CEO Daddy - Bab 99 Aku Mau 1 Miliar, Apakah Kamu Bisa Memberikannya?

“Tidak apa-apa, kedua anak ini sangat……” Raymond Chen berkata : “pandai berbicara.”

“Tuan Chen, aku pergi dulu.”

“Nona Tang tinggal dimana? Disekitar sini ada sebuah apartemen, 3 kamar dan 2 ruang tamu. Lokasinya sangat bagus, sangat dekat dengan sekolah, apakah nona Tang tertarik?”

“Tidak perlu, aku juga ada properti rumah di sekitar sini. Jika sudah tidak ada masalah lagi, kami pergi dulu.” Yenny Tang tersenyum, merasa sedikit tidak sabaran.

Dia menggandeng Liando dan Lani. Memutari mobil dan Raymond Chen, tidak berniat untuk terus berurusan dengannya.

“Nona Tang. Aku tidak ingin basa-basi lagi, aku sangat suka denganmu, katakanlah berapa.” Raymond Chen menahan lengan Yenny Tang. Ucapannya menunjukkan penghinaan terhadap Yenny Tang.

“Aku mau 1 miliar dolar. Apakah kamu bisa memberikannya?”

Waduh, jika wanita itu tidak marah, dia tidak akan merasa sakit hati.

Tahun itu dia bersama dengan Delwen Fang dan putra dari keluarga Ye, pria tua ini masih belum kaya, tetapi sekarang berani menghamburkan uang di depan nyonya besar. Sangat lucu.

Total asetnya mungkin tidak kurang banyak dari pria tua ini.

“Jangan berbuat jika dengan rasa terpaksa, wanita yang tidak berpengalaman tidak bisa bertahan di lingkungan seperti ini.” Wajah Raymond Chen mulai tenang.

Hey….. ini adalah upaya untuk membeli dan menjualnya. Apakah kamu akan tahu mana yang baik atau buruk jika tidak menjualnya?

Wajah Liando dan Lani mulai meragukan Raymond Chen, terutama Liando. Dengan sepasang mata yang hitam dan sambil mengerutkan bibirnya melihat wajah menjijikkan Raymond Chen dengan tatapan dingin tanpa mengatakan apa pun.

Dia adalah seorang yang pendiam dan memilih untuk hanya diam.

Ada beberapa kata yang tidak bisa dia ungkapkan dengan kata-kata, hanya bisa ditunjukkan dengan tindakkan.

Yenny Tang benar-benar ditertawakan, dia melepaskan tangan Liando dan Lani dan melindungi dua anaknya di belakangnya.

Dia menunjukkan lesung pipinya dan tersenyum, dan berkata dengan suara yang datar : “Siapa bilang aku tidak berpengalaman, Tuan Chen ingin merawatku dan membiarkanku mengeluarkan harga untuk diriku sendiri. Jika Tuan Chen bisa memberikan 10 miliyar dolar, bagaimana kalau aku segera pindah ke apartemenmu?

“Apakah wanita sepertimu pantas untuk mendapatkan 10 miliyar dolar?” Raymond Chen berkata dengan maksud merendahkan.

Perlakuan ini sangat menghina, hati Yenny Tang pun tidak senang, siapa yang memprovakasinya? Tidak mudah untuk meluangkan waktu untuk menjemput anak, tetapi malah bertemu dengan orang yang menjijikkan ini.

“Bagiku dia adalah sesuatu yang tak ternilai harganya, bahkan pantas untuk 100 miliyar dolar.” Sebuah tangan dengan lembut memegang bahu Yenny Tang, dan juga meraih tangan Raymond Chen yang berada di bahu Yenny Tang lalu melepaskannya dari bahu Yenny Tang. Dengan wajah tersenyum berkata : “Sepertinya mata Tuan Chen tidak akurat, tidak mengenal sebuah batu yang beremas.”

Waduh, kata-kata ini, akan membuat wanita beterbangan.

Pria idaman benar-benar ahli dalam berkata-kata, ucapannya sangat hangat.

Walaupun Edbert Fang adalah orang yang selalu lemah lembut, tetapi bagaimanapun dia adalah seseorang yang bersosial tinggi, dan juga sudah menjadi Direktur dalam jangka waktu yang lama, seorang atasan yang berwibawa. Bahkan dengan wajahnya yang lembut, dan sikapnya yang tidak hangat, masih bisa membuat orang merasa bahwa dia tidak arogan, hanya karena ketampanannya yang lebih membuat dia tidak memiliki teman.

“Hanya kau……” Raymond Chen ingin mengejek Edbert Fang, kamu adalah orang miskin, jangankan 100 miliyar, 1 juta pun kamu tidak punya kan.

Tetapi terlihat mobil Edbert Fang yang edisinya terbatas berhenti di sampingnya, hanya ada 20 buah di seluruh dunia, yang memiliki uang pun tidak pasti bisa membelinya. Walaupun pakaian yang dipakai tidak terlihat mereknya, tetapi bentuk dan kualitasnya pakaiannya, pasti bukan pakaian yang dijual di jalanan.

Intinya, seluruh tubuh Edbert Fang penuh dengan tampang orang kaya.

Raymond Chen hanya tertawa canggung, dan berkata : “Haha, maafkan aku Nona Tang, tadi aku hanya bercanda, berharap kamu tidak keberatan.”

“Haha…..” Yenny Tang menatap Raymond Chen dengan tatapan menyeringai : “Direktur Chen benar-benar sangat lucu, tetapi tidak semua orang memiliki sifat humor seperti Tuan Chen, aku berharap Tuan Chen dapat memperhatikannya sendiri, jangan asal bercanda dengan orang lain.”

Raymond Chen mengangguk dengan kaku, tersenyum kepada Edbert Fang, dan berjalan pergi dengan rasa malu.

“Yenny Tang, apakah kamu baik-baik saja?” Edbert Fang menatap ke mobil Raymond Chen yang telah pergi, berbalik melihat Yenny Tang dan bertanya.

Yenny Tang memegang bagian yang dicubit oleh pria tua itu, menggelengkan kepala dan berkata : “Tidak apa-apa, tetapi aku harus berterima kasih, kalau tidak , aku tidak tahu bagaimana cara menyingkirkan pria tua itu, ohya, ngomong-ngomong, bagaimana kamu bisa disini?”

Ekspresi Edbert Fang kurang nyaman, tetapi dengan tenang berkata : “Hanya kebetulan lewat.”

Tempat yang biasa dilalui Edbert Fang sangat jauh dari sini, dia masih berani berkata ini hanya kebetulan.

Yenny Tang tidak bisa berkata apa-apa, tetapi dia tidak boleh mengekspos Edbert Fang, kalau tidak keduanya pasti akan merasa canggung.

Yenny Tang berusaha unutk melepaskan dirinya dari pelukan hangat Edbert Fang, wajah penuh dengan senyuman, sangat lembut dan tidak kasar.

Edbert Fang mengerutkan alisnya, merasa kecewa dan sedih, tetapi disembunyikan dengan sikap yang elegan. Dia meletakkan tangan di kantongnya, tersenyum dan berkata : “Apakah kau tadi ada rasa dirugikan?”

“Tidak apa-apa.” Jawab Yenny Tang.

Kalau pria tua itu berani mengambil keuntungannya darinya, dia pastikan akan menendang pria tua itu.

“Apakah aku perlu memberinya pelajaran, membantumu untuk balas dendam?” Edbert Fang bertanya, tiba-tiba dia sangat ingin mengelus kepala Yenny Tang, tetapi saat dia baru saja mengulurkan tangannya, dia bahkan menariknya kembali.

“Bagaimana caranya?” Yenny Tang bertanya dengan rasa penasaran.

Apakah harus mencari seorang wanita kaya yang tua dan jelek untuk membalas Raymond Chen? Atau mencari seorang pria, untuk menghajar kelaminnya?

“Akhir-akhir ini bisnis sedang tidak baik, Tuan Chen bukan orang yang bisa berbisnis.” Edbert Fang berkata dengan ringan.

Yenny Tang : ……..

Apakah ingin membuat industri bisnis bangkrut?

Haha, dia selalu berpikir bahwa Edbert Fang adalah pribadi yang lembut, orang kaya yang bersifat baik.

Tetapi hari ini baru menyadari Edbert Fang memiliki sisi yang bijaksana juga, Yenny Tang menunjukkan bahwa dia sudah terpengaruhi.

“Tidak perlu lagi, ini hanya kesalahpahaman kecil.” Yenny Tang menolak dengan senyuman, dia tidak ingin terus berhutang kepada Edbert Fang.

“Biarkan aku mengantar kalian pulang.” Edbert Fang melihat bahwa Yenny Tang belum siap untuk menginvestigasi, mengkriminasi, dan mengambil keuntungan.

Kali ini Yenny Tang tidak menolaknya, bagaimanapun tadi Edbert Fang yang membantunya.

Liando terus tidak berkata apa-apa, dan hanya menghafal plat nomor Raymond Chen.

Berhenti! Orang yang berani mengambil keuntungan dari ibuku, dia pasti akan ---- memberikannya pelajaran, tidak akan membiarkannya hidup dengan tenang!