This Isn't Love - Bab 448 Bahkan Sudah Melakukan Persiapan Sejak Awal?

Pada malam itu, Irsan Bo tidur di sebelah Olivia Zhi, sewaktu-waktu dia akan bangun untuk melihat wanita di sisinya, badan Olivia Zhi tidak begitu baik, dalam semalaman ini, badan Olivia Zhi berubah-ubah antara panas dan dingin, ketika panas, bagaikan kuali minyak yang sedang mendidih, tetapi badannya tidak dapat digerakkan, ketika dingin, tidak dapat bergerak sama sekali bagaikan berada di kutub, Dokter Luo datang dan pergi, sedangkan Irsan Bo tidur dan bangun, pada akhirnya Irsan Bo mendekap Olivia Zhi ke dalam pelukannya karena tidak tega melihatnya seperti itu….

Seolah-olah dengan demikian, Olivia Zhi akan merasa lebih nyaman.

“Olivia, jangan takut, ada aku, jangan takut….” Dalam semalaman ini, Irsan Bo tak hentinya bergumam di telinga Olivia Zhi

Dokter Luo menoleh menatap Irsan Bo, tetapi pada akhirnya dia menghela napas pelan, lalu berbalik badan dan pergi.

Sejujurnya, kerusakan pada badan Olivia Zhi sangat besar, jika bukan karena dia keluar dari penjara dengan cepat, jika bukan karena Irsan Bo memberikan asupan pada badannya dengan tepat waktu, Olivia Zhi sama sekali tidak dapat bertahan hingga saat ini dengan kondisinya, bahkan kedua anaknya mungkin juga sudah mati dari awal, namun pada saat ini, Dokter Luo hanya bisa mengerahkan segenap usahanya untuk melindungi mereka, kalau tidak, tidak tahu pasangan Irsan Bo dan Olivia Zhi ini akan menjadi seperti apa, maka lakukan saja….

“Tuan muda, aku pergi ke sebelah menengok Bos kecil dan Nona kecil.” ujar Dokter Luo, lalu dia pergi ke sebelah untuk menengok anak-anak.

Irsan Bo mengangguk pelan, barulah Dokter Luo berbalik badan dan pergi, tetapi tiba-tiba dia mendengar Irsan Bo berkata, “Dokter Luo, terima kasih.”

Empat suku kata yang sederhana itu, mengandung rasa terima kasih dari lubuk hati Irsan Bo yang sungguh-sungguh.

Dokter Luo tertegun, lalu dia tersenyum cerah, “Tidak perlu, ini adalah tanggung jawabku.”

Dia adalah seorang dokter, sedangkan Olivia Zhi adalah pasiennya, bukankah ini adalah tanggung jawabnya?

Namun, tidak bisa dipungkiri, ucapan terima kasih dari Irsan Bo membuat hatinya terasa hangat sekali, juga terasa sangat nyaman.

Setelah Dokter Luo pergi, Irsan Bo berbaring menyamping di sisi Olivia Zhi, sewaktu-waktu merapikan rambut di dahi Olivia Zhi, jarinya bergerak dengan pelan, sepertinya tidak fokus, tetapi tampak begitu sabar dan teliti, sambil menatap Olivia Zhi dengan hening, pikiran Irsan Bo melayang sedikit demi sedikit, bagaimanakah dia mengurusi masalah selanjutnya? Lalu persiapan apa yang harus dia lakukan untuk membiarkan orang-orang yang seharusnya bertanggung jawab atas segala pada waktu itu, membayarkan harga dengan tak terkecuali?

Dalam semalaman ini, Irsan Bo sedang merenungkan masalah ini sambil mengernyit.

Pagi hari keesokannya.

Ketika Ibu Chen masuk membawakan sarapan pagi, Irsan Bo sudah bangun dan berpakaian rapi, sedangkan Olivia Zhi baru bangun di atas kasur. Irsan Bo mengambil sarapan pagi dari tangan Ibu Chen, lalu Ibu Chen langsung pergi keluar dengan tanpa suara, Irsan Bo berjalan ke sisi Olivia Zhi dan meletakkan sarapan pagi di depannya, “Bagaimana perasaanmu? Apakah lukamu masih terasa sakit? Apakah ada yang terasa tidak nyaman?” Sambil berkata, Irsan Bo memapah Olivia Zhi bangun, detik berikutnya, sesendok sarapan pagi sudah tiba di depan mulut Olivia Zhi, “Kalaupun tidak enak badan juga makan sedikit saja, kamu tidak makan apa-apa sejak kemarin, sekarang seharusnya sudah lapar bukan? Setelah badanmu sedikit membaik, aku akan membawamu ke sebelah untuk menengok anak-anak….”

Olivia Zhi mendongak menatap Irsan Bo dan ingin tertawa, dia menatap sarapan pagi di depannya, lalu menatap mata Irsan Bo, “Irsan Bo, kenapa aku tidak pernah tahu bahwa kamu masih mempunyai tampang yang begitu lembut ini?”

Olivia Zhi masih ingat ketika mereka pertama kali bertemu, jelas-jelas dia merasa pria ini sangat berbahaya, juga sangat tidak bersahabat.

Namun sekarang, apakah Irsan Bo masih memiliki kewibawaan pada saat itu?

Irsan Bo menatap Olivia Zhi dengan sedikit tidak senang, tetapi juga tak berdaya, maka dia berkata, “Sejak kapan aku tidak bersikap lembut padamu? Atau dapat dikatakan, aku masih bisa lebih lembut lagi, asalkan kamu….”

“Asalkan aku makan dengan taat, dan segera sehat kembali.” Tidak menunggu Irsan Bo selesai berbicara, Olivia Zhi meneruskan perkataan, juga memakan bubur daging di sendok.

Melihat Olivia Zhi begitu taat, Irsan Bo tersenyum, lalu Olivia Zhi melanjutkan, “Aku tahu.”

Sambil berkata, Olivia Zhi menjulurkan tangan ingin memegangi mangkuk, tetapi Irsan Bo tidak mengizinkannya dan berkata, “Apa yang ingin kamu lakukan? Makan dengan taat.”

Tampak dengan jelas, Irsan Bo masih sedikit tidak senang.

Olivia Zhi berkata pelan, “Sekarang sudah kembali ke Mansion, seharusnya masalahmu ada sangat banyak bukan? Aku samar-samar ingat bukankah kemarin malam Kakak dan Kakak ipar juga tinggal di sini sampai larut malam? Kamu pergi urus….”

“Aku punya prinsip dalam mengurus masalahku, kamu tidak perlu mengkhawatirkannya, memelihara badanmu dengan baik di rumah saja.” ujar Irsan Bo, gerakan di tangannya sudah sangat mahir.

Karena tidak bisa menyangkalnya, maka Olivia Zhi menurutinya, dia hanya berharap dirinya dapat segera melewati satu bulan pemeliharaan setelah melahirkan, memelihara badannya dengan baik, barulah dapat merawat anak-anak mereka dengan baik, juga dapat membiarkan Irsan Bo tidak perlu mengkhawatirkan mereka.

Sekarang, ketika mendongak menatap Irsan Bo lagi, dalam mata Olivia Zhi penuh dengan kehangatan dan cinta.

Dalam seumur hidup ini, Olivia Zhi sudah terkena racun yang bernama Irsan Bo, tidak peduli bagaimanapun juga tidak dapat dinetralkan lagi.

Irsan Bo menyuapi Olivia Zhi sambil mengobrol dengannya, setelah Olivia Zhi selesai makan, barulah dia berdiri dan pergi ke ruang kerja. Melalui celah pintu yang hendak tertutup, Olivia Zhi melihat sepertinya ekspresi Toni Cai tidak terlalu bagus, karena dia merasa lelah dan ingin tidur setelah makan, maka dia juga tidak menghiraukannya.

Di ruang kerja, begitu pintu tertutup, Toni Cai langsung berkata, “Tuan muda, sepertinya pemikiran Kakek masih belum dihilangkan, juga tidak tahu seperti apa pemikiran keluarga Feng, ada banyak sekali keluarga di kota A yang dikenali maupun yang tidak kenali keluarga Feng datang ke rumah Feng, keluarga Feng menerima semuanya, di antaranya, para putri dari keluarga-keluarga itu juga….”

Heh.

Irsan Bo menyeringai, bagaimana mungkin keluarga Feng tidak menyetujui para keluarga itu atau para orang-orang itu untuk datang?

Sekarang pun keluarga Feng masih belum berdiri dengan mapan di kota A, jika melarang orang untuk datang, maka bagaimana keluarga Feng bergaul di kota A ke depannya? Sementara para keluarga yang mempunyai putri, sejujurnya mereka semua mengambang tinggi karena pemikiran Kakek Bo, sehingga saat ini begitu banyak orang yang mengerahkan segenap hati dan pikiran untuk bergabung ke dalam rumah Bo, tetapi dia tidak bersedia!

“Hhmm, masalah ini tidak perlu kamu pikirkan, bagaimana dengan Merry Li, apakah kamu sudah menyelidikinya?” Irsan Bo tidak peduli terhadap masalah-masalah yang sama sekali tidak berpengaruh padanya, sekarang dia hanya ingin menyelidiki kebenaran pada waktu itu, guna mengakhiri pemikiran Kakek Bo, juga membiarkan dirinya hidup dengan lebih baik, pada dasarnya mereka adalah sekeluarga, Irsan Bo juga tidak ingin benar-benar membuat keluarga ini menjadi tidak akur, “Apakah ada hasil yang berguna yang telah ditemukan?”

Mengungkit masalah ini, Toni Cai mengernyit kencang, dia menatap diam pada Irsan Bo, lalu berkata dengan suara berat, “Maaf, Tuan muda, kami sama sekali tidak menemukan kabar terkait Merry Li! Satu-satunya yang ditemukan juga sangat umum, misalnya di mana Merry Li menempuh sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, semua yang ditemukan adalah informasi seperti itu, sama sekali tidak ada informasi yang lain!”

Tidak ada?

Irsan Bo mengernyit kencang, bahkan tidak ada? Melihatnya, Toni Cai segera berkata, “Tuan muda, satu-satunya kabar terkait dia yang mungkin ditemukan adalah, dia tidak memiliki data apapun, sangat jelas, semua ini telah diotak-atik, hanya saja tidak tahu orang itu adalah David Feng atau Merry Li sendiri, dalam keadaan sekarang, bahkan kabar bahwa dia menjadi wanita simpanan Alfin Zhi pada waktu itu, juga hanya beredar dari mulut ke mulut saja.”

Mendengar perkataannya, mata Irsan Bo yang tak berdasar terkerut dengan kencang.

Merry Li, sudah mengantisipasi akan diselidiki sejak awal?

Bahkan sudah melakukan semua persiapan sejak awal!

Tetapi sekarang, tidak ada sedikitpun yang dapat ditemukan, dia harus bagaimana? Tiba-tiba, Irsan Bo sepertinya teringat akan sesuatu, lalu dia berkata dengan tatapan mata yang tajam, “Persiapkan, malam ini, aku akan pergi menghadiri pesta malam keluarga Feng, sebarkan informasi ini secara diam-diam!”