My Charming Wife - Bab 177 Timo Terkena Panas

Dia masih ingat waktu masih kecil, Ketika dia bandel, Callie Qin akan menggunakan Wayne Qin untuk menakut-nakuti dia, dia bertanya-tanya apakah Wayne Qin adalah mimpi buruknya sewaktu dirinya masih kecil, jadi sudah selama ini dan dia masih sangat takut kepadanya.

Clara Shen menyerahkan sumpit kepada mereka berdua dan berkata kepada Wayne Qin, "Hari ini aku mau lebih pagi pergi ke perusahaan, apakah hari ini kamu pergi ke perusahaan?"

"Pagi ini aku tidak akan pergi pagi ini, sore baru pergi."

Jadi setelah selesai sarapan, Clara Shen meletakkan mangkuknya dan pergi lebih awal, dan sekarang sudah ada Bonita Zhou, jadi dia tidak perlu lagi mencuci piring.

Ketika Clara Shen telah tiba di perusahaan, rekan-rekannya berinisiatif untuk menyapa Clara Shen yang sedang dalam suasana hati yang sangat baik, dan dia tersenyum.

Erika Zhao (Erika Zhao) menghela nafas: "Sebelumnya aku bilang jika Clara tidak terlalu banyak tersenyum, awalnya mereka berdua adalah seorang asisten, dan sekarang Clara Shen menjadi direktur, tidak bisa begini, aku sendiri harus bekerja keras. ! "

Clara Shen menyalakan komputer, masalah yang dihadapi oleh Direktur tidak sebanyak saat dia menjadi seorang desainer, tetapi dia harus membuat rencana, pada musim panas ini, situasi penjualan tidak begitu baik, dia harus pergi ke pusat toko perhiasan untuk melihat keadaan di sana, apa ada hubungannya dengan kebutuhan untuk membuat perencanaan yang baru untuk project di musim gugur, jika sudah melakukan semua ini, perlu diadakan rapat untuk penjelasan semuannya.

Clara Shen telah melakukan ini sepanjang hari.

Sore harinya, ketika pulang ke rumah, sorenya, dia menemukan bahwa Timo tampak sakit dan terlihat lemas, Clara Shen terkejut, lalu segera membawanya ke rumah sakit hewan.

Kata dokter, anjing itu kena stroke karena panas.

Untuk sejenak, Clara Shen merasa terkejut, dia selalu menjaga anjingnya di dalam ruangan AC menyala, mengapa bisa terkena heatstroke?

Clara Shen (Clara Shen) mengerutkan kening, bahkan ketika dia kembali ke rumah, keningnya masih berkerut,

Dia memanggil Bonita Zhou.

Bonita Zhou memandang Clara Shen dan bertanya dengan tidak sabar, "Apakah ada sesuatu?"

"Apakah hari ini AC di ruang tamu dimatikan?"

"Tidak."

Saat Clara Shen kembali, AC di dalam rumah memang menyala, tapi jika begitu, bagaimana bisa Timo terserang panas?

“Aku baru saja membawa Timo ke rumah sakit, dan dokter mengatakan bahwa dia terserang panas, apakah masalah ini ada hubungannya dengan mu?” Tanya Clara Shen.

Bonita Zhou tidak mengalihkan pandangannya dari layar ponsel, "Apa hubungannya denganku."

Clara Shen memperhatikan jika Bonita Zhou tidak memainkan game di ponselnya, tampaknya dia sedang menjelajahi sebuah web, dan dia berkata, "Jika tidak ada hubungannya denganmu, baiklah."

"Kalau begitu aku kembali ke kamar."

Selesai berbicara, Bonita Zhou berjalan ke lantai atas.

Clara Shen cukup lama melihat punggung Bonita Zhou, apakah benar jika ini tidak ada sangkut paut dengannya? Tetapi jika dia tidak melakukannya, bagaimana Timo bisa terkena sengatan panas di ruang tamu?

Karena khawatir jika Timo tidak akan bisa rukun dengan Bonita Zhou saat berada di rumah, maka dengan sengaja dia memasukkan anjingnya ke dalam kandang dan tidak meninggalkan ruang tamu, bagaimana dia bisa terkena panas?

Anjing ini masih tidak bersemangat, Clara Shen merasa tertekan, sekarang ini dia masih sangat kecil.

Ketika Wayne Qin kembali, dia melihat Clara Shen sedang memeluk Timo yang lemas, dia tidak bisa menahan dan berkata, "Ada apa?"

Clara Shen mengalihkan pandangannya dari Timo dan melihat ke arah Wayne Qin, "Aku sedang menjaga Timo, bukankah kamu bilang akan pulang sedikit lebih malam?"

“Selesai lebih awal.”

Ini masih jam setengah delapan kurang, benar-benar lebih awal dari seharusnya, dan Clara Shen bertanya, "Apakah kamu sudah makan?"

"Belum."

Clara Shen menghela nafas, "Tapi aku belum memasak, aku sedang tidak terlalu ingin memasak."

Wayne Qin, lalu mengarahkan pandangannya pada Timo, "Ada apa dengannya?"

Clara Shen berkata dengan murung: "Terkena heat stroke."

Wayne Qin merasa sedikit terkejut, "Bagaimana bisa terkena panas?"

"Aku juga tidak tahu, AC di rumah menyala, aku bertanya pada Bonita, dan dia bilang dia juga tidak tahu."

Sekarang ini Timo masih sangat kecil, meskipun hanya terserang panas, jika sedikit lagi saja, mungkin itu bisa membahayakan nyawanya.

Wayne Qin mengerutkan keningnya, “Aku akan mencari dia dan bertanya padanya.”

Clara Shen terus mengelus bulu Timo, "Katakan, kenapa kamu bisa begitu sial."

Setelah beberapa saat, Wayne Qin membawa Bonita Zhou turun ke bawah, dan Clara Shen memandang Bonita Zhou dengan sedikit terkejut, karena dia menangis?

Clara Shen tidak dapat menyangka bahwa Bonita Zhou bisa menangis, di dalam hatinya, dia adalah seorang gadis muda yang pemberontak, ternyata dia juga bisa menangis, tangisannya terdengar menyedihkan, dia terus menangis, dia menahan tangisnya dan dengan punggung tangannya menyeka air mata.

Clara Shen bertanya dengan kaget, "Ada apa ini?"

Wayne Qin berkata kepada Bonita Zhou dengan dingin, "Kamu bisa mengatakannya sendiri."

Clara Shen mendengar perkataan Wayne Qin dan bisa menebak masalahnya, sebenarnya dari awal, dia sudah mencurigai Bonita Zhou, tetapi tidak ada bukti.

Bonita Zhou menunduk, menyeka air matanya dan berkata, "Maaf, aku menaruhnya di luar."

Clara Shen terkejut, "Di luar, matahari begitu terik, dan kamu benar-benar menaruhnya di luar!"

Dia selalu berpikir bahwa Bonita Zhou mematikan AC, lalu sebelum mereka kembali menyalakannya lagi, tidak disangka bahwa dia akan menaruh Timo di luar, di luar sangat panas sekali, dan anjing itu paling takut panas. .

Bonita Zhou tidak dapat menahan tangisannya, dan menangis lebih keras lagi, "Dia terus mengonggong, aku tidak tahan, barulah aku melakukan ini!"

Tatapan Clara Shen tampak dingin, "Dia mengonggong, kamu bisa kembali ke atas, ruangan kedap suara di sini tidak begitu jelek, apa kamu masih bisa mendengarnya ketika di atas."

Tangisan Bonita Zhou sudah lebih berkurang dan tidak bisa berkata apa-apa untuk membantahnya, pada saat itu, dia melihat Timo sebagai sesuatu yang merusak pemandangan, atas dasar apa seekor anjing lebih disukai dibandingkan dengan dirinya, jadi dia menaruhnya di luar, siapa yang tahu jika dia sangat lemah, dan bisa terkena panas, bagaimana bisa menyalahkannya.

Mata Clara Shen masih terlihat dingin, "Jangan kira kamu hanya dengan menangis, kamu bisa menyelesaikan masalah, kamu ini sudah dewasa dan kamu harus bertanggung jawab atas tindakanmu."

Bonita Zhou memandang Clara Shen, wajahnya penuh dengan air mata, "Lalu apa yang kamu inginkan?"

Dia sudah meminta maaf, masih harus bagaimana lagi?

"Kamu harus menjaga Timo, tapi jika ada masalah dengannya, aku mencari mu dan terus merepotkan mu, tapi jangan berpikir itu adalah masalah yang sederhana." Nada bicara Clara Shen terdengar sangat serius, dan sedikit mengancam.

Bonita Zhou merasa agak konyol, mengapa wanita tampaknya selalu tidak memiliki perasaan, bisa begitu menakutkan?

Sebelumnya, tidak peduli berada di kompleks atau di rumah, dia seperti menantu perempuan yang sangat memenuhi standar, tetapi ada apa sekarang, bahkan dia bersikap galak padanya.

Bonita Zhou berhenti menangis, "Tidak!"

Clara Shen memeluk Timo, lalu berdiri dan memandang Bonita Zhou, "Baiklah, jika kamu tidak setuju, sekarang pergilah."

Bonita Zhou hanya bisa melihat kea rah Wayne Qin, jika harus pergi, dia harus ke mana? Kembali ke rumah utama? Kakek dan nenek sudah mengatakan padanya untuk jangan berpikir Kembali ke sana, tapi dia harus menghabiskan liburan musim panas di sini, jangan memikirkan untuk pergi ke tempat ibu, sekarang dia sangat kacau, sama sekali tidak peduli dengan dirinya.

Otomatis, Wayne Qin berada di pihak Clara Shen, "Apapun yang dia katakan, lakukanlah."

Anak ini benar-benar harus diberi pelajaran.

Bonita Zhou melihat keduanya, akhirnya dia merasa sedih dan ingin menangis, tetapi tidak bisa menangis, jadi dia hanya bisa berlari ke atas.

Raut wajah Clara Shen benar-benar tidak enak dilihat, setiap hari dia memasak untuknya, membersihkan kamarnya, dan masih menyalahgunakan Timo, apakah dia benar-benar memperlakukannya sebagai orang sakit yang bisa dibully?