CEO Daddy - Bab 444 Sengaja Menghukum BOSS Ye

Setelah akrab dia baru menyadari, dibalik sifatnya yang ganas ada tersembunyi hati lembut.

Setelah Yana Luo membuka pikirannya, ia jauh lebih terbuka.

Setelah menghabiskan bir yang ada di tangannya, mereka berencana tidur.

Dia tidak menolak untuk tergantung dengan Jimson Ye sebagai pohon besar,tetapi di saat menghadapi terpaan hujan badai, dia juga berharap dirinya sendiri dapat menjaga pohon besar itu.

Keesokan harinya Yenny Tang terbangun pukul 5:30 pagi, dia memiliki kebiasaan tidak membuka matanya lalu mengulurkan tangannya untuk menyentuh orang yang seharusnya tergeletak di sampingnya.

Tetapi kali ini ia tidak menyentuh apapun, di sebelahnya hanya terasa kasur yang dingin, dia membuka matanya terdiam melamun sebentar, setelah lewat beberapa saat, setelah lewat beberapa saat ia baru tersadar. Sebuah senyuman keluar dari wajahnya, penuh semangat, lebih hidup daripada matahari yang terbit.

Hidup harus terus berlanjut, jadi solusi masalah selalu lebih sulit daripada masalah.

Jadi hari ini dia tidak perlu mengawasi dan mendesak Jimson Ye, setelah bangun mencuci muka gosok gigi lalu menganti pakaian, lari pagi mengelilingi perumahan satu keliling, lari sampai membuat seluruh tubuhnya berkeringat. Waktu pulang, dia bahkan membeli beberapa kembang tahu yang sangat lezat di daerah sekitar sini, untuk di bawa pulang.

Dahulu dia begitu menyukainya, tetapi karena stok penjualan terbatas, menunggu dia bangun barang sudah habis terjual.

Hari ini akhirnya dia membeli 4 buah, waktu ia pulang semua orang sudah terbangun.

Yana Luo melihat Yenny Tang kembali dari luar, terkejut dengan mengeluarkan suara nek...nek.. suara lidah berdecit, dan berkata:“Aku mengira kamu masih tidur? Ternyata baru pulang dari luar? Kamu sudah berubah?”

Lani memicingkan matanya, mendekat ke arah Yana Luo, dengan tersenyum berkata:“Waktu Daddy berada di rumah, ia setiap hari mengajak Mami lari pagi.”

“Aku pergi mandi dahulu, aku dari luar membeli kembang tahu, tidak boleh sembarangan berbicara lagi.”

Setelah selesai sarapan, seperti biasa Yenny Tang mengantar kedua anaknya pergi ke sekolah.

Sebenarnya jarak antara tempat kedua anaknya sekolah dan tempat tinggal Yana Luo sangatlah dekat, hanya membutuhkan beberapa menit saja. Tetapi baru saja Jimson Ye di timpa sebuah musibah, dia benar-benar mengkhawatirkan kedua anaknya, jadi dia mengantar kedua anaknya ke sekolah dengan tangannya sendiri, melihat mereka masuk ke dalam baru bisa merasa tenang, perlahan-lahan berjalan pergi.

Dia pergi ke perusahaan segera menelepon hengky, dia juga memiliki saham di dalam perusahaan ini, hanya saja dia tidak ingin menjadi orang yang bertanggung jawab. Tetapi sekarang Jimson Ye telah pergi, pasti harus ada seseorang yang dapat mengendalikan situasi di sini, jika tidak cepat atau lambat perusahaan ini akan berada dalam masalah.

Hengky juga tidak menolaknya, dengan suara yang terdengar lelah, dia berkata:“Besok malam aku naik pesawat kembali ke sana, paling awal besok pagi aku baru dapat pulang, jadi masalah perusahaan kamu bantu aku lihat dahulu.”

“Aku tidak bisa, jika kamu menyuruh aku mendesain itu tidak masalah,tetapi masalah perusahaan aku...”

“Kamu tidak bisa juga harus bisa, di tambah lagi Jimson Ye juga percaya kepadamu, kamu jangan membuat dia kecewa.”

“Tetapi aku bukan orang yang tepat untuk melakukan hal ini...”

“Jimson Ye tidak memberitahu kamu? Di perusahaan ini selain aku, kamu lah pemegang saham terbesar di perusahaan ini, dengan 45 persen saham”Hengky dengan perasaan terkejut bertanya.

“Tidak, dia tidak pernah mengatakannya kepadaku.”

“Tidak menyangka dia adalah pria yang penuh dengan kejutan, ternyata ia suka memainkan perasaan sayang, secara diam-diam menjaga permainan.”

Yenny Tang tidak berbicara lagi, Hengky menguap, dan berkata:“Sekarang kamu awasi dahulu masalah perusahaan, jika hanya dua hari tidak akan ada masalah, aku masih sangat mempercayai pria itu”

“Baiklah.”

Dia berjanji kepadanya, pada awalnya dia juga sangat percaya terhadap Jimson Ye, tetapi sekarang orangnya telah pergi, rasa percaya dirinya mulai runtuh, sekarang yang ia khawatirkan adalah dia mengalami masalah, bukan meragukan kemampuannya.

Sekarang dia sudah mendapatkan kepercayaan Hengky, sekarang hatinya bersiap untuk menerapkannya.

Sekarang dia sangat rindu kepada Jimson Ye, melihat perusahaan tidak ada masalah yang serius, tetapi dia tidak memiliki hati untuk pergi mendesain, jadi dia berencana untuk mengunjungi pria itu.

Dulu dia pernah mendengar perkataan satu hari tidak bertemu terasa bagaikan satu tahun, dahulu dia merasa hal itu sangat berlebihan. Tetapi pada giliran itu terjadi pada dirinya sendiri, dia baru menyadari jika di katakan itu sangat berlebihan tetapi jika di tulis itu adalah pernyataan yang sangat realistis.

Hanya saja bukanlah hal yang mudah jika dia ingin bertemu dengan Jimson Ye, di sana bahkan tidak akan diberi kesempatan untuk bertemu dengan Jimson Ye. Kasus kali ini sangatlah kompleks, tidak ada yang boleh mengunjunginya di saat dia didakwa. Yenny Tang sudah mencobanya begitu lama, sampai sekarang mereka juga tidak dapat memberikan mereka sedikit pengecualian, membiarkan dia bertemu dengan Jimson Ye.

Dia tidak mengerti, masalah ini bukan terjadi satu sampai dua hari, mengapa Jimson Ye dalam waktu dekat ini, tiba-tiba ada orang yang mengunakan cara bagaikan gemuruh petir menahan dia pergi, sekarang ingin bertemu dengannya saja susah.

Dia tidak memiliki relasi di Kota A, setelah berpikir dia hanya dapat memberikan Yana Luo telepon.

Memberitahu dia kesulitannya, Yana Luo mengatakan akan membantu dia mencarikannya relasi.

Pada saat ini dia sedang menemani Celine untuk mengumunkan pemberitahuan, Celine baru saja kembali dari Kota Cinema, hari ini ia harus segera memberikan pengumuman.

Mendengar telepon dari Yenny Tang, semangat Celine langsung meningkat sampai ke 120.000 poin, mendengar Yana Luo mengatakan ia sedang mencari cara, dia sudah tahu Yenny Tang sekarang berada dalam kesulitan.

“Apa yang terjadi? Apakah Kak Yenny Tang berada dalam kesulitan?”Celine berkata: “Ada sesuatu yang bisa lakukan untuk membantunya?”

Setelah Yenny Luo memikirkannya, usia Celine masih tidak begitu besar, tetapi memiliki kemampuan bersandiwara yang luar biasa, begitu lugas dan membuat orang lain merasa nyaman, ia memiliki sifat yang membuat orang lain suka kepadanya, dan ia cukup popular. Dia juga kenal begitu banyak sutradara, dan hubungannya dengan biro iklan juga sangat baik.

“Apakah kamu memiliki hubungan dengan orang yang melakukan Investigasi Bisnis?”Yana Luo mencoba-coba bertanya kepadanya.

“Aku ada mengenal orang di sana, tetapi hubunganku dengannya tidak begitu kuat.”

“Jika begitu apakah kamu bisa menyuruh dia untuk menengahi hubungan kedua belah pihak?”Yana Luo menceritakan masalah Yenny Luo dan Jimson Ye,memilih beberapa kata, yang dapat membuat orang yang lain dapat memahami situasinya.

Celine sekali mendengar sudah menduga bahwa itu adalah masalah Jimson Ye dan Yenny Tang, sekarang ia jarang memiliki kesempatan untuk membangun hubungan yang baik, tentu saja dia tidak akan melepaskan kesempatan itu.

“Tidak masalah, masalah Yenny Tang adalah masalah aku juga, aku sekarang langsung memberikan orang itu telepon.”Celine dengan lugas menganggukkan kepalanya menyetujuinya.

Yana Luo merasa puas dan mengangkat sudut bibirnya, di wajahnya terlihat sedikit senyuman.

Celine di dalam telepon menyampaikan beberapa kata, setelah ia menutup telepon, senyum di wajahnya sedikit menghilang.

Yana Luo melihat ekspresi wajahnya, dia sudah tahu hal ini tidak akan berjalan dengan mulus, senyum di wajahnya juga menjadi dangkal, bertanya:“Bagaimana?”

“Temanku bilang tidak bisa, dia bilang ada orang yang ingin menghukum Direktur Ye, secara khusus mengirim pesan kepada mereka untuk mengerahkan mereka, sampai saat sidang kasus itu diputuskan siapapun tidak boleh menjumpainya.”Celine dengan perasaan khawatir berkata kepada Yana Luo.

Yana Luo mengulurkan kedua tangannya melakukan peregangan, lalu mengosok kedua alisnya, kepalanya terasa sangat sakit dan hal ini sangat sulit untuk ditangani.

Jika dipikirkan ada benarnya juga, dalam waktu beberapa tahun ini Jimson Ye di Kota B, bukanlah orang yang bekerja tanpa mengunakan otak, dia memiliki lingkaran relasi sendiri, jika dikatakan dia dapat memanggil angin dan menurunkan hujan tidaklah berlebihan. Walaupun dia bukan Direktur di perusahaan Ye lagi, tetapi Departemen Investigasi Bisnis ingin menyingkirkan dia, juga harus memiliki cukup kekuatan untuk melakukannya, tidak bisa begitu mudah mempersulit Jimson Ye.

Sekarang bahkan untuk mengunjungi saja tidak bisa, di antara hal ini pasti ada suatu hal yang sangat mencurigakan, pasti ada hantu di belakang semua ini!