This Isn't Love - Bab 71 Tuan Muda Bo Menjadi Kesal!

Apakah dia sedang marah?

Walaupun Irsan Bo tidak pengertian, tidak tahu cinta, tapi dia juga tahu, jika wanita marah maka akan sulit untuk dibujuk!

Namun, saat Olivia Zhi baru saja masuk ke dalam ruangan dia telah membuatnya marah, walaupun dia merasa dirinya tidak bersalah, namun dengan anehnya dia tetap ingin menebus kesalahannya......

Jadi, dia sengaja menyuruh Olivia Zhi mengangkat telepon Paula Chu, agar dirinya tidak marah lagi, sekalian membantunya menyadarkan Paula Chu, siapa tahu......

Irsan Bo menatap Olivia Zhi yang sedang makan di sampingnya, namun handphonenya kembali berdering!

Tanpa menunggunya bergerak, Olivia Zhi telah membuka mulutnya dengan dingin: “Tuan muda Bo, jika Nona Chu yang menelepon, mohon kamu angkat sendiri!”

Irsan Bo menatap handphone yang ada di tangannya, tangannya terasa memanas......

Olivia Zhi meletakkan alat makannya, menoleh menatapnya: “Bagaimanapun, aku hanyalah orang yang Tuan muda Bo cari untuk membuat rencana, mencari tujuan, dan membantu!”

Orang-orang sekitar menatap mereka tidak mengerti, tidak mengerti kenapa Olivia Zhi melawan Irsan Bo?

Hanya saja, kalimat ini terlihat jelas ingin menyelesaikan hubungannya dengan Irsan Bo!

Kemudian, Irsan Bo mengerutkan alisnya, sedikit merasa kesal, pada sikap Olivia Zhi yang ingin menyelesaikan hubungan mereka?

Dering teleponnya berhenti otomatis, Irsan Bo melempar handphonenya ke tangannya dengan dingin, lalu berucap: “Karena kamu milikku, memangnya kenapa membantuku mengangkat telepon?”

Tubuh Olivia Zhi membeku, raut wajahnya terlihat sedikit tidak baik.

Leon Xi dan Jordan Yi saling bertukar tatap, iris matanya sarat akan kegembiraan!

Olivia Zhi masih tidak menyadari, namun mereka bisa mendengar kata ‘milikku’ yang tanpa sadar itu!

Olivia Zhi menatapnya dalam sejenak, dengan pasrah menekan semua rasa kesedihan yang ada di hatinya, kemudian bertanya: “Tuan muda Bo, apa aku boleh kembali lebih dulu?”

Irsan Bo yang kebetulan selesai meminum segelas alkohol bersama dengan Jordan Yi, menolehkan kepalanya menatapnya dengan tatapan khawatir: “Apa kamu tidak enak badan?”

“Ti......” detik berikutnya Olivia Zhi membuka mulutnya.

“Kalau begitu tunggu aku.” jawab Irsan Bo.

Satu kalimat itu, membuat keinginan Olivia Zhi yang ingin menjauhi Irsan Bo musnah seketika!

Orang-orang di sekitar akhirnya mengajak Olivia Zhi berbincang, namun setiap kali baru saja berbincang langsung diinterupsi oleh Irsan Bo yang berada di sampingnya menyuruhnya untuk menuangkan minumannya......

Semakin lama, beberapa orang yang melihat hal itu menyadarinya, satu per satu mencari orang yang berada di sampingnya untuk minum bersama, namun di dalam hati mereka berpikir apakah kota A akan berubah......

Pernikahan Tuan muda Bo dengan Nona Chu di kota A, tidak mungkin terlaksana!

Setelah meminum tiga putaran, Irsan Bo telah mabuk duduk dengan tidak seimbang, Olivia Zhi segera berucap: “Tuan muda Yi, bisakah tidak minum lagi?”

Suara itu, sarat akan kelembutan, permohonan, dan kasihan.

Irsan Bo ‘menjadi lumpuh’ di tempat duduknya memicingkan mata menatapnya, awalnya hatinya yang kesal berubah menjadi baik.

Hmm, inilah yang seperti miliknya, tahu untuk melindunginya!

Jordan Yi tersenyum pasrah, menatap Irsan Bo yang berada di sampingnya dalam hatinya berseru bahwa dia telah dibodohi......

Ternyata Irsan Bo menggunakannya sebagai tameng?

Setelah Olivia Zhi berpamitan dengan semua orang dengan terpaksa dia memapah Irsan Bo yang ‘mabuk’ pergi dari Hotel Glory, langkah kakinya...... terseok-seok.

Baru saja kedua orang itu keluar dari ruangan, seseorang berucap dari belakang: “Aku ingat dengan jelas, toleransi Tuan muda Bo pada alkohol bisa membuat kita semua tumbang?”

Pria itu, berpura-pura mabuk!

……

Olivia Zhi memapah Irsan Bo masuk ke dalam mobil, menundukkan tubuhnya memasangkan sabuk pengaman untuknya lalu memutar tubuhnya duduk di balik kemudi.

Irsan Bo tidak bisa menahan diri untuk menarik napas dalam, rongga hidungnya bisa mencium aroma segarnya saat tubuhnya mendekat......

Olivia Zhi mengemudi sambil menelepon Yogi Dai, saat ingin meminta bantuannya untuk turun ke bawah dia baru tahu jika ternyata untuk sementara ini Yogi Dai kembali ke kota A......

Olivia Zhi menghela napasnya menatap Irsan Bo di sampingnya yang mabuk dan seperti tertidur dengan pasrah!

Sebenarnya, salah apa yang dia perbuat hingga bertemu dengan pria ini?

Saat tiba di bawah hotel, Irsan Bo juga tidak mengizinkan orang lain untuk mendekat, Olivia Zhi hanya bisa memapahnya masuk ke dalam lift......

Olivia Zhi kelelahan hingga sekujur tubuhnya berkeringat, tubuh besar Irsan Bo masih bersandar padanya, membuatnya merasa sangat berat, dan juga aroma alkohol......

Yang sangat kuat.

”Tuan muda Bo, bisakah berdiri dengan benar?” saat entah sudah keberapa kalinya Irsan Bo hampir terjatuh, Olivia Zhi langsung menariknya mendekat ke sisinya, berucap dengan kesal.

Alis Irsan Bo sedikit terangkat, sepasang matanya yang sedikit mabuk menatap wanita yang berada di dalam pelukannya, kemudian berucap: “Olivia, maaf......”

Kalimat itu, membuat tubuh Olivia Zhi membeku, lalu menoleh menatapnya.

Namun Irsan Bo masih terlihat sangat mabuk, tingkat kesulitan melayaninya tidak lebih sulit dari dirinya yang mabuk saat di ‘Mansion’ sebelumnya!

Maaf?

Apa dia sedang berkhayal?

Olivia Zhi tersenyum dingin sejenak, tidak memperdulikan kalimat itu sama sekali!

Ditambah lagi, di dalam hatinya, Irsan Bo tidak akan mungkin meminta maaf padanya!

Olivia Zhi memapah Irsan Bo kembali ke kamar, sepanjang jalan alis Irsan Bo terus berkerut menatapnya, apa dia tidak mendengarnya, atau dia tidak perduli?

Seketika, Tuan muda Bo menjadi kesal!

Mengapa dia membiarkannya mendengar kalimat itu?

Susah payah Olivia Zhi meletakkan Irsan Bo ke atas ranjang, napasnya terengah-engah karena kelelahan, saat membalikkan tubuhnya ingin pergi Irsan Bo menarik tangannya kembali.

Olivia Zhi menolehkan menatapnya tidak mengerti, tubuh Irsan Bo yang besar sedikit meringkuk, alisnya berkerut: “Olivia, maaf, aku tidak sengaja.”

Selanjutnya, Olivia Zhi mendengarnya bersungguh-sungguh!

Irsan Bo sangat ‘mabuk’, tubuhnya bergerak tidak nyaman di atas ranjang, suaranya semakin terdengar tidak jelas: “Aku membantumu, kamu jangan marah, okay?”

Olivia Zhi tercengang menatap Irsan Bo, seketika dia merasa, apakah dia sedang berpura-pura mabuk?

Atau mungkin pada awalnya Irsan Bo memiliki peluang yang sangat besar untuk ‘berpura-pura’, namun sekarang karena dibawa pulang oleh Olivia Zhi dengan tidak seimbang, lambungnya menjadi sangat tidak nyaman......

“Tu......” Olivia Zhi mencoba memanggilnya.

Tiba-tiba Irsan Bo bangkit berdiri berjalan ke kamar mandi lalu mulai memuntahkan isi perutnya, seketika Olivia Zhi terkejut!

Saat membalikkan tubuhnya ingin mengejarnya masuk ke dalam kamar mandi, namun Irsan Bo langsung menutup pintu!

“Irsan?” Olivia Zhi memanggilnya dari depan pintu dengan khawatir!

Di dalam kamar mandi hanya terdengar suara aliran air yang menjawabnya......

Dia……

Olivia Zhi menunggunya di depan pintu dengan khawatir, hingga handphone Irsan Bo berdering, melihat sejenak nomor tidak asing yang tertera, seketika membuat Olivia Zhi merasa kesal!

Paula Chu!

Handphonenya terus berdering, aliran air juga mengalir, Olivia Zhi terus menunggu!

Beberapa saat kemudian, akhirnya Irsan Bo keluar dari kamar mandi, terlihat sedikit menyedihkan: “Kamu pergilah istirahat, aku bisa sendiri.......”

Olivia Zhi mengerutkan alisnya, maju ke depan memapahnya berjalan keluar: “Kamu istirahat sebentar, aku akan membuatkan air madu untukmu.”

Irsan Bo jatuh di atas ranjang setengah nyawanya seperti tertarik, saat telinganya mendengar deringan telepon dengan kesal dia langsung mematikannya......

Olivia Zhi melihatnya sejenak tidak mengatakan apapun, dan pergi ingin membuatkan air madu, siapa sangka, Irsan Bo yang berada di belakang bergumam sejenak: “Olivia......”

Olivia Zhi sedikit tercengang, namun menyadari, Irsan Bo telah merasa kesakitan hingga tubuhnya meringkuk, keningnya juga penuh dengan keringat......

Ada apa...... dengannya?