Back To You - Bab 91 Hubunganku denganmu yang satu tahun

"Kamu hanya ingin satu tahun? ”

"Yah, satu tahun itu sudah cukup lama."

Jane Chu merasa setelah dua bulan dia dan Aaron Huo bersama, itu sudah cukup lama. Apa yang terjadi dalam dua bulan ini , semua hal yang belum dia temui dalam 25 tahun, akhirnya semua dapat ditemuinya.

Aaron Huo tidak membantahnya.

Lagi pula, perjanjiannya ada di sana, syarat dan ketentuannya sangat jelas, hanya ...

"Kenapa kamu tidak memberitahuku bahwa rumahmu kebakaran, ibu dan adikmu sakit?"

Aaron Huo tidak tahu mengapa Jane Chu tiba-tiba ingin menandatangani perjanjian dengannya, bahkan tidak ada yang tahu.

Dia hanya berpikir bahwa Jane Chu telah menemukan jawabannya. Dia berpikir bahwa itu karena pesonanya sendiri, dan dia tampaknya berpikir terlalu berlebihan.

Jane Chu mendengarkan Aaron Huo menanyakan hal ini, membuatnya ingin bergerak maju, "Bagaimanapun, tujuanku hanyalah demi uang. Apakah ada perbedaan jika dikatakan dan tidak dikatakan?"

"Jika kamu mengatakannya, aku akan meminjamkanmu uang yang kamu butuhkan, dan kamu tidak perlu melakukannya sekarang."

Aaron Huo berjalan disamping Jane Chu, berbisik, nada bicaranya seperti tidak senang , begitu tenang, seperti tidak ada perasaan sedikitpun.

"Kita saling membutuhkan, asalkan akhirnya akan sama itu sudah cukup."

Pada akhirnya, dia tahu bahwa dia dan Aaron Huo tidak mungkin bersama, dan kemudian berpisah, itu sudah cukup.

Agar tidak ada harapan lebih, dan tidak ada kekecewaan.

"Saling membutuhkan? Oh." Aaron Huo meraih tangan Jane Chu, "Pergilah, aku akan menemanimu pulang."

Ketika pria itu mengatakan kalimat ini, suara itu begitu lembut, membuat Jane Chu terlihat kaget.

Jane Chu mengangkat kepala dan bertanya, "Tidak, ibumu masih menunggumu di rumah."

"Aku hanya punya waktu satu tahun bersamamu, bukankah seharusnya aku menghargainya?"

Aaron Huo saat mengatakan hal ini diapun menarik Jane Chu untuk masuk ke arah mobil.

Telapak tangan besar pria itu begitu hangat untuk musim dingin ini, membuat jari jari kecil Jane Chu yang beku menjadi hangat, kehangatan ini bahkan telah menyebar ke arah jantung.

Jane Chu menundukkan kepalanya, mengikuti jejak pria itu, jantungnya berdebar-debar.

Di lubuk hati aku, aku tiba-tiba menyesal mengatakan satu tahun, tetapi dia terlalu serakah.

Diri seperti ini, memiliki Aaron Huo yang sempurnia, sudah merupakan hal yang sangat membanggakan.

Tetapi tidak tahu bahwa pada saat ini, pikiran Aaron Huo adalah dia berharap tidak akan berpisah dari dirinya. Dia menginginkan satu tahun, ditambah satu tahun lagi, dan lagi sampai selama-lamanya.

——

Aaron Huo mengendarai mobil, Jane Chu duduk di posisi sebelahnya, mereka berdua terdiam.

Ketika hampir sampai dirumah Jane Chu, mobil Aaron Huo tiba-tiba berhenti.

"Ada apa?"

"Ini adalah pertama kalinya ke rumahmu, bagaimana bisa pergi dengan tangan kosong, kamu tunggu di sini."

Aaron Huo berkata, bergegas keluar dari mobil, berjalan pergi ke supermarket yang ada disebelah rumah Jane Chu.

Jane Chu duduk di sana untuk waktu yang lama, dan merenung cukup lama, pria ini memiliki sopan santun yang baik.

Dia dengan cepat mengirim pesan teks ke William Chu dan mengatakan jika Aaron Huo akan berkunjung kerumah.

Tidak lama kemudian, Aaron Huo keluar dari supermarket, ada kantong besar dan kecil, karena terlalu banyak barang, petugas supermarketpun membantu untuk membawakan barang belanjaanya.

Jane Chu bergegas turun dan pergi membantu.

Ketika dia mendekat, dia menyadari Aaron membeli banyak barang, termasuk buah, susu, sereal, obat herbal cina,teripang dan sarang burung?

"Mengapa kamu membeli sebanyak ini, ini saja sudah cukupi." Jane Chu ingin menghancurkan. "Ini belum dibuka. Bagiamana jika kamu mengembalikan saja barang ini, lagipula ibuku tidak bisa memasaknya."

Dia mengambil Obat tradisional cina, teripang, dan sarang burung.

Setelah mendengar hal ini, petugas supermarket menunjukkan ekspresi yang tidak baik. Melirik Aaron Huo , seperti ada hal yang tidak baik, "Barang-barang ini tidak bisa dikembalikan dan ditukarkan."

"Tapi bukannya kamu masih di sini?"

Jane Chu agak tidak senang, jelas jelas petugas itu masih di sini, mengapa tidak bisa dikembalikan?

"Ambillah."

Mereka berdua memindahkan semua barang kekursi belakang.

Dan kembali ke tempat duduk didepan.

Di perjalanan, Jane Chu berkata dengan pelan, "Aku pernah memberi tahu ibuku, aku tidak menikah denganmu, jika kali ini kamu datang untuk berbicara sepertinya akan jadi sedikit aneh."

"Aku mengerti."

Setelah mendengar hal ini, Aaron Huo tidak merasa terkejut sama sekali.

Ketika mobil berhenti di lantai bawah rumah Jane Chu, Aaron Huo membawa sesuatu di tangannya, ekspresinya sangat tidak natural.

"Kamu gugup?"

Jane Chu mengangat kepala dan menatap Aaron Huo, tampak bingung.

"Pertama kali bertemu ibu mertua, sedikit gugup."

Aaron Huo berkata sambil tersenyum.

Pria yang kuat seperti dia, sudah banyak menghadapi berbagai masalah, dapat menghadapi segala sesuatu dengan tenang, tetapi disaat ini dia tampak gugup?

Jane Chu melihatnya, tertawa dan menenangkannya, "Tenanglah, ibuku enak di ajak bicara."

——

Ketika mereka berdua naik ke atas, William Chu sudah membuka pintu dan menunggu.

Aaron Huo dan Jane Chu masuk, William Chu dengan senang menyapa, "Aaron Huo, kamu akhirnya menjadi saudara iparku."

Anita Jing berjalan keluar dari dapur. Ketika dia melihat Aaron Huo, dan mengenalinya, "Jane, bukankah ini yang saat itu ..."

"Bu, maaf terakhir kali aku takut kamu khawatir, jadinya aku berbohong kepadamu."

Jane Chu menarik lengan Anita Jing, dengan gayanya sedikit manja.

Pandangan Aaron Huo terfokus di tangan Anita Jing. Dia melihat sepuluh jarinya, dan semuanya jelas seperti luka terbakar. Tampaknya apa yang dikatakan Jane Chu kalau rumahnya kebakaran dan keluarganya masuk rumah sakit. Itu benar.

Dia berjalan dihadapan Anita Jing dan meminta maaf, "Bibi,pada waktu itu ibuku tidak tahu apa yang terjadi terakhir kali dan salah paham denganmu. Aku mewakilinya untuk minta maaf padamu."

Anita Jing tertegun sejenak, tidak menyangka Aaron Huo akan meminta maaf atas ibunya.

Dia juga berkata, "saya juga, pada saat itu gula darahku rendah."

"Abang Huo, aku saat ini juga sekolah di tempat kamu dan kakakku dulu, tahun ini adalah tahun pertamaku."

William Chu berkata sambil tersenyum.

"Aku tahu."

Pada saat Jane Chu memohon untuk William Chu, dia juga ada di sana.

Aaron Huo memandang William Chu dan berpikir bahwa bocah yang masih di sekolah menengah tahun itu sudah kuliah, bahkan tinggi badannya sudah hampir menyusulnya.

Mereka bertiga duduk dan mengobrol, rumah itu adalah rumah sewaan Jane Chu, karena menambahkan satu ruangan lagi, oleh karena itu ruang tamunya sangat sempit.

"Aku punya beberapa rumah kosong. Setelah beberapa waktu, biarkan keluargamu pindah ke sana dan tinggal di sana. Jadi tidak terlalu sempit."

Beberapa tahun ini banyak pembangunan rumah, Aaron Huo juga membeli beberapa gedung untuk berinvestasi, menyewakan beberapa, dan beberapa masih kosong.

"tidak perlu-tidak perlu, kami sudah terbiasa tinggal di sini."

Jane Chu melambaikan tangannya, dia tidak bisa lagi menerima bantuan Aaron Huo, dan benar-benar tidak tahu harus berbuat apa.

"Abang Huo, ini adalah album foto kakakku, apakah kamu ingin melihatnya? ketika masih kecil. Saat rumah terbakar, Banyak barang yang sudah terbakar. Untungnya, album ini tersembunyi dengan baik dan tidak terbakar."

William Chu bisa dikatakan seperti menjual kakak perempuannya. Ketika dia berbicara, dia mengambil album foto besar dan menyerahkannya kepada Aaron Huo.

"Jangan melihanya, sangat jelek."

"Tidak apa-apa, kakak waktu kecil dan sekarang tetap saja cantik."

Melihat Jane Chu yang ingin menghalanginya, William Chu dengan cepat menenangkannya.

Aaron Huo membuka halaman pertama dari album, yaitu saat Jane Chu baru berusia seratus hari.

Jane Chu di foto itu sangat imut, dan Aaron Huo tidak bisa tidak menahan untuk menyentuh wajah gadis kecil di foto tersebut.

Ketika dia memusatkan perhatiannya di bagian dada Jane Chu, dia melihat ada kunci emas yang tergantung di sana, bentuk kunci emas itu sangat istimewa, dan sepertinya dia pernah melihat kunci emas ini, dia bergumam pada dirinya sendiri, "Kunci emas keluarga Lin?"