CEO Daddy - Bab 333 Jimson Ye Terluka Dan Masuk Ke Rumah Sakit

Yana Luo memandang Yenny Tang memegang ponsel berdering di tangannya, kesadarannya seperti berjalan keliling dunia dan tidak tahu sedang berpikir apa, dia mendorong lengan Yenny Tang dan berkata, "Telepon berdering, apa yang kamu pikirkan?"

"Aku tidak tahu, hati aku sangat panik, aku tidak tahu mengapa!" Yenny Tang mengerutkan kening dan berkata dengan cemas.

"Apa yang kamu cemaskan, bukankah Jimson Ye menelepon, Liando dan Lani sudah ditemukan. Pekerjaan Jimson Ye selalu meyakinkan, apa lagi yang harus kamu khawatirkan?" Yana Luo cemberut. Tanpa melihat ketidaknyamanan hati Yenny Tang dan bertanya: "Jawab teleponnya."

Yenny Tang mengangguk, tersadar dan mengangkat telepon.

"Mami?"

"Lani, kamu baik-baik saja?"

Setelah mendengar suara Yenny Tang, Lani akhirnya sudah menemukan pendapat dia sendiri, dan langsung berteriak, menangis, "Bu, cepatlah ke rumah sakit, kakak dan Paman Ye ada di rumah sakit, berdarah sangat banyak."

Berdarah?

Kata-kata yang Yenny Tang tidak ingin dengar muncul di benaknya lagi, matanya gelap, dan teh susu di tangannya jatuh ke lantai, menciprati kakinya dan kaki Yana Luo.

"Jangan takut, Mami akan segera datang."

Yenny Tang meminta Yana Luo untuk mengantar dirinya sendiri ke rumah sakit, Yana Luo bertanya: "Ada apa?"

"Lani menangis di telepon, hanya mengatakan bahwa Liando dan Jimson Ye telah mengeluarkan banyak darah dan sekarang ada di rumah sakit."

"Kamu tidak perlu panik di rumah sakit, tidak akan ada masalah karena ada dokter di rumah sakit."

"Tapi Jimson Ye dan Liando adalah golongan darah RH negatif, aku takut bahwa rumah sakit tidak dapat menemukan sumber darah yang cocok, terlalu banyak kehilangan darah akan membunuh mereka."

Yana Luo terkejut, Yenny Tang tidak pernah memberitahunya tentang hal itu, sekarang dia menyadari betapa mengerikannya jika Jimson Ye dan Liando berdarah.

Ketika tiba di rumah sakit, seseorang memanggil di bawah, menanyakan nama Yenny Tang, dan langsung membawa Yenny Tang lantai 12, rumah sakit yang tidak pernah terbuka untuk umum, sangat misterius.

Di lantai dua belas, dia akhirnya melihat Lani, yang sudah beberapa hari tidak dilihatnya.

Ketika Lani melihat Yenny Tang, dia berlari dan memeluk Yenny Tang dan mulai menangis, menangis dalam pelukan Yenny Tang.

Dia tidak menangis ketika dia dan Liando diculik, dan dia tidak menangis ketika Liando dan Jimson Ye mengalami kecelakaan, tetapi dia menangis saat itu, dan pipinya memerah, membuat mata Yana Luo tampak memerah. .

“Mami, Paman Ye mengeluarkan banyak darah, dan Kakak juga berdarah, aku sangat takut.” Lani bebicara sambil tersendak-sendak.

"Jangan takut, jangan takut ketika Mami sudah datang." Yenny Tang mencium dahi Lani sambil menangis, menghibur: "Jangan menangis lagi, Kakak dan Paman Ye akan baik-baik saja. Yana, tolong bantu aku menjaga Lani, biarkan aku memeriksa situasinya. "

"Baik." Yana Luo mengulurkan tangan dan memegang Lani di tangannya.

Lani dengan patuh mengubur wajahnya dalam pelukan Yana Luo dan menangis tanpa henti, Yana Luo membujuknya dengan sabar.

Yenny Tang melihat pria yang baru saja membawanya, berkata, "Maaf, bagaimana keadaan mereka sekarang?"

"Nama aku Davin, adalah orang dari Tuan, apakah kamu adalah istrinya?" Davin memperkenalkan identitasnya sehingga Yenny Tang tidak perlu menghindarinya, berkata: "Tuan Muda Kecil itu hanya membenturkan kepalanya dan kakinya terkilir, sekarang sedang transfusi darah. Dan Tuan terluka dalam di kaki, menyebabkan kehilangan banyak darah, ini semuanya adalah luka bagian luar, adapun apakah ada cedera internal lainnya, itu belum diketahui untuk saat ini, Tuan saat ini sedang menjalani operasi. "

“Ketika Tuan memasuki ruang operasi, meminta kami untuk merawat istrinya, tuan muda dan nona muda,” kata Davin dengani jujur.

Mata Yenny Tang merah, dan sudut mulutnya bergetar, tidak bisa berkata apa-apa.

"Dia dan anak itu darah RH negatif, apakah rumah sakit tahu?"

"Tenang, rumah sakit ini memiliki bagian saham milik Tuan dan memiliki cukup darah, jadi jangan khawatir."

Mengetahui bahwa dia paling takut dengan masalah tidak memiliki darah, Yenny Tang akhirnya merasa lega.

Kemudian bertanya: "Bagaimana bisa tiba-tiba kecelakaan?"

Davin, yang adalah orang yang berhubungan langsung dengan Jimson Ye, secara alami menyelidiki semua penyebab dan konsekuensi dari masalah ini dalam waktu yang singkat, dia berkata: "Itu karena ada seorang wanita gila yang ingin menyakiti tuan muda dan nona muda itu, demi menjga tuan muda dan nona muda, Tuan mendorong mereka, dan terluka karena dia sendiri tidak sempat menghindar. Kalau tidak, jangankan wanita gila, atau seratus wanita gila, jangan pikirkan untuk melakukan sesuatu terhadap Tuan. "

Yenny Tang mendengar alasannya, kakinya melemas, duduk di luar ruang operasi, melihat lampu ruang operasi menyala, hatinya berdetak seperti pisau.

Ternyata untuk menyelamatkan Liando dan Lani, mengapa? Kamu jelas tidak mendengar pengalaman hidup Liando dan Lani, Mengapa kamu ingin menyelamatkan dua anak yang tidak ada hubungannya denganmu, bahkan tidak menjaga diri sendiri?

Bukankah dirinya sendiri tidak tahu jawabannya?

Rasa bersalahnya terhadap Jimson Ye hampir seperti tenggalam di sungai, hampir menenggelamkannya.

Aku sangat berhutang budi kepadaum, aku tidak mampu membayarnya dalam seumur hidupku, tahukah kamu?

"Istri, jangan lakukan itu, jika Tuan melihatnya, dia akan tertekan. Kamu harus menjaga diri sendiri, Tuan muda dan Nona muda, jangan khawatir tentang Tuan." Davin melihat Yenny Tang duduk di lantai sambil menangis dan membujuknya.

Jika Tuan bangun dan mendapati bahwa dia tidak merawat istrinya dengan baik, khawatir Tuan akan langsung mengupas kulitnya dan mengirimkannya ke Afrika.

“Apakah kamu memberi tahu orang-orang keluarga Ye?” Yenny Tang menghapus air matanya dan berdiri perlahan, punggungnya tegak, memanggil Davin.

Karena Jimson Ye telah memberinya hati yang tulus, dia berani menerima hati sejati Jimson Ye, dan kemudian menggunakan hati sejatinya untuk membayarnya. Jimson Ye sudah melakukan ini untuknya, apakah dia akan terus menyusutkan tangannya dan menjadi kura-kura? Jadi bahkan dia harus membencinya, bagaimana mungkin dia masih layak atas ketulusan Jimson Ye?

Karena kamu telah membayar begitu banyak untukku, aku akan mencoba menjadi wanita yang bisa menandingimu.

“Orang-orang dari Keluarga Ye dan Tuan tidak harmonis,” Davin berkata dengan fasih, dia masih tahu beberapa hal tentang Jimson Ye.

Yenny Tang mengangguk, berpikir bahwa Jason Ye dengan sepenuh hati ingin menarik Jimson Ye dari posisi direktur eksekutif dan menggantinya, dan Ny. Ye juga memandang Jimson Ye dengan penghinaan yang sama, dan James Ye acuh tak acuh, seolah Jimson Ye bukan putranya tetapi musuh.

Jika anggota keluarga seperti itu tahu situasi Jimson Ye, dia takut tidak akan ada bantuan, tetapi akan jatuh ke sumur.

Bagaimana dengan Ranti Lu ?

Masalah sumber darah yang paling sulit sudah diselesaikan, dan Yenny Tang akhirnya bisa menarik napas.

Davin berkata bahwa Jimson Ye masih sadar sebelum memasuki ruang operasi, sangat sadar dan memintanya untuk merawat Yenny Tang dan dua anaknya, itu seharusnya tidak membahayakan hidupnya.