My Charming Wife - Bab 235 Perang dingin (2)

Keesokan harinya, ketika Wayne Qin bangun, Clara Shen sudah tidak berada di sampingnya, Wayne Qin mengerutkan kening, apakah dia sudah pergi? Atau  sedang berada di lantai bawah?

Wayne Qin pun membersihkan dirinya secepat mungkin, dan mengganti pakaiannya, kemudian turun ke lantai bawah, namun dia kecewa, karena tidak menemukan Clara Shen, itu artinya dia sudah pergi.

Wayne Qin

Suasana hatinya sangat buruk, sejak pagi tadi, suasana hatinya sudah dipastikan tidak akan stabil sepanjang hari ini, para ketua yang datang untuk menyampaikan laporan, menyadari suasana hati Wayne Qin hari ini lebih menakutkan dari kemarin, tidak ada seorang pun yang datang dan pergi tanpa dimarahinya.

Wayne Qin memang selalu tampak dingin, sekalipun sedang tidak senang, dia hanya memberi tatapan dingin, tetapi kali ini, dia memarahi semua orang yang masuk ke ruangannya, benar-benar tidak seperti biasanya.

Hal ini membuat orang-orang enggan bertemu dengan Wayne Qin, karena jika datang pada saat ini, maka sudah pasti akan dimarahi, jadi sebaiknya tidak datang.

Kabar tentang Wayne Qin yang suasana hatinya sedang buruk pun dengan cepat diketahui oleh semua orang di perusahaan.

Namun, hal ini membuat orang-orang dari departemen design berpikir apakah kemarahannya berhubungan dengan kejadian kemarin, karena orang yang mengantar bunga kemarin berkata bahwa, bunga-bunga itu dipesan untuk Clara Shen, dan sudah pasti Wayne Qin lah yang memesannya, tetapi Clara Shen malah memberikannya kepada semua orang.

Erika Zhao yang pergi makan siang di kantin bersama Clara Shen pun bertanya, "Hari ini, mengapa kamu makan di kantin?"

"Kadang-kadang aku makan di sini, di mana Ketua Lee?" tanya Clara Shen.

“Sore ini dia akan lembur, tadi siang ketika pergi menyampaikan laporan, dia dimarahi habis-habisan.” Erika Zhao memandang Clara Shen dengan hati-hati setelah berkata demikian, karena melihat Clara Shen tidak bereaksi, dia pun mencoba untuk bertanya, "Apakah kamu bertengkar dengan pria idolaku kemarin?"

“Bisa dikatakan begitu.” jawab Clara Shen, masih tanpa ekspresi.

Sebenarnya, ini bukanlah pertengkaran, Clara Shen mengartikannya sebagai perang dingin.

Erika Zhao menghela nafas, dia sudah menduganya.

“Clara, sebaiknya kamu menjelaskan kepadanya, bahwa kejadian kemarin itu tidak disengaja.” Erika Zhao menyarankan.

Clara Shen menggelengkan kepalanya, "Tidak masalah, makanan hari ini sepertinya tidak seenak kemarin, aku tidak ada selera makan, aku akan memesan sesuatu di luar nanti, jadi kamu makan saja."

Erika Zhao melihat ke piring Clara Shen, "Kamu baru makan sedikit, dan sekarang kamu tidak ingin memakannya lagi?"

"Aku tidak ingin makan lagi, aku tidak ada selera makan, makanlah pelan-pelan, tidak perlu buru-buru, aku akan menunggumu."

Erika Zhao juga merasakannya sekarang, Clara Shen sedang dalam suasana hati yang buruk, tetapi dia juga tidak tahu bagaimana cara menghiburnya.

Tepat pada saat ini, ponsel Clara Shen berdering, Clara Shen mengangkat ponselnya, panggilan dari Bonita Zhou, Clara Shen sedikit heran, karena Bonita Zhou sudah tidak menghubunginya sejak dia pergi ke sekolah, dan sekarang, dia menghubungi dan Clara Shen menjawab, "Halo?"

“Kak, hari ini Jumat, aku akan kembali bersama Linda Zheng sebentar lagi, apakah ada makanan yang enak di rumah?” Suara riang Bonita Zhou terdengar dari sana.

Clara Shen terkejut, "Apakah hari ini sudah Jumat?"

"Ya."

Ternyata waktu berlalu begitu cepat, "Ngomong-ngomong, bukankah seharusnya kamu pergi ke Vineyard Villa?"

“Lupakan saja, aku lebih memilih untuk bertemu denganmu, dan aku akan pergi ke Vineyard Villa lusa,” kata Bonita Zhou.

"Baiklah, hari ini setelah pulang bekerja, aku akan memasak sesuatu yang enak, apakah hanya kamu dan Linda Zheng saja? Jika ada teman dekat lainnya, mereka juga bisa datang bertamu ke rumah." Clara Shen dengan senang hati ingin mengundang teman-teman Bonita Zhou.

"Ya, ada, tetapi tidak begitu akrab, jadi aku tidak mengajak mereka, lain kali saja, hari ini hanya aku dan Linda Zheng."

"Baiklah."

Clara Shen menutup telepon, Erika Zhao hanya menatapnya, kemudian Clara Shen pun menjelaskan : "Anak-anak di rumah, karena sudah hari Jumat, jadi mereka kembali dari sekolah."

Erika Zhao mengangguk, "Kalau begitu, hari ini pulanglah lebih awal."

Clara Shen pulang lebih awal, tepat pada jam pulang bekerja, karena dia harus pergi ke supermarket untuk membeli bahan makanan, lalu bagaimana dengan Wayne Qin? Dia tidak akan menunggunya, dia juga tidak peduli jika Wayne Qin tidak ingin kembali untuk makan malam hari ini, oh salah, bukan tidak peduli, tetapi dia memang tidak akan memasak bagiannya.

Setelah Clara Shen membeli bahan makanan di supermarket, dan tiba di rumah, Bonita Zhou dan Linda Zheng sudah kembali, Clara Shen sedikit terkejut, "Kapan kalian kembali?"

Linda Zheng menjelaskan : "Kak Clara, kami pulang sekolah lebih awal hari ini, kami sudah keluar pada pukul empat, karena sekolah kami agak jauh dari sini."

Clara Shen baru menyadari bahwa, dia juga seorang mahasiswa di Universitas Kota A, kemudian dia memelototi Bonita Zhou, "Kalau begitu mengapa kamu menyuruhku memasak, dan menunggu kalian kembali untuk makan."

Bonita Zhou menjulurkan lidahnya, "Awalnya aku ingin memasak untukmu, tetapi aku tidak terampil dalam memasak, lagi pula aku sudah lama tidak makan masakan kakak, jadi aku ingin memakannya."

Linda Zheng berdiri, "Kak Clara, mari kita masak bersama."

Clara Shen tersenyum, "Tidak masalah, aku hanya bercanda, karena kalian berdua baru kembali, bersantai saja di ruang tamu."

Clara Shen membawa bahan makanan ke dapur, dapurnya sangat besar, suara dari luar pun tidak terdengar, jadi Clara Shen memutuskan untuk menyalakan musik, karena Bonita Zhou dan Linda Zheng kembali, suasana hati Clara Shen menjadi jauh lebih baik, dan bisa mengalihkan pikirannya dari Wayne Qin.

Saat masakan sudah siap, Bonita Zhou dan Linda Zheng pun datang membantu menyajikan hidangan, pada saat yang sama, Wayne Qin kembali, Bonita Zhou dan Linda Zheng pun menyapanya, sementara Clara Shen bahkan tidak meliriknya sama sekali, dan melanjutkan kesibukannya.

Ketika mangkuk dan sumpit sudah siap, dia baru berkata, "Sudah waktunya makan."

Ketika Bonita Zhou melihat mangkuk dan sumpit di atas meja, dia pun berkata, "Kak, hanya ada tiga set mangkuk dan sumpit, sepertinya kurang satu set."

“Aku hanya memasak untuk tiga orang, mari makanlah.” Clara Shen berkata sambil duduk dan langsung makan.

Bonita Zhou dan Linda Zheng saling bertatapan, sepertinya ada yang salah.

Wayne Qin berkata dengan dingin, "Aku sudah makan."

Bonita Zhou sedikit merinding, nada bicara kakak sepupunya itu sangat dingin.

Clara Shen mengabaikan kata-kata Wayne Qin, karena melihat Clara Shen yang tampak tidak peduli, ekspresi Wayne Qin pun semakin dingin, akhirnya dia pun langsung naik ke lantai atas, menghindar untuk menenangkan diri.

Setelah Wayne Qin pergi, Bonita Zhou pun berbisik kepada Clara Shen : "Kak, apakah kalian sedang bertengkar?"

"Tidak ada masalah, jangan khawatir, mari makanlah."

Bagaimana bisa Bonita Zhou makan? Ini adalah masalah besar, "Ini pertama kalinya aku melihat kakak sepupuku begitu marah, Kak, kamu benar-benar hebat, sejujurnya, tatapan kakak sepupuku ketika melihatku, menurutku sudah sangat menakutkan, bagaimana bisa kamu bertengkar dengannya, nada bicaranya juga sangat menakutkan tadi, apakah kamu tidak takut?"

Ini sungguh hebat.

“Apa yang harus ditakutkan, apakah kamu tidak takut ketika aku sedang galak?” Clara Shen balik bertanya.

“Kamu tidak galak, kamu hanya keras kepala.” protes Bonita Zhou.

“Efeknya sama saja, prosesnya tidaklah penting."

Bonita Zhou: "..."

Pasangan suami istri ini benar-benar tidak bisa dianggap remeh.

Novel Terkait

My Tough Bodyguard

My Tough Bodyguard

Crystal Song
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Marriage Journey

Marriage Journey

Hyon Song
Percintaan
3 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu
This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
3 tahun yang lalu
Harmless Lie

Harmless Lie

Baige
CEO
5 tahun yang lalu
Beautiful Love

Beautiful Love

Stefen Lee
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Behind The Lie

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
3 tahun yang lalu
The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
4 tahun yang lalu