My Charming Wife - Bab 370 Desainer Sesungguhnya
Eden Wu mengangguk, "Yang kamu katakan masuk akal, tetapi kamu juga tidak bisa tenang, Perusahaan Besar Qin tidak mudah ditangani."
Aideline Wu berkata: "Ayah aku tahu, dan juga, beberapa hari yang lalu, aku bertemu Clara Shen, direktur Qin’s Jewelry sekaligus istri Wayne Qin."
Eden Wu terkejut, "Kamu bertemu dengannya?"
"Ya, aku ingin melihat orang ini seperti apa. Tidak disangka bahwa dia cukup tenang. Tidak peduli seberapa besar aku memancingnya, itu tidak berguna, kurasa dia adalah orang yang sulit."
Eden Wu mengerutkan kening. Apa yang terjadi dengan keluarga Qin, masing-masing begitu sulit diserang?
Wayne Qin begitu, Wenny Qin juga, sekarang bahkan istri Wayne Qin begitu sulit untuk dihadapi?
Dia tidak percaya!
"Aideline, kemampuan desainmu luar biasa, saat itu, kamu juga memenangkan penghargaan internasional, gurumu juga mengatakan bahwa kamu adalah desainer paling luar biasa yang pernah dia lihat di Tiongkok. Oleh karena itu, terlepas dari seberapa hebat Clara Shen, kamu pasti bisa mengalahkannya."
Aideline Wu mengangguk, "Aku tahu, Ayah, jangan khawatir, aku pasti akan mengalahkan Qin's Jewelry."
"Ayah percaya padamu."
Ternyata memiliki anak perempuan itu baik, setelah beberapa saat berbicara dengan Aideline Wu, Eden Wu merasa jauh lebih baik.
Aideline Wu berkata: "Kalau begitu, aku akan kembali ke kamar untuk menggambar."
Eden Wu berkata: "Oke, pergilah."
Aideline Wu baru saja bangkit dan pergi.
Eden Wu berkata kepada pengurus rumah di samping: "Ternyata sekarang lebih baik memiliki seorang anak perempuan. Metode lama tidak lagi bekerja. Anak laki-laki hanya akan membuatku kesal."
Pengurus rumah tangga segera mengangguk, "Apa yang dikatakan tuan memanglah benar."
Eden Wu baru mengeluarkan ponselnya, dia ingin melihat betapa populernya Wenny Qin sekarang.
Mengetahui bahwa penggemar Weibo Wenny Qin telah meningkat jutaan, Eden Wu, yang sedang menyesuaikan suasana hatinya, hampir kehabisan napas dan pingsan.
"Konyol! Konyol!"
Ketika naik ke atas Aideline Wu mendengar suara Eden Wu, dia ragu-ragu apakah harus turun dan bertanya.
Menoleh ke belakang, dia melihat Indra Wu yang menaikkan mulutnya dengan dingin, "Adikku yang baik, aktingmu barusan hebat juga, aku hampir tersentuh."
Aideline Wu mengerutkan kening, "Jika kamu pikir itu hebat, kamu juga bisa mencobanya."
Indra Wu tidak dapat menahan diri, berkata: "Aku tidak memiliki kemampuan seperti dirimu untuk meminta Ayah mengatakan bahwa lebih baik memiliki anak perempuan. Namun, yang dapat aku pahami adalah yang ayah katakan sebenarnya adalah lebih baik memiliki putri yang tidak sah?"
Aideline Wu sudah terbiasa mendengarkan hal-hal yang Indra Wu katakan, "Gadis haram lalu mengapa? Semua orang akan langsung tahu bahwa aku, Aideline Wu, adalah putri Eden Wu, bahkan jika kamu tidak mau adik seperti diriku, itu juga takkan bisa."
Indra Wu tersenyum berkata, "Apakah menurutmu jika semua orang tahu maka kamu bukan anak haram? Tidak, itu diumumkan, orang-orang di seluruh dunia tahu bahwa kamu Aideline Wu adalah seorang putri yang tidak sah."
Aideline Wu yang berhasil terpancing oleh Indra Wu menjadi marah, "Indra Wu! Apakah kamu pikir kamu lebih baik? Sampah yang tidak berguna, jika bukan karena kamu yang tidak berguna, ayah tidak mungkin bisa dibujuk olehku dengan beberapa kata, lagipula intinya kamu benar-benar tidak berguna. "
Indra Wu menyipitkan mata, "Katakan lagi!"
"Lalu mengapa dengan mengatakan lagi, kamu berani memukulku? Ini di rumah."
Aideline Wu mengetahui bahwa Indra Wu tidak bisa berbuat apa-apa terhadap dirinya, bahkan dia juga tidak bisa berbuat apa-apa terhadap Indra Wu yang kuat, tapi perasaan tidak suka di antara keduanya lebih kuat dari siapapun.
“Aideline Wu, kamu sangat hebat, aku hanya akan menunggu dan melihat apa yang bisa kamu dapatkan pada akhirnya.” Indra Wu berkata.
Aideline Wu berkata: "Hasil terbaikku pasti akan lebih baik darimu."
"Itu belum tentu, pacar kecilmu bernama Felix Cheng, kan? Dia pernah berpacaran dengan banyak wanita, aku memeriksa informasinya dan mereka semua tampak lebih cantik darimu."
Wajah Aideline Wu berubah, dia mengertakkan gigi: "Indra Wu!"
Sebenarnya Aideline Wu juga sangat cantik, tapi Indra Wu mengatakan hal seperti ini, bagaimana mungkin tidak marah karena dia paling tidak bisa mendengar hal ini, mantan pacar Felix Cheng lebih cantik darinya, ini adalah tantangan baginya.
Indra Wu melihat Aideline Wu tiba-tiba merasa lebih baik, "Apa yang aku katakan adalah kebenaran, adikku yang baik, kamu harus menerimanya."
Aideline Wu memandang Indra Wu dengan dingin, "Indra Wu, jangan terlalu cepat bangga!"
Indra Wu berkata: "Aku tidak bangga seperti dirimu."
Aideline Wu mendengus dingin, langsung melewati Indra Wu dan tidak ingin mengatakan sepatah kata pun kepadanya.
Melihat Aideline Wu seperti ini, Indra Wu menaikkan sudut mulutnya.
"Apakah menurutmu pintu keluarga Wu begitu mudah untuk dimasuki? Tapi keluarga Qin ini sedikit menarik."
...
Clara Shen dan Elviana Wang merasa tidak puas setelah menonton drama Wenny Qin. Mereka menelepon Wenny Qin memaksanya menceritakan kisah di baliknya. Wenny Qin menggelengkan kepalanya dan diam, mengatakan, "Jika aku mengatakannya maka kalian tidak menunggu lagi, lebih baik menunggu itu keluar dan menontonnya kemudian, itu baru ada perasaan menunggu."
Clara Shen berkata: "Tapi aku benar-benar ingin melihat sekarang, sebenarnya kucing itu apa?"
"Aku juga ingin tahu!"
Elviana Wang segera berkata.
Tidak hanya mereka berdua yang penasaran, banyak orang di Internet juga memiliki rasa penasaran yang sama, mereka semua meng @ Wenny Qin, menunjukkan bahwa mereka juga ingin tahu.
Claudius Zhang tiba-tiba berkata: "Nah, Wenny bisa menunjukkan episode selanjutnya kepada kalian."
Clara Shen :? ? ?
Elviana Wang :? ? ?
Wenny Qin yang mendengar suara Claudius Zhang melalui telepon :! ! !
Claudius Zhang menggaruk kepalanya dan berkata, "Aku ingat ada..."
Dia pernah melihat Wenny Qin menonton sebelumnya.
Wenny Qin sedikit menyalahkan sinyal yang tak terlalu bagus. Dia mendengar suara Claudius Zhang, "Aku ada..."
Clara Shen segera berkata: "Kalau begitu cepat tunjukkan kepada kami."
Elviana Wang tidak berbicara, tetapi menganggukkan kepalanya untuk mengungkapkan pikirannya.
Wenny Qin berkata: "Aku memiliki episode selanjutnya...tapi tidakkah kalian berpikir bahwa maraton drama memiliki suatu perasaan khusus?"
Clara Shen berkata, "Sekarang lihat juga seperti maraton drama, jadi cepat kirimkan ke ponselku, aku ingin menontonnya sekarang."
"Okedeh."
Clara Shen menutup telepon.
Setelah beberapa saat, Wenny Qin mengirim dramanya dan Elviana Wang segera bersandar, keduanya memegang tablet untuk menonton drama.
Sekali menonton sampai pukul sebelas, akhirnya Kelvin Han yang meminta Elviana Wang untuk kembali. Elviana Wang mengalihkan pandangannya dari tablet, bersamaan berkata kepada Clara Shen. "Clara, jangan nonton diam-diam, tunggu besok, besok sehabis kerja kita nonton bersama oke."
Clara Shen sedikit tidak berdaya dengan apa yang dikatakan Elviana Wang. Tuhan tahu dia benar-benar bermaksud untuk menontonnya lagi, tetapi setelah Elviana Wang mengatakan ini, dia harus mengatakan: "Baiklah, aku menunggumu untuk menontonnya bersama besok."
Demi menunjukkan bahwa dia benar-benar berpikir demikian, dia mematikan tablet.
Baru setelah itu Elviana Wang merasa lega dan berkata, "Kalau begitu ayo kita kembali dulu."
"Baik."
Elviana Wang dan Kelvin Han kembali, Claudius Zhang juga berkata: "Ini sudah larut, aku akan istirahat dulu."
Sambil berkata Claudius Zhang naik ke atas, Clara Shen bertanya pada Wayne Qin, "Suamiku, ayo kita tidur juga? Aku agak mengantuk."
"Masih ada yang harus aku tangani. Tidurlah dulu."
Clara Shen hanya mengangguk, "Baiklah."
Setelah Clara Shen pergi tidur, Wayne Qin baru mengeluarkan ponselnya dan menelepon Victor Han.
Victor Han yang menerima telepon dari Wayne Qin tidak merasa heran. Dia berkata, "Mengapa kamu baru meneleponku saat ini?"
Dia memang dari kemarin sedang menunggu telepon dari Wayne Qin.
"Apa rencanamu untuk mengurus dengan Candies Han bersaudara?"
Yang pertama mengetahui kejadian ini adalah Victor Han, dia juga yang memberikan informasi kepada Kelvin Han, jadi seharusnya sejak awal dia tahu cara menangani masalah ini, tetapi videonya masih beredar kemarin.
"Jangan khawatir, kelak mereka tidak akan melakukan hal yang sama, aku akan mengirim mereka semua pergi."
Wayne Qin mengangkat alisnya, "Dikirim ke luar negeri?"
Victor Han berkata: "Kirim ke pedesaan, bukankah butuh biaya untuk mengirimnya ke luar negeri?"
Wayne Qin: "..."
Pernyataan ini tampaknya masuk akal, tetapi, "Bagaimana kamu bisa yakin bahwa jika kamu mengirim mereka ke perdesaan, mereka tidak akan melakukan apa-apa lagi?"
Bagaimanapun, masih berada di dalam negri, masih belum aman.
"Atau kamu ingin mengirim mereka ke luar negeri?"
Wayne Qin berhenti bertanya: "Lupakan, aku yakin kamu bisa mengatasinya."
Victor Han tidak pernah membuatnya khawatir dalam hal ini.
Victor Han berkata, "Kalau begitu, jangan khawatir."
Sebenarnya dari awal, Victor Han sudah memikirkan cara untuk menanganinya, tetapi saat Candies Han bersaudara membagikan barang itu, dia tidak terlalu peduli sehingga masalah tidak terurus dengan baik.
Setelah menutup telepon, Victor Han melihat file di komputer, Perusahaan Besar Wu, konsorsium yang sangat besar, tampaknya beberapa waktu ini dia akan benar-benar sangat sibuk.
Clara Shen bangun keesokan harinya dan pergi ke perusahaan, dia menemukan bahwa orang-orang di perusahaan itu semua mendiskusikan drama baru Wenny Qin “Hands can pick stars”. Fenomena ini benar-benar hebat, sepertinya Wenny Qin benar-benar terkenal, drama ini juga sepertinya booming, semua orang mencari drama ini di internet, penilaiannya juga sangat tinggi.
Bahkan di departemen desain, banyak orang yang membicarakan hal ini.
Ketika Clara Shen pergi mencari Wayne Qin pada siang hari, dia menyebutkan masalah ini kepada Wayne Qin. Wayne Qin berkata: "Asisten Pribadi Tang sudah memberitahuku."
Dia memeriksa datanya kemarin, mengetahui hal ini, dia tidak perlu lagi menjadi khawatir.
“Oh ya, waktu itu kamu menyebutkan kepadaku tentang Erika Zhao dari departemen desain. Apakah kamu sudah mempertimbangkannya?” Wayne Qin bertanya pada Clara Shen.
Clara Shen berkata: "Aku pikir itu boleh, tetapi masih tergantung pada apa yang kamu pikirkan."
Wayne Qin berkata: "Karena kamu telah memutuskan, aku percaya pada penilaianmu."
"Jadi, menjadi pekerja tetap?"
Wayne Qin mengangguk, "Ya."
Clara Shen terhitung senang, setelah istirahat makan siang, dia memanggil Erika Zhao ke kantor.
"Aku akan memberitahumu kabar baik."
Erika Zhao tiba-tiba memandang Clara Shen dan bertanya, "Kabar baik apa?
Clara Shen berkata: "Kamu akan menjadi seorang desainer."
Erika Zhao membuka matanya lebar-lebar karena terkejut dan menatap Clara Shen dengan tidak percaya, "Direktur, apa yang kamu katakan!?"
Dia merasa bahwa dirinya salah dengar, dia pasti salah dengar, kalau tidak bagaimana dia bisa mendengar hal yang tidak terpikirkan itu.
Novel Terkait
Baby, You are so cute
Callie WangMy Secret Love
Fang FangHalf a Heart
Romansa UniverseSomeday Unexpected Love
AlexanderMy Beautiful Teacher
Haikal ChandraKamu Baik Banget
Jeselin VelaniCinta Adalah Tidak Menyerah
ClarissaMy Charming Wife×
- Bab 1 Acara pertunangan
- Bab 2 Bukan hanya sial
- Bab 3 Tidak ada akhirnya
- Bab 4 Perayaan
- Bab 5 Diselingkuhi
- Bab 6 Diselingkuhi (2)
- Bab 7 Terjadi Masalah setelah minum banyak
- Bab 8 Biro Urusan Sipil
- Bab 9 Berita Buruk
- Bab 10 Wayne Qin
- Bab 11 Tidak ingin pulang kerumah
- Bab 12 Sangat Menjijikkan
- Bab 13 Berbicara dengan baik-baik
- Bab 14 Setahun kemudian, bercerailah
- Bab 15 Aku telah menikah
- Bab 16 Kecemasan dari Teman baik
- Bab 17 Tuan Muda Kedua Keluarga Han
- Bab 18 Bertemu dengan Bajingan
- Bab 19 Alergi dengan Pria Bajingan
- Bab 20 Ibunya telah datang
- Bab 21 Kamu terlalu lemah
- Bab 22 Dua wanita cantik
- Bab 23 Jangan membicarakan hal ini
- Bab 24 Malu
- Bab 25 Malu (2)
- Bab 26 Tidak akrab
- Bab 27 Apa itu malu?
- Bab 28 Bertemu dengan orangtuanya
- Bab 29 Wayne Qin yang kaku
- Bab 30 Lekas saling mencintai
- Bab 31 Demam di Tengah Malam
- Bab 32 Memasuki Perusahaan Qin
- Bab 33 Aku telah menikah
- Bab 34 Aku harus bertindak kejam
- Bab 35 Aku saja yang memasak
- Bab 36 Wayne Chu campur tangan
- Bab 37 Tuan ke-9
- Bab 38 Aku akan pergi sekarang
- Bab 39 Demam lagi
- Bab 40 Acara pertunangan
- Bab 41 Berantakkan
- Bab 42 Aku tidak berencana untuk melepaskanmu
- Bab 43 Potong dari gaji
- Bab 44 Berpartisipasilah dalam kompetisi desainer
- Bab 45 Berpartisipasilah dalam kompetisi desainer (2)
- Bab 46 Nonton Video
- Bab 47 Gary Lee dari Departemen Pemasaran
- Bab 48 CEO datang
- Bab 49 Bertemu lagi dengan Kelvin Han
- Bab 50 Ingin Mendapatkan Informasi Langsung
- Bab 51 Aku sangat kecewa padanu
- Bab 52 Jadi desainer dengan cepat
- Bab 53 Lesly Zhang Mencari Masalah
- Bab 54 Salep Dari Wayne Qin
- Bab 55 Postingan Terhangat
- Bab 56 Badai Di Dalam Grup WeChat
- Bab 57 Membalikkan
- Bab 58 Kamu Adalah Doryn Chen
- Bab 59 Wenny Qin Tidak Bisa Berkata Apa-apa
- Bab 60 Terjadi Masalah
- Bab 61 Terjadi Masalah (2)
- Bab 62 Berbincang-bincang
- Bab 63 Perasaan Menghangat
- Bab 64 Kejadian Mengupas Kulit Udang
- Bab 65 Makan Bubur
- Bab 66 Ancaman Bagi Vallen
- Bab 67 Awal Pertemuan Wenny
- Bab 68 Adik Ipar yang Imut
- Bab 69 Lebih Tampan
- Bab 70 Barbekyu di Tepi Sungai
- Bab 71 BBQ
- Bab 72 BBQ (2)
- Bab 73 Kebenaran Masalah
- Bab 74 Tidak Ikut
- Bab 75 Wenny Qin Datang
- Bab 76 Janjian dengan Wenny Qin
- Bab 77 Makan bersama
- Bab 78 Wayne Qin cemburu
- Bab 79 Gracie Mu
- Bab 80 Wanita boss
- Bab 81 Wayne Qin Membujuk Seseorang
- Bab 82 Wayne Qin Memasak
- Bab 83 Perubahan di Departemen Desain
- Bab 84 Pacar Wenny Qin
- Bab 85 Pacar Wenny Qin (2)
- Bab 86 Pacar Wenny Qin (3)
- Bab 87 Apakah kamu benar-benar tidak pernah tertarik kepadanya sedikitpun
- Bab 88 Ucapan Clara Shen serius?
- Bab 89 Akhirnya aku bisa bertemu denganmu
- Bab 90 Mungkin karena kamu murahan
- Bab 91 Orang jalang pasti akan mendapatkan balasan dari Tuhan
- Bab 92 Maaf, aku tidak memiliki adik perempuan
- Bab 93 Alangkah baiknya memiliki suami
- Bab 94 Pemilik Vila yang sesungguhnya
- Bab 95 Barang yang dikatakan Candice Shen
- Bab 96 Peringatan dari Wenny Qin
- Bab 97 Kapten Timo
- Bab 98 Bertemu Untuk Bernyanyi Bersama
- Bab 99 Apakah Dia Memperlakukanmu dengan Baik?
- Bab 100 Sarapan buatan Wenny Qin
- Bab 101 Jangan membuang-buang waktu karena aku
- Bab 102: Jangan membuang-buang waktu karena aku (2)
- Bab 103 Membuat Masalah
- Bab 104 Membuat Masalah (2)
- Bab 105 Membuat Masalah (3)
- Bab 106 Minta Maaf
- Bab 107 Hot Pot
- Bab 108 Kecelakaan
- Bab 109 Pertengkaran
- Bab 110 Pertengkaran (2)
- Bab 111 Kabur
- Bab 112 Kabur (2)
- Bab 113 Kabur (3)
- Bab 114 Sakit
- Bab 115 Makan Bersama
- Bab 116 Makan Bersama (2)
- Bab 117 Memposting Momen untuk Mencari Pacar
- Bab 118 Sudah Memiliki Pacar
- Bab 119 Tanda Tangan
- Bab 120 Tidur Malam Akan Menghambat Pertumbuhan
- Bab 121 Melihat Performamu
- Bab 122 Aku Pulang Ke Rumahku Sendiri
- Bab 123 Tiga Hari
- Bab 124 Aku Suka Padamu
- Bab 125 Terkenal Lagi
- Bab 126 Hubungan mereka berdua
- Bab 127 Jelaskan
- Bab 128 Berebut membayar
- Bab 129 Dua pria memasak
- Bab 130 Wayne Qin memasak
- Bab 131 Belum Pergi
- Bab 132 Memang Datang Untuk Mengawasi
- Bab 133 Pindahan
- Bab 134 Aku Adalah Jaxson Ren
- Bab 135 Kedatangan Anggota Keluarga Qin
- Bab 136 Bibi Dari Keluarga Qin
- Bab 137 Makan Malam yang Tidak Tenang
- Bab 138 Tidak Akur
- Bab 139 Tindakan Wayne Qin
- Bab 140 Acara Makan Malam Bersama
- Bab 141 Feline Gao Menundukkan Kepala
- Bab 142 Berkata Jujur
- Bab 143 Berkata Jujur 2
- Bab 144 Kamu Tidak Perlu Pergi
- Bab 145 Wayne Qin adalah Suamiku
- Bab 146 Suamiku akan khawatir
- Bab 147 Jangan disebar
- Bab 148 Hadiah
- Bab 149 Ulang Tahun Kakek Tua Qin
- Bab 150 Mencari masalah
- Bab 151 Clara Pembawa Sial Bagi Perusahaan
- Bab 152 Lanjut Bercerita
- Bab 153 Istri Wayne
- Bab 154 Silakan Pergi
- Bab 155 Perceraian
- Bab 156 Jika Mau Bercerai, Bercerai Saja
- Bab 157 Perdebatan
- Bab 158 Main Sendiri
- Bab 159 Kecelakaan
- Bab 160 Kecelakaan
- Bab 161 Terkejut Dengan Statusmu
- Bab 162 Tidak Sengaja Bertemu Di Rumah Sakit
- Bab 163 Berjodoh
- Bab 164 Makan Malam Perpisahan
- Bab 165 Wayne Qin Marah
- Bab 166 Investasi Perusahaan Besar Qin
- Bab 167 Hal yang sangat membahagiakan
- Bab 168 Anak cucu punya jalannya masing-masing
- Bab 169 Permintaan Raymond Shen
- Bab 170 Kontes Pertukaran
- Bab 171 Mood Vallen Tidak Bagus
- Bab 172 Bonita Tinggal di Fairview Villa
- Bab 173 Pergi Mencuci Piring
- Bab 174 Kejutan
- Bab 175 Agak Risih Dengannya
- Bab 176 Direktur Baru
- Bab 177 Timo Terkena Panas
- Bab 178 Orang Yang Menyebalkan
- Bab 179 Membereskan Bonita Zhou
- Bab 180 Membereskan Bonita Zhou (2)
- Bab 181 Gosip Wenny Qin
- Bab 182 Gosip Wenny Qin (2)
- Bab 183 Ketemu Mata-Mata
- Bab 184 Berbaikan
- Bab 185 Tujuan Harry Tang
- Bab 186 Kebenaran
- Bab 187 Ulang tahun
- Bab 188 Ulang tahun (2)
- Bab 189 Kejutan
- Bab 190 Terjadi masalah
- Bab 191 Pasangan Callie Qin
- Bab 192 Pasangan Callie Qin (2)
- Bab 193 Telepon dari Diana Lin
- Bab 194 Bukan Urusanmu
- Bab 195 Kamu yang Tidak Punya Otak
- Bab 196 Tidak Bisa Disembunyikan Lagi
- Bab 197 Mengumumkan
- Bab 198 Mengumumkan (2)
- Bab 199 Mengumumkan (3)
- Bab 200 Apa Kamu Bisa Marah
- Bab 201 Bonita Zhou Hilang
- Bab 202 Bonita Zhou Hilang 2
- Bab 203 Bonita Zhou Hilang 3
- Bab 204 Penyaringan
- Bab 205 Menawar
- Bab 206 Putus Asa
- Bab 207 Kabur
- Bab 208 Gagal
- Bab 209 Memperlihatkan Kepada Semua Orang
- Bab 210 Pertolongan
- Bab 211 Menyelamatkan Orang2
- Bab 212 Pulang
- Bab 213 Tinggal
- Bab 214 Tinggal (2)
- Bab 215 Tinggal (3)
- Bab 216 Tetap di Kota A
- Bab 217 Menggosipkannya
- Bab 218 Suami yang Sempurna
- Bab 219 Kembali
- Bab 220 Makan Bersama
- Bab 221 Kalau Begitu Aku Jadi Kekasihmu Saja.
- Bab 222 Bahagia Menikah Denganmu
- Bab 223 Ylius Yan Datang
- Bab 224 Video Wenny Qin
- Bab 225 Aku Akan Mengurusnya
- Bab 226 Siapa Yang Lebih Bodoh?
- Bab 227 Keadilan dan Kebebasan
- Bab 228 Kebenaran Yang Terungkap
- Bab 229 Pesona Pribadinya
- Bab 230 Ditampar
- Bab 231 Memberikan bunga
- Bab 232 Pacar yang baik
- Bab 233 Apakah aku tidak boleh marah ?
- Bab 234 Perang dingin
- Bab 235 Perang dingin (2)
- Bab 236 Perang Dingin (3)
- Bab 237 Sudah diputuskan
- Bab 238 Memasak
- Bab 239 Apakah kamu harus menindasnya seperti itu?
- Bab 240 Masakan Sichuan yang Lezat
- Bab 241 Ke Western Hills
- Bab 242 Hiking
- Bab 243 Kemampuanku Tidak Mengizinkan
- Bab 244 Sampai ke Puncak
- Bab 245 Callie Qin dan Diana Lin
- Bab 246 Kamu hanya perlu mendengarkan perkataanku
- Bab 247 Kamu pergi sendiri
- Bab 248 Aku butuh penjelasan
- Bab 249 Pelajaran
- Bab 250 Sama-sama berbakat
- Bab 251 Mengobrol Sepanjang Malam
- Bab 252 Mengobrol Sepanjang Malam 2
- Bab 253 Melihat Matahari Terbit
- Bab 254 Kondisi Ini Tidak Benar
- Bab 255 Lamaran Seperti Ini
- Bab 256 Kesempatan
- Bab 257 Kesempatan (2)
- Bab 258 Jika Itu Kamu Pasti Akan Populer
- Bab 259 Tes Layar
- Bab 260 Tes Layar (2)
- Bab 261 Ketemu Di Lantai Atas
- Bab 262 Itu Identik Dengan Bolos Kerja
- Bab 263 Pengkhianatan Felix Cheng
- Bab 264 Bisa Tertawa Setahun
- Bab 265 Jangan Buang Waktu Dengan Orang Bodoh
- Bab 266 Menghemat Untukku
- Bab 267 Semua Salahmu
- Bab 268 Tidak Mendengar Perkataannya
- Bab 269 Selamat
- Bab 270 Kaki Babi
- Bab 271 Melahirkan Anak Bersama
- Bab 272 Gadis akan Menikah Setelah Beranjak Dewasa
- Bab 273 Menonton Film bersama
- Bab 274 Efek Samping dari Keberhasilan
- Bab 275 Pakaian Apa yang akan Dipakai Untuk Berkencan?
- Bab 276 Mengejutkan Pujaan Hatimu
- Bab 277 Pesta Barbeque
- Bab 278 Berencana Menyudahinya
- Bab 279 Anjing Gigit Anjing
- Bab 280 Anjing Gigit Anjing (2)
- Bab 281 Bercerai
- Bab 282 Harus Dirayakan
- Bab 283 Menyesal
- Bab 284 Rencana Diana Lin
- Bab 285 Benar-Benar Sudah Cukup
- Bab 286 Kembali Bekerja
- Bab 287 Apakah Kamu Ingin Mencobanya
- Bab 288 Keadaan Diana Lin Sekarang
- Bab 289 Tiba-tiba Datang
- Bab 290 Reuni Teman Sekolah
- Bab 291 Reuni Kelas (2)
- Bab 292 Reuni Kelas (3)
- Bab 293 Reuni Kelas (4)
- Bab 294 Reuni Kelas (5)
- Bab 295 Panggil Aku Kakak Ipar
- Bab 296 Apakah Sudah Selesai Bicara
- Bab 297 Wayne Qin Yang Cemburu
- Bab 298 Telepon Callie Qin
- Bab 299 Mengurangi Makan Pedas
- Bab 300 Sekali Hamil Bodoh Tiga Tahun
- Bab 301 Sekarang aku tidak punya uang
- Bab 302 Telepon dari Elliot Wang
- Bab 303 Aku akan terus berada disisimu
- Bab 304 Menabrak orang
- Bab 305 Kembali dengan keberhasilan
- Bab 306 Aku pasti akan sukses
- Bab 307 Bunga sekolah terbaru
- Bab 308 Hanya diwariskan ke laki-laki dan tidak ke perempuan
- Bab 309 Kunjungan dari Elliot Wang
- Bab 310 Coba saja kalau tidak percaya
- Bab 311 Menyesal
- Bab 312 Dipuja-puja
- Bab 313 Anaknya pasti sangat cantik
- Bab 314 Bayi Kelinci
- Bab 315 Ganti Rugi
- Bab 316 Clara Shen Tidak Cukup Baik
- Bab 317 Nona Wu
- Bab 318 Meminjam Uang
- Bab 319 Mengajak Nenek Jalan-jalan
- Bab 320 Sebuah Kekacauan
- Bab 321 Mengirim Callie Qin ke luar negeri
- Bab 322 Berangkat
- Bab 323 Tepi pantai
- Bab 324 Telepon dari Asisten Pribadi Tang
- Bab 325 Pergi ke pulau
- Bab 326 Berangkat Ke Pulau (2)
- Bab 327 Moon Island
- Bab 328 Pendekatan
- Bab 329 Bahkan Ingin Memukuli Orang
- Bab 330 Orang Tua Luar Biasa
- Bab 331 Semua Milik Elviana
- Bab 332 Eden Wu
- Bab 333 Rupanya Sudah Tahu Sejak Dulu
- Bab 334 Aku Butuh Bantuanmu
- Bab 335 Suatu Tempat Tidak Bisa Menampung Dua Pemimpin
- Bab 336 Sangat Tidak Tahu Malu
- Bab 337 Kalian Tidak Cocok
- Bab 338 Anak Haram
- Bab 339 Potret Semuanya
- Bab 340 Kamu Harus Membantuku
- Bab 341 Karya Perusahaan Besar Cheng
- Bab 342 Memangnya kenapa kalau sudah menikah
- Bab 343 Sekalian panggang
- Bab 344 Anjing yang meremehkan orang
- Bab 345 Kamu bisa perhitungan seperti apa dengan aku
- Bab 346 Menyesal
- Bab 347 Melihat Kucing
- Bab 348 Foto Yang Terekspos
- Bab 349 Siapa Pelakunya
- Bab 350 Siapa Pelakunya 2
- Bab 351 Memberi nama
- Bab 352 Video
- Bab 353 Biarkan kakakmu menyelidikinya
- Bab 354 Sampai jumpa Calvin Liu
- Bab 355 Ternyata dia berasal dari keluarga Wu
- Bab 356 Cemburu
- Bab 357 Acara Makan
- Bab 358 Badai Hadiah Tahun Baru
- Bab 359 Badai Hadiah Tahun Baru 2
- Bab 360 Badai Hadiah Tahun Baru 3
- Bab 361 Cinta Pertama Felix Cheng
- Bab 362 Sampah
- Bab 363 Perusahaan Besar Han Tidak Bisa Tanpamu
- Bab 364 Akan Lebih Baik, Jika Tidak Melepasmu
- Bab 365 Aku Antar Kamu Saja
- Bab 366 Kelvin Han Yang Penasaran
- Bab 367 Mengikuti Acara
- Bab 368 Rasanya Bisa Meraih Bintang DIlangit
- Bab 369 Putri Yang Dekat
- Bab 370 Desainer Sesungguhnya
- Bab 371 Menonton sinetron
- Bab 372 Makan cemilan malam
- Bab 373 Pesta
- Bab 374 Ternyata begitu
- Bab 375 Ternyata begitu
- Bab 376 Pemikiran Elviana Wang
- Bab 377 Pemikiran Elviana Wang 2
- Bab 378 Percakapan
- Bab 379 Melamar
- Bab 380 Mencari istri untukmu
- Bab 381 Bunga Mawar
- Bab 382 Berita
- Bab 383 Siaran Langsung
- Bab 384 Siaran Langsung 2
- Bab 385 Siaran Langsung 3
- Bab 386. Makan Bersama
- Bab 387. Apakah aku Terlalu Egois
- Bab 388. Lamaran Nikah
- Bab 389. Aku Tetap Suka
- Bab 390. Bridesmaid Bridesgroom
- Bab 391 Pengiring Pengantin Pria dan Wanita 2
- Bab 392 Ini Sangat Tidak Etis
- Bab 393 Tuan Han
- Bab 394 Apakah Kamu Punya Pacar
- Bab 395 Pengasuh
- Bab 396 kembali ke Kota A
- Bab 397 setuju
- Bab 398 Memasuki Keluarga Wu
- Bab 399 Memasuki Keluarga Wu2
- Bab 400 Gosip
- Bab 401 Guru yang bagus
- Bab 402 Vallen Song Pergi
- Bab 403 Kelewatan
- Bab 404 Kak Felix, Aku Candice
- Bab 405 Bertemu
- Bab 406 Kerabat yang Begitu Dekat
- Bab 407 Penculikan Kedua
- Bab 408 Penculikkan Kedua 2
- Bab 409 Perusahaan Dapat Mati, Tapi Orang-orangnya Tetap Hidup
- Bab 410 Aroma
- Bab 411 Merasakan kemesraaan
- Bab 412 Mencari obat
- Bab 413 Kita itu sama
- Bab 414 Pilihan kamu sendiri
- Bab 415 Hanya kaki terluka
- Bab 416 Pacar yang Dulu dan Sekarang
- Bab 417 Pacar yang Dulu dan Sekarang 2
- Bab 418 Mantan Pacar dan Pacar yang Sekarang 3
- Bab 419 Tolong Aku
- Bab 420 Aku memakai Kaki Kiriku
- Bab 421 Kami diselamatkan
- Bab 422 Bagaimana pengalaman memiliki suami yang terlalu mendominasi?
- Bab 423 Berantem
- Bab 424 Bos
- Bab 425 Anak orang lain
- Bab 426 Cara Menyiksamu
- Bab 427 Bagaimana Cara Agar Dimaafkan?
- Bab 428 Benda Yang Menghancurkan Keluarga Wu
- Bab 429 Barang Yang Menghancurkan Keluarga Wu
- Bab 430 Kehidupan Yang Diinginkan
- Bab 431 Peringkat Kedelapan
- Bab 432 Peringkat pertama
- Bab 433 Peringkat keempat
- Bab 434 Clara Shen tidak menegrti?
- Bab 435 Perasaan Victor Han
- Bab 436 Mencarinya dimana-mana
- Bab 437 Bagaimana Caranya Meminta uang
- Bab 438 Kerja Sama
- Bab 439 Hari Pria Idaman Sangat Tampan
- Bab 440 Sudah Direncanakan
- Bab 441 Waktu tiga hari
- Bab 442 Hari Pernikahan
- Bab 443 Menikah Bersama
- Bab 444 Ketahuan
- Bab 445 Putus
- Bab 446 Sudah mau datang
- Bab 447 Perusahaan Cheng serahkan kepada kalian
- Bab 448 Keluarga Zheng di Kota A
- Bab 449 Siapa yang takut
- Bab 450 Mengatakan kebenaran
- Bab 451 Hamil
- Bab 452 The End