Chasing Your Heart - Bab 56 Ayah Kandung Anak Itu

berbisik kepada Regina Mo: “ibu, orang ini lumayan!”

“jangan asal bicara!” Regina Mo memelototi Rizky Mo, dan Rizky Mo langsung memonyongkan bibirnya tidak berbicara lagi, Arthur Sheng merasa ada yang aneh dengan mereka berdua, lalu bertanya: “ada apa?”

“tidak apa!” Regina Mo menundukkan kepala dengan gelisah, hatinya merasa kacau.

Arthur Sheng menurunkan Rizky Mo, dan mengelus kepalanya, berkata kepada Regina Mo: “aku masih ada urusan di kantor, kamu jaga Rizky Mo saja!”

Regina Mo menganggukkan kepala, saat dia mengangkat kepala dia melihat mata lelaki ini yang sedikit memar, dia merasa bersalah.

Tapi dia belum sempat mengatakan apa – apa, Arthur Sheng sudah langsung pergi.

“ibu, ayah sudah pergi, apa lagi yang kamu lihat?” Rizky Mo melihat Regina Mo, hingga membuat wajahnya juga memerah, dan mengetuk kepalanya.

Rizky Mo berguling di ranjang berpura – pura kesakitan, berteriak: “ibu memukulku, aku akan melaporkannya kepada ayah!”

Regina Mo tersenyum pasrah, sesaat, hatinya juga merasa kacau, entah mengapa, dia semakin bergantung kepada lelaki itu, apakah ini baik atau tidak?

Jika hubungan di antara mereka bukanlah kontrak, melainkan benar – benar suami istri, alangkah baiknya? Dengan begini mereka benar – benar satu Keluarga.

Mempunyai pemikiran seperti ini, Regina Mo juga terkejut, wajahnya menjadi pucar, mengapa dia bisa mempunyai pemikiran seperti ini?

Regina Mo langsung menggelengkan kepalanya, ingin menghilangkan pemikiran yang tidak senonoh itu, dia menarik nafas dalam, baru sedikit tenang, terus mengingatkan dirinya, kalau mereka hanyalah hubungan kontrak, dia harus bekerja sama dengan lelaki itu, dan menurutinya!

Dan hal selebihnya tidak seharusnya di pikirkan olehnya, dan juga bukan hal yang bisa di pikirkan olehnya.

Sore, Regina Mo mengurus kepulangan Rizky Mo dari Rumah sakit, dan membawa Rizky Mo pulang.

Saat kembali ke vila, dia menerima telepon dari Jessy Liang, Regina Mo hanya menatap nama yang tertera, sedikit ragu, bagaimana pun masalah kemarin malam, adalah karena Jessy Liang, hatinya masih sedikit dendam.

Hanya saja di pikir – pikir, dia tetap mengangkat teleponnya, mungkin di keadaan seperti itu Jessy Liang juga tidak bisa berbuat apa – apa !

“apakah sore kamu ada waktu? Mau makan malam bersama, kemarin malam saat aku kembali mencarimu, kamu sudah pergi!”

“aku masih ada urusan jadi pergi dulu, Jessy, maaf, Rizky sakit, aku tidak bisa pergi!” Regina Mo berkata.

Tidak bisa makan malam bersama, Jessy Liang justru membawa banyak barang dan datang menjenguk.

“kenapa bisa sakit? Bukankah Beberapa hari yang lalu masih baik – baik saja?” Jessy Liang begitu tiba, wajahnya penuh perhatian, Regina Mo yang melihatnya, membuatnya merasa kalau kejadian kemarin malam hanya dia yang berpikir terlalu banyak.

Di keadaan seperti itu, Jessy Liang mungkin hanya tidak tahu bagaimana membuka mulut untuk membantunya.

Terpikirkan sampai sini, Regina Mo melupakan dendamnya terhadap Jessy Liang, dan kembali menganggapnya sebagai teman.

“Beberapa hari ini cuaca berubah – rubah, anak ini masuk angin, dan juga Beberapa hari ini aku tidak punya waktu untuk menemaninya!” Regina Mo mengelus kepala Rizky Mo, hatinya merasa bersalah.

Jessy Liang yang mendengarnya, menghela napas:”kamu jangan terlalu menyalahkan diri, justru Arthur, anak ini sakit, mengapa tidak melihat dia datang menjaganya?”

Kalimat ini justru bermaksud untuk mencari tahu, hati kecilnya masih tidak percaya kalau Regina Mo dan Arthur Sheng benar – benar Menikah, status mereka saja beda jauh bagai langit dan bumi, apalagi dia mengenal Arthur Sheng sudah Beberapa tahun, dia saja tidak pernah mendengar nama Regina Mo, tapi tiba – tiba sudah menjadi istri Arthur Sheng, pasti ada yang tidak beres!

Regina Mo berkata:”bukan urusannya, lagi pula dia sudah menjaga anak ini semalaman, intinya ini adalah tanggung jawabku!”

Jessy Liang membantunya membela diri: “hanya saja Rizky adalah anak Arthur! Bagaimana tidak bisa menyalahkannya?”

Ekspresi Regina Mo sesaat menjadi kaku, tentu saja ekspresinya ini tidak bisa di sembunyikan dari Jessy Liang, dia mengerutkan dahinya, pelan – pelan menebak: “jangan – jangan….”

Regina Mo merasa ada yang aneh dengan sikapnya, segera menutupi: “mungkin karena kemarin malam aku terlalu lelah menjaga Rizky,sekarang keadaanku tidak begitu baik, apa yang tadi kamu bicarakan?”

Jessy Liang tidak terus mencari tahu mengenai sikap Regina Mo, tapi hatinya justru sedikit senang.

“Rizky bukan anak Arthur, berarti anak dari mantan suamimu bukan?”

wajahnya yang penuh perhatian, kembali mengulang ucapannya, membuat Regina Mo tidak bisa menyembunyikannya darinya.

Melihat ekspresi Regina Mo yang kesulitan, Jessy Liang kira - kira sudah mengerti permasalahannya, hatinya tersenyum senyang, Arthur Sheng ternyata menjadi yang kedua, ini semakin aneh, berdasarkan pemahamannya terhadap Arthur Sheng, pasti tidak mungkin akan menjadi yang kedua, ini adalah hal yang mustahil.

Hanya saja Mega Shi pernah memberitahunya kalau dia melihat sertifikat pernikahan mereka, melihat Mega Shi yang marah itu, tidak mungkin seperti berpura – pura.

Sebenarnya mana yang salah?

Jessy Liang tidak bisa mengerti, hanya saja menghadapi Regina Mo, dia langsung merubah raut wajahnya,berkata dengan setia kawan: “bagaimana pun juga, meskipun kamu sudah Menikah, mantan suamimu juga harus punya tanggung jawab, orang seperti apa yang hanya melemparkan anak ini Kepadamu!”

Regina Mo justru tidak mengatakan apa pun, diam – diam mengganti topik pembicaraan.

…..

Setelah itu, Jessy Liang turun dan kembali ke mobil, menelepon seseorang, dengan nada dingin bertanya: “bagaimana hasilnya?”

Orang yang di telepon menjawab: “maaf, nyonya, kami masih belum begitu mengerti!”

Wajah Jessy Liang terlihat dingin, dengan nada berat berkata: “kalau anaknya? Apakah bisa mendapat informasi kelahirannya? Siapa ayah kandungnya? Cari tahu dengan jelas!”

“jika bisa menemukan ayah kandungnya, menghabiskan uang seberapa pun aku tidak peduli, harus menemukan ayah kandungnya!”

“iya iya, kita akan berusaha maksimal!”orang yang ada di telepon menjawab.

Jessy Liang mematikan teleponnya, melihat vila mewah yang ada di depannya, tersenyum dingin, berkata sendiri: “hanya perlu menemukan ayah kandung Rizky, tidak peduli hubungan antara Arthur dan Rizky benar atau tidak, hubungan mereka pasti akan hancur!”

Dan sekarang, Mega Shi sudah di benci oleh Arthur Sheng, meskipun ada sedikit yang merupakan hasil dari perbuatannya, hanya saja perempuan itu cukup bodoh, berani mencari masalah dengan Regina Mo di depannya, dan sekarang menjadi batu loncatan untuknya.

Dengan begini, jika menemukan ayah kandung Rizky Mo, dia akan bisa menggeser Regina Mo, kelak tidak akan ada yang perlu di khawatirkan lagi, hanya dia yang bisa menjadi perempuan di samping Arthur Sheng, hanya dia yang pantas!

Jessy Liang melihat vila itu, suatu hari, dia akan mengusir Regina Mo dari vila itu!

Dia mengenakan kacamata hitamnya, menginjak pedal gas, dan mobilnya melaju.

Novel Terkait

Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
Villain's Giving Up

Villain's Giving Up

Axe Ashcielly
Romantis
3 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
4 tahun yang lalu
Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
3 tahun yang lalu
Takdir Raja Perang

Takdir Raja Perang

Brama aditio
Raja Tentara
3 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
3 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
4 tahun yang lalu