Demanding Husband - Bab 254 Apakah dia masih sedang di rawat?

Ketika Kevin terbangun lagi, tiga hari sudah berlalu.

Selama dia belum tersadar, dia tampak sangat linglung. Sesekali ketika terbangun, dia dapat merasakan ada Cecilia disamping sedang merawatnya. Mendengar Cecilia berbicara dengan Juliana tentang lukanya, merawatnya dengan atomisasi dan membersihkan partikel debu yang ada di paru-parunya.

Tetapi kebanyakan waktu Kevin hanya tertidur lelap.

Lebih tepatnya, terlelap dalam mimpi buruk.

Suara tawa gila Windy yang aneh terdengar di telinganya, itu seperti mimpi buruk. Setiap kali Kevin tertidur, dalam benaknya dirinya terperangkap di dalam pabrik gelap, bertarung melawan Windy.

Bahkan setiap kali, Kevin hendak menghabisinya, dalam tatapan Windy terdapat ejekan dan rasa kasihan di matanya.

"Setelah bertahun-tahun, kamu ternyata tidak mengetahui siapa orang yang telah menyelamatkan mu?"

"Sayang sekali, boneka cantik itu sudah hancur lebur."

"Dia menjerit begitu keras, terdengar begitu mengerikan. Aku pun menghancurkan tenggorokannya dengan penjepit yang penuh dengan bara panas, sehingga dia tidak dapat berteriak lagi.

"Demi menyelamatkanmu, dia harus mengalami hal seperti ini. Siapa yang seharusnya disalahkan?"

"Kamu membenciku? Tidak, tidak, tidak, kamu seharusnya tidak membenciku, tapi seharusnya kamu membenci dirimu sendiri!"

“……”

Kevin berusaha untuk menghirup udara dingin. Paru-parunya dipenuhi rasa sakit karena terangsang secara tiba-tiba. Pada detik berikutnya, dia tidak bisa menahan tetapi terbatuk.

"Kevin?"

"Direktur Yan."

Kevin perlahan membuka matanya, melihat wajah pucat Cecilia yang tampak cemas. Lalu Jason yang berdiri di belakang Cecilia, juga dengan cemas menatap dirinya.

Kevin perlahan-lahan menarik napas dalam-dalam, berusaha bangkit dengan menggunakan lengannya untuk menopang. Perawat yang melihat gerakannya itu segera menghampirinya untuk membantunya untuk bangkit.

Cecilia menatapnya. Meski wajahnya tidak terlalu enak untuk di lihat, tatapannya selalu tenang. Hatinya sudah jauh lebih tenang selama beberapa hari terakhir.

Sepertinya Kevin sudah benar-benar sadar kali ini.

Benar saja, seakan menguatkan dugaan Cecilia. Mata hitam Kevin menatap Jason, berkata dengan suara yang dalam: "Apakah ada masalah yang terjadi di perusahaan?"

Karena saluran pernafasannya terbakar oleh suhu tinggi dan telah banyak menghirup asap, ditambah karena dirinya belum tersadar dalam beberapa hari, suaranya menjadi sangat serak, tetapi nadanya itu terdemgar dingin.

Jason tertegun sejenak. Dia sudah lama terbiasa mendengar perintah dari Kevin. Sehingga hampir menjawabnya tanpa berpikir, tetapi tatapan Cecilia segera memotongnya.

"Kevin, kamu baru saja bangun. Jangan terlalu banyak berpikir. Perusahaan tidak akan bangkrut jika kamu pergi. Serahkan saja padaku."

Kevin menatap Cecilia, lalu berkata dengan lebih tenang: "Aku sudah baik-baik saja. Akhir-akhir ini kamu sudah sangat sibuk. Pulanglah dan istirahatlah."

Mendengar suaranya yang serak itu, hati Cecilia merasa masam. Jelas-jelas baru saja Kevin selamat dari antara hidup dan mati. Dalam sekejap, dia kembali ingin memikul beban yang berat, seolah tidak sadar bahwa saat ini dirinya adalah seorang pasien.

Tiba-tiba tanpa sadar Cecilia teringat akan apa yang dikatakan oleh Windy.

Meskipun Windy adalah orang yang menyimpang, tetapi dia sungguh hebat menyalahkan orang lain, dia dapat dengan kejam menyerang poin-poin penting.

Cecilia memang adalah seorang penakut, selalu melemparkan tanggung jawabnya kepada adiknya, sehingga membuat Kevin merasa bertanggung jawab atas seluruh keluarga Yan, menjadi pelindung sepanjang waktu.

Kevin bahkan melakukan pekerjaannya dengan sangat baik. Dia tampak begitu tegas dan kejam. Di tangannya, IFC International Group berhasil melewati segala kesulitan, bahkan memiliki pengaruh besar di China.

Namun, entah mengapa Cecilia tidak merasa bahagia atau bangga saat ini. Sebaliknya, dia merasa sungguh tertekan.

Cecilia mendesah panjang di dalam hatinya, dia menarik sudut bibirnya, memberikan tatapan yang menghibur.

"Baiklah, baiklah. Lagipula orang yang gila kerja sepertimu ini tidak bisa disembuhkan. Kalau begitu aku tidak akan repot-repot lagi. Kamu dapat berbicara dengan Jason. Aku ingin kembali beristirahat terlebih dulu. Aku sangat mengantuk. Aku sudah begadang selama beberapa hari terakhir. Sehingga muncul tiga garis kerutan di wajah ku!"

Cecilia mengeluarkan candaan dengan santai. Dia berbalik untuk pergi, tetapi tiba-tiba Kevin menghentikannya.

"Kakak, itu ..."

Suara Kevin terdengar dari belakang: "Bagaimana dengan Anastasia? Apakah dia sudah sadar?"

Cecilia segera mengepalkan jari-jari tangannya yang ada di samping tubuhnya. Rasa sakit di hatinya mencapai titik tertinggi dalam sekejap, membuat bibirnya bergetar.

Sesaat kemudian, Cecilia berbalik, menatap mata Kevin, lalu berkata dengan tenang: "Sudah kubilang dia terluka parah dan berada dalam perawatan intensif. Jaga dirimu terlebih dulu, jangan ganggu dia. Apakah kamu mengerti?"

Setelah Cecilia pergi, kekuatan lengannya sedikit mengendur. Kevin pun bersandar kembali di atas bantal, bernapas lega.

Apakah dia masih sedang di rawat?

Pasti dia terluka sangat parah.

Jika dipikir-pikir, maka memang mungkin, ledakan itu begitu kuat, bahkan walaupun ada penyangga, pasti tetap akan ada kerusakan yang sangat serius. Terlebih lagi, dia terkunci di ruangan gelap, itu akan menjadi lebih menakutkan. Anasrasia pasti sangat takut...

Takut?

Tiba-tiba dia teringat bahwa Anastasia takut dengan rumah sakit.

Suatu kali, Anastasia pernah mengalami masalah pada perutnya karena rangsangan alkohol. Walaupun Anastasia merasa sangat sakit, tapi dia bersikeras tidak ingin pergi ke rumah sakit.

Bagaimana keadaannya sekarang? Saat ini dia terbaring di ranjang rumah sakit yang dingin, apakah dia merasa takut? Apakah dia ingin pergi?

Apakah ada orang yang menemaninya?

Meski Kevin merasa bingung, dia tahu bahwa Cecilia selalu bersamanya, sehingga seharusnya Cecilia tidak dapat pergi mengunjungi Anastasia.

Anastasia tidak mempunyai keluarga, siapa yang akan menemaninya?

Sepertinya tidak ada yang tahu tentang penculikannya kecuali Keluarga Yan. Apakah dia hanya sendirian di bangsal saat ini?

"Direktur Yan, Diektur Yan?"

Tampaknya saat ini Kevin berpikir lebih lambat. Setelah waktu yang lama, dia akhir keluar dari pikirannya itu. Di depannya tampak Jason yang sangat khawatir.

"Direktur Yan, akan lebih baik jika kita membicarakan masalah perusahaan setelah kamu meninggalkan rumah sakit. Sebenarnya, tidak ada masalah serius. Aku akan membantu Nona Yan mengatasinya."

"Katakanlah padaku, aku akan mendengarkan."

Kevin menutup matanya seolah-olah sedang mengistirahatkan pikirannya. Jason pun tidak berbicara omong kosong lagi. Segera memikirkan beberapa hal penting, lalu memberikan laporan singkat.

"Z.K International sedang mengalami kerugian besar akhir-akhir ini. Laporan dari kantor polisi mengatakan bahwa ini adalah kasus pidana tingkat tinggi, yang berdampak sangat buruk. Saat ini, semua dana telah dibekukan, beserta direktur dan penanggung jawabnya. mereka telah dalam proses penyelidikan. Berita lain telah diblokir, tetapi dengan melihat situasi ini, tampaknya Z.K International tidak dapat menjadi ancaman bagi IFC International Group lagi."

Kevin menutup matanya, tidak berkat apa-apa..

Z.K International pada dasarnya adalah perusahaan cangkang, yang merupakan alat yang digunakan oleh Windy untuk menghancurkan IFC International Group. Setelah ada sesuatu yang salah terjadi dengan Windy, maka runtuhnya Z.K International hanyalah masalah sekejap.

Jason sudah menduga ekspresi atasannya yang tampak biasa-biasa saja itu. Jason pun kembali berkata :" memperkirakan bahwa inilah yang diharapkan Kevin Yan. Dia melanjutkan: "Saat ini, masalah besar IFC International Group adalah krisis hubungan masyarakat. Sekarang semua media utama telah melaporkan masalah pernikahan mu dan Nona Du ..."

Bagaimanapun juga pernikahan adalah urusan pribadi. Jason tidak dapat memahami sikap Kevin, lalu dengan tegas berkata: "Direktur Yan, bagaimana kami menjelaskan masalah ini kepada publik?"

Novel Terkait

Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
3 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
3 tahun yang lalu
Siswi Yang Lembut

Siswi Yang Lembut

Purn. Kenzi Kusyadi
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
The Serpent King Affection

The Serpent King Affection

Lexy
Misteri
4 tahun yang lalu
His Second Chance

His Second Chance

Derick Ho
Practice
3 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
3 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Star Angel
Romantis
4 tahun yang lalu
My Cute Wife

My Cute Wife

Dessy
Percintaan
3 tahun yang lalu