My Charming Wife - Bab 321 Mengirim Callie Qin ke luar negeri

Tiga hari kemudian, Clara Shen keluar dari rumah sakit, wajahnya terlihat sangat lesu, suasana di Kediaman Qin sangat suram, Hery Qin, yang jarang bicara, semakin tidak berani berbicara.

Beberapa hari ini Nenek Tua selalu datang untuk melihat Clara Shen, tapi kondisi Clara Shen masih belum membaik.

Sepulangnya Clara Shen ke rumah Lisa menemani Clara Shen sebentar untuk menenangkan Clara Shen.

Awalnya, Clara Shen benar-benar merasa langit sudah runtuh, tapi dalam tiga hari ini, saat dirinya melihat Wayne Qin mengatakan kepada dirinya tidak apa-apa dan kelak mereka pasti bisa punya anak lagi, tapi saat dia sedang sendirian dia akan diam-diam bersedih, selain itu Lisa, nenek, semua orang juga sangat sedih, Clara Shen baru merasa beberapa hari ini dia sudah membuat orang-orang sangat khawatir, kendatipun dia benar-benar sedih sampai hatinya bergetar, tetapi semua orang juga sedih, tidak seharusnya dia membuat semua orang khawatir.

“Ibu, kamu tidak perlu mengkhawatirkanku, aku mengerti.” Clara Shen berkata kepada Lisa.

Melihat Clara Shen terlihat sangat lesu, Lisa tidak bisa menahan diri untuk tidak berkata, "Dalam beberapa hari ini kamu hanya perlu istirahat di rumah. Kamu tenang saja, Ibu akan mencari keadilan untukmu."

Dulu dia mengalami penderitaan ya sudah, tapi kali ini berbeda, Callie Qin benar-benar keterlaluan. Kali ini, tidak peduli apa pun yang orang lain katakan tentang dia, dia harus mencari perhitungan dengan Callie Qin.

"Ibu, terima kasih."

Dulu, sedikit banyaknya Clara Shen sedikit menjaga jarak kepada Lisa, tapi dalam tiga hari ini, Clara Shen benar-benar merasakan kehangatan seorang ibu di dalam diri Lisa. Meskipun Lisa tidak berkata seperti itu, dia juga tidak akan mengampuni Callie Qin, tapi mendengarnya berkata seperti itu dia merasa jauh lebih baik.

Saat ini Wayne Qin berjalan masuk, "Ibu, kamu juga cepat kembali dan istirahat."

Lisa berdiri dan berkata, "Baik, kalau begitu Clara, istirahatlah baik baik, besok aku datang melihatmu lagi."

"Baik."

Setelah itu Lisa pun pergi.

Semangat yang susah payah Clara Shen bangkitkan langsung lenyap seketika.

“Dimana Callie Qin?” Clara Shen bertanya dengan lesu.

Wayne Qin berkata: "Di rumahnya."

Clara Shen menatap Wayne Qin, matanya penuh dengan kebencian, "Dia mencelakakan anakku, kamu harus membalaskan dendam anak kita."

"Clara, aku pasti akan membalaskan dendam anak kita, tapi bagaimanapun juga, dia adalah anggota Keluarga Qin, kalau aku terlalu kelewat batas aku tidak bisa memberikan penjelasan kepada kakek dan nenek."

"Jadi kamu akan membiarkannya saja!"

Dia tidak bisa terima! Tidak peduli bagaimana dia akan memberikan penjelasan kepada kakek dan nenek, saat ini dia ingin mencari keadilan untuk anaknya, dia tidak akan membiarkan Callie Qin terus bertindak sesuka hatinya seperti ini!

"Tidak, aku tidak akan membiarkannya begitu saja. Aku berencana mengirimnya ke luar negeri dan membuatnya tidak akan pernah bisa kembali lagi."

Wayne Qin sudah memikirkan hal ini dengan matang, di dalam negeri dia sangat suka membuat masalah, dan juga terlalu mengenakannya, dia tidak mungkin membiarkannya terus seenak ini, tapi dia juga tidak bisa terlalu kejam padanya. Tidak peduli betapa keterlaluannya dia, dia adalah anggota Keluarga Qin, kakek dan nenek tidak akan mengizinkannya, jadi ini adalah cara terbaik yang bisa dia gunakan.

Tentu saja, dia tidak akan membiarkannya menjalani kehidupan yang baik di luar negeri.

Clara Shen memejamkan matanya, saat ini begitu mengingat Callie Qin dia masih merasa tidak senang, dia tidak mengerti kenapa bisa ada orang seperti ini.

“Clara, aku tahu kamu sangat tidak senang, tapi percaya padaku, aku lebih tidak senang. ”kata Wayne Qin.

Saat ini dia terus menyesali kenapa saat itu dia tidak melindungi Clara Shen dengan baik? Jelas-jelas dia tahu Callie Qin bukan orang baik, tapi dia tetap membiarkannya mendekati Clara Shen.

Clara Shen sudah memendamnya selama berhari-hari, akhirnya air matanya mengalir, "Aku sangat benci, kenapa, kenapa anak kita yang terluka."

Wayne Qin memeluk Clara Shen.

Clara Shen sudah memendamnya selama berhari-hari, air matanya tak terbendung lagi.

Wayne Qin menghiburnya dalam waktu yang lama, setengah jam kemudian Clara Shen baru berhenti menangis.

Wayne Qin menyeka air matanya, "Saat ini kamu masih belum sepenuhnya pulih, menangis seperti ini tidak baik untuk kesehatanmu."

Saat ini mana mungkin Clara Shen masih mempedulikan kesehatannya, anaknya sudah tiada.

"Sebelum Callie Qin pergi aku ingin bertemu dengannya," kata Clara Shen.

"Baik."

Keesokan harinya, Wayne Qin membawa Callie Qin ke Fairview Villa.

Dia datang pada siang hari, saat itu Clara Shen sedang tidur siang.

Begitu Clara Shen bangun, Wayne Qin memberi tahu Clara Shen Callie Qin ada di bawah, Clara Shen langsung bangun lalu berganti pakaian dan langsung turun ke bawah.

Beberapa hari ini Callie Qin tidak berani kembali ke Vineyard Villa, apalagi datang menemui Clara Shen, hari ini saat datang menemui Clara Shen, dia merasa gelisah. Dia merasa Clara Shen menyuruhnya kemari pasti punya maksud tidak baik, tapi dia juga tidak tahu harus berbuat apa.

Begitu melihat Callie Qin, Clara Shen langsung menyipitkan matanya.

Tanpa sadar Callie Qin berkata, "Buat apa kamu menyuruhku kemari? Aku sudah bilang saat itu aku tidak sengaja."

“Aku menyuruhmu datang karena ada yang ingin aku tanyakan kepadamu, kenapa kamu mencelakaiku?” Tanya Clara Shen dengan ekspresi wajah datar.

Callie Qin langsung berkata, "Aku tidak mencelakaimu, kamu sendiri yang tidak berdiri dengan baik, kamu tidak boleh menyalahkanku."

“Kamu pikir dengan kamu mengatakan ini bukan salahmu, aku tidak akan menyalahkanmu?” Clara Shen berkata dengan dingin.

Hari ini dia menyuruh Callie Qin kemari karena dia ingin melihat bagaimana keadaan orang yang membunuh anaknya ini, tapi saat melihat saat ini dia terlihat tidak terlalu baik , Callie langsung merasa lega.

"Apa yang kamu inginkan? Tidak peduli bagaimana pun, aku juga seniormu!" kata Callie Qin.

“Aku tidak butuh senior sepertimu, Callie Qin, kamu mencelakakan anakku, aku tidak akan mengampunimu.” Clara Shen langsung berkata.

Raut wajah Callie Qin berubah, "Kamu mau apa? Kamu ingin melakukan sesuatu kepadaku?"

Callie Qin merasa sedikit takut, tapi di saat yang bersamaan dia merasa Clara Shen tidak bisa berbuat apa-apa terhadapnya, Kakek Tua dan Nenek Tua tidak akan setuju, meskipun biasanya perkataan mereka sangat tidak enak di dengar tapi dia adalah putri mereka, seperti kali ini, mereka mengatakan tidak akan memberikan uang kepadanya, tapi pada akhirnya, mereka melunasi hutangnya, jika tidak, orang-orang itu pasti sudah datang mencarinya, tanpa peduli dia berada di Kota A atau di Kota B.

"Aku tidak akan melakukan apa-apa kepadamu, tapi hari-hari indahmu akan segera berakhir. Hari ini aku menyuruhmu kemari karena aku ingin kamu ingat, hari-hari buruk yang akan kamu lalui kelak, semua karena kamu telah mencelakai anakkku, mulai hari ini mulailah bertobat atas semua perbuatanmu. "

Clara Shen berkata.

Callie Qin tidak memahami ucapan Clara Shen, dia ingin bertanya apa maksudnya, tapi Clara Shen sudah tidak ingin berbicara dengannya lagi, dia berbalik dan berkata kepada Wayne Qin: "Aku sudah mengatakan apa yang ingin aku katakan."

Wayne Qin mengangguk, "Baik, naiklah ke atas dan beristirahatlah."

"Baik."

Setelah Clara Shen naik ke atas, Callie Qin menatap Wayne Qin, setelah menelan air liurnya, dia bertanya, "Wayne , aku, kamu, tidak boleh melakukan apa pun kepadaku, aku adalah seniormu. "

Wayne Qin langsung mengeluarkan ponselnya untuk menelepon, "Kamu sudah memesan tiketnya?"

"Baik, aku mengerti, sekarang akan kesana."