Menantu Hebat - Bab 339 Masuk ke Dalam Kabut

"Ingin satu untuk jadi istri kamu?" Andrew Yang bertanya sekali lagi.

Awalnya Rat Cang mengangguk, lalu dia sadar dan langsung menggelengkan kepala: "Aku tidak bisa, hanya koleksi saja."

Andrew Yang dan Charm Girl di saat yang bersamaan menunjukkan tatapan merendahkan, sama sekali tidak percaya perkataan Rat Cang.

Rat Cang yang melihat itu, segera mengalihkan pembicaraan, "Aku sudah lihat waktu, kalau pergi dekat-dekat ini masih terlalu cepat, harus tunggu beberapa hari lagi."

Andrew Yang membeku, lalu langsung bertanya: "Kenapa?"

"Karena tempat itu penuh dengan kabut, hanya di tanggal 15 setiap bulan, kabut itu baru bisa hilang satu sampai dua hari. Kemungkinan menemukan barang akan paling tinggi kalau kita pergi pada waktu itu." Rat Cang dengan sabar menjelaskannya.

Andrew Yang mengangguk, dan segera berkata: "Maksud kamu, kamu juga tidak tahu barang itu disembunyikan dimana?"

Rat Cang melambaikan tangan: "Bagaimana aku bisa tahu, selain Trigun sendiri, seharusnya tidak ada orang yang mengetahui lokasi tepatnya."

Andrew Yang berpikir sebentar, dia sepertinya juga tidak tanya Trigun dimana lokasi tepatnya. Dia lalu segera ambil ponsel, dan mengirimkan pesan ke Trigun.

Tidak lama kemudian, Trigun mengirimkan pesan, isinya hanya ada satu kalimat, di dalam gua yang berada di bawah sebuah batu besar, yang dibungkus dengan plastik putih.

Andrew Yang melihat itu, sudut mulutnya tanpa sadar naik.

Charm Girl melihat ekspresi dia, dalam hati sudah mengerti kalau Andrew Yang sudah mengetahui lokasi tepatnya.

Mereka berdua tinggal di sini dengan tenang, beberapa hari kemudian, orang tua mengirimkan dia pesan, Keluarga Stark sudah dibasmi, Perusahaan Tulin berhasil merebut sebagian pasar, kebanyakan masih didapatkan keluarga lokal lainnya. Orang tua juga mengikuti Trigun mengembangkan sistem informasi dan menyiapkan berbagai macam kerja.

Andrew Yang mengambil ponsel dan menelepon orang tua: "Bagaimana dengan Jeri Hua dan saudaranya?"

Orang tua menghela napas, "Mereka membawa sisa properti Keluarga Stark pulang ke kampung mereka, menentukan untuk mulai dengan tangan kosong lagi. Menurutku sih membunuh mereka semua, untuk memutuskan semuanya, tapi Trigun menghalangi, dia bilang kamu tidak berharap seperti itu."

Andrew Yang mengangguk, Trigun sudah mengerti maksud dia, "Benar, aku tidak ingin membunuh mereka. Kalau kita ada kemampuan, sama sekali tidak takut bertarung ulang dengan mereka. Kalau kita tidak ada kemampuan, walaupun bunuh mereka semua, ke depannya tetap akan dibunuh orang lain."

Orang tua mengangguk, merasa itu benar dan di saat yang sama menghela napas karena kepercayaan diri Andrew Yang.

"Orang tua, setelah kamu bantu Trigun sampai stabil, pergilah ke Negara X, aku butuh kamu melatih sekelompok orang, untuk menaikkan kemampuan bela diri kita dan menyambut tantangan selanjutnya." Saat Andrew Yang mengatakan ini raut wajah dia terlihat berat.

Orang tua mengangguk, dia mengerti maksudnya.

Andrew Yang menginap di tempat Rat Cang untuk 2 hari, hari ke 3 mereka berangkat, setelah perjalanan satu hari, sampailah di samping sebuah hutan.

"Berdasarkan informasi yang aku dapatkan, barang Trigun ada di dalam ini." Rat Cang melihat kabut itu pun ekspresi dia menjadi berat, di dalam ini adalah surga pembunuh.

"Aku kali ini sudah berubah pikiran, semua barang Trigun milikku. Setelah ini selesai, aku berikan kamu 10 juta RMB (sekitar 20 miliar rupiah), sebagai kompensasi." Saat ini Andrew Yang tiba-tiba berkata. Keputusan ini dilakukan demi Trigun, dia butuh senjatanya sendiri.

Di saat Rat Cang mau melawan, dia melihat ekspresi Andrew Yang dan mengangguk, kalau tidak ada Andrew Yang, dia tidak akan mendapatkan apa-apa. "Aku setuju dengan syarat kamu, setelah masuk aku tidak mau barangnya."

Andrew Yang mengangguk, masuk ke kabut terlebih dahulu.

Rat Cang terkejut dan buru-buru berkata: "Sekarang tidak boleh masuk, di dalam sana sangat berbahaya, kabut yang begitu tebal kalau ada pembunuh kita pasti mati."

Andrew Yang mendengar perkataan ini dan sudut mulutnya naik, dia adalah pembunuh tingkat tinggi, tentu tidak akan peduli dengan pembunuhan diam-diam. "Ayo jalan, percaya aku pasti tidak masalah."

Rat Cang melihat sekitarnya, kalau Andrew Yang pergi dia juga tidak bisa menyelamatkan nyawa dia, lebih baik ikut Andrew Yang, masih ada harapan hidup.

Charm Girl tidak ada ragu sama sekali. langsung mengikuti Andrew Yang masuk.

3 orang itu berjalan tidak sampai beberapa ratus meter, Andrew Yang tiba-tiba berhenti, "Di depan ada orang, hati-hati."

Rat Cang melihat sekitar dengan teliti, tidak melihat ada orang sama sekali, tapi dia juga tidak membantah karena dia tahu sendiri kemampuan dia.

Setelah berjalan beberapa ratus meter lagi, Andrew Yang tiba-tiba berhenti: "Orang di depan itu sedang memutar, aku mengikuti dia jalan begitu lama dan kembali lagi ke tempat semula."

"Bagaimana kamu tahu?" Rat Cang dengan penuh penasaran bertanya.

"Kamu lihat di lantai, ini adalah jejak kaki kita tadi, sekarang kita kembali ke sini." Andrew Yang sambil berkata, sambil mengamati lingkungan sekitar.

Rat Cang setelah mendengar perkataan itu pun dengan teliti melihat, memang seperti itu.

Rat Cang berpikir sebentar, lalu mengeluarkan kompas dari kantongnya, dia melihat dengan teliti dan menunjuk ke satu arah, "Arah itu adalah tempat paling dalam hutan ini, barang Trigun kemungkinan ada di sana."

Andrew Yang mengangguk, dan jalan ke arah yang ditunjukkan Rat Cang. Setelah perjalanan 1 jam, mereka sampai di samping pohon elm yang sangat besar, dan berhenti, "Pohon elm ini sungguh besar, ini pertama kali aku melihatnya."

Rat Cang melihat peta dan kompas, dan menggeleng: "Kita mungkin berada di samping batu ini, tapi kita masih butuh mencari batunya untuk memastikan lokasi kita."

Andrew Yang mengangguk, dan melihat sekitar, dia tidak melihat apa-apa karena kabutnya terlalu tebal, "Dengarkan petunjuk kamu, kita harus ke arah mana."

Rat Cang melihat degan teliti, lalu menunjuk ke satu arah, "Kalau aku tidak salah, jalan ke arah sini harusnya bisa melihat batu itu."

Andrew Yang mengangguk, sekarang yang mereka butuhkan adalah memastikan lokasi mereka. Kemudian Andrew Yang memimpin di depan, dan mereka jalan ke arah batu.

Semakin mendekat ke batu, orang di sekitar semakin banyak. Mereka tidak menyadari keberadaan Andrew Yang, tapi Andrew Yang sudah menyadari keberadaan mereka, karena kemampuan dia memang luar biasa.

Dia lalu menggunakan kelebihan dia, terus menghindari orang di sekitar, menghindari keributan dengan mereka. Setelah jalan sebentar, Andrew Yang berhenti, "Di depan sana ada yang bertengkar, kalau tebakan aku tidak salah, di depan sana kemungkinan adalah batu itu."

Rat Cang mengeluarkan peta dan lihat dengan teliti, tiba-tiba menunjuk ke arah lain, "Tempat itu adalah tujuan kita kali ini, merupakan tempat kabur Trigun, di samping batu besar itu."

Andrew Yang diam sebentar, tidak sangka informasi Rat Cang lumayan tepat, Trigun juga memberitahu dia hal yang sama.

"Kalau begitu kita jalan, jangan menghabiskan waktu di sini, kalau kabutnya hilang kita akan susah menyembunyikan diri." Kalau ada kabut keuntungan dirinya lebih besar, kalau tidak ada akan jadi susah.

Novel Terkait

Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu
Awesome Husband

Awesome Husband

Edison
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Berpaling

Cinta Yang Berpaling

Najokurata
Pertumbuhan
4 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
5 tahun yang lalu
Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
4 tahun yang lalu
Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
5 tahun yang lalu
I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu