This Isn't Love - Bab 83 Maaf, Kalian Telah Salah Paham

Selama dia berada di sisi Olivia Zhi, dia tidak akan memberikan sedikit pun kesempatan kepada Aldo Qiao!

Aldo Qiao membalikkan badannya dan tertawa sinis, tampaknya dia sama sekali tidak mengindahkan ucapan dari Irsan Bo sama sekali!

Untuk pertama kalinya, apakah ternyata tuan muda Irsan Bo yang sangat terkenal di kota A ini telah...... kalah?

Dengan mata yang terbelalak, Irsan Bo menatap kepergian Aldo Qiao, setelah menarik napas dengan dalam, dia hanya mengatakan : “Kembali ke kota A!”

Sekelompok orang di belakangnya terdiam dan mengikuti langkah kakinya, mereka bahkan tidak berani mengeluarkan satu kata pun......

......

Kota A.

Olivia Zhi baru saja turun dari pesawat mengikuti Irsan Bo juga Paula Chu, Toni Cai sudah menunggu di bawah pesawat dengan raut wajah yang tampak serius.

“Tuan muda......” Sekilas, Toni Cai diam-diam melirik Olivia Zhi, sambil mengernyitkan keningnya dia mengatakan : “Tidak sedikit reporter yang sudah mengelilingi area di sekitar bandara.”

Irsan Bo mengernyitkan keningnya dengan kuat, Paula Chu merasa heran dan berkata : “Kenapa bisa ada reporter di sini? Apakah mereka berkumpul di sini karena kita?”

Toni Cai terdiam selama dua detik : “Iya...... dikarenakan skandal di kota B beberapa waktu yang lalu.”

Raut wajah Irsan Bo semakin mendingin, alisnya terangkat, tanpa gerakan dia melirik ke arah Olivia Zhi : “Apa yang terjadi?”

Toni Cai merasa ragu-ragu : “Tuan muda, para reporter sudah mengetahui kalau...... hari ini kamu akan membawa pulang ‘nona misterius’.”

Nona misterius?

Tanpa sadar, dengan pandangan mata yang dalam, Irsan Bo manatap Olivia Zhi yang sedang menjaga jarak dengannya, ekspresi wajahnya tidak berubah, entah apa yang sedang dia pikirkan.

Pandangan mata Paula Chu tampak suram, dia berkata dengan suara pelan : “Irsan, apa yang harus kita lakukan sekarang?”

Sambil berbicara, pandangan mata Paula Chu mendarat ke perut Olivia Zhi : “Sekarang perut Olivia Zhi masih berumur tiga bulan, aku takut kalau dia......”

Begitu kalimat tersebut dilontarkan, semua orang pun terdiam.

Olivia Zhi bisa merasakan dengan jelas kalau pandangan mata Irsan Bo tertuju ke perutnya, tanpa sadar dia mengulurkan tangan kecilnya dan menutupi perutnya, dengan pelan dia mengatakan : “Tuan muda Irsan, nona Paula, sekarang kalian langsung keluar saja, aku akan keluar bersama penumpang pesawat yang akan mendarat selanjutnya, aku akan menjaga diriku dengan baik.”

Kemudian, Olivia Zhi bergerak mundur selangkah.

Bahkan dengan gerakan kecil itu membuat Irsan Bo mengernyitkan keningnya dengan kuat, dia langsung membuka mulutnya : “Pergi bersamaku!”

Selesai melontarkan ucapannya, Irsan Bo tidak memberikan kesempatan kepada siapapun untuk berbicara lagi, dia langsung berjalan keluar dan hanya mengatakan : “Yogi, jaga Olivia dengan baik!”

Yogi Dai langsung bergegas berjalan maju ke sisi Olivia Zhi, Toni Cai mengikuti Irsan Bo dari belakang, dia juga bisa mengawasi Olivia Zhi setiap saat......

Paula Chu terdiam melihatnya, rasa jengkel tercermin di dalam matanya, namun dengan cepat dia menenangkan dirinya sendiri!

Sekelompok orang itu baru saja berjalan keluar dari bandara, pengawal dari Irsan Bo langsung bergegas maju dan melindungi mereka, reporter yang mengelilingi area tersebut langsung berhamburan keluar!

“Tuan muda Irsan, apakah ‘nona misterius’ mu itu adalah orang dari kota A ataukah orang dari kota B? Apakah tetua keluarga Bo sudah mengetahui tentang dia?”

“Tuan muda Irsan, sekarang ada rumor yang mengatakan kalau hubunganmu dengan nona Paula Chu hanyalah sebatas sandiwara, apa pendapatmu?”

......

Para reporter melayangkan pertanyaan yang bertubi-tubi, namun tidak peduli apapun pertanyaannya, seramai apapun, para juru kamera tidak berani membidik lensa kamera mereka ke arah Irsan Bo, kebanyakan dari mereka sedang membidik ke arah Paula Chu!

Paula Chu mengikuti Irsan Bo dari sebelah dengan dekat, dia tampak seperti putri cantik dan polos dari keluarga yang sederhana.

Mendadak, entah siapa melontarkan pertanyaan : “Tuan muda Irsan, ada yang mengatakan bahwa penerjemah bahasa jerman kamu adalah ‘nona misterius’ tersebut, apakah itu benar?”

Begitu pertanyaan itu dilontarkan, suasana di seluruh aula bandara itu menjadi kacau!

Lensa kamera dari para juru kamera tertuju kepada Olivia Zhi yang berada di belakang!

“Nona, mohon tanya, apa hubunganmu dengan tuan muda Irsan, apakah kamu adalah orang dari dia?”

“Nona, mohon tanya, apakah kamu tahu persoalan mengenai pertunangan tuan muda Irsan dengan nona Paula?”

“Nona, apakah kamu rela menjadi ‘kekasih’ nya?

......

Dalam sekejap, semua pertanyaan ditembakkan kepada Olivia Zhi!

Olivia Zhi bahkan belum sempat merespon, namun dia sudah dikerumuni oleh orang yang sangat banyak, pengawal pribadi tidak memiliki tanggung jawab terhadapnya, saat itu hanya ada Yogi Dai yang berada di sisinya!

Yogi Dai mengernyitkan keningnya dengan kuat, dia langsung mengulurkan lengannya dan melindungi Olivia Zhi.

Secara tidak sadar, Irsan Bo berniat untuk maju ke depan dan melindungi Olivia Zhi, namun Paula Chu yang berada di sisinya menarik bajunya......

“Paula, kamu......” Irsan Bo meraih pergelangan tangannya dan berniat untuk menyingkirkannya, namun belum sempat dia melakukannya......

“Ah!”

Terdengar suara pekikan yang lemah, kening Olivia Zhi yang sedang berada di dalam kerumunan orang itu terhantam oleh alat dari juru kamera, darahnya langsung mengalir keluar!

Tercium aroma darah segar yang menyelimuti udara, kepala Olivia Zhi terasa pusing, kakinya tidak dapat berdiri dengan stabil, dia akan terjatuh......

“Olivia......”

“Irsan!”

Paula Chu mengulurkan tangannya dan menarik bagian dada dari bajunya, raut wajahnya tampak seolah-olah dia sedang sakit, sangat menyedihkan!

Irsan Bo menurunkan padangan matanya dan menatapnya sekilas, setelah sesaat, saat dia mengangkat pandangannya dan menatap ke arah Olivia Zhi, Olivia Zhi sudah terjatuh ke dalam pelukan Yogi Dai......

“...... Olivia?” Awalnya Yogi Dai berniat untuk memanggilnya dengan ‘nona Olivia’ atau ‘Olivia Zhi’, namun setelah terpikirkan dengan keluarga Zhi, dia lebih baik memanggilnya dengan panggilan ‘Olivia’.

Hidung Olivia Zhi dipenuhi dengan aroma darah.

“Olivia?” Yogi Dai sedikit cemas, apalagi pada saat Olivia Zhi berada di dalam pelukannya, dia melihat tonjolan perutnya yang tampak jelas, dia menjadi panik......

“Olivia!” Yogi Dai memanggilnya dengan pelan, dia bahkan tidak berani membalikkan kepalanya untuk menatap tuan mudanya!

Habislah!

Apakah nanti setelah pulang, dia akan dihabisi oleh tuan mudanya? Ataukah...... dia akan langsung mencampakkannya ke Afrika?

“Nona Olivia, mohon tanya, apa hubunganmu dengan tuan muda Irsan? Apa hubunganmu dengan tuan Yogi?”

“Nona Olivia, mohon tanya, apakah kamu tahu dengan statusmu saat ini?”

“Nona Olivia......”

......

Panggilan Yogi Dai itu membuat para reporter mengira kalau dia bernama Olivia, untungnya Olivia Zhi sebelumnya tidak pernah muncul dengan identitasnya sebagai nona dari keluarga Zhi, sehingga tidak ada orang yang mengenalinya.

Kepala Olivia Zhi terasa pusing, dia hanya bisa bersandar di dalam pelukan Yogi Dai dan menunggu rasa pusing itu pergi, siapa tahu dia malah melihat Irsan Bo dan Paula Chu yang berjarak tidak jauh darinya.

Paula Chu bagaikan burung kecil yang berdiri di dalam pelukan Irsan Bo, tangan kecilnya menarik baju Irsan Bo......

Dan Irsan Bo...... seharusnya dia merasa dimanjakan, bukankah?

Olivia Zhi pelan-pelan mengangkat sudut bibirnya, sejak dia ‘mengungkapkan isi hati’ nya dan di dalam kekacauan pikirannya karena dia harus kembali ke kota A, dia akhirnya menemukan sebuah kemungkinan.

Dia harus...... menghambat semua jalan keluar!

Menggunakan segala cara!

Di saat dia termenung, tangan kecil Olivia Zhi yang tidak bertenaga itu sudah terangkul di leher Yogi Dai, sekujur tubuh Yogi Dai terasa kaku, dia menurunkan pandangan matanya, dia hanya merasakan udara dingin yang berhembus dari arah belakangnya......

“Yogi, maaf, namun......” Olivia Zhi tersenyum lemah, rasa bersalah dan tidak berdaya memenuhi matanya : “Aku mohon, bantulah aku.”

Yogi Dai menggerakkan mulutnya dan berniat untuk menolaknya, namun melihat Olivia Zhi yang berada di dalam pelukannya itu, dia pun teringat dengan kejadian hari sebelumnya di mana dia mendengarnya menyatakan isi hatinya kepada tuan muda Irsan, dia termenung......

“Nona Olivia......”

“Nona Olivia......”

“Nona Olivia......”

Tidak menunggu para reporter untuk membuka mulutnya lagi, dengan lemah Olivia Zhi mengangkat pandangannya dan menatap ke arah para reporter, kesan malu-malu muncul di wajahnya yang cantik : “Maaf, kalian salah paham, aku hanyalah penerjemah bahasa jerman bagi tuan muda Irsan, aku hanya bekerja untuknya saja, kekasihku adalah, Yogi!”

Novel Terkait

Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu
Doctor Stranger

Doctor Stranger

Kevin Wong
Serangan Balik
3 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
Waiting For Love

Waiting For Love

Snow
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu
Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
Menunggumu Kembali

Menunggumu Kembali

Novan
Menantu
4 tahun yang lalu
Perjalanan Selingkuh

Perjalanan Selingkuh

Linda
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu