This Isn't Love - Bab 453 Menurutmu, Lebih baik Keluarga Bo Atau Keluarga Dai?

"Kakek..." Ivan Bo tidak bisa menahan untuk tidak berteriak, dia berpikir bahwa tidak peduli apa yang Kakek Bo pikirkan, setidaknya dia tidak boleh mengatakannya pada tempat seperti itu. Hal ini membuat Irsan Bo sangat sulit, dan bagi orang luar, yang mereka lihat adalah lelucon keluarga Bo.

Kakek Bo tidak peduli sama sekali, dia sudah tertegun, delama dia bisa membuat wanita itu kesal, dia tidak peduli apa yang dipikirkan cucunya atau apa yang dipikirkan orang-orang di sekitarnya, dia hanya ingin melakukan itu, menaikkan alisnya dan menatap cucu pertamanya, seolah-olah sedang santai.

Ivan Bo tidak dapat berbicara sesaat, tetapi sedikit mengernyit.

Irsan Bo mengalihkan pandangannya untuk melihat Keluarga Feng dan istrinya yang berada tidak jauh, sedikit kesejukan mengalir di matanya.

Ivan Bo dan Ranny Hang pada akhirnya meninggalkan tempat setelah tinggal kurang dari lima menit, dan Irsan Bo pun pergi bersama mereka, hanya lelaki tua itu yang tersisa di keluarga Bo.

Ketika David Feng dan Merry Li melihat keluarga Bo pergi, alis mereka sedikit mengernyit, tetapi mereka tidak terlalu peduli.

Begitu keluarga Bo pergi, bos keluarga Bo itu jadi sorotan penonton. Selain itu, semula ingin mencarikan istri untuk Irsan Bo, tiba-tiba makin banyak orang yang mengelilinginya, meskipun beberapa orang tidak dapat berbicara, tapi dapat mendengar banyak informasi hanya dengan berdiri dan mendengarkan. Karena situasi ini, tiba-tiba bos dari pesta makan malam Keluarga Feng adalah Keluarga Bo. Itu adalah pesta makan malam untuk Irsan Bo memilih istrinya, untuk Keluarga Feng terus terang sangat memalukan.

“Kakek Bo, apakah kamu punya aturan untuk memilih istri Tuan Bo kali ini?” Seseorang mau tidak mau bertanya.

Kakek Bo menyipitkan matanya sedikit dan berkata langsung, "Selama itu bukan anggota Keluarga Zhi."

Keluarga Zhi?

Siapa pun yang hadir di tempat kejadian tidak tahu apa yang terjadi di Kota A. Bos kecil menikahi seorang wanita yang memiliki perselisihan berdarah dengan keluarga Bo. Olivia Zhi ternyata tahun itu merampok keluarga Bo dan menganiaya anak perempuan laki-laki dalam keluarga Bo, hubungan seperti ini benar-benar tidak bisa diterima. Untuk tingkah laku Kakek Bo sebelumnya, orang-orang di sekitar benar-benar mengerti banyak, lagipula, keluarga Bo pada saat itu sangat menyedihkan, dalam satu keluarga, hanya ada tiga laki-laki dari keluarga Bo!

"Selama itu bukan anggota keluarga Zhi, caranya sangat sederhana, tetapi aku tidak tahu apakah pemuda ini mampu melihat keluarga kecil kita ..." Seseorang mengungkapkan keprihatinannya dan tidak dapat menahan diri untuk tidak berkata: "Selain itu, aku dengar Tuan Bo sudah menikah sekarang, jika Tuan Bo tidak mau bercerai, maka orang di sebelah Tuan Bo hanya bisa menjadi selingkuhan , kota A ini tidak besar ataupun kecil, untuk anak perempuan, reputasi ini tidak akan pernah padam ... "

“Jangan khawatir tentang ini.” Sebelum pesta lain selesai, Kakek Bo hanya mengatakan dengan jelas apa yang dia katakan sebelumnya, “Aku Kakek Bo ingin mencarikan istri untuk cucuku, pasti tidak akan dianggap remeh, tidak mungkin keluarga Bo memperlakukan orang itu dengan buruk, anda semua harus tahu bahwa cucu kecilku adalah orang yang sangat berbakti, menurut kalian, saat itu dia akan nurut kepadaku atau kepada wanita itu?Jika sudah menikah kenapa, apakah dia tidak bisa kembali?"

Begitu kata-kata itu jatuh, orang-orang di sekitar tidak bisa membantu tetapi menganggukkan kepala perlahan.

Di mata mereka, tidak ada yang mau menyerahkan masa depan keluarga Bo yang menjanjikan karena seorang wanita.

Bagaimanapun, kekayaan keluarga Bo ada di sana, dan kekuasaan keluarga Bo juga ada di sana. Siapa yang mau kehilangannya?

Mereka yang terhilang adalah orang bodoh!

Tidak peduli bagaimana Irsan Bo melindungi wanita itu, tidak mungkin dia akan rela menyerahkan bisnis keluarga Bo untuk wanita itu?

Berpikir seperti ini, orang-orang di sekitarku ingin membiarkan putri mereka menikah dengan keluarga Bo.

Keluarga Bo, Nyonya Muda dari Keluarga Bo, Siapa yang Tidak Mau Posisi Seperti Itu? Jika putri mereka bisa dinikahi, maka keluarga kecil mereka akan mengikuti minuman yang harum dan pedas. Lirik ke belakang, Irsan Bo sendiri sudah mampu membuat keluarga Chu yang berada di ambang kebobrokan terus berlanjut hingga hari ini, bahkan status keluarga Chu di Kota A selalu menanjak, begitu cemerlang, siapa yang tidak tergoda oleh mereka? Apalagi saat itu hanya seorang Irsan Bo saja, tapi sekarang dia punya janji sama bos keluarga Bo, siapa yang gak tergiur? Jika Kakek Bo dapat melakukannya, maka keluarga kecil mereka mungkin akan memiliki lebih sedikit bangunan ke tingkat berikutnya?

Kakek Bo merasa puas dengan sanjungan orang-orang disekitarnya, dan tanpa sadar melirik reaksi orang-orang Keluarga Feng. David Feng sedikit bingung, Julia Feng matanya penuh cemburu dan memandangi wanita muda di sekitarnya, terus-menerus menarik tangan ayahnya dan menggumamkan sesuatu, tetapi Merry Li sendiri adalah orang yang paling tenang, dia mendengar dengan jelas apa yang dikatakan semua orang di sekitar, tetapi selalu bisa memberi tahu mereka dengan senyuman, seolah Keluarga Feng mereka benar-benar tidak berencana untuk menikahkan putri mereka ke dalam keluarga Bo, dari waktu ke waktu, akan memberikan satu atau dua pendapat kepada putrinya.

“Ayah, lihat ibu, apa maksudnya?” Julia Feng begitu cemas, rasanya roti kukus manis yang semula hanya miliknya sendiri, kini menjadi roti kukus manis untuk semua orang, setiap orang harus mengandalkan kemampuan mereka untuk bertarung, siapa yang akan rela?

David Feng juga sedikit mudah tersinggung, tetapi tidak peduli betapa mudahnya dia, dia masih ingat apa yang dikatakan Merry Li kepadanya sebelumnya.

Keluarga Feng, tidak bisa dijatuhkan seperti itu.

Terlebih lagi, meski Julia Feng kalah sekarang, apa yang kamu takutkan? Dengan ibu seperti Merry Li, cepat atau lambat dia akan membuat keluarga Bo terlihat seperti cabang aslinya, bukan?

Berpikir seperti ini, David Feng merasa lebih baik dan lebih tidak nyaman.

Yang tidak bisa diterima oleh siapa pun adalah status selingkuh di kepalanya.

Bahkan jika dia secara pribadi mendorong Merry Li ke Alfin Zhi di awal, itu tidak menghapus pemikiran bahwa dia selalu merasa bahwa Merry Li mengasihani dirinya sendiri.

Juna Dai tidak pernah pergi, dia hanya berdiri diam di pojok menyaksikan lelucon ini, wajah Keluarga Feng terentang, dan pada saat yang sama hilang.

Makan malam Keluarga Feng telah menjadi makan malam keluarga Bo Siapa yang mau?

Di saat yang sama, dia juga memperhatikan sosok Merry Li, dia teringat ketika dia menyelidiki sesuatu sebelumnya, apakah ada yang menyebut wanita ini?

Merry Li Merry Li, dia bukan karakter yang sederhana.

“Kakek menyuruhmu kembali dan mengatakan sesuatu sedang terjadi di rumah.” Sebelum Juna Dai berpikir lebih jauh, asisten di sebelahnya sudah berbicara dengan lembut.

Dia sedikit mengernyit, berbalik dan meletakkan gelas anggur dan dengan cepat meninggalkan rumah Keluarga Fen.

Saat Juna Dai pergi, Merry Li melihat ke arah punggungnya dan sedikit menyipit, Keluarga Dai?

Dibandingkan dengan keluarga Bo, keluarga itu sepertinya lebih baik, bukan?

Di malam hari, setelah semua tamu di rumah pergi, Keluarga Feng sekeluarga duduk lelah di sofa, dan Julia Feng akhirnya tidak bisa menahan diri untuk tidak mengungkapkan kekuatannya, "Bu, apa maksudmu sekarang? Jelas Irsan Bo hanya bisa menjadi milikku, dan sekarang kamu harus membuat banyak orang merampokku! Apa lagi yang kamu pilih untuk keluarga sebesar keluarga Bo? Aku tidak peduli, aku akan menikah dengan Irsan Bo! Kamu cepat melakukannya untukku, aku tidak ingin melihat wanita-wanita itu berkeliaran di sekitar Irsan sepanjang hari, aku menjengkelkan! "

Merry Li meliriknya diam-diam, membelai dahinya dan menghela nafas dan mengabaikannya, dan David Feng mengabaikannya, berbalik dan langsung kembali ke kamar. Merry Li mengucapkan beberapa kata dan mengikuti, Julia Feng sangat marah sehingga dia memikirkannya, dan berbalik dan keluar tanpa berpikir. Ini akan menghancurkan dirinya sendiri!

Di dalam kamar, Merry Li keluar dari kamar mandi, dan dengan lembut berdiskusi dengan David Feng, "Nah, katamu, lebih baik keluarga Bo atau keluarga Dai?"

Wajah David Feng sedikit merosot dan tidak berbicara, dan Merry Li juga tidak menyadarinya.