This Isn't Love - Bab 18 Jangan Mendekati Paula Chu Kedepannya

Olivia Zhi tidak peduli dengan apa yang dibicarakan oleh Paula Chu dengan bawahannya, di pikirannya hanya ada tatapan mata wanita itu ketika menyebutkan soal anak.

Olivia Zhi kembali ke taman kecil dari ruang tamu dan duduk di tepi kolam lalu membelai perutnya.

"Nak..." Panggil Olivia Zhi dengan lembut, mengambang di udara.

Dirinya pada saat ini tidak pernah merasakan rasanya ketika hamil, tetapi dia masih mengingat fakta ini pada saat ini.

Di taman, Olivia Zhi mencoba menunggu kepergian Paula Chu, tetapi dia tidak pernah menyangka bahwa wanita itu akan datang mencarinya!

"Olivia?"

Ketika suara Paula Chu datang dari belakang, tubuh Olivia Zhi merasa agak dingin.

Paula Chu datang dan tersenyum padanya: "Aku mencarimu untuk waktu yang lama, ternyata kamu ada di sini. Bagaimana dengan tubuhmu?"

Olivia Zhi memandangi setiap ekspresi di wajahnya, raut wajahnya tetap tidak berubah: "Aku baik-baik saja, nona Chu."

Paula Chu tanpa malu-malu mengalihkan pandangannya ke perutnya: "Apakah dia penurut?"

Olivia Zhi tertawa, "Nona Chu, anak itu masih belum terbentuk, tidak masalah apakah dia penurut atau tidak."

Ini adalah akal sehat.

Bayi baru terbentuk setelah tiga bulan di dalam perut ibu. Tiga bulan pertama, ia masih adalah sebongkah daging, bagaimana tahu apakah bayinya penurut atau tidak?

Olivia Zhi merasa dirinya benar, tetapi Paula Chu di depannya tiba-tiba berwajah pucat dan bahkan menggigit bibirnya...

“Nona Chu?” Panggil Olivia Zhi dengan pelan, sedikit khawatir.

Paula Chu mengerutkan bibirnya seolah-olah dirinya menerima penghinaan besar. Dia berhenti selama dua detik sebelum berkata: "Maaf, pertanyaan yang aku tanyakan terlalu canggung. Aku akan pulang dulu."

"Nona..." Olivia Zhi ingin menanyakan sesuatu, tetapi Paula Chu meletakkan jus apelnya di tangannya sehingga tidak sengaja jatuh di seluruh tubuhnya.

Sudah terlambat bagi Olivia Zhi untuk melihat Paula Chu secara tidak sadar, wanita itu sudah berjalan keluar dari mansion.

Olivia Zhi mengerutkan keningnya dan tiba-tiba teringat dengan fakta bahwa Paula Chu tidak bisa hamil karena dia sakit parah.

Apa yang baru saja dia katakan secara tidak sengaja menusuk di hati seseorang...

Dia tidak sengaja.

Setelah Paula Chu pergi, Olivia Zhi kembali ke kamar untuk mandi, dan kepala kecilnya masih bertanya-tanya kapankah dia harus pergi untuk meminta maaf padanya.

Siapa tahu, dia keluar setelah mandi dan baru menyadari bahwa dia lupa membawa pakaiannya, tetapi dia belum memiliki pakaian di kamar ini...

Ada masalah dengan tekanan air di kamar mandi di kamarnya sehingga Olivia Zhi pun mandi di sini selama beberapa waktu ini, tetapi tidak menyangka...

Olivia Zhi mengerutkan keningnya dan berdiri di kamar mandi, mencoba untuk melakukan dua panggilan tetapi tidak ada yang menghiraukannya. Ketika dia membungkuk dan ingin mengambil pakaian kotor, dia melihat satu set piyama di kabinet kecil di sebelahnya...

Gerakan Olivia Zhi untuk mengambil pakaian kotor itu berhenti sejenak, dan tatapannya berbalik ke piyamanya.

...

Setelah mandi, Olivia Zhi menyeka rambutnya yang basah dan berjalan kembali ke kamarnya, tetapi tidak menyangka Irsan Bo akan menunggu di luar kamarnya.

"Irsan……"

“Olivia, apa yang kamu katakan pada Paula?” Irsan Bo menatapnya tanpa berkata, matanya dingin.

Kata-kata Olivia Zhi tiba-tiba tersangkut di tenggorokannya, dia lalu menatapnya dengan diam dan berkata, "Maaf, aku tidak sengaja."

Satu detik...

Dua detik ...

Tiga detik ...

Mereka berdua tiba-tiba tidak mengatakan apapun, tetapi mata Irsan Bo dipenuhi dengan kejijikan, kekesalan, dan ketidaksabaran, Olivia Zhi bisa melihatnya dengan jelas!

Pria ini, seperti biasa, membencinya.

Dalam sekejap, Olivia Zhi baru mendengarnya berkata, "Kamu tidak diizinkan untuk mendekati Paula di masa depan!"

Tubuh Olivia Zhi sedikit kaku, dia sedikit merasa tidak nyaman karena dikucilkan bagaikan wabah penyakit.

Namun, dia masih tidak memiliki ruang untuk perlawanan.

“Oke.” Butuh waktu lama sebelum Olivia Zhi memulihkan suaranya.

Irsan Bo melewatinya dengan lurus, suaranya tebal: "Di rumah ini, semua barang milik Paula yang pernah disentuh oleh Olivia, semuanya diganti!"