Chasing Your Heart - Bab 40 Seperti Lumpur Dan Awan

Regina Mo menggelengkan kepalanya, dia benar-benar tidak tahu apa-apa.

Jessy Liang tampaknya tidak terlalu peduli dengan reaksinya, dan melanjutkan: “Arthur, ditambah ayahnya, dan beberapa pamannya, telah berada di daftar orang kaya beberapa kali, dan keluarga Sheng adalah yang paling kuat di negara kita. Tidak ada keluarga yang dapat bersaing dengan kekuatan ekonomi mereka!”

Peralatan makan di tangan Regina Mo jatuh tergelincir di lantai. Dia tahu kalau Arthur Sheng sangat kuat, dan kekuatan keluarga Sheng juga kuat, tetapi dia tidak tahu bagaimana kedudukan keluarga Sheng?

Sekarang dia tiba-tiba mengerti bahwa ada sebuah kata yang disebut lumpur dan awan.

“Ada apa denganmu?” Tanya Jessy Liang, wajah Regina Mo tiba-tiba pucat.

“Tidak ada!” Regina Mo tersenyum pahit, tetapi begitu tahu latar belakang keluarga Sheng, membuatnya tidak bisa lagi tenang.

“Sekarang masih terlalu dini, yuk pergi jalan-jalan!” Jessy Liang sangat bersemangat dan mengantar mereka berkeliling kota dengan mobilnya. Tiba-tiba dia melihat Rizky dan tersenyum, “Rizky, mau tidak pergi ke taman bermain?”

Rizky yang kekenyangan awalnya merasa sedikit tidak nyaman berbaring di pelukan Regina Mo, tetapi begitu mendengar 'Taman bermain', seluruh tubuhnya langsung bersemangat. Dia memandang Jessy Liang dengan mata cerah: “Bolehkah?”

“Rizky!” Regina Mo berkata dengan tidak senang, sudah membiarkan orang lain mentraktir mereka makan malam yang mahal, dan sekarang masih mau pergi bermain, dia merasa sangat tidak enak.

“Anak-anak pada usia ini suka bermain, jangan terlalu keras padanya, lagipula Arthur dan aku adalah teman, dan kamu secara alami adalah temanku juga, hal yang normal untuk keluar dan bermain bersama!” Kata Jessy Liang, Regina Mo bahkan tidak tahu harus bagaimana menyanggahnya. Dalam posisi bingung inilah Jessy Liang membawa mereka ke taman bermain anak

Jessy Liang tidak hanya menemani Rizky bermain, tetapi juga mengundang satu karyawan khusus untuk bermain dengan Rizky dan juga menjelaskan panduan dalam permainan.

Setelah meninggalkan taman bermain, Jessy Liang m juga membawa mereka ke bioskop dan menonton komedi santai. Saat selesai nonton jam sudah menunjukan pukul sepuluh lebih.

Jessy Liang juga mengantar orang itu pulang sampai ke depan pintu vila. Dia tersenyum dan bertanya, “Bagaimana, happy tidak?”

“Nona Liang, maaf hari ini telah membuatmu bangkrut...” Meskipun dia beberapa kali ingin membayar biaya permainan dan lainnya tadi tapi Jessy Liang akan selalu menyambar uang di depannya, hingga pada akhirnya, uangnya tidak keluar sedikitpun, dan makan, minum, dan bermain-main mereka selama satu malam ini semuanya memakai uang Jessy Liang.

Meskipun jumlah uang ini mungkin bukan apa-apa untuk Jessy Liang, tapi Regina Mo selalu merasa kalau dia berhutang sesuatu kepada orang lain.

“Sama-sama, Arthur juga biasanya sangat menjagaku, kamu adalah keluarganya. Dan aku tentu saja juga harus menjaga kalian!” Jessy Liang menepuk bahu Regina Mo untuk membuatnya merasa lega.

Rasa nyaman Regina Mo pada Jessy Liang telah meroket tinggi, dan keduanya juga telah saling bertukar id WeChat.

Jessy Liang melihat ibu dan anak yang sudah mendekati pintu vila. Senyum lembut di wajahnya tergantikan dengan senyum yang tidak jelas, seolah-olah dia telah berubah menjadi orang lain dalam sekejap.

“Regina...” Jessy Liang menggelengkan kepalanya dan tersenyum, dengan cepat mengedit dan mengganti nama di hpnya.

“Regina memiliki kepribadian yang sederhana dan mudah tertipu, dan dia pantas memiliki nama Little White Rabbit!”

Setelah menyelesaikan pekerjaan ini, Jessy Liang menyingkirkan hpnya, masuk ke mobil dan pergi dengan puas.

……

Di dalam Sunny bar, musik paling menarik di dunia, cahaya redup dan terang bergetar, pusat panggung, wanita seksi itu menari tarian tiang, dan sekelompok orang menjerit heboh.

Dan di sudut tidak jauh, duduk dua lelaki tampan yang tak tertandingi, begitu mereka muncul langsung mampu menarik perhatian semua orang, tetapi lokasi mereka adalah area VIP senior, tidak semua orang bisa berada disana.

Billy Gu melihat pemandangan di depannya dan tersenyum ambigu. Dia menyodok Arthur Sheng dengan tangannya: “Jadi katamu tempat yang baik untuk membawaku itu di sini! Ya Arthur!”

Arthur Sheng menyingkirkan tangannya dan menatapnya dengan dingin.

“Tuan Sheng, apa perintahmu?” Manajer itu tidak menyangka Arthur Sheng bisa datang ke sini. Lagi pula, dia dikabarkan tidak pernah dekat dengan wanita manapun dan dia tidak menyukai lingkungan yang ramai, dia hari ini bisa datang ke sini sungguh sebuah keajaiban!

“Bawa semua gadis terbaikmu kesini!” Arthur Sheng mengambil segelas brendi dan menyesapnya.

Begitu manajer itu mendengarnya, dia tertegun sejenak, dan detik berikutnya tersenyum, dia seperti mengerti maksud Arthur Sheng dan segera pergi untuk mengatur.

Kelihatannya tuan besar ini tidak sok suci seperti rumornya, tidak pernah dekat dengan semua wanita, kawan, namanya laki-laki! Dia yang paling jelas! Siapa yang tidak suka wanita yang lembut?

“Kalian dengar, orang yang akan kalian layani nanti itu adalah tuan besar Arthur Sheng dari keluarga Sheng. Ini adalah kesempatan sekali seumur hidup, begitu kalian berhasil memanjatnya, kalian tidak perlu dengan hidup kalian lagi, kalian akan langsung menjadi orang kaya raya!” Manajer melihat wanita-wanita pilihan di depannya memberikan perintah, kalau orang-orang di sininya nanti bisa terlihat oleh Arthur Sheng, maka dia tidak perlu khawatir lagi dengan keadaan barnya di masa depan nanti.

“Kalau direktur itu bisa melirik kalian, jangan lupa dengan aku ya!”

“Baik, terima kasih Manajer!” Para wanita itu mulai bergerak, mereka hanya pernah mendengar nama besar Arthur Sheng, tapi tidak pernah melihat orang langsung, dan malam ini mungkin di antara mereka akan bisa ada yang memiliki hubungan dengannya, dan salah satu mereka tentu akan ada yang bisa langsung terbang seperti phoenix yang indah.

Arthur Sheng tidak tahu gerakan kecil yang dilakukan manajer itu, dia hanya sibuk minum sendiri, seolah-olah semua lampu di sekitarnya tidak turut masuk ke matanya.

Sebagai gantinya, Billy Gu seperti melihat dunia baru dan tersenyum dengan antusias: “Kamu bukannnya seorang lelaki buddhis yang telah pantang berhubungan dengan hal semacam ini selama ribuan tahun ya? Mengapa baru sekarang memecahkan pantangannya? Ini adalah berita besar yang menghancurkan dunia! Jika orang tuamu tahu mereka pasti akan heboh!”

Bagaimanapun, Arthur Sheng tidak pernah mengatakan dan mengenalkan pacar resminya, bahkan skandal berita dengan wanita saja tidak ada, semua wanita seolah-olah telah terisolasi darinya.

Kedua tetua keluarga Sheng juga khawatir kalau putra mereka tidak tertarik pada wanita, atau memiliki perasaan dingin dengan wanita, untuk masalah ini, mereka selalu sedih dan takut keturunan keluarga Sheng putus di dia.

“Kalau orang tuamu tahu, mereka pasti akan membakar dupa dan menyembah Buddha!” Billy Gu tertawa tanpa ekspresi.

Tembakan cahaya dingin di mata hitam Arthur Sheng yang tak terlihat seolah bisa langsung membunuh seseorang.

“Para wanita itu bukan untukku, mereka semua untukmu, kalau aku sendiri, aku sudah menikah!”

Billy Gu hampir batuk dan muntah darah dan tidak bisa menahan nafas: “Aku pikir kamu sudah sadar akan pesona wanita? Sepertinya aku yang terlalu banyak berpikir!”

Tak lama, gadis-gadis cantik yang telah diatur oleh manajer mulai berdatangan.