Menantu Hebat - Bab 256 Bukan Orang Luar

Andrew Yang tahu, dia telah berpikir sembarangan.

Sebelumnya dengan cepat melewati sihir perlindungan tingkat pertama, tetapi kebanyakan, tidak pernah digunakan dalam pertempuran.

Awalnya dirinya ingin melewatkan sihir perlindungan tingkat pertama dan mempelajari misteri sihir perlindungan tingkat tinggi.

Tapi siapa tahu, sihir perlindungan tingkat pertama ini adalah bagian terpenting dari Clan Hunter.

Pikirannya terhadap Clan Hunter sudah tidak ada di sini, jadi sihir perlindungan tingkat pertama yang digunakan tidak dapat memberikan permainan penuh untuk kekuatannya.

Memikirkan ini, Andrew Yang menutup matanya dengan perlahan.

Dalam benaknya, dirinya mulai berpikir tentang sihir perlindungan, gambar garis, dan metode berjalan.

Melalui semua hal, untuk membentuk.

Menggunakan kekuatan dari surga, dan bersikap murah hati.

Dengan lambaian jari, dia tiba-tiba membuka matanya dan berkata: “Bangun!”

Suara Naga muncul kembali, di luar daerah Clan Hunter, bumi mulai bergetar lagi.

Seekor naga tanah yang lebih besar dari Siska Wei munculkan barusan, bangkit dari tanah.

Di atas naga tanah, ada cahaya yang bersinar.

Tubuh besar itu perlahan berkerut, lalu menundukkan kepalanya dan memberikan penghormatan yang tulus kepada Andrew Yang.

“Bagus, kamu sangat cepat memahaminya.” Siska Wei tersenyum.

“Semua karena kakak seperguruan yang mengingatkan.”

……

Pada saat ini, Clan Tiger.

Danu Shan mengangkat pedangnya dan berdiri, menatap dengan serius ke arah daerah Clan Hunter.

Ketika dia mendengar suara naga, seketika dia terkejut.

Bajingan itu, bagaimana bisa dia mempelajari sihir pelindungan naga tanah sampai ke titik ini?

Meskipun mesin polsihing masih berada di master polishing, tapi kekuatannya sudah meningkat.

Clan Tiger dirinya, perlu kondisi seperti apa untuk bertarung dengan Andrew Yang?

Dodi Guan? Sangat berbakat?

Danu Shan tertawa getir dan menggelengkan kepalanya, kelihatannya makhluk mutan (orang spesial) dari Clan Hunter, sedang dalam perjalan mempelajari sihir perlindungan.

Terpikir dengan Siska Wei yang baru berlatih sihir perlindungan, dia dengan Andrew Yang sama-sama makhluk mutan.

Namun, dalam waktu singkat dua bulan, belajar sampai titik ini, clan Hunter, apakah akan ada yang kuat?

Kelihatannya akan ada lebih banyak orang untuk peduli dengan sihir perlindungan hutan kedepannya, dengan begini juga bagus.

Kekhawatiran dari Siska Wei seharusnya lebih ringan.

Danu Shan tersenyum bahagia, dan kemudian mendengar suara yang datang dari belakang.

“Kakak seperguruan, sesepuh memanggilmu...”

“Aku akan segera pergi.”

Dia menjawa, dalam hati muncul beberapa keraguan, kali ini sesepuh mencarinya, apa yang akan terjadi?

……

Setelah kembali dari Pulau Xiaoyao, Dedi Xie tidak pernah keluar dari klan Lion.

Beberapa hari ini, dia memperkuat intensitas latihannya.

Apakah itu latihan tenaga dalam atau latihan metode dari Clan Lion, tidak ada yang ketinggalan.

Sebagian orang sangat terkejut, bukankah Dedi Xie orang yang berbakat di Clan Lion?

Apa yang didapatnya dari pergi ke pulau Xiaoyao? Kembali dan berlatih dengan keras seperti ini.

Harus tahu, sebelumnya, Dedi Xie selalu ingin berlatih dan perlahan-lahan latihan bersama mereka.

Bakatnya sangat luar biasa, dan dia bisa mendapatkan hasil dua kali lipat dengan setengah upaya, yang dikagumi oleh banyak murid di clan Lion.

Tapi sekarang, bakat ini di mata orang-orang telah menjadi sangat sulit. Tidak hanya beberapa orang setingkat dengan Dedi Xie merasakan tekanan, tetapi juga beberapa adik seperguruan merasa terancam.

Jika orang yang berbakat bekerja sangat keras, maka mereka tidak punya alasan untuk mengendur!

Dan pada saat yang sama, sesepuh dari Clan Lion cukup puas dengan kinerja Dedi Xie. Setelah mendapat banyak pujian, membuat orang lain ingin belajar dengan baik seperti Dedi Xie.

Oleh karena itu, banyak orang akan merasa iri kepada Dedi Xie.

“Hmmm, sekelompok sampah, mengambil beberapa tugas tingkat rendah, mereka pikir mereka memiliki kemampuan.”

Di dalam hatinya, Dedi Xie sangat menghina.

Kali ini dia pergi untuk menangkap pengikut ajaran sesat, yang membuatnya merasa bahwa kekuatannya masih sangat lemah!

Di dalam clan Hunter, meskipun ada pertimbangan dari adik dan kakak seperguruan, tetapi bagaimana jika dirinya sendirian?

Dikalahkan begitu mudah oleh pengikut ajara sesat, kepercayaan diri dan harga dirinya seolah-olah hilang ditelan bumi.

“Dan masih ada Andrew Yang, yang telah mempermalukanku beberapa kali. Lebih baik jangan biarkan aku menemukan kesempatan, atau aku akan memberitahumu bagaimana aku menjadi pemimpin murid baru!”

Jika bukan karena bantuan seorang yang misterius, mereka akan berada dalam bahaya saat ini.

Yang paling penting adalah menjadi kuat!

Dedi Xie berkata di dalam hati!

Andrew Yang tidak tahu bahwa dirinya sudah sangat dibenci oleh Dedi Xie.

Pada awalnya, mereka bertiga sangat jelas menyelamatkan Dedi Xie, meskipun orang ini memiliki harga diri yang kuat dan tangguh. Andrew Yang tidak memedulikan kata-kata itu.

Dia hanya menganggap Dedi Xie sebagai biarawan gila.

Hari ini, seorang tamu datang ke Clan Hunter.

Ketika Andrew Yang melihat Danu Shan, ekspresinya sedikit terpana, dan dia dengan cepat menahan kekuatan polishing dirinya.

Selama dua hari latihan sihir perlindungan ini, dia terkadang melepaskan dirinya, dan tenaga dalamnya sesekali pindah ke tingkat dasar.

Siska Wei begitu naif dan tidak berperasaan sehingga dia tidak terlalu memerhatikan masalah ini.

Tetapi orang di depan ini berbeda.

Pada awal tes, terhadap semua orang dengan kekuatan mereka sendiri sudah menyembunyikan masalah ini, tetapi dia sudah melihat Danu Shan bertarung.

Itu cukup bagus, kemampuan bertarungnya sangat hebat.

Dan menurut deskripsi Siska Wei tentang masa lalu Danu Shan, kehidupan orang ini mencurigakan, yang sangat berbeda dari luarnya.

“Kakak seperguruan, kenapa kamu datang ke Clan Hunter?” Andrew Yang dengan cepat berdiri dan memberi hormat.

“Yah, mencari kakak seperguruanmu, di mana dia?” Danu Shan melambaikan tangannya, menunjukkan bahwa dia tidak peduli dengan penghormatan ini, ekspresinya tampak agak cemas.

“Kakak seperguruan sedang tidur siang, aku akan membangunkannya.”

Danu Shan mengangguk.

“Aku akan menunggu di aula utama.”

Andrew Yang mengerutkan keningnya, melihat ekspresi Danu Shan, dan dia khawatir ini bukan hal yang baik.

Sampai di kamar Siska Wei, Andrew Yang sedikit terdiam.

Melihat tempat tidur, Siska Wei menggunakan selimutnya hanya setengah, satu kaki tergantung di tempat tidur, dan satunya berada di atas, bersandar di dinding.

Mulutnya bergerak-gerak, seolah-olah sedang bermimpi makan, dan ada juga suara yang keluar dari mulut.

“Beri aku Kaki Ayam.”

Mulut Andrew Yang sedikit menyeringai, ini adalah makhluk mutan, sebenarnya bergantung pada apa, untuk bisa sampai ke pembangunan diri tingkat tiga?

Dengan tidak berdaya menggelengkan kepalanya, Andrew Yang menggoyangkan tubuhnya beberapa kali.

“Bangun… bangun... “

“Ah? Adik seperguruan, apakah makanannya sudah siap?”

“Sudah berapa lama kamu makan?” Andrew Yang tersenyum pahit: “kak Danu Shan mencarimu.”

Siska Wei sedikit sadar, saat melihat, postur tidurnya benar-benar tidak selayaknya.

Dia tersipu sejenak, membenarkan beberapa helai rambut di belakang telinganya dan berpura-pura marah.

“Lupakan seperti apa penampilanku barusan!”

“Kamu terlihat seperti apa barusan? Aku tidak ingat sama sekali...”

“Anggap saja kamu tidak melakukan apa-apa barusan.”