CEO Daddy - Bab 46 Paman Tampan James Ye

"Apa yang kamu bicarakan?" tatapan mata sengit James Ye, seperti gunung yang dinyalakan api langsung terbakar, menoleh dan berkata kepada Jimson Ye: "Bagaimanapun dia adalah ibumu. Ada masalah apa yang tidak bisa dibicarakan dengan baik. Dengan beliau pun kamu berani melawannya. Hal apa lagi yang tidak bisa kamu lakukan ? Dia ada masalah apa, kamu harusnya lebih peduli kepadanya, berusaha memenuhinya. Kalau hal kecil begini saja kamu tidak dapat melakukannya,maka saya rasa saya harus mempertimbangkan kembali mengenai penyerahan perusahaan ini kepadamu, apakah saya sudah membuat keputusan yang tepat. Jason datang bekerja di perusahaan, saya yang mengaturnya. Jika ada yang keberatan, silahkan mencari saya. Jangan melakukan permainan dibelakang.

Jimson Ye hanya menjilat bibirnya, tidak mengatakan apapun.

Buset, seorang Jimson Ye bisa sabar menahan. Seorang Yenny bahkan tidak bisa menahannya.

Menggertak Jimson Ye, benar-benar membuatnya tidak senang.

Jangan pikir mentang-mentang kamu tampan, kamu bisa menggertak Jimson Ye seenaknya.

Juga Jimson Ye, kamu biasanya bukannya sangat istimewa, selalu bertindak professional, Kenapa saat ini kamu begitu penurut seperti tidak punya nyali?

Membuatnya turut memprihatinkan.

"Halo Direktur Ye, perkenalkan saya Yenny, kepala desainer perusahaan CK. Saya bertanggung jawab atas desain pameran perhiasan perusahaan anda. Hal ini memang terkait dengan urusan pribadi rumah tangga anda. Tetapi hal ini terjadi, juga disebabkan oleh saya. Jika saya tidak mengatakan perkataan yang adil, saya akan dikutuk oleh hati nurani saya.

Saya rasa Direktur Ye adalah seorang yang tidak melihat siapa yang hitam dan siapa yang putih dalam masalah. Bahkan perusahaan Ye tidak memperbolehkan saya pergi, saya tetap tidak akan berani tinggal di perusahaan seperti itu untuk terus melakukan sesuatu”. Yenny tidak bisa melihat Jimson Ye disalahkan.Berdiri keluar.

Jimson Ye tidak memiliki ekspresi di wajahnya dan acuh tak acuh melihat perdebatan ini.

Pada saat ini, padahal Yenny tidak ingin menimbulkan masalah. Tapi demi kedudukannya ia berdebat, sikap dingin di mata Jimson Ye berkurang beberapa poin.

Sebenarnya bagi keluarga Ye, dia tidak memiliki rasa sama sekali. Dia bukan lagi idiot yang membuat prestasi ideal untuk memuaskan hati seorang ayah.perusahaan Ye telah menjadi tanaman kistanya.

Ayahnya yang seorang Direktur hanyalah sebuah nama saja, tetapi orang-orang bodoh ini tidak mengetahuinya sama sekali.

“Oh, karena sadar tidak berhak ikut campur, maka lebih baik tutup mulut”. James memandang dengan wajah yang hitam dan tampak sombong.

“Yenny, masalah ini saya harap kamu tidak mencampurinya lagi” Edbert menghalangi Yenny, berkata kepada James :“Paman James, pacar saya ini masih muda dan sedikit tidak paham, jika ada perkataannya yang salah, mohon untuk jangan terlalu dihiraukan”.

Yenny tidak menghargai pembelaan Edbert dan mendoronganya.

Jimson Ye diintimidasi, masih mau menghiraukan apa ?

Dia tidak bisa membiarkan Jimson Ye diintimidasi oleh orang lain. Ternyata Jimson Ye masih yang di istimewakan.

"Tapi sebagai korban dari masalah ini, tidak bisakah saya mengatakan apapun?" Yenny berkata dengan enggan.

“Baik, biarkan dia yang bicara”. James berkata dengan wajah dingin.

Berbicara dengan James, Yenny tidak mempunyai alat dan bahan : “ Luka pada Jason Ye adalah aku yang pukul. Direktur Ye terlalu sibuk, mungkin sampai hari ini juga belum tau alasan kenapa saya melukai Jason Ye.

Dia melakukan pelecehan terhadap rekan kerja wanita diperusahaan dan mencoba mabuk bersama saya dengan alasan pekerjaan, jadi saya mencoba memberinya pelajaran. Apakah putra Direktur Ye memiliki hak istimewa ? bisa sembarangan melakukan pelecehan terhadap rekan kerja wanita diperusahaan? serta mendapat perlawanan yang berbeda?

Nyonya Ye dengan sikap membantah “Kamu berbohong, bagaimana mungkin putraku bisa tertarik dengan wanita seperti kamu………..”

Paman tampan James Ye menatap dingin ke mata Nyonya Ye : “apakah benar yang dia katakan?”

Ada yang mengesankan dalam diri Paman James, yaitu sangat bisa menakuti orang.

Bahkan Nyonya Ye yang tinggal bersamanya selama bertahun-tahun, saat ini, menghadapi James dengan wajah pucat.

"Tentu saja tidak ..." Mulut Nyonya Ye menggeliat dan membuka mulutnya untuk berucap beberapa kali, kesombongan tadi tidak ada lagi, tidak bisa mengatakan dengan pasti.

“Wanita ini yang ingin menikah agar masuk menjadi bagian dari keluarga tahta, dia sendiri yang duluan menggoda Jason. Kalau tidak, bagaimana Jason bisa tertarik sama wanita ini”. Setelah Nyonya Ye mengatakan ini, ia menginjakkan kaki keluar berbicara dengan emosi yang terisi penuh.

Cuihh….. Nyonya besar kalau mau menikah juga tidak akan menikahi keluarga anda.

Memang dari bibitnya sendiri, ya sudahlah, ini ada lagi nenek yang kejam tidak bisa membedakan.

Harus seberapa butanya dia, baru bisa tertarik kepada Jason.

“Nyonya Ye, Yenny ini adalah pacar saya, tolong perhatikan perbandingannya”. Edbert Fang menenggelamkan wajahnya untuk menjaga Yenny.

"Aku tidak ingin terlalu banyak berdebat dengan Nyonya Ye. Aku percaya bahwa anda adalah orang yang adil dalam perdebatan, bisa melihat benar dan salah. Bagaimana kebenaran tentang masalah ini? Bahkan jika saya tidak mengatakannya, Direktur Ye pun akan tahu. Yang mana orang yang benar." Yenny Tang tersenyum.

“Nona Tang, benarkan? Kalau apa yang kamu katakan itu benar, maka saya akan memberimu balasan yang puas”. James berkata dengan harmonis kepada Yenny.

Ini berarti sudah berakhir, tadinya berwajah galak, penuh kebencian ingin menelannya, ternyata sekarang telah mempelajari keterampilan baru dalam berbicara.

Dia masih menyiapkan diri untuk terlibat dalam pertempuran sengit antara si tua kaya dan paman tampan ini, tapi akhirnya dia memenangkan perdebatan ini dengan cantik.

Ia tidak pernah terpikir ternyata seorang paman yang tampan, walaupun temperamennya tinggi, tapi dia orang yang bisa melihat dan menyelesaikan masalah.

Yenny Tang menang dengan sangat mengagumkan, dan tampaknya telah memenangkan penghargaan dari paman yang tampan.

Jangan tanya bagaimana dia mengetahuinya.

Ketika paman tampan hendak berjalan pergi, ia tersenyum memandang ke Yenny sambil berkata : “Gadis kecil, kamu sangat bagus. Orang lain mengatakan bahwa emosiku tinggi. Edbert, saya pikir temperamen pacarmu lebih tinggi daripada saya.

Yenny Tang pusing kepala, sepertinya dia bahkan dihargai oleh ayahnya Jimson.

Bukan… saya bilang paman tampan, dimana letak titik penghargaan kamu?

Sirkuit otak orang kaya bukanlah sesuatu yang bisa dipahami manusia biasa seperti dia.

Edbert Fang mengambil keuntungan dari kesempatan ini dan melompat keluar untuk menyapu perasaan. Sambil setengah merangkul pinggang Yenny ,berkata: "Dia hanya lebih realistis."

Jimson Ye memandang Yenny dan Edbert dengan gelap, dan bibir tipisnya sudah dekat.

“Lain kali kalau ketemu masalah seperti ini lagi, biarkan saya yang mengurusnya saja, kamu tidak perlu keras untuk ikut”.

Edbert mengambil alih bahu Yenny dan seperti akan mengumumkan ke publik. Dia memberitahukan ke telinga Yenny dan berkata dengan lembut: " Kamu hanya harus ikut bersamaku, aku akan melindungimu,tidak akan membiarkan orang lain menyakitimu. "

Yenny memberikan ekspresi wajah yang membosankan, Dia adalah wanita super, mana perlu perlindungan apa?

Dia mendorong tangan Edbert dan menatap Edbert, bagaimanapun dia berterima kasih kepada Edbert atas perlindungannya.

“Oke, jangan ribut lagi. Aku traktir kamu makan siang ya?" Suara Edbert yang bikin enek hampir bisa mengalahkan eneknya manis madu.

Yenny baru selesai dari sebuah perdebatan dingin, sampai bulu kuduk dibadan semuanya berdiri.

“Masih mau ribut? Siapa yang ribut dengan kamu? Kamu begitu bikin mual, apakah orang-orang yang bersedia memberimu kera itu tahu?”

“Saya tidak mau pergi” Yenny mendorong Edbert.

Astaga, siapa juga yang mau pergi makan bersama kamu ?

Novel Terkait

Lelaki Greget

Lelaki Greget

Rudy Gold
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
5 tahun yang lalu
Kisah Si Dewa Perang

Kisah Si Dewa Perang

Daron Jay
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
Unperfect Wedding

Unperfect Wedding

Agnes Yu
Percintaan
5 tahun yang lalu
Predestined

Predestined

Carly
CEO
5 tahun yang lalu
Nikah Tanpa Cinta

Nikah Tanpa Cinta

Laura Wang
Romantis
4 tahun yang lalu
King Of Red Sea

King Of Red Sea

Hideo Takashi
Pertikaian
4 tahun yang lalu