This Isn't Love - Bab 73 Jika Tidak Aku Tidak Akan Perduli Siapa Kamu!

Olivia Zhi menatap wajah tampan Irsan Bo cukup lama tanpa tersadar, jantungnya terasa dicengkeram dengan kuat, membuatnya kesulitan bernapas!

“Tuan muda Bo......” Yogi Dai yang baru saja kembali dari kota A menyadari suasana yang tidak beres di antara kedua orang ini: “Tuan muda Qiao, sudah datang......”

Raut wajah Irsan Bo sangat tenang, menolehkan kepalanya menatap ke arah Aldo Qiao yang berada di meja samping sedang berbincang dengan orang lain, sedikit menundukkan kepalanya sarat untuk menyapa.

Olivia Zhi menarik napas dalam: “Maaf, aku pergi ke toilet sebentar.”

Selesai berucap, Olivia Zhi langsung bangkit berdiri dan pergi......

Irsan Bo tidak menoleh juga tidak bicara, hanya mendongakkan kepalanya menghabiskan wine yang ada di gelasnya, mitra bisnis yang berada di sampingnya tertawa sambil berbincang sejenak dengannya menggunakan bahasa Inggris.

Sudut bibir Irsan Bo tersenyum, posturnya sangat anggun, hanya saja saat Aldo Qiao yang berada di meja samping bangkit berjalan ke arah toilet, mata Irsan Bo langsung memicing sejenak......

Olivia Zhi, belum kembali.

Aula ‘Hotel Glory’ di kota B, lingkungan yang tenang dan elegan, walaupun di sini diisi penuh oleh orang-orang namun tidak akan terlihat berisik dan sempit.

Saat Irsan Bo meminum winenya dia melihat sejenak ke arah toilet, lalu kembali menurunkan pandangannya terlihat suasana hatinya yang tidak bisa ditebak......

Kenapa, dia masih belum kembali?

“Maaf, aku pergi ke toilet sebentar.” akhirnya, Irsan Bo bangkit, pamit undur dengan anggun.

……

Di dalam kamar mandi.

Olivia Zhi berpegangan di wastafel menarik napas kasar, kesedihan terlihat jelas di matanya, hatinya juga terasa sangat sesak!

Posisi?

Takdir?

Hal ini tanpa perlu Irsan Bo ingatkan, dia juga mengingat itu dengan sangat jelas!

Dia adalah putri keluarga Zhi yang malang, yang sekarang menjadi wanita pengganti untuk hamil, mana mungkin pantas bersanding dengan Tuan muda Bo yang sangat berkelas?

Dia tidak akan pantas untuknya, juga tidak akan berharap mendapatkan sesuatu yang tidak seharusnya dia dapatkan, lebih tidak akan merusak pernikahannya!

Setelah melahirkan anak yang ada di perutnya, dia akan pergi tanpa suara!

Sejak awal hingga akhir, walaupun dia tahu hatinya telah tersentuh, Olivia Zhi juga tidak pernah berpikir untuk tetap tinggal!

Mengangkat pandangannya, Olivia Zhi melihat dirinya yang terlihat menyedihkan di dalam cermin lalu tertawa sinis, setelah perasaannya membaik dia baru membalikkan tubuhnya untuk pergi!

Di luar toilet, Aldo Qiao yang anggun bersandar di dinding, kedua tangannya dia masukkan ke dalam saku, lalu tersenyum: “Nona Zhi, kebetulan sekali.”

Sudut bibir Olivia Zhi tersungging, menutupi dirinya yang menjadi penerjemah Irsan Bo lalu berucap: “Tuan muda Qiao, apa kabar.”

Kemudian, Olivia Zhi ingin berjalan melewati Aldo Qiao, namun tiba-tiba lengannya dicengkeram!

“Akh!”

Sebuah pekikan, Olivia Zhi belum tersadar, tubuhnya sudah diputar oleh Aldo Qiao hingga saat ini dia berada di antara dinding dan pelukannya!

Olivia Zhi mengerutkan alisnya, lengannya yang dicengkeram tidak bisa bergerak, bertanya dengan marah: “Tuan muda Qiao, apa maksudmu ini?”

Aldo Qiao tertawa malas, matanya seperti bisa melihat kucing yang sedang memicing: “Nona Zhi, kamu belum menjawab pertanyaanku sebelumnya?”

Pertanyaan sebelumnya?

Tatapan Olivia Zhi penuh dengan kebingungan, Aldo Qiao kembali berucap: “Bagaimana, apa sudah siap, untuk menjadi wanitaku?”

“Tuan muda Qiao, apa sangat tertarik, pada orangku?”

Tiba-tiba, terdengar suara rendah, kedua orang itu mengalihkan tatapannya dan menemukan tubuh tinggi Irsan Bo yang sedang berdiri di sana, alisnya berkerut, terlihat suasana hatinya yang tidak baik!

Olivia Zhi menahan rasa pukulan saat mendengar kata ‘orangku’ yang ditujukan untuknya, sedikit menolehkan kepalanya tidak menatapnya, Irsan Bo memicingkan matanya sejenak!

Apa-apaan sikapnya itu?

Posisi Aldo Qiao yang memerangkap Olivia Zhi tidak berubah, tersenyum berucap: “Tuan muda Bo, bagaimana jika kita membuat kesepakatan.”

Irsan Bo mengangkat alisnya menatapnya, Aldo Qiao berucap dengan dingin: “Kamu lepaskan Olivia, aku akan membuatnya menjadi wanitaku, dan aku tidak akan mencari masalah denganmu lagi......”

Selesai berucap, Irsan Bo dan Olivia Zhi tidak bergerak sama sekali.

Tanpa disangka, Aldo Qiao kembali berucap: “Lagi pula, dia hanya ‘selinganmu’ saja kan? Apa yang kamu inginkan, wajahnya, atau anaknya?”

Kalimat itu, membuat tubuh Olivia Zhi menegang!

Tatapan Aldo Qiao yang dingin, menatap Irsan Bo dengan berkilat, Aldo Qiao tidak pernah tidak mengetahui semua hal yang ingin dia ketahui!

Irsan Bo menipiskan bibirnya, raut wajahnya tidak berubah, Aldo Qiao tersenyum berucap: “Setelah dia melahirkan aku bisa memberikan anaknya padamu, bagaimanapun ini adalah satu-satunya cara untuk pernikahanmu.”

Tubuh mungil Olivia Zhi tanpa sadar bergetar, bahkan tidak berani menolehkan kepalanya menatap Aldo Qiao, takut jika dirinya ketahuan!

Namun tiba-tiba Aldo Qiao mendekati Olivia Zhi, wajah tampannya berada di samping wajahnya bernapas dalam: “Hanya seorang putri malang yang menjadi pengganti hamil, Tuan muda Bo tidak mungkin tidak rela kan?”

Sedari tadi, Irsan Bo hanya diam mendengarkannya bicara, raut wajahnya juga tidak berubah!

Selanjutnya, kaki Irsan Bo melangkah pelan, maju mencengkeram lengan Aldo Qiao menjauhkan jaraknya dengan Olivia Zhi, mengerutkan alisnya dalam!

Tangan Aldo Qiao yang mencengkeram Olivia Zhi tidak bergerak, mengangkat pandangannya menatap lurus mata Irsan Bo: “Transaksi ini, tidak akan merugikanmu!”

Ada dirinya yang membantunya menjaga Olivia Zhi, tidak akan mudah ketahuan, juga tidak akan mudah terjadi masalah!

Olivia Zhi menundukkan kepalanya dilindungi di belakang tubuh Irsan Bo, yang tidak mengatakan satu kalimat pun!

Aldo Qiao masih belum melepaskannya: “Nona Zhi, bagaimana menurutmu?”

“Aku……”

“Olivia, kembali ke tempat dudukmu!” tanpa menunggu Olivia Zhi berucap, Irsan Bo langsung membuka mulutnya lebih dulu!

Setelah itu, tangan Irsan Bo yang mencengkeram lengan Aldo Qiao menguat, Aldo Qiao langsung melepaskannya, tersenyum menatap Irsan Bo lalu bertanya: “Tuan muda Bo, kamu sangat melindungi Olivia seperti itu, apa Nona Chu mengetahuinya?”

Olivia Zhi yang ingin menjauh, Aldo Qiao kembali menoleh menatapnya: “Nona Zhi, kamu ingin menjadi ‘selingan’ yang merusak pernikahan Irsan atau ikut denganku, pikirkan baik-baik, aku akan menunggumu kapanpun.”

“Aldo!” Irsan Bo berteriak pelan, terlihat kobaran api di matanya!

Langkah kaki Olivia Zhi yang menjauh berhenti sejenak, tangannya yang menjuntai di samping tubuhnya mengepal erat......

Selingan atau, pergi?

“Kembalilah!” Irsan Bo berteriak pelan pada Olivia Zhi, terus mendesaknya!

Dia sedang memikirkan apa, membingungkan apa?

Asalkan dia tidak melepaskannya, dia tidak akan bisa pergi ke mana pun!

Saat Olivia Zhi pergi, Irsan Bo memicingkan matanya, kakinya melangkah mendekatinya: “Aldo, apa yang ingin kamu lakukan?”

Setiap kata dalam kalimat itu, sarat akan aura membunuh!

Raut wajah Aldo Qiao tidak berubah, melepaskan cengkeraman Irsan Bo lalu mendekatinya satu langkah, tersenyum dengan dingin: “Aku hanya, ingin menghancurkanmu!”

Irsan Bo menatap Aldo Qiao semakin tajam, tubuh tingginya menegang: “Aldo, kamu jangan memancingku, jika tidak aku tidak akan perduli siapa kamu!”

Aldo Qiao mengerutkan alisnya, tatapannya menunjukkan api amarah: “Irsan, kamu tidak perlu perduli siapa aku, kamu cukup hanya mengetahui, aku Aldo Qiao ingin menghancurkanmu!”

Selesai berucap, Aldo Qiao pergi dengan marah, meninggalkan Irsan Qiao sendirian yang kesal hingga meninju dinding dengan keras!

Robin Fu berjaga di luar, saat Aldo Qiao keluar dia langsung berucap dengan pelan: “Tuan muda, Tuan besar sudah datang.”

Raut wajah Aldo Qiao terlihat tidak baik, bertatapan dengan Hendy Qiao tuan besar keluarga Qiao di depan pintu ‘Hotel Glory’, tersenyum dingin: “Kenapa, datang untuk membantu Irsan lagi?”

Pria itu, telah membuat ibunya meninggal, kenapa tidak ada satu orang pun di keluarga Qiao yang mengganggunya?