This Isn't Love - Bab 391 Olivia, Di Mana Kamu? Aku Sudah Sampai!

Olivia, Di Mana Kamu? Aku Sudah Sampai!

Bagaimana?

Olivia Zhi berdiri di samping pintu sambil memegangi ponsel, napasnya terengah-engah, bayi di dalam perutnya seakan-akan bisa merasakan emosinya, juga ikut gelisah.

Sama-samar Olivia Zhi merasa perutnya sakit, tetapi saat ini seluruh hati dan pikirannya ada pada Kak Devi, sama sekali tidak menyadari kelainannya sendiri….

“Bagaimana keadaan Kak Devi?” Ada orang yang bertanya.

“Jangan menghalang!” Perawat mendorongnya, lalu sambil berlari sambil menjawab, “Keadaannya sangat parah, di sini bukanlah rumah sakit yang profesional, banyak sekali yang tidak ada, menunggu orang mendatangkan barang-barang, mungkin orang dewasa beserta anaknya juga tidak akan selamat, selain itu, beberapa dokter di sini juga tidak begitu kerja sama!”

Suara perawat membawa sedikit keluhan, dia adalah asisten Dokter Chen, Olivia Zhi mengenali suaranya.

Dia ingat Dokter Chen pernah berkata sebelumnya, selain mereka yang adalah orang utusan Irsan Bo, petugas medis lainnya di sini adalah orang utusan keluarga Chu….

Di antara mereka, tidak perlu dipikir pun Olivia Zhi tahu apa yang ingin mereka lakukan!

Saat ini, Paula Chu seharusnya sudah mengetahui kabar kehamilannya bukan?

Kalau begitu, apakah dia mengutus orang ke sini untuk membunuh anaknya?

Bagaimana dengan wanita itu tadi, apakah juga diutus oleh Paula Chu?

Dalam benak Olivia Zhi penuh dengan pikiran, tetapi dia segera sadar kembali, dia dilema untuk sesaat, lalu menelepon nomor yang sangat diingatnya, berbeda dengan Juna Dai, pria itu segera mengangkat telepon dan langsung berkata, “Dokter Chen, apakah terjadi masalah dengan Olivia? Sekarang dia….”

Apakah pria itu selama ini selalu berhubungan dengan Dokter Chen? Sehingga ketika mengangkat telepon dari Dokter Chen, pria itu langung merasa bahwa terjadi masalah padanya?

Olivia Zhi tertegun, lalu langsung memotongnya, “Ini aku.”

Mendengarnya, pria di ujung telepon sebelah sana termangu, Olivia Zhi menarik napas dalam-dalam, lalu berkata, “Tuan Bo, bisakah kamu bantu aku?”

Tuan Bo?

Bantu?

Heh, jika Olivia Zhi tidak memanggilnya dengan sungkan sebagai ‘Tuan Bo’, dia bahkan bisa memberikan nyawanya sendiri padanya.

Namun sekarang, kalaupun Olivia Zhi memanggilnya ‘Tuan Bo’ memangnya kenapa, dia tetap berseedia membantunya.

“Ada apa?” Irsan Bo berusaha mempertahankan sikap yang serius dan suara yang tenang, tetapi Olivia Zhi bisa mendengarkan dengan jelas di ujung telepon sana, pria itu bangun dan berganti pakaian tanpa tertegun sedikitpun, seolah-olah bisa melihat tampang pria itu yang langsung bangun di rumah, takut ada sesuatu yang terjadi padanya, dan pria itu juga berpesan dengan pelan. “Kelly adalah orang utusanku, seharusnya dia berjaga di sisimu, apakah saat ini dia sedang tidak ada? Bagaimana dengan Dokter Chen? Dokter Chen dan asistennya juga adalah orang utusanku, apakah mereka juga tidak ada? Kamu terkena masalah apa, di mana sekarang, aku segera utus orang ke sana!”

Hati Olivia Zhi terasa masam, dan hangat, dia berusaha menahan emosinya, lalu berkata, “Aku, temanku di sini terjadi sedikit masalah, sekarang keadaannya sangat darurat, tetapi kondisi medis di dalam penjara wanita sama sekali tidak mendukung, ditambah lagi petugas medis di sini juga tidak cukup, sekarang dia perlu ditransfer ke rumah sakit lain, janinnya sudah sembilan bulan, dia menjadi seperti karena menyelamatkan aku, Tuan Bo….” Olivia Zhi tertegun, dan bertanya, “Bisakah kamu, bantu aku, bantu dia….”

“Aku segera atur, kamu jangan tutup telepon.” Irsan Bo langsung berkata setelah mendengar perkataannya, Olivia Zhi mendengar suara pintu yang terbuka di ujung telepon sebelah sana.

Detik berikutnya, terdengar suara Toni Cai, Irsan Bo sedang menangani masalah ini!

Tak sampai satu menit, Dokter Luo sudah naik ke dalam mobil ambulans dengan membawa barang-barang, lalu mobil ambulans langsung melesat ke penjara wanita dengan bantuan dari polisi lalu lintas!

Sementara di dalam rumah sakit, seluruh petugas medis juga sedang menunggu Dokter Luo membawa pasien!

Di saat bersamaan Irsan Bo telah mengatur semuanya, dia juga naik ke dalam mobil dan berkata, “Sekarang aku akan segera ke sana, kamu jangan tutup telepon, aku, aku takut ada sesuatu yang terjadi padamu.”

Tangan Olivia Zhi yang meremas ponsel menjadi semakin erat, “Aku tidak akan terjadi apa-apa, terima kasih.”

Tanpa menunggu Irsan Bo berkata, Olivia Zhi langsung menutup telepon, detik berikutnya, Irsan Bo menelepon kembali, sekali demi sekali dan tiada henti, Olivia Zhi meremas ponsel yang tak hentinya berdering, wajahnya sudah dibasahi oleh air mata, dengan jelas dia mengingat suara Irsan Bo, napas Irsan Bo, tampang Irsan Bo, bahkan mengingat kelembutan Irsan Bo, juga ingat dengan adegan ketika mereka sedang bersama-sama, ingat dengan perasaan ketika bangun tidur di dalam pelukan Irsan Bo setiap paginya, namun sekarang mereka justru….

Olivia Zhi duduk ke lantai dan menangis, tetapi belum sampai semenit pun sudah berhenti, karena dia sudah tidak bisa menahan rasa sakit dari perutnya….

Telepon masih sedang berdering, Olivia Zhi berusaha mengangkat telepon, lalu terdengar suara Irsan Bo yang khawatir dari ujung telepon sebelah sana, “Olivia, jangan marah, aku akan segera ke sana….”

Olivia Zhi menarik napas, dan hanya berkata, “Baik….”

Olivia Zhi membuka pengeras suara dan meletakkan ponsel itu ke lantai, dia tidak berkata mendesak, juga tidak mengucapkan apa-apa, hanya duduk di lantai dengan hening sambil mendekap perutnya.

Anakku, anakku, ada apa denganmu?

Ayah sudah akan datang, setidaknya kamu masih bisa bertemu sekali dengannya.

Di koridor di luar sana, perawat langsung merasa lega begitu mendapatkan kabar bahwa mobil ambulans sedang menyerbu kemari, sedangkan dokter keluarga Chu justru mulai mencari sosok Olivia Zhi. Orang utusan Irsan Bo di sini hanya ada Dokter Chen dan asistennya saja, saat ini mereka seedang berada di dalam ruang operasi, di sisi Olivia Zhi pasti tidak ada orang, Kelly sedang menangani masalah wanita itu, sedangkan yaoyao juga sedang mencari sosok Olivia Zhi, di dalam wanita penjara penuh dengan orang yang sedang mencari Olivia Zhi….

Samar-samar Olivia Zhi mendengar bahwa ada orang yang mencarinya di luar sana, dia bergegas bangun dan bersembunyi ke belakang tempat tidur, berusaha menghindari malapetaka ini!

“Di mana Olivia Zhi? Kesempatan hari ini begitu bagus, jangan sampai dilewatkan!”

“Aku juga sedang mencari, dengar-dengar ketika Dokter Chen keluar, dia membawanya keluar juga, tetapi sekarang tidak ditemukan jejaknya!”

Perut Olivia Zhi sangat tidak nyaman, dahinya penuh dengan keringat dingin, suara percakapan orang di luar sana sewaktu-waktu terdengar di telinganya, seketika dia semakin gelisah, ketika dia terjatuh ke lantai, dia tidak tahan untuk berkata pelan, “Irsan Bo, kapan kamu baru akan sampai, aku, perutku sakit sekali….”

Mendengarnya, Irsan Bo langsung menginjak pedal gas, bahkan tiba lebih awal di penjara wanita dibanding mobil ambulans yang dipimpin oleh polisi lalu lintas, “Aku segera sampai!”

Segera yang dia katakan, tidak lebih dari lima menit!

Berulang kali Olivia Zhi menahan rasa sakit dan menghindari pencarian orang di luar sana, seluruh hati dan pikirannya sedang menunggu kedatangan Irsan Bo, saat ini, dia hanya bisa mengandalkannya!

Tiba-tiba, terdengar suara dari luar sana, Kakak Cheng juga telah muncul karena ada orang yang cedera di dalam penjara wanita, Irsan Bo memasuki penjara wanita dengan ‘sambutan’ dari Kakak Cheng, begitu melangkah ke dalam penjara wanita, Irsan Bo langsung bertanya, “Olivia, di mana kamu? Aku sudah sampai!”

“Aku, aku berada di kantor Dokter Chen!” kata Olivia Zhi sambil menahan rasa sakit, detik berikutnya, Irsan Bo sudah menerobos masuk ke dalam pintu, matanya menyapu sekeliling, lalu langsung berjalan ke satu-satunya tempat yang memungkinkan untuk bersembunyi, dia menemukan Olivia Zhi yang sudah meringkuk di lantai saking sakitnya. Hanya melihat sekilas, hati Irsan Bo pun hampir hancur berkeping-keping, pakaian tahanan Olivia Zhi sudah dibasahi oleh darah, dia membungkuk dan menggendong Olivia Zhi ke dalam pelukannya, wajahnya sendiri bahkan tampak pucat dan panik, “Olivia! Apakah kamu tidak apa-apa? Aku sudah datang….”

Olivia Zhi berusaha membuka mata menatapnya, setelah memastikan itu adalah Irsan Bo, barulah dia tenang dan pingsan, bahkan tidak lupa untuk berpesan sebelum pingsan, “Kak Devi….”

Novel Terkait

Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
4 tahun yang lalu
Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cinta Di Balik Awan

Cinta Di Balik Awan

Kelly
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
3 tahun yang lalu
His Second Chance

His Second Chance

Derick Ho
Practice
3 tahun yang lalu