This Isn't Love - Bab 367 Aku Akan Melihat Hasilnya Dalam Tiga Hari!

“Kenapa kamu begitu yakin?” Kakek Bo sedikit bingung.

Ivan Bo berkata dengan perlahan: "Kakek, apakah kamu benar-benar berpikir bahwa cucu terkecilmu itu adalah tipe orang yang tidak akan melawan bahkan jika dia diintimidasi?"

Itu mustahil, oke?

Yang melakukan sesuatu sekarang adalah Ivan Bo. Orang-orang di kota A mengatakan bahwa dia sangat kejam, sangat perhatian, dan sangat tegas. Hehe, ketika Irsan Bo yang melakukannya, mereka mungkin akan merasa bahwa dia sangatlah baik. Dalam contoh paling sederhana, Patrick Chu menyentuh Olivia Zhi, maka dia tidak ingin menjadi pria lagi dalam hidupnya ini. Sekarang, keluarga Chu tidak hanya ingin menyentuh Olivia Zhi, tetapi mereka masih berpikir untuk membunuh Olivia Zhi. Jadi, apakah menurutmu Irsan Bo akan sangat mudah menyerah?

Begitu kakek Bo mendengarnya dan memikirkannya, sepertinya memang seperti ini, jadi dia pun tidak berbicara lagi. Setelah sekian lama, dia hanya berkata, "Baiklah, kuharap begitu."

Setelah selesai menangani urusan Ivan Bo, kakek Bo perlahan menoleh ke arah dokter Luo. Dokter Luo sedikit panik, untungnya ketika menghadapi Irsan Bo sepanjang tahun, dia telah mengembangkan beberapa skill untuk menjaga ketenangan, setidaknya saat ini dia bisa menjaga ketenangan di depan kakek Bo. Kakek Bo berkata: "Apakah kamu telah melakukan pemeriksaan rinci untuk Irsan? Apakah ada hasil yang bagus?"

Dia tidak ingin percaya bahwa hal seperti itu akan terjadi pada keluarga Bo-nya!

Irsan Bo bukan lagi seorang pria? Bagaimana dia akan mengakhirinya, dan bagaimana dia akan menghadapi putra dan menantunya setelah seratus tahun?

Terlebih lagi, dari dua bersaudara keluarga Bo ini, yang paling disayanginya adalah Irsan Bo, jadi bagaimana akhir seperti itu bisa membuatnya merasa nyaman?

Dokter Luo menurunkan matanya, wajahnya tenang, dan dia terdiam selama dua detik sebelum berbicara: "Kakek, tuan muda tidak mengizinkanku untuk melakukan pemeriksaan yang sangat mendetail padanya, tetapi meskipun tidak begitu rinci, informasi yang aku dapatkan di sini telah menunjukkan bahwa... ini adalah kesimpulan yang sudah pasti, tuan muda memang... " Dokter Luo terdiam selama dua detik lagi sebelum berbicara: "Kakek, masalah ini tidak mungkin lagi, pikirkan bagaimana tuan muda ingin..."

"Huh!"

Tiba-tiba, kakek Bo mendengus dingin, mengulurkan tangannya dan menepuk meja di sebelahnya. Suara keras tersebut membuat hati dokter Luo ketakutan, tetapi dia harus tetap terlihat tenang dan tidak berdaya. Postur tubuh dibawah tekanan rendah kakek Bo sempat menjadi buntu, tiba-tiba dia berkata: “Dokter Luo, sudah berapa lama kamu mengikuti Irsan?”

“Sudah sepuluh tahun.” Dia telah berada di sisinya hampir sejak dia remaja, bahkan ketika dia masih sekolah, hubungan mereka juga tidak terputus.

Dia adalah salah satu lengan kanannya.

Kakek Bo mengangkat alisnya sedikit ketika dia mendengar kata-kata itu: "Karena sudah sepuluh tahun, lantas jika dia memintamu untuk melakukan sesuatu, kamu akan melakukannya?"

“Ya, kakek Bo.” Jawab dokter Luo tanpa mengubah wajahnya.

"Kalau begitu, mungkinkah Irsan sengaja membiarkanmu..."

"Kakek!"

Sebelum kakek Bo selesai berbicara, dokter Luo tiba-tiba memotongnya. Pada wajah yang terangkat, matanya tegas dan serius: "Menurutmu, tuan muda akan berbohong seperti itu demi untuk beberapa alasan tertentu? Dia adalah seorang pria. Meskipun keluarga Bo memerintahkan masalah ini untuk ditutup sepenuhnya, tetapi aku percaya bahwa tidak ada tembok yang kedap di dunia ini. Seharusnya sudah ada cukup banyak orang di kota A yang tahu tentang hal ini, jadi menurutmu, mengapa dia membayar harga yang begitu mahal?"

"Dia ..." Kakek Bo ingin berbicara lagi, tetapi lagi-lagi disela oleh dokter Luo: "Apakah demi wanita di penjara itu? Jika dia benar-benar masih ingin berdamai dengannya, kakek Bo, apakah menurutmu dia akan menunggu sampai sekarang dengan temperamen tuan muda yang seperti itu? Itu mustahil!" Dia terdiam sejenak, lalu melanjutkan: "Karena bukan untuk nona Zhi, maka juga tidak mungkin baginya untuk melakukan hal lain. Apakah kamu mempunyai alasan lain untuk mencurigai bahwa dia akan menghalangi martabatnya dan berbohong seperti itu? Apakah untuk menghindarinya?"

Kakek Bo melihat ke arah dokter Luo dan tiba-tiba tidak tahu harus berkata apa. Wajah dokter Luo tenang, tetapi hanya dia sendiri yang tahu di dalam hatinya kalau dirinya begitu ketakutan sampai-sampai sudah akan pingsan! Tetapi, dia harus melanjutkan: "Menghindari... apa yang terjadi dengan keluarga Bo empat tahun yang lalu? Tetapi pada saat itu, dia kehilangan ibunya, jadi mengapa dia harus menghindarinya?"

Dokter Luo berkata silih berganti sehingga membuat kakek Bo tidak bisa mengucapkan sepatah katapun, tetapi hanya bisa memikirkannya dengan linglung.

Bukannya dia tidak pernah curiga bahwa Irsan Bo berbohong padanya, apalagi setelah menenangkan diri selama beberapa hari ini, dia pun menjadi semakin curiga.

Tetapi seperti yang dikatakan oleh dokter Luo, dia memang tidak mempunyai alasan untuk meragukan Irsan Bo.

Ivan Bo berdiri di belakang kakek Bo dan melihat ke arah dokter Luo, sambil perlahan-lahan mengangkat sudut mulutnya.

Ketika Ranny Hang keluar, dia kebetulan mendengar kata-kata dokter Luo itu. Senyuman pun muncul di wajahnya yang terkulai: "Kakek, urusan pesta makan malam sudah hampir selesai. Lihatlah daftarnya, jika ada yang terlewat, aku akan menambahkannya nanti?"

Kakek Bo mencermati dokter Luo yang mengambil daftar yang diserahkan oleh Ranny Hang. Akhirnya, dia menghela nafas panjang dan berkata: "Dokter Luo, semoga kamu dapat dengan jelas mengetahui bahwa jika masalah Irsan ini benar, maka aku akan menggunakan segala cara untuk membuat keluarga Chu tidak dapat bertahan hidup, tetapi jika itu tidak benar, kamu perlu tahu bahwa orang yang tidak dapat bertahan hidup itu akan menjadi kamu!"

Ancaman!

Ini adalah ancaman!

Rahang bawah dokter Luo sedikit menegang, dengan tenang melihat kakek Bo yang tidak berbicara.

Kakek Bo juga tidak peduli, dia hanya menginstruksikan: "Pikirkan cara untuk melakukan pemeriksaan yang mendetail dan rinci untuk Irsan. Aku akan melihat hasil laporannya dalam tiga hari."

Dokter Luo hanya bisa menanggapi, sementara Ivan Bo di sebelahnya melangkah maju dan mendiskusikan sesuatu dengan kakek Chu, sebelum dia bisa pergi.

Begitu keluar dari rumah keluarga Bo, kaki dokter Luo menjadi lemas...

Gawat, apakah kakek Bo telah mengawasinya...

...

Di sisi lain, di rumah sakit.

Ketika Paula Chu mengetahui tentang masalah di keluarga Chu, dia terus menghubungi Irsan Bo dengan paniknya, tetapi tidak peduli bagaimana dia menghubunginya, pihak lain tetap tidak ada yang menjawab telepon!

Staf medis di bangsalnya merasa sedikit khawatir ketika melihat penampilannya yang seperti orang gila itu. Kondisinya yang memang sudah semakin memburuk, lantas dia masih begitu bersemangat?

“Nona Chu, berhati-hatilah, jangan terlalu bersemangat, itu tidak baik untuk kesehatanmu…” Seorang perawat dengan ramah mengingatkannya.

Tidak baik untuk kesehatan? Haha.

Paula Chu hampir tidak tertawa. Irsan Bo jelas-jelas tahu bahwa dengan dia membunuh keluarga Chu dengan cara ini, maka dia akan gelisah dan penyakitnya kemungkinan akan kambuh, tetapi pria itu masih melakukannya! Apa maksudnya, apa yang ingin dia lakukan!

Paula Chu tidak menghiraukan perawat itu dan terus menelepon. Dia hampir dalam kondisi panik, jadi dia harus menemui Irsan Bo hari ini!

Juga tidak tahu telah menelepon berapa kali, sampai-sampai ponsel Paula Chu pun telah habis baterai! Dia lalu mengambil ponsel di saku perawat dan meneleponnya lagi, tetapi orang di pihak lain itu masih tidak mengangkatnya. Dalam sekejap, Paula Chu sedikit menenangkan diri dan menoleh ke perawat, berkata, "Pergilah beritahu Irsan, katakan padanya bahwa penyakitku kambuh karena melihat berita kebangkrutan keluarga Chu, lalu, kamu harus membiarkan dia datang ke sini bagaimanapun juga!"

Perawat itu tertegun sejenak, mencoba untuk membantah, tetapi kepala perawat menggelengkan kepalanya kepadanya, membuat perawat itu hanya bisa berbalik untuk pergi menghubungi Irsan Bo.