This Isn't Love - Bab 351 Dia Mengatakan Paula Chu, Bukankah Dia Sendiri Sama Saja?

Ketika kata ini terucap, bukan hanya Franky Chu, bahkan Paula Chu dan Nancy Qiu pun juga terkejut.

Mengapa masalahnya begitu serius?

Paula Chu bahkan tidak mengerti apa yang sedang terjadi, malah secara membabi buta menuntut Irsan Bo, bahkan menuntut anggota keluarga Bo?

Benar-benar berpikir bahwa dia masih sama seperti dulu?

“Ir, Irsan…” Paula Chu begitu ketakutan hingga wajahnya pucat, dan dadanya terasa nyeri.

Irsan Bo meliriknya dan mengejek, "Paula Chu, kamu bahkan tidak tahu apa-apa, tapi kamu malah datang kepadaku, masih berani berkata keluarga Bo kelewat batas?"

Tiba-tiba, tidak tahu apa yang dipikirkan Irsan Bo, dia sedikit membeku.

Dia mengatakan Paula Chu, bukankah dia sendiri sama saja?

Apakah dia mengerti apa yang terjadi saat kecelakaan Olivia Zhi terjadi?

Tidak.

Dia memutuskan dia bersalah, tidak menerima penjelasan apapun, dan kemudian secara pribadi membawa masalah itu ke tempatnya sekarang selangkah demi selangkah.

Setidaknya Paula Chu bisa menyelamatkannya dengan cepat, tapi dia ... bahkan penyelamatan nya terlihat sangat sia-sia.

Paula Chu terkejut sejenak, lalu tiba-tiba berbalik dan bertanya kepada Franky Chu dan Nancy Qiu dengan marah, "Apa yang kalian lakukan?" Mengapa Irsan Bo begitu dingin kepadanya?”

Franky Chu dan Nancy Qiu mana mungkin punya niatan untuk meladeninya? Franky Chu buru-buru melangkah ke depan, "Tuan Bo, Tuan Bo, aku minta maaf kepadamu, aku salah, aku benar-benar salah, aku tidak bermaksud begitu, itu semua ide ayahku. Seperti yang kamu ketahui, di Keluarga Chu, aku tidak punya banyak hak untuk berbicara, aku tidak bisa menghentikan dia untuk mengambil keputusan. Apalagi, dalam keadaan saat itu, aku ingin mengingatkanmu, tetapi tidak sempat. Ayahku sudah ... " Franky Chu tanpa malu-malu menyalahkan semuanya kepada Kakek Chu, wajahnya penuh dengan penyesalan dan mengeluh: "Tuan Bo, percayalah padaku, semua yang aku katakana itu benar. Aku, Aku tahu hubungan antara kamu dan Paula, bagaimana mungkin aku melakukan hal seperti itu? Terlebih lagi, Ellen Chu dan Wenny Chu, mereka tidak pantas untukmu. Tidak peduli betapa bingungnya aku, aku tidak akan membiarkan mereka terlibat denganmu dengan cara ini, tidak mungkin keluarga Bo-mu mengizinkan mereka masuk, nanti kami akan ... "

Paula Chu sedikit mengerti, dan dia menjadi gila dalam sekejap. Dia selalu berpikir bahwa keluarga Chu hanya ingin Irsan Bo membantu menyelesaikan masalah Ellen Chu dan Wenny Chu, jadi dia mungkin telah melakukan sesuatu yang berlebihan padanya, tetapi dia tidak menyangka bahwa keluarga Chu akan bertindak sejauh ini?

Dia memandang Nancy Qiu dengan ekspresi tidak percaya, "Aku pikir, kalian akan mencari cara untuk mengontrol Irsan, tapi kalian malah ingin mengirim Ellen Chu dan Wenny Chu ke atas ranjangnya?" Dia bisa mengerti bahwa Franky Chu akan melakukan hal seperti itu, tapi bagaimana dengan Nancy Qiu? Dia menatapnya dengan marah, "Bu! Pernahkah kamu memikirkan bagaimana perasaanku? Ketika aku salah paham sebelumnya, kamu tidak pernah menjelaskannya kepadaku?"

Apakah dia membiarkannya salah paham?

Lalu membawa mereka ke rumahnya dan mencarinya, tidak heran Irsan Bo marah!

Irsan Bo sedang tidak ingin mendengar mereka bertengkar di sini, dan langsung berkata kepada Toni Cai, "Toni Cai, antar mereka keluar."

Setelah itu, dia berbalik dan berjalan ke atas. Paula Chu dengan cepat bergegas dan meraih lengannya, "Irsan, aku akan mendukungmu dalam segala hal yang kamu lakukan! Aku tidak menyangka keluargaku sendiri akan seperti ini, tidak tahu malu! Mereka ingin menidurkan adikku di tempat tidurmu? Apakah mereka tidak pernah memikirkan perasaanku, jika kita bersama di masa depan, bagaimana kita harus menghadapi mereka? Irsan, apa yang ingin kamu lakukan, aku akan mendukungmu, kamu ... "

"Tidak perlu!" Sebelum Paula Chu selesai berbicara, Irsan Bo dengan dingin menarik lengannya, "Paula Chu, aku tidak membutuhkan dukunganmu untuk apa pun, dukunganmu tidak ada artinya bagiku. Sekarang, aku hanya berharap kamu bisa keluar dari rumahku! Aku tidak ingin melihat siapa pun dari keluarga Chu, Toni Cai, antar mereka!"

"Nona Chu!" Toni Cai dengan cepat melangkah ke depan dan berhenti di depan Paula Chu, "Mari."

Paula Chu emosinya tidak stabil. Dia menyaksikan Irsan Bo hendak pergi, sementara dia dipaksa untuk turun oleh Toni Cai, ketika Nancy Qiu keluar, Franky Chu berteriak, berusaha menghentikan Irsan Bo, tanpa sengaja Paula Chu menunduk dan melihat perut bulat Nancy Qiu!

Apakah karena anak ini?

Dia takut dia akan menghalangi masa depan anak ini, atau dia ingin memperjuangkan lebih banyak keuntungan untuk anak ini, jadi apakah Nancy Qiu memilih untuk meninggalkannya?

Ha ha!

Untuk sesaat, Paula Chu menjadi gila, dadanya sangat sakit, tetapi ketika dia bersentuhan dengan Nancy Qiu, dia tiba-tiba meregangkan kakinya untuk menyengkat Nancy Qiu, Nancy Qiu memiliki perut buncit dan sama sekali tidak bisa melihat jalan ke depan, apalagi dalam situasi saat ini, semua pikirannya tertuju pada Irsan Bo, bagaimana mungkin sempat memperhatikan emosi Paula Chu?

"Ah!" Dengan jeritan, Nancy Qiu bahkan tidak punya waktu untuk mengalihkan pandangannya, dan jatuh menghadap tangga yang curam! Semua jeritan berhenti tiba-tiba pada saat jatuh. Toni Cai berdiri di sampingnya dan kaget, Irsan Bo berdiri di tangga dan melihat semuanya dengan jelas!

"Ah!" Nancy Qiu mengerang, dan Franky Chu juga ketakutan, dia akhirnya berbalik, perut aslinya yang bulat mulai muncul dalam bentuk yang aneh. Perlahan-lahan kembali, seolah-olah plastisin telah dihancurkan, darah dengan cepat mengalir di bawah tubuhnya. Seluruh udara penuh dengan bau darah, dia tanpa sadar mengulurkan tangan untuk meraih Franky Chu berikutnya, "Frank, Franky ..."

Dia hanya berteriak, tapi Franky Chu menghindari tangannya yang terulur, memanfaatkan kesempatan untuk menatap Irsan Bo di atas, "Tuan Bo, dengarkan aku ..."

Irsan Bo melihat semua yang ada di depannya dengan takjub, dan tidak bisa berkata apa-apa dalam sekejap.

"Ibu ..." Paula Chu 'ingin' melangkah maju untuk membantunya, tetapi dia tidak bisa melindungi dirinya sendiri saat ini. Dia jatuh dan mengulurkan tangannya untuk menutupi dadanya dengan erat, dia mencoba untuk mengatur pernapasannya sambil melihat kembali pada Nancy Qiu dengan khawatir, tapi Irsan Bo, yang telah melihat pertunjukkan kasih sayang antara ibu dan anak ini, mungkin akan mempercayainya saat ini.

Franky Chu juga ingin mengejar Irsan Bo, tapi Toni Cai dengan cepat berdiri dan memblokirnya.

"Frank, Franky ..." Nancy Qiu merasa sedikit kedinginan, tetapi sekarang semua ketakutan, kepanikkan, dan ketidakberdayaan terasa. Selain Franky Chu, dia bisa mengandalkan siapa? Dia mengulurkan tangannya untuk melindungi perutnya, menangis padanya, "Frank, Franky, anak kita, anak kita, kamu ..."

Irsan Bo berkata dengan dingin, "Toni Cai, panggil ambulans!"

Toni Cai tersadar dan memanggil ambulans. Irsan Bo berdiri di lantai atas dan tidak bergerak. Itu adalah sifat Keluarga Chu, dalam keadaan seperti itu, dia benar-benar tidak berani bergerak terlalu banyak.

Jika dalam sekejap mata, bagaimana jika keluarga Chu menyalahkan semua ini kepadanya?

"Irsan Bo ..." Paula Chu juga berbicara dengan lemah, duduk di tanah seolah-olah dia telah kehilangan semua kekuatannya.

Irsan Bo tidak berbicara, dan Franky Chu di sebelahnya mengulurkan tangannya dan menarik Nancy Qiu, dan melanjutkan, "Tuan Muda Bo, dengarkan aku. Keluarga Chu benar-benar tidak bisa keluar sekarang. Apapun, jika terjadi sesuatu keluarga Chu, bagaimana Paula akan menikah dengan keluarga Bo di masa depan? Dia tidak memiliki keluarga yang kuat di belakangnya, dan keluarga Bo-mu tidak akan..."

"Tuan Chu, apakah ini yang harus kamu pedulikan sekarang?" Sesaat wajah Irsan Bo benar-benar hitam.

Keluarga Chu, apakah semua anggotanya tidak berperasaan?