My Charming Wife - Bab 338 Anak Haram

Jika bukan karena nilai guna Keluarga Cheng di Kota A, dia pasti tidak akan membantu mereka.

Aideline Wu memandang Eden Wu dengan heran, sangat jelas dia tidak menyangka jika Eden Wu melakukan segalanya untuk membuat dirinya mengurus Cheng's Jewelry, dia selalu ingin memiliki perusahaan perhiasan sendiri, tetapi dia baru saja lulus dari universitas dan ingin pergi ke perusahaan perhiasan lain, tetapi tidak disangka Eden Wu telah menyiapkannya untuknya.

"Ayah……"

Eden Wu memberi isyarat kepada Aideline Wu untuk tidak berbicara, "Ayah hanya ingin memberitahumu tentang masalah ini hari ini, Felix Cheng bukanlah orang baik, reputasinya di Kota A sangat buruk, sebelumnya dia pernah bersama dengan Nona Besar dari Keluarga Shen, lalu pada saat mereka masih bersama, dia diam-diam bersama dengan Nona Kedua dari Keluarga Wu dan akhirnya menikah, orang ini, tidak baik."

“Ayah, Felix pernah menjelaskan kepadaku bahwa Clara Shen yang menjebaknya, dia juga termasuk korban.” Aideline Wu segera berkata.

“Aku tidak peduli dia dijebak atau tidak, aku hanya mempercayai penilaianku sendiri!” nada suara Eden Wu meninggi.

Bahkan jika dia benar-benar merasa bersalah dengan putri ini, dia lebih sabar dengannya, tetapi hanya ini saja.

Aideline Wu merasa sedih ketika mendengar kata-kata Eden Wu, "Penilaianmu sendiri, lalu kenapa kamu tidak memikirkan perasaanku!"

Eden Wu mengerutkan kening: "Jika aku tidak peduli dengan perasaanmu, aku tidak akan membantu Keluarga Cheng sampai memberikan begitu banyak uang!"

"Jika kamu benar-benar peduli padaku, kamu harusnya memberkatiku!"

Eden Wu tidak menyangka Aideline Wu akan begitu keras kepala, jika terus seperti ini, dia tidak akan mendapatkan hasilnya! Kalau begitu, tidak perlu dibicarakan lagi.

Aideline Wu merasa sangat sedih, dia sudah sebesar ini, hanya Felix Cheng yang memperlakukannya dengan baik dan mengalah padanya, dia juga bertanya-tanya apakah Felix Cheng memperlakukannya seperti ini karena identitasnya, tetapi bagaimanapun juga dia telah melakukan ini, hal-hal yang belum pernah dilakukan oleh orang lain sebelumnya, bahkan jika dia tidak bersama dengan Felix Cheng, bagaimana dia bisa yakin jika dia menemukan orang lain yang hanya menyukai identitasnya, apalagi Felix Cheng memperlakukannya dengan baik.

Aideline Wu keluar dari ruang kerja Eden Wu dan melihat Indra Wu segera setelah dia keluar, Aideline Wu mengerutkan kening, dan kesedihan di wajahnya seketika menghilang.

Indra Wu tertawa ketika melihat tampang Aideline Wu dan mengejek, "Bukankah ini anak haram yang paling disukai oleh keluarga kami? Kenapa, melihat tampangmu yang sedih, apakah ayah memarahimu? Ck ck ck, aku rasa, masa-masamu yang disayang akan segera berakhir."

Aideline Wu memandang Indra Wu dengan dingin, "Kenapa dengan anak haram? Aku akan segera menjadi Nona dari Keluarga Wu, dan kamu, setiap hari dimarahi oleh ayah, setidaknya aku lebih baik daripadamu jika aku sudah tidak disayangi lagi."

Indra Wu menyipitkan matanya, "Aideline Wu, kamu hanyalah seorang anak haram, ayah merasa bersalah padamu, maka dari itu dia memperlakukanmu seperti ini, tetapi pada akhirnya, Keluarga Wu ini tetap bukan milikmu, jika kamu tahu diri, lebih baik diam saja, intinya, bersikap sopan ketika melihatku, jika tidak, huh!"

Aideline Wu mencibir dengan dingin, "Kamu mungkin terlalu menganggap dirimu tinggi, Keluarga Wu milik siapa juga tidak akan menjadi milikmu, apakah kamu lupa apa yang ayah katakan? Bodoh, menurutmu ayah akan memberikan Keluarga Wu kepada seseorang yang menurutnya bodoh?!"

Wajah Indra Wu menggelap, "Siapa yang kamu bilang bodoh?!"

Aideline Wu berkata: "Bukan aku yang mengatakannya, tetapi ayah."

Setelah berbicara, Aideline Wu tidak lagi berbicara dengan Indra Wu dan berjalan ke kamar.

Clara Shen dan Wayne Qin awalnya berencana mengadakan pernikahan di setengah tahun kedepan, tetapi terhambat karena urusan anak-anak, mereka sekarang memutuskan untuk mengadakannya pada tanggal 18 bulan ini, jika tidak maka akan diganti menjadi tahun depan, keputusan ini dibuat setelah melakukan diskusi panjang dengan kerabat dan keluarga, dan sudah memilih hari juga, jadi mereka sudah mulai bersiap-siap, ketika Clara Shen mengetahui berita ini, orang dari Keluarga Qin sudah bersiap-siap, dan Clara Shen tidak bisa menahan dirinya untuk bertanya pada Wayne Qin, "Apakah ini benar?"

"Tentu saja benar, ayo kita pilih hari dan ambil beberapa foto pernikahan, kamu menyukai gaya apa?"

Clara Shen masih tidak bisa mencerna informasi ini, setiba-tiba ini? Bahkan jika ini hanyalah untuk formalitas, Clara Shen juga masih tidak bisa mempercayainya. "Gaya, aku, apa saja boleh, tetapi, kita menikah dengan tiba-tiba, hari ini sudah tanggal 3, loh."

Hanya tersisa 14 hari, bahkan waktu setengah bulan saja tidak ada, apakah sempat? Masih ada foto pernikahan, bukankah harus menunggu dalam waktu yang lama untuk mendapatkan fotonya?

"Jangankan tanggal 3, kita masih bisa melakukannya dalam beberapa hari kedepan, kalau begitu besok kita akan pergi."

Nyonya Besar dan Lisa datang ke FairviewVilla pada keesokan paginya, ketika mengetahui bahwa Clara Shen dan Wayne Qin akan melakukan foto pernikahan hari ini, mereka juga ingin pergi dan sekalian memberikan mereka masukan.

Nyonya Besar berkata: "Wenny akan segera datang, ini masalah besar di Keluarga Qin!"

Clara Shen berkata: "Nenek, ini hanya foto pernikahan saja."

Nyonya Besar menepuk tangan Clara Shen dengan wajah tidak setuju, "Apa yang dimaksud dengan hanya foto pernikahan? Ini adalah foto pernikahan! Bagaimana bisa aku tidak menganggapnya dengan serius!"

Clara Shen sedikit tercengang, lalu mereka berempat berangkat dari Fairview Villa dan pergi ke tempat pengambilan foto pernikahan, tempat pengambilan foto pernikahan dibuat secara privat, beberapa saat setelah mereka tiba, ada orang yang langsung menyambut mereka, "Tuan Qin, kalian sudah tiba, kami semua sudah siap, hanya tinggal Anda dan Nyonya Qin untuk memilih gaya dan pakaian."

Wayne Qin memandang Clara Shen, dan Clara Shen berkata, "Kalau begitu mari kita lihat sekarang."

Nama orang yang menyambut mereka adalah Emi, ketika mendengar ini, dia berkata kepada Nyonya Besar dan Lisa: "Nyonya Tua, Nyonya, kalian bisa duduk di sini, Tuan Qin dan Nyonya Qin akan keluar setelah selesai mengenakan pakaian mereka, setelah itu kalian bisa memberikan saran."

Nyonya Besar dan Lisa duduk di sofa di samping, "Baik."

Emi lalu bertanya, "Kalian ingin minum apa?"

Clara Shen dan Wayne Qin memilih pakaian dan mencobanya satu per satu, Wenny Qin datang pada saat mereka sedang mencoba pakaian kedua dan melihat Clara Shen mengenakan gaun merah ala Eropa dan langsung berkata, "Kakak ipar, gaun ini sangat indah!"

Nyonya Besar juga mengangguk, "Warna ini bagus! Warna merah, Clara! Yang ini terlihat lebih bagus daripada yang terakhir, yang terakhir warna putih, sangat tidak beruntung."

Clara Shen melihat-lihat gaunnya, dia juga menyukai gaun ini, dan berkata, "Baik."

Kemudian dia masuk dan mengganti satu set pakaian lagi, seluruh prosesnya adalah untuk memutuskan apakah Clara Shen akan terlihat cantik atau tidak, pakaian Wayne Qin juga terlihat serupa, dan satu set pakaian lain dipakai, Nyonya Besar yang pertama kali berkata: "Pakaian ini sangat indah! Dan terlihat sangat cantik!"

Lisa tersenyum dan berkata: "Ibu, asal bukan putih atau hitam, pakaian mana yang kamu bilang tidak cantik?"

“Benarkah?” Nyonya Besar memikirkannya dengan saksama, ternyata benar juga.

“Ini bukankah karena mereka terlihat sangat tampan dan cantik.” Nyonya Besar berkata bahwa dia tidak memiliki maksud lain, dia hanya merasa mereka sangat tampan dan cantik.

Wenny Qin berkata: "Itu karena kakak ipar sangat cantik, jadi dia terlihat cantik dalam semua pakaian yang dia kenakan, ucapan nenek benar."

Nyonya Besar segera mengangguk setuju, "Betul, ucapan Wenny benar!"