My Charming Wife - Bab 72 BBQ (2)

Tatapan Claudius Zhang melihat mata Clara Shen agak ragu, tidak berani berpandangan, dan langsung membawa BBQ, "Orang sudah banyak, kita segera panggang."

Wenny Qin merasa hatinya seperti dipanggang di atas panggangan barbekyu. Duduk sebentar berdiri, setelah berdiri sebentar, jalan lagi kesana-kemari, kemudian duduk lagi.

Wayne Qin melihat sekilas ke arah Wenny Qin, "Tidak tenang?"

Wenny Qin duduk dengan patuh, "Tidak kok ...."

Hiks, hiks, hiks, kakak galak sekali. Kalau sampai mengetahui masalah ini, maka hari ini dia akan tamat. BBQ ini cepatlah berakhir, dia ingin pulang. Dia sangat rindu nenek memarahinya atau mengomelinya ....

Elviana Wang meletakkan BBQ yang sudah selesai dipanggang ke atas alas. Claudius Zhang pergi mengambil minuman, ada bir, ada juga air putih.

Semua orang duduk makan BBQ, selain Claudius Zhang dan Wenny Qin, suasana masih lumayan bagus. Tuan muda Han mengangkat bir, "Ayo! Mari kita bersulang!"

Kehidupan seperti ini tidak pernah mereka rasakan. Sangat bagus. Akhirnya ada satu hal yang dia lebih jago dari Wayne Qin dan Jimmy. Kedepannya harus sering mengajak mereka ke sini, membuat mereka mengetahui kehebatannya.

Semuanya bersulang.

BBQ sangat banyak, rasanya sangat enak. Setelah makan, mereka tidak panggang lagi, melainkan bermain kartu sebentar.

Orang agak banyak, karena Clara Shen dan Wayne Qin adalah satu keluarga, hanya bisa mengutus satu perwakilan.

Wayne Qin memberikan tanda lewat matanya menyuruh Clara Shen maju.

Kartu Poker Claudius Zhang yang siapkan. Saat mengeluarkan, senyum di wajah Claudius Zhang juga berubah sedikit. Meskipun melihat Clara Shen dan Wayne Qin bermesraan juga tidak berani mengatakan apapun, dia suda tahu kesalahannya.

Peruntungan Clara Shen luamayan bagus, dia menang dalam tiga ronde pertama.

Kelvin Han meletakkan kartu dengan marah dan berkata pada Wayne Qin, "Kamu tidak boleh bicara."

Wayne Qin mengangkat alis, "Kenapa aku tidak boleh bicara."

"Yang jelas tidak boleh!"

Kalau ada Wayne Qin, di saat dia bermain pasti sangat jarang bisa menang. Apalagi permainan menebak seperti ini. Wayne Qin sangat tenang. Kadang kala melihat tampang Wayne Qin yang percaya diri, mengira kartu Wayne Qin benar-benar sangat besar. Hasilnya malah jauh lebih kecil dari kartunya. Bukankah ini sangat mengesalkan?

Benar-benar sangat mengesalkan!

Clara Shen tidak senang, "Apakah kamu merasa aku menang bukan dengan kemampuanku dan berkatnya?"

"Memangnya bukan?" kalau ini dengan Clara Shen, tidak tahu dia sudah menang berapa kali, bagaimana mungkin kalah dengan begitu menyedihkan.

"Ok, kalau begitu aku saja yang bermain."

Claudius Zhang diam-diam memantikkan satu lilin kepada Kelvin Han. Clara Shen bermain kartu juga sangat hebat. Untung saja mereka berdua tidak bermain bersama, kalau tidak masih bermain apa lagi.

Tapi ....

Bisa melihat mereka saling mengalahkan satu sama lain seru juga ......

Wayne Qin tidak ikut, Kelvin Han seketika menjadi percaya diri.

Ronde pertama Clara Shen menang.

Ronde kedua Jimmy menang.

Ronde ketiga Clara Shen menang.

Ronde keempat Clara Shen menang.

Ronde kelima ....

Kelvin Han sudah tidak berdaya, dan menatap Clara Shen dengan sedih dan marah, "Coba kamu katakan, apakah kamu sudah mengontek!'

Wayne Qin tidak ada, bagaimana mungkin Clara Shen begitu hebat, menipunya beberapa kali!

"Untuk menang darimu tidak perlu menyontek!"

Puff!

Kelvin Han terkejut, istri Wayne Qin kenapa begitu hebat!

"Apakah Wayne yang mengajarimu sampai begitu jahat. Terlalu kelewatan!" perempuan yang begitu lucu, kenapa bisa mengatainya seperti itu.

"Bukan lho."

Elviana Wang menatap Kelvin Han dengan perasaan simpati, "Bermain kartu dengan Clara, kita sangat jarang menang. Terlebih lagi yang mengandung pertarungan batin seperti ini. Kalau kamu bersikeras melawan, biasanya akan kalah dengan sangat menyedihkan."

Kepercayaan diri Kelvin Han hari ini BBQ langsung hilang dalam sekejap. Ya sudah kalau tidak bisa menang dari Wayne Qin, bahkan kalah darai Clara Shen juga.

Beberapa ronde berikutnya, Kelvin Han tidak lanjut melawan Clara Shen, jauh lebih baik, tapi Clara Shen tetap adalah pemenangnya.

Bermain sampai belakang, Kelvin Han tidak ingin mengomeli Clara Shen lagi. Seharusnya dia tahu dari awal, wanita yang disukai Wayne Qin mana mungkin adalah wanita biasa.

Wayne Qin sangat suka bermian kartu, tapi ada Claudius Zhang, dia tidak berani bermain, tidak berani mengembangkan kemampuannya. Dia kadang-kadang melihat ke arah Claudius Zhang, terkadang melihat ke arah Wayne Qin. Untung saja pandangan Wayne Qin selalu tertuju pada Clara Shen, kalau tidak dengan kemampuan pengamatan pria itu, dia pasti sudah ketahuan dari tadi.

Malamnya semuanya makan bersama, setelah beres-beres, matahari sudah turun. Wenny Qin menggunakan alasan masih ada urusan, pergi duluan. Claudius Zhang menghela napas lega, tapi sekarang melihat Wayne Qin jadi sedikit takut.

Makan malam makan seafood. Karena siangnya makan BBQ, mereka semua tidak terlalu lapar, tapi memang lebih akrab.

"Wayne, istrimu ini dicari dengan bagus. Perkenalkan satu padaku dong."

Setelah hari ini dia benar-benar ingin menikah. Tidak dapat pertama kali menikah, tapi juga tidak boleh yang paling terakhir menikah kali. Dia harus menikah lebih cepat dari Jimmy.

"Yang keluargamu kenalkan padamu kurang banyak?"

Victor Han beberapa tahun ini terus tidak pacaran. Sebentar lagi sudah akan berumur 30 tahun. Keluarganya sangat panik, tapi tidak bisa berbuat apa-apa padanya. Jadi pun memindahkan perhatian kepada Kelvin Han, bisa dibilang perjodohan yang dilakukan Kelvin Han sudah sangat banyak.

"Para perempuan keluarga kaya itu, aku tidak tertarik sedikitpun. Tidak tahu harus bicara apa dengan mereka." kalau bukan keluarga yang memaksanya untuk menikah, dia tidak akan pergi. Menghabiskan waktu saja.

Clara Shen berkata, "Apakah karena permintaanmu terlalu tinggi, turunkan sedikit syaratmu."

"Orang yang harus dinikahi seumur hidup, bagaimana bisa menurunkan syarat." Kelvin Han masih memikirkan permintaan apa yang dia belum pikirkan.

Clara Shen, "....."

Clara Shen tidak bicara, ini adalah tipe-tipe orang yang memang pantas menjomblo.

Setelah makan, semua orang berpisah. Elviana Wang terbatuk ringan, "Setelah pulang ingat menghubungi."

Clara Shen tentu mengerti maksud Elviana Wang, "Ok, tenang saja."

Setelah pulang dia akan mempertanggungjawabkan dengan patuh.

Tapi tetap harus diam-diam, tidak boleh membiarkan Wayne Qin tahu dong. Kalau tidak, rasanya sedikit memalukan.

Setelah pulang, Wayne Qin harus bekerja di ruang baca, kebetulan sesuai dengan harapan Clara Shen. Clara Shen membuka grup Wechat bertiga, menjelaskan masalahnya dan Wayne Qin, menjelaskan sekarang mereka sudah memutuskan untuk menjadi suami istri yang sesungguhnya.

Elviana Wang dan Claudius Zhang seketika bicara sembarangan.

Kebanyakan Elviana Wang yang asal bicara, sedangkan Claudius Zhang sedikit tidak percaya.

Berkata sambil terakhir tentu saja tetap adalah ucapan selamat.

Masalah Clara Shen sudah selesai dikatakan, selanjutnya giliran Claudius Zhang.

Clara: 【Claudius, apa hubunganmu dengan Wenny?】

Claudius mengirimkan emotikon bingung.

Claudius: 【Hubungan apanya. Apa yang kamu katakan Clara.】

Masalah ini tidak boleh diakui.

Clara mengirimkan satu foto.

Clara Shen mengirimkan foto yang dia lihat di berita ke dalam grup dan Elviana Wang langsung heboh.

Elviana: 【Gila, Claudius, ini pasti adalah kamu! Kamu dan Wenny pacaran?】

Sebelumnya Elviana Wang juga mendengar kalau Wenny Qin ada pacar gosip, tapi tidak terlalu peduli. Tidak disangka orang itu ternyata adalah Claudius Zhang!

Claudius Zhang melihat foto yang dikirim Clara Shen benar-benar tidak tahu harus berkata apa.

Clara: 【Jawab dengan jujur! Sebenarnya ada apa! Hari ini ekspresi kalian berdua agak aneh.】

Claudius: 【.....】

Clara Shen melihat Claudius Zhang seperti ini juga bingung.

Novel Terkait

Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
4 tahun yang lalu
Lelah Terhadap Cinta Ini

Lelah Terhadap Cinta Ini

Bella Cindy
Pernikahan
5 tahun yang lalu
The Sixth Sense

The Sixth Sense

Alexander
Adventure
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
5 tahun yang lalu
Harmless Lie

Harmless Lie

Baige
CEO
5 tahun yang lalu
Cinta Adalah Tidak Menyerah

Cinta Adalah Tidak Menyerah

Clarissa
Kisah Cinta
5 tahun yang lalu
Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
5 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu