CEO Daddy - Bab 405 Sekeluarga Keluar Bersama

“Tapi sejak memiliki kalian dan mami kalian, aku baru mengetahuinya apa yang paling berharga, Perusahaan Ye didepan kalian hanyalah sebuah benda luar saja, tidak terlalu penting. Aku merasa benda itu bahkan tidak bisa dibandingkan dengan jari tangan kalian, aku ingin Perusahaan Ye berada ditanganku, berarti akan ada banyak masalah yang tidak akan habisnya, aku tidak ingin kesayanganku semua terlibat kedalam masalah ini,jadi Perusahaan Ye tidak mau juga tidak apa apa.”

Perkataannya semua adalah perkataan jujur, sama sekali tidak ada kebohongan.

Meskipun Perusahaan Ye juga memiliki tempat didalam hatinya, jika boleh dia tentu saja ingin mendapatkan Perusahaan Ye ini, tapi jika harus mengorbankan istri dan anaknya, dia lebih baik tidak mau, tidak ada apapun yang lebih berharga dari mereka.

Dan hanya orang yang tidak memiliki kemampuan,yang akan terus menggenggam apa yang dimilikinya dengan erat.

Orang yang berkemampuan, baru akan mengejar sesuatu yang belum pernah didapatkannya.

Liando sedikit bingung melihat Jimson Ye, walaupun IQ dan EQ nya tinggi tapi dia tetap masih kecil, masih belum memiliki pengalaman banyak seperti Jimson Ye, memiliki kepolosan.

“Kalau begitu kamu kenapa…..” Liando tidak mengerti kenapa dia jelas jelas tidak mempedulikannya, lalu kenapa didepan James Ye bersikap seperti sangat mempedulikannya?

“Karena aku ingin mendapatkan kambing hitam yang cukup, untuk menggantikan ketenangan untuk kita.” Jimson Ye berkata dengan sabar mengajari Liando: “Jika aku begitu cepat mengeluarkan kelemahanku, akan masuk kedalam perangkap mereka. Aku memegang kartu yang baik, jadi mereka barulah akan sekali dan sekali lagi datang mencariku. Kalau aku mengeluarkan kartu lemahku, mereka tidak akan melepaskanku begitu saja, malah akan semakin ngelunjak. Karena tidak tahu kartu lemahku, demi memenangkan mereka harus mendapatkan kambing hitam yang lebih banyak, kedepannya kambing hitam yang lainnya akan menjadi milik kita, dan kita bisa menggunakan kambing hitam ini untuk mendapatkan sesuatu yang kita inginkan. Kalau sekarang aku mengeluarkan kartu lemahku dulu, walaupun akan menang, diatas meja hanya aka nada beberapa barang kecil saja, ini sama sekali tidak mirip dengan gaya kita yang harus mendapatkan keuntungan yang lebih besar, kamu mengerti?”

Liando sangat pintar, meskipun sekarang hanya pura pura mengerti, hanya perlu memberikannya sedikit waktu, dia pasti akan segera memberi kesimpulan.

Saat mereka sampai dikantor, Yenny Tang belum pulang kerja.

Jimson Ye menggendong anaknya dikiri dan kanan tangannya, tidak ada yang membawa mereka kedalam kantor.

Sejak mengetahui keberadaan Liando dan Lani, meskipun Jimson Ye tidak ingin terjadi sesuatu pada mereka, dia akan berusaha sebisanya untuk melindungi mereka. Tapi juga tidak akan menyuruh mereka untuk bersembunyi, jika itu adalah anak dan istri Jimson Ye, tentu saja harus diketahui semua orang. Putra dan putrinya sangat pintar,lincah dan lucu. Istri juga cantik, dan juga bakatnya diakui orang orang, juga bukan orang yang sangat memalukan, buat apa bersembunyi?

Jika mencintai mereka, jadi harus berdiri bersama dengannya, jadi dia sama sekali tidak pernah berpikiran untuk menyembunyikan kenyataan anak dan istrinya yang lucu dan cantik.

Pendapatan kantornya lumayan bagus, meskipun hari sabtu juga tetap banyak karyawan yang lembur, juga termasuk Bos lain dari perusahaan ini Hengky Liu.

Semua orang melihat Jimson ye menggendong dua anak masuk, semua menghentikan pekerjaannya dan melihat kearah Jimson ye. Melihat anak anak itu sangat mirip dengan Jimson Ye, sekali dilihat langsung bisa mengetahui bahwa itu adalah anak kandungnya, hanya saja tidak pernah mendengar bos nikah dan punya anak?

“Dua anak yang digendong Bos sangat lucu.”

“Menatap dia yang begitu lucu,benar benar sangat menggemaskan.”

“Mereka sangat mirip dengan Bos, aku taruhan 50 sen, pasti anak kandungnya.”

“Coba kalian lihat, anak laki laki itu benar benar seperti jiplakan bos, aku sudah bisa membayangkan saat dia dewasa seperti apa, dan aku juga sepertinya sudah bisa membayangkan wajah bos saat masih kecil seperti apa.”

“Mama dari anak ini, pasti dikehidupan yang lalu sudah menyelamatkan dunia, baru bisa mendapatkan pacar setampan ini dan melahirkan anak yang begitu lucu.”

“……”

“Datang,datang, mereka berjalan Kearah sini.”

Pandangan semua orang tertuju pada Ayah dan kedua anak ini, mengikuti mereka kearah sini, senang sampai pipi merah.

Yenny Tang memegang wajahnya dan mendengar gosip dari teman kerjanya, lalu melihat kearah ayah dan kedua anak itu, tujuan mereka dengan jelas berjalan kearahnya.

Dia boleh ingin bertemu, setelah hari ini, dia akan mendapatkan pandangan iri,dengki,benci dari mereka semua, termenung dalam gosip mereka.

“Mami, hari ini Papi membawa kami pergi ke Taman Hiburan.” Lani memegang balon yang dibeli tadi di Taman Hiburan dan tidak rela membuangnya,terus membawa sampai kekantor.

Yenny Tang：……

Semua orang menatap Yenny Tang dengan tatapan bersinar dan tajam, ternyata ini adalah wanita yang diceritakan dilegenda yang pernah menyelamatkan dunia dimasa lampau? Selain cantik,juga tidak ada sesuatu yang istimewa lagi.

Lani mengulurkan tangannya pada Yenny Tang,ingin di gendong.

Yenny Tang mengeluarkan senyuman tidak berdaya, dia menghela nafas, didalam matanya terlihat seperti tersenyum dan berjalan kearah Jimson Ye dan menggendong Lani dari pelukan Jimson Ye, mencubit pantat putrinya.

“Kami datang untuk menjemputmu pergi makan siang.” Lani memeluk leher Yenny Tang, menampakkan dua gigi yang lucuna, dua lesung pipinya yang kecil.

Mereka semua melihat senyuman dan lesung pipi Lani yang manis, mereka berdua sudah pasti adalah ibu dan anak kandung.

“Tapi belum sampai waktunya.”

Jimson Ye mengangkat tangannya dan melihat jam,berkata: “Sudah sampai waktunya.”

Yenny Tang melihat jam di komputernya,memang benar sudah sampai waktunya istirahat.

“Kalau begitu ayo pergi.” Yenny Tang menganggukkan kepala.

“Tasnya aku yang bawa saja.” Jimson Ye berjalan kearahnya, satu tangannya menggendong Liando dan satu tangannya lagi membawa tas Yenny Tang, lalu merangkul pinggang Yenny Tang.

Mereka sekeluarga ditengah keirian dan kedengkian orang orang,perlahan hilang.

Orang dari Keluarga Liu tidak hanya berbakat dalam membuat makanan, juga pelahap,dia juga tidak terkecuali. Sebelum pulang kenegaranya ini dia sudah berencana untuk diet tidak mau makan, pada akhirnya menyadari kemampuan memasak Jimson Ye sangat bagus, sangat sesuai dengan seleranya, juga termasuk keberuntungan yang tak terduga, hanya saja orang ini tidak mudah memasak untuk orang lain.

Juga karena akhir akhir ini dia karena istrinya barulah hari harinya jadi berwarna.

Dia menghitung waktu, saat seperti ini seharusnya Yenny Tang sudah memanaskan makananya, berjalan keluar dari kantor dengan pelan.

Pada akhirnya karyawan yang buru buru untuk pergi makan, malah tidak makan dan duduk bersama gosip.

Dia bukan orang yang penasaran, mencari Yenny Tang dikantor juga tidak ketemu, melihat dimejanya juga tidak ada tas, dia menaikkan alisnya bertanya pada karyawan lain yang sedang bergosip : “Yenny dimana?”