yang lainnya terkena cahaya pedang perak, pihak tersebut tidak bisa bergerak lagi, wajahnya akan terhina.
Melihat ujung pedang seperti ingin menusuk ujung mata pihak lainnya, pemimpin keluarga Yuan mengambilnya, lalu menjatuhkannya dengan seluruh tenaga.
"Krakkkk"
Ujung pedang ditekan dengan keras, dengan mudah terpatahkan! ! ?
Bagaimana mungkin! ! ?
Mata orang perusahaanTulin melotot, dan wajahnya menunjukkan ekspresi tidak percaya.
Hati Alex Tian langsung berat, level menunjukkan perbedaan, terlihat sangat jelas, bahkan jika seni bela diri hebat, menghadapi pelaku bela diri yang sebenarnya, juga terlalu memaksanya.
Alex Tian menyerahkan pedang patah yang ada di tangannya, mundur sedikit, dan langsung memukul wajah lawan.
"Puakkk"
Pemimpin keluarga Yuan mengangkat tangan menghalanginya, menjadi tidak sabar, “Tidak sakit dan tidak juga gatal, keterampilan orang perusahaan Tulin hanya sekecil ini? Memberikanku kekuatan untuk menggaruk saja tidak ada? Jika kalian tidak mengeluarkan keterampilan kalian yang sebenarnya, tuanmu ini akan marah. "
Orang-orang dari perusahaan Tulin sangat marah, tetapi mereka melihat bahwa Alex Tian, yang paling hebat di pihaknya, juga tidak bisa menghadapi lawan dengan baik, dan hanya bisa menahan kemarahan.
Tangan Alex Tian mati rasa, dan alisnya juga mengerut, dan pikirannya bergerak, dan dia pergi, menendang lalu pergi tanpa bayangan.
Pemimpin keluarga Yuan itu bertubuh tinggi, lalu dia mendengus, dan dia tidak menghindar, menggunakan dada yang kuat dan berotot, melawan metode kaki yang digunakan Alex Tian.
Hanya bisa mendengar suara "piakk, piakk" dari pukulan tubuh dipukuli, tetapi ekspresi pihak lain sama seperti gunung yang masih saja stabil dan tidak bergerak.
"Nyaman, nyaman, teknik pijat Tulin lumayan juga, walaupun kekuatannya masih terasa sedikit lebih lembut."
Wajah Alex Tian berwarna hijau, dia mengayunkan kakinya, dengan kekuatan yang cukup, dia ingin melakukan jurus menyapu seribu pasukan, tapi berpikir dalam hati bahwa dia tidak dapat membuat masalah besar dengan orang ini, juga ingin memberi pelajaran kepada provokator ini, agar dia tahu orang perusahaan Tulin tidak mudah diprovokasi.
"Tampaknya orang di Perusahaan Tulin tidak memiliki kemampuan, tadi sudah dibuat cukup nyaman olehmu, dan sudah waktunya untuk menggerakan otot dan tulang."
Orang keluarga Yuan membuka satu mata dengan santai, ketika kaki Alex Tian hendak menyerangnya, dia mengangkat kakinya, dan menginjak dengan keras.
"Ao ..."
"Krakkk."
Kaki Alex Tian patah, wajahnya pucat, dan dia menangis kesakitan.
Alex Tian berkeringat dingin, tangan menekan lantai, lalu dia ingin menarik kaki dan mundur.
"Sudah datang lalu mau pergi ? Tuanmu ini belum puas bermain."
Namun, pihak lain tidak memberikan Alex Tian kesempatan untuk melarikan diri lagi, kaki kirinya menginjak kaki kanan Alex Tian, tetapi kaki kanan pihak lain melayang, ke kepala Alex Tian yang tidak bisa hindarinya.
"Ahhh……"
Orang-orang dari perusahaan Tulin memejamkan mata, tidak tega melihat kondisi Alex Tian yang menyedihkan.
Diam-diam mengepalkan tinju, tapi dia tidak berani melangkah maju.
Memalukkan sekali! Membuat orang yang dibanggakan nomor satu di perusahaan Tulin jatuh ke tanah, dan pemukulan tanpa ampun dan tidak ada perlawanan sama sekali, menurut perusahaan Tulin hal ini sangat memalukan! !
Orang-orang dari keluarga Yuan menendang Alex Tian tanpa ampun, Alex Tian ingin menghindarinya, tetapi dia dikendalikan oleh orang-orang, sekarang selain berteriak kesakitan, dia juga sudah kehabisan napas, karena udara yang masuk sangat sedikit.
"Berhenti."
Alice Lin kehabisan napas, ketika matanya menyentuh kondisi menyedihkan dari Hadi Wang dan Alex Tian, dia tak tahan.
"Haiyo yo, akhirnya bisa melihat ketua yang sebenarnya, benar-benar kecantikan yang tidak dimiliki banyak orang, tidak sia-sia aku menunggunya."
Pemimpin keluarga Yuan berusia empat puluhan tahun, walaupun kakinya berhenti menendang Alex Tian, dia tidak menaikkan injakan di kakinya, menyikut kaki kanan Alex Tian, dan mulutnya mengatakan pujian indah kepada Alice Lin, dan matanya selain ambisiusnya terhadap kecantikan, yang hanya adalah kekejaman.
Orang yang datang untuk menantang adalah karakter yang kejam.
Alice Lin diam-diam berkata dalam hati, tapi ekspresi wajahnya tidak berubah.
"Siapa kalian, kami dari perusahaan Tulin yang tidak mempunyai masalah dengan kalian, kenapa mencari kami berkali-kali?"
Dari perusahaan Tulin berdiri hingga saat ini, ia telah mendirikan pijakan yang kokoh di Zhongjiang, orang-orang dengan memiliki mata tahu bahwa perusahaan Tulin memiliki latar belakang yang sangat dalam, dan ia bukan orang biasa, tapi jika ada orang yang bermasalah dengan perusahaan Tulin, semua akan melihat wajah Andrew Yang, atau kekuatan dari belakang perusahaan Tulin, maka akan mundur.
Dapat dikatakan, di Zhongjiang, Perusahaan Tulin saat ini dapat dikatakan mendominasi, tidak ada yang berani mencari masalah.
Tetapi orang-orang di depan ini, sepertinya tidak benar-benar memandang perusahaan Tulin sama sekali, langsung memukul orang perusahaan Tulin sampai mati, menunggu dia keluar menyelesaikan masalah.
Baru-baru ini Andrew Yang tidak ada menyinggung orang-orang, saat dia mendirikan bisnis sendiri, di dalam persaingan bisnis itu masih ada beberapa lawan, namun, misalnya ada yang datang, orang yang datang adalah lawan yang kuat, Alice Lin tidak dapat menebak, orang yang bagaimana yang akan datang.
"Keluarga Yuan di kabupaten Zhongjiang menyelesaikan masalah, tidak perlu alasan!"
Pemimpin keluarga Yuan selesai bicara, lalu mengulurkan tangan untuk menangkap Alice Lin.
Alice Lin terkejut dan menjerit ngeri.
Pada saat ini, Robert Deng, kepala keluarga Deng, buru-buru berkata: "Sobat kecil, aku adalah Robert Deng, kepala keluarga Deng, aku bersahabat dengan keluarga Yuan kalian, perusahaan Tulin hanyalah perusahaan keamanan. Tidak akan ada cek-cok dengan keluarga Yuan kalian, aku hanya khawatir ada beberapa kesalahpahaman! "
Robert Deng mengerutkan kening, perusahaan Tulin dan keluarga Yuan harusnya bagaikan sungai sejajar, kenapa dua keluarga bisa ada konflik?
Dalam hal status, keluarga Deng dan keluarga Yuan dianggap sejajar posisinya di kabupaten Zhongjiang. Namun, keluarga Deng telah mengembangkan bisnis dalam beberapa tahun terakhir, tapi tidak membuat prestasi dalam seni bela diri, jika dibandingkan dengan seni bela dirinya, tentu saja bukan lawan untuk keluarga Yuan.
Tapi Andrew Yang dan keluarga Deng berjodoh, Alice Lin juga teman sekelas Lili, Alice Lin ada kesusahan, Robert Deng tidak akan diam saja.
"Tak disangka keluar menyelesaikan pekerjaan, malah masih bisa bertemu dengan Tuan Deng." Pemimpin keluarga Yuan sedikit tenang, tetapi tidak memberi jalan, "Kami hanya diperintah, karena itu, aku tidak tahu sama sekali, kalau Tuan Deng ingin melakukan bisnis lebih banyak, Anda bisa menemui kepala kami "
Perkataan begini, tidak diragukan lagi tidak memberi wajah kepada Robert Deng.
Di depan begitu banyak orang, wajah Robert Deng menjadi sedikit malu.
Tapi keluarga Yuan memang gila.
Keluarga Deng, keluarga seni bela diri pertama di dunia, tidak ada yang berani memprovokasi.
Melihat kejadian ini, juga mengetahui bahwa dia tidak bisa membantu, Alice Lin tampak malu.
Ternyata itu adalah keluarga seni bela diri Yuan, tidak heran mereka begitu sombong, tetapi bahkan kakek Charles Lin terus menyanjungnya juga, dan saat dia sendiri melawan Perusahaan Tulin, dia hanya sia-sia saja.
"Hmm, Presdir Lin, demi wajah Tuan Deng, kami tidak akan bertindak kasar."
Menghadapi paksaan dari pemimpin keluarga Yuan, Alice Lin tidak punya pilihan, dia melirik Alex Tian dan dua orang pria dengan memar, dengan wajah pucat, mereka berjalan tak berdaya ke dalam van yang dikirim oleh keluarga Yuan.
"Awalnya kami ingin melihat kemampuan apa yang dimiliki Andrew Yang, akhirnya ketika istrinya ditangkap, pengecut itu belum juga muncul."
Pemimpin keluarga Yuan menggelengkan kepalanya dengan jijik dan terus bersenandung: "Dengar-dengar Andrew Yang menghabisi semua orang dalam konferensi keamanan dan menjadi pemberani nomor satu, jika sekarang dilihat, hanyalah seekor kura-kura yang menyimpan kepalanya dalam tempurung."
"Terakhir, kamu beritahu si pecundang Andrew Yang itu, jika kamu ingin bertemu presdir Lin, datanglah ke keluarga Yuan sesegera mungkin! Jika tidak, aku tidak bisa menjamin akhir dari wanita yang begitu cantik ini."
Setelah meninggalkan kalimat terakhir, semua orang di keluarga Yuan naik mobil, hanya menyisakan pegawai perusahaan Tulin dan kakek dan cucu keluarga Deng yang cemas.
Novel Terkait
Milyaran Bintang Mengatakan Cinta Padamu
Milea AnastasiaYou're My Savior
Shella NaviMy Charming Wife
Diana AndrikaMbak, Kamu Sungguh Cantik
Tere LiyeThe Winner Of Your Heart
ShintaLelaki Greget
Rudy GoldCutie Mom
AlexiaMenantu Hebat×
- Bab 1 Kembali
- Bab 2 Menagih Hutang
- Bab 3 Tidak Terduga
- Bab 4 Kesalahpahaman terselesaikan
- Bab 5 Makan Bersama
- Bab 6 Orang Luar
- Bab 7 Rekaman
- Bab 8 Kebenaran
- Bab 9 Kompetisi
- Bab 10 Mengikuti Kompetisi
- Bab 11 Kurang Baik
- Bab 12 Fajar
- Bab 13 Pertarungan
- Bab 14 Mengalahkan
- Bab 15 Pertandingan Final
- Bab 16 Kemenangan
- Bab 17 Bernilai
- Bab 18 Keluarga Long
- Bab 19 Suatu Hari Nanti
- Bab 20 Pelatihan Khusus
- Bab 21 Masa Depan
- Bab 22 Terlambat
- Bab 23 Bagus
- Bab 24 Kekuatan
- Bab 25 Bajingan
- Bab 26 Pijat
- Bab 27 Pertandingan Bernyanyi
- Bab 28 Bergabung dengan Perusahaan Widjaya Karya
- Bab 29 Kesialan Daniel Yu
- Bab 30 Tersenyum Licik
- Bab 31 Sesuatu yang Menarik
- Bab 32 Kondisi Mendesak
- Bab 33 Andrew Yang Datang
- Bab 34 Menekan
- Bab 35 Tak Berdaya
- Bab 36 Menyayat Hati
- Bab 37 Perusahaan Tulin
- Bab 38 Sudah Ceroboh
- Bab 39 Deal
- Bab 40 Saingan
- Bab 41 Tidak Ada Jalan Lain
- Bab 42 Obat Apa?
- Bab 43 Tutup Mulut
- Bab 44 Kesalahpahaman
- Bab 45 Tunggu Aku
- Bab 46 Tidak Menyerah
- Bab 47 Merasa Sulit
- Bab 48 Merasa Tidak Bersalah
- Bab 49 Penyiksaan
- Bab 50 Cepat Kembali
- Bab 51 Pernikahan
- Bab 52 Kembali
- Bab 53 Perlombaan
- Bab 54 Hasil
- Bab 55 Tidak Tahu Malu
- Bab 56 Kemenangan
- Bab 57 Obat
- Bab 58 Tertuduh
- Bab 59 Hentikan
- Bab 60 Air Dingin
- Bab 61 Ternyata Begitu
- Bab 62 Roh
- Bab 63 Menyerang Diam-Diam
- Bab 64 Tanpa Keraguan
- Bab 65 Mengundang
- Bab 66 Kehilangan
- Bab 67 Menertawakan
- Bab 68 Bertamasya
- Bab 69 Berenang
- Bab 70 Ikan Hiu
- Bab 71 Menolong
- Bab 72 Napas
- Bab 73 Ikan Panggang
- Bab 74 Siuman
- Bab 75 Bertindak Lagi
- Bab 76 Rasa Malu
- Bab 77 Pergi Bersama
- Bab 78 Taruhan
- Bab 79 Tempat Sandaran
- Bab 80 Sudah Boleh Pergi
- Bab 81 Perampokan
- Bab 82 Pendidikan
- Bab 83 Keluar
- Bab 84 Ketidaksabaran
- Bab 85 Profesor Marah
- Bab 86 Kritikan Pedas
- Bab 87 Tunggu Pembalasanku
- Bab 88 Jeritan Tanpa Suara
- Bab 89 Orang-Orang Jahat Datang
- Bab 90 Pelelangan
- Bab 91 Palsu
- Bab 92 Menjelaskan
- Bab 93 Omong Kosong
- Bab 94 Kebenaran
- Bab 95 Bagus
- Bab 96 Melihat Perubahan
- Bab 97 Silakan Tunggu Sebentar
- Bab 98 Mengalami Musibah
- Bab 99 Pembunuhan yang Kejam
- Bab 100 Cemas
- Bab 101 Tidak Ada Jalan Keluar
- Bab 102 Pesta Ulang Tahun
- Bab 103 Hadiah
- Bab 104 Amarah
- Bab 105 Hanya Kurang Gadis Cantik
- Bab 106 Campur Tangan
- Bab 107 Topik Utama
- Bab 108 Membuatmu Terlihat Menyedihkan
- Bab 109 Mengurungkan Niat
- Bab 110 Bertindak Sesuai Ucapan
- Bab 111 Tujuan
- Bab 112 Bekerja Sama
- Bab 113 Kompas
- Bab 114 Terkejut
- Bab 115 Pilihan
- Bab 116 Apa Yang Telah Terjadi
- Bab 117 Peti Mati Kayu
- Bab 118 Berbagi Barang
- Bab 119 Serangan Balik
- Bab 120 Bertarung
- Bab 121 Sudah Puas Larinya?
- Bab 122 Kembali ke Zhongjiang
- Bab 123 Berakhir
- Bab 124 Tidak Bertindak
- Bab 125 Beradu
- Bab 126 Dihabisi Dalam Sekejap
- Bab 127 Ruang Bawah Tanah
- Bab 128 Menolongnya
- Bab 129 Mengkambinghitamkan Orang Lain
- Bab 130 Kena Batunya
- Bab 131 Tuhan Tidak Melupakanku
- Bab 132 Sudah Kembali
- Episode 133 Berkumpul
- Bab 134 Pembalasan Dendam
- Bab 135 Penghargaan
- Bab 136 Cincin Sakti
- Bab 137 Memiliki Kekuatan Rahasia
- Bab 138 Menjadi Hal Buruk
- Bab 139 Memiliki Kehidupan Sendiri
- Bab 140 Membantu Polisi Wanita
- Bab 141 Membandingkan
- Bab 142 Pisau
- Bab 143 Cuaca Berubah
- Bab 144 Teh Susu
- Bab 145 Lawan
- Bab 146 Pertempuran yang Akan Dimulai
- Bab 147 Pertempuran Dimulai
- Bab 148 Tidak Bisa Menerima
- Bab 149 Hal yang Harus Dilakukan
- Bab 150 Diare
- Bab 151 Tidak Tahu Baik dan Buruk
- Bab 152 Kedengkian
- Bab 153 Konspirasi
- Bab 154 Cepat Pergi
- Bab 155 Gawat
- Bab 156 Dibawa Kabur
- Bab 157 Seorang Sarjana
- Bab 158 Contohkan
- Bab 159 Pantas
- Bab 160 Kecurigaan
- Bab 161 Mungkinkah!?
- Bab 162 Bagaimana Kabur
- Bab 163 Bunuh
- Episode 164 Menarik Jaring
- Bab 165 Cukup Sampai di Sini Saja
- Bab 166 Semakin Meningkat
- Bab 167 Apa Yang Sudah Terjadi?
- Bab 168 Paparazzi
- Bab 169 Merasa Nyaman
- Bab 170 Tugas
- Bab 171 Batal
- Bab 172 Seorang Diri
- Bab 173 Suara Keras
- Bab 174 Jalan Hidup
- Bab 175 Tidak Sampai Tiga Detik
- Bab 176 Pelit
- Bab 177 Konsekuensi
- Bab 178 Teman Kuliah
- Bab 179 Cemilan Malam
- Bab 180 Lemah
- Bab 181 Kemampuan dalam Menilai Orang
- Bab 182 Dalam kondisi yang berbahaya
- Bab 183 Penonton
- Bab 184 Teman Lama
- Bab 185 Meraung Marah
- Bab 186 Ternyata Kamu
- Bab 187 Lebih dari Cukup
- Bab 188 Rebut wanita
- Bab 189 Tamu yang Tidak Diundang
- Bab 190 Patah Kaki
- Bab 191 Berbicara Secara Pelan-Pelan
- Bab 192 Tersenyum Sinis
- Bab 193 Keputusasaan
- Bab 194 Menghina
- Bab 195 Pemakaman
- Bab 196 Perbedaan yang Sangat Besar
- Bab 197 Sudah Boleh Mati
- Bab 198 Semua Kekuatan Sudah Tidak Berfungsi
- Bab 199 Pindah Perusahaan
- Bab 200 Nasihat
- Bab 201 Sangat Menggangu
- Bab 202 Keluarga Suami
- Bab 203 Fiona Xiang
- Bab 204 Kekuatan Toni Lin
- Bab 205 Kamu Istirahat Dulu
- Bab 206 Mencari Mati
- Bab 207 Reaksi
- Bab 208 Berebutan
- Bab 209 Markas
- Bab 210 Orang Terkuat
- Bab 211 Tidak Perlu Pergi
- Bab 212 Rileks
- Bab 213 Membuntuti
- Bab 214 Bersih-bersih
- Bab 215 Profesor Liang
- Bab 216 Tersenyum
- Bab 217 Mempermalukan
- Bab 218 Beban
- Bab 219 Tingkat Pelatihan Caroline Yun
- Bab 220 Jurus Abal-abal
- Bab 221 Jangan Tinggalkan Aku Sendirian
- Bab 222 Kesulitan
- Bab 223 Menjadi Mata-Mata
- Bab 224 Tidak Mungkin
- Bab 225 Pertarungan
- Bab 226 Orang Terkuat
- Bab 227 Awal Baru
- Bab 228 Aku Juga Tidak Ingin Kamu Pergi
- Bab 229 Memulai
- Bab 230 Terlalu Munafik
- Bab 231 Sangat Pantas
- Bab 232 Tidak Bisa Diremehkan
- Bab 233 Lima Menit
- Bab 234 Metode Mediasi Air
- Bab 235 Begitu Juga Andrew Yang
- Bab 236 Buruk
- Bab 237 Buat Apa
- Bab 238 Luar Biasa
- Bab 239 2 Kali Lipat
- Bab 240 Menyerah
- Bab 241 Tergerak
- Bab 242 Tidak Ada Masalah
- Bab 243 Ayo Masuk
- Bab 244 Kesempatan Terakhir
- Bab 245 Memalukan
- Bab 246 Mengalahkan
- Bab 247 Sihir Pelindung
- Bab 248 Ruang Sihir Pelindung
- Bab 249 Bangunlah
- Bab 250 Tidak Boleh Diremehkan
- Bab 251 Belum Tentu Lawan
- Bab 252 Gunung Besar
- Bab 253 Kenapa?
- Bab 254 Gosip
- Bab 255 Ternyata Seperti ini
- Bab 256 Bukan Orang Luar
- Bab 257 Laki-laki dan Perempuan yang Tidak Tahu Diri
- Bab 258 Perlakukan Sesuai Keinginan Kamu
- Bab 259 Konsekuensi
- Bab 260 Terhormat
- Bab 261 Mendukung
- Bab 262 Tidak Berguna
- Bab 263 Pilihan Terbaik
- Bab 264 Berakhir
- Bab 265 Barang Palsu
- Bab 266 Pelelangan
- Bab 267 Obat Penguat Jiwa Seribu Tahun
- Bab 268 Rebut Tawaran
- Bab 269 Transaksi Sendiri
- Bab 270 Scarman Yang Kuat
- Bab 271 Jurus Pamungkas
- Bab 272 Serangan Membunuh
- Bab 273 Owl Eleven
- Bab 274 Perlombaan Berburu
- Bab 275 Keluarga Nangong
- Bab 276 Serangan Tidak Terduga
- Bab 277 Hart Dongfang
- Bab 278 Christian Ximen
- Bab 279 Metode Batu
- Bab 280 Semuanya Lenyap
- Bab 281 Krisis Keluarga Tuoba
- Bab 282 Ben Nangong Si Pengkhianat
- Bab 283 Membalikkan Keadaan
- Bab 284 Menyusun Rencana
- Bab 285 Mata-Mata
- Bab 286 Masuk ke Dalam Maskas Musuh
- Bab 287 Membuat Keributan
- Bab 288 Menyebabkan Perselisihan
- Bab 289 Berubah Arah
- Bab 290 Rex
- Bab 291 Pewaris
- Bab 292 Mengungkapkan Identitas
- Bab 293 Menyatukan Kekuatan
- Bab 294 Hart Dongfang Menghadapi Bahaya
- Bab 295 Wallance Huo Mati
- Bab 296 Juara Satu Perlombaan Berburu
- Bab 297 Membunuh
- Bab 298 Kembali Pulang
- Bab 299 Kembali ke Zhongjiang
- Bab 300 Pertemuan
- Bab 301 Pelelangan Dimulai
- Bab 302 Alasan Sebenarnya
- Bab 303 John Tang
- Bab 304 Melepaskan Belenggu Hati
- Bab 305 Jojo Dongfang
- Bab 306 Menampar
- Bab 307 Datangnya Orang dari Keluarga Dongfang
- Bab 308 Penyegelan
- Bab 309 Mengumpulkan Informasi
- Bab 310 Mohon Tuan Keluar dari Gunung
- Bab 311 Lelaki Tua
- Bab 312 Charm Girl
- Bab 313 Tidak Mampu Bertaruh
- Bab 314 Petunjuk
- Bab 315 Pembunuhan
- Bab 316 Kompromi Wanita
- Bab 317 Menuju
- Bab 318 Melakukan Dua Pekerjaan Pada Saat Bersamaan
- Bab 319 Menculik Wanita
- Bab 320 Menanggung Beban
- Bab 321 Golden Barrett
- Bab 322 Pembunuhan
- Bab 323 Pacar?
- Bab 324 Setengah Terbuka
- Bab 325 Sikap Pelayan
- Bab 326 Pahlawan Penyelamat
- Bab 327 Membunuh Putin Lin
- Bab 328 Membayar Sewa
- Bab 329 Bicara dengan Bos
- Bab 330 Membalasnya dengan Cara yang Sama
- Bab 331 Dipermalukan
- Bab 332 Mengubur Bom
- Bab 333 Trigun Kembali
- Bab 334 Mengubur Bom
- Bab 335 Rencana Lain
- Bab 336 Keberuntungan Sesepuh Agung
- Bab 337 Membunuh Sesepuh
- Bab 338 Membentuk Organisasi Intelejen
- Bab 339 Masuk ke Dalam Kabut
- Bab 340 Charm Girl yang Terbuka
- Bab 341 Malfungsi
- Bab 342 Fungsi
- Bab 343 Ditemukan
- Bab 344 Pertarungan Sengit
- Bab 345 Memanipulasi
- Bab 346 Aura Pembunuh
- Bab 347 Membiarkan Mirza Pergi
- Bab 348 Umpan
- Bab 349 Semuanya Terbunuh
- Bab 350 Kembali ke Lin Group
- Bab 351 Berlatih Tanding
- Bab 352 Darah Putih
- Bab 353 Misi Ken Bai
- Bab 354 Kedatangan Nyonya Thatcher
- Bab 355 Perbincangan Malam Hari
- Bab 356 Percakapan Bersama Nyonya
- Bab 357 Joy Liu
- Bab 358 Kehidupan Malam yang Tidak Beraturan
- Bab 359 Akting
- Bab 360 Merayu
- Bab 361 Terpancing Umpan
- Bab 362 Kematian Molita
- Bab 363 Matt Hu
- Bab 364 Saling Membunuh
- Bab 365 Kemunculan Orang X
- Bab 366 Pertempuran Orang Dalam
- Bab 367 Memeriksa Keadaan
- Bab 368 Percakapan Vanny Hu
- Bab 369 Pembunuhan
- Bab 370 Kecerdasan Joy Liu
- Bab 371 Memahami Kejadian
- Bab 372 Clan Wolf
- Bab 373 Terjebak dalam Pengepungan
- Bab 374 Identitas Terungkap
- Bab 375 Frustasi Kalah Telak
- Bab 376 Pantang Menyerah
- Bab 377 Dua Puluh Tetes
- Bab 378 Menyebut Sebagai Saudara
- Bab 379 Terobsesi
- Bab 380 Penyitaan
- Bab 381 Menjadi Sangat Sarkastik
- Bab 382 Apapun Tidak Dilakukan
- Bab 383 Menurutmu Apakah Mereka Cocok?
- Bab 384 Data
- Bab 385 Turun Tangan Sendiri
- Bab 386 Kekuatan Terlalu Buas
- Bab 387 Paman Kakek
- Bab 388 Bonie
- Bab 389 Pemicu
- Bab 390 Berangkat
- Bab 391 Bisnis Bagaimana?
- Bab 392 Terlalu Sulit Dilalui
- Bab 393 Terlalu Sombong
- Bab 394 Membahasnya dengan Baik-baik
- Bab 395 Kedatangan Morgan Beiming
- Bab 396 Bergabung ke Keluarga Beiming
- Bab 397 Perjamuan Makan Malam
- Bab 398 Pengalaman Buruk Rafael Beiming
- Bab 399 Berhasil Bekerja Sama
- Bab 400 Perdebatan Argumen
- Bab 401 Kejadian Sebenarnya
- Bab 402 Identitas Arnold Zhang
- Bab 403 Rafael Beiming Menghilang
- Bab 404 Kekacauan Keluarga Beiming
- Bab 405 Mencapai Kesepakatan
- Bab 406 Hubungan Ayah dan Anak
- Bab 407 Cerita Sebenarnya
- Bab 408 Perut Besar Mendapat Masalah
- Bab 409 Bruce Long
- Chapter 410 Menemukan Target
- Bab 411 Masuk ke Dalam Gua
- Bab 412 Keadaan Terbalik
- Bab 413 Virus
- Bab 414 Mulai Bertindak
- Bab 415 Hke Ximen
- Bab 416 Pergi dengan Marah
- Bab 417 Luxe North
- Bab 418 Pertarungan yang Sengit
- Bab 419 Kedatangan dari Keluarga Ximen
- Bab 420 Terkepung
- Bab 421 Terluka Parah
- Bab 422 Menaklukkan
- Bab 423 Amarah
- Bab 424 Rencana Pertahanan
- Bab 425 Mata-Mata
- Bab 426 Kepercayaan
- Bab 427 Empat Kekuatan Besar Tiba
- Bab 428 Keadaan yang Berbalik
- Bab 429 Kembali ke Crouching Dragon
- Bab 430 Bertemu Pemimpin
- Bab 431 Rambut Putih Seketika
- Bab 432 Andrew Yang Sudah Sadar
- Bab 433 Persatuan Karena Pernikahan
- Bab 434 Perubahan Diri Sendiri
- Bab 435 Eko Huo
- Bab 436 Pesta Perjamuan
- Bab 437 Mencari Kompensasi
- Bab 438 Berhasil Kerja Sama
- Bab 439 Rencana Jahat Eko Huo
- Bab 440 Rahasia Jahat Terkuak
- Bab 441 Menyelidiki Eko Huo
- Bab 442 Mulai Beraksi
- Bab 443 Musuh Datang
- Bab 444 Satu Lawan Dua
- Bab 445 Tembakan Jitu
- Bab 446 Orang Hebat Misterius
- Bab 447 Bersiap Pergi ke Eropa
- Bab 448 Tiba Di Negara R
- Bab 449 Pertemuan Bisnis Bebas
- Bab 450 Mencari Senjata
- Bab 451 Pedang Sabit
- Bab 452 Pelatihan
- Bab 453 Melepaskan Diri
- Bab 454 Dr.Lan yang Misterius
- Bab 455 Pergerakkan yang Membuat Orang Curiga
- Bab 456 Kunjungan Kali Ini
- Bab 457 Bersembunyi
- Bab 458 Darah Tidak Murni
- Bab 456 Membawa Pergi Darah
- Bab 460 Mayat Puluhan Ribu Tahun
- Bab 416 Menghentikan Pembunuhan
- Bab 462 Permintaan Tidak Masuk Akal
- Bab 463 Dalam Keputasaan
- Bab 464 Permintaan
- Bab 465 Keberhasilan Darah Putih
- Bab 466 Ajaran Lelaki Tua
- Bab 467 Nyata Tapi Palsu?
- Bab 468 Perencanaan
- Bab 469 Pertikaian
- Bab 470 Masalah Lagi
- Bab 471 Keluarga Hatter
- Bab 472 Angin Besar
- Bab 473 Mendapatkan Bukti
- Bab 474 Menginterogasi
- Bab 475 Mengulur Waktu
- Bab 476 Tertahan di Depan Pintu
- Bab 477 Pengusiran
- Bab 478 Pacar
- Bab 479 Kepergian Keluarga Ximen
- Bab 480 Kematian Mendadak
- Bab 481 Pengkhianatan
- Bab 482 Pertempuran Berdarah
- Bab 483 Mundur Tanpa Alasan
- Bab 484 Keahlian Menyetir
- Bab 485 Diserang
- Bab 486 Akhir Perang
- Bab 487 Setelah Peperangan Berakhir
- Bab 488 Pertemuan Kembali dan Akhir Cerita (Tamat)