Menantu Hebat - Bab 450 Mencari Senjata

Semakin dalam, semakin banyak barang bagus muncul di hadapan mereka. Pedang panjang, palu, golok besar, dan beberapa senjata khusus lainnya. DI saat yang sama masih ada bermacam-macam jenis batu, dari penampilan luarnya, tidak ada yang spesial, tapi harganya sangat mengagetkan orang. Rata-rata harganya berada di kisaran harga 20 juta RMB (sekitar 40 miliar rupiah).

“Ini semua adalah batu apa? Kenapa mahal sekali?” Tanya Andrew Yang dengan sedikit tidak paham, sebelumnya dia belum pernah melihat barang seperti ini.

“Ini adalah besi meteorit, lebih kuat, dan merupakan bahan yang sangat baik untuk membuat senjata.“ Vidic terhadap barang seperti ini biasa saja. Meskipun dapat membeli barang-barang ini, belum tentu juga dapat menemukan ahli pembuat senjata yang baik untuk mengolahnya.

Menggunakan besi meteorit membuat senjata memanglah sangat keras, dan juga sangat tajam. Dan yang membuatnya harus seorang ahli yang hebat, orang biasa tidak akan mampu mengolahnya. Yang paling penting adalah, dia selama ini juga tidak mengenal ahli satu pun.

Andrew Yang mengangguk, dan merasa dia juga tidak tertarik terhadap barang ini.

Setelah beberapa saat, mereka datang sampai ke tempat penjualan darah. Di sana terdapat banyak jenis darah, dan juga setiap warnanya pun berbeda-beda.

Andrew Yang setelah melihat ini, langsung menjadi tertarik, dan berbicara kepada Vidic yang berada di sampingnya: “Darah-darah ini juga berguna untuk pembuatan obat?”

Vidic menganggukkan kepalanya, “Ya, dan setelah dilakukan percobaan yang berkali-kali, hasilnya menunjukkan bahwa banyak obat yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit, itu juga merupakan hasil dari darah itu.”

Andrew Yang menganggukkan kepalanya, dan berjalan ke depan toko itu, setelah melihat sekilas, dia berkata: “Bos, di sini stok darah sangat lengkap ya, apakah kamu orang dari Clan Blood?”

Dia tahu orang dari Clan Blood sangat menyukai untuk percobaan tentang darah, dan juga punya banyak stok darah.

“Benar, aku adalah orang dari Clan Blood, kamu dalam satu kali lihat saja bisa tahu asal-usulku, itu berarti kamu sangat mengenal Clan Blood kami. Tapi aku tidak peduli semua itu, aku hanyalah pebisnis, tidak akan ikut pertempuran kalian.” Bos itu mengeluarkan wajah yang sangat acuh tak acuh.

“Aku juga tidak ada maksud apapun, hanya menginginkan kontak kamu. Kedepannya aku membutuhkan banyak darah, dan berharap dapat bekerjasama dengan Anda.” Andrew Yang setelah berbicara itu, mengeluarkan ponselnya dari saku, dan ingin menyimpan nomor orang itu.

Bos itu sedikit ragu, dan setelah berpikir beberapa saat, dia akhirnya menambahkan kontak Andrew Yang. Dia setuju untuk melakukannya karena dia ada latar belakang sebagai orang dari Clan Blood, orang biasa tak akan berani macam-macam padanya.

“Baiklah, besok aku akan mengontak kamu, jangan menghiraukanku ya!” Andrew Yang tertawa setelah dia berbicara, dan meninggalkan tempat itu.

Setelah itu mereka sampai ke tempat penjualan senjata, di atas meja banyak sekali senjata yang bagus, pembuatannya sempurna, bagian pisau juga tajam, semuanya adalah senjata kelas satu.

“Tempat ini adalah tempat yang sering kudatangi, senjata di meja adalah buatan terbaiknya.” Vidic mulai mengenalkan bos toko itu.

Andrew Yang tertawa sebentar dan melihat dengan teliti sambil mengangguk, “Bagus, senjata di sini memang bagus, tapi bukan senjata paling bagus di dunia, masih ada sedikit kekurangan di beberapa tempatnya.”

“Tuan memang profesional, yang Anda katakan memang benar, senjata ini memang tidak sempurna, di beberapa tempat masih ada sedikit kekurangan, maka itu kita sengaja memamerkannya.” Bos itu tertawa sambil menjelaskan.

“Jadi maksudmu masih ada senjata yang lebih bagus lagi, tapi tidak berada di sini?” Andrew Yang mulai tertarik, senjata dia sudah tidak bisa mengikuti zaman, dan harus mencari senjata yang lebih panjang lagi.

Bos itu melihat Andrew Yang dari atas sampai bawah, dan merasa orang ini sangatlah baik, dan lagi dia adalah seorang ahli, dan berkata: “Kalau begitu kamu ikuti aku, barang bagus sebenarnya ada di dalam.”

Saat Vidic dan beberapa orang lainnya masuk, semuanya terkesima dengan senjata di sana. Semua senjata ada, pembuatannya juga sangat sempurna, yang terpenting adalah, kualitasnya sangatlah baik, dan tidak ada kekurangan.

“Barang di sini adalah barang paling bagus di toko kami, tidak ada cacat sedikit pun.” Bos itu dengan bangga memperkenalkan barangnya, walaupun dia bukan ahli senjata terkenal di dunia ini, dan masih butuh waktu yang cukup lama.

“Bagus, memang bagus, tapi tidak ada barang yang kita butuhkan, setidaknya aku tidak membutuhkan barang ini.” Andrew Yang tidak terlalu tertarik terhadap senjata di sini.

Bos itu tidak berkata apa-apa, di matanya, orang kaya seperti Andrew Yang ini tidak menyukai barangnya juga hal yang wajar.

“Masih ada beberapa barang bagus lainnya, tapi tidak tahu apakah kamu tertarik membelinya.” Bos itu mengeluarkan tampang misterius setelah berkata hal itu.

Andrew Yang tiba-tiba menjadi tertarik dan berkata: “Coba keluarkan barang bagus itu bos.”

Bos itu tertawa, dan mengeluarkan kotak besar dari gudang, setelah itu dia mengeluarkan pedang panjang dan pedang pendek.

“Ini adalah sepasang pedang dengan satu seri, ini adalah buatan terhebat dari master kami. Saat senjata ini berhasil dibuat, master itu juga menyumbangkan nyawanya sendiri.” Setelah berkata seperti itu, ekspresi bos itu juga menjadi sangat sedih.

Andrew Yang setelah melihat barang itu, juga terlihat wajah bahagianya, dia berjalan ke samping senjata itu, dan berkata dengan serius: “Ini adalah sepasang senjata yang bagus, tapi yang bisa memakai senjata ini tidak banyak.”

Bos setelah mendengar kata-katanya, menganggukkan kepalanya dan berkata: “Yang kamu katakan memang benar, yang menggunakan senjata seperti ini sangatlah sedikit. Karena susah untuk dilatih, dan terlalu sedikit orang yang setuju untuk berlatih. Ada orang yang ingin membeli senjata ini, tapi kutolak, karena master sebelum meninggal berkata padaku, pedang ini harus diberikan kepada orang yang berjodoh.”

Kata-kata ini menghilangkan niatan Vidic untuk membelinya, dan membuatnya tak berdaya.

Andrew Yang tidak merasa sedih, tapi merasa sangat senang. Dia tahu tidak banyak orang yang ingin berlatih senjata seperti ini karena saat awal berlatih pasti akan lebih lemah, tapi setelah berlatih sampai titik tertentu, baru bisa mengeluarkan kemampuan besar dari senjata ini.

“Senjata ini bagus sekali, aku mau. Berapa harganya bos?” Andrew Yang bertanya pada bos itu, sambil melihat ke arah senjata itu.

“Senjata ini hanya diberikan kepada orang yang berjodoh, tidak usah membayarnya. Kalau kamu setuju, boleh langsung diambil. Tapi ada satu hal yang kamu harus lakukan, dalam sepuluh tahun, kamu harus membuat senjata ini terkenal, dan yang paling penting harus menyebutkan nama master itu.” Bos itu mengatakan syaratnya.

Andrew Yang menganggukkan kepalanya dan memegang senjata itu. Tiba-tiba terdengar suara yang cukup nyaring. Kondisi ini membuat bos yang di sampingnya menjadi kaget. Setelah dia menekuni pekerjaan ini sampai sekarang, baru pertama kali dia melihat senjata ini begitu cocok dengan seseorang.

“Aku setuju dengan syaratmu, pasti akan membuat harum pedang ini.” Setelah berkata seperti itu, kedua tangannya masing-masing memegang satu pedang. Karena kemampuannya belum sepenuhnya pulih, dia mengambilnya dengan susah payah.

Setelah mencoba mengayunkannya, Andrew Yang tertawa.

Senjata ini memang khusus dibuat untuk Andrew Yang, sangatlah bagus. Kalau ada senjata ini, kemampuan bertarung Andrew Yang akan meningkat satu tingkat lagi.