Back To You - Bab 248 Aku Akan Mengajakmu Untuk Menemuinya Beberapa Hari Lagi

“Jamie!”

Aaron Huo langsung berlari menghampiri mereka dan menyentuh bagian bawah hidungnya. Mereka masih bernafas. Sepertinya, mereka hanya pingsan.

Namun, dilihat dari badannya, tampaknya mereka baru saja diseret keluar dari air.

“Permisi! Permisi!”

Seorang pria dengan baju renang menghampiri mereka. Dia tampak seperti penjaga kolam renang itu. Setelah menerobos kerumunan, dia langsung menggendong Jamie ke pundaknya dengan kepala mengarah kebawah. Beberapa saat kemudian, Jamie mulai terbatuk. Tampaknya, air memasuki bagian mulut dan hidungnya.

“Uhuk, uhuk…”

Jamie terbatuk keras. Setelah itu, pria itu mulai memberi nafas buatan ke Novita Lin.

“Jamie, apa kamu baik-baik saja?” tanya Aaron Huo.

Selama beberapa saat, Jamie hanya membuka mata dan menatap Aaron Huo sambil terdiam. Wajahnya tampak pucat.

“Apa yang terjadi?”

Setelah memastikan Jamie sadar, Aaron Huo pun bisa bernafas lega. Dia bertanya ke seorang pria disampingnya.

Pria itu berumur sekitar 20 tahun, rambutnya pirang, telinganya ditindik. Dia berdiri disitu untuk melihat keributan ini. Ketika Aaron Huo menanyainya, dia hanya menggelengkan kepalanya dan terlihat bingung, “Aku tidak tahu. Mereka tiba-tiba jatuh dari lantai atas.” ujar pria itu sambil mendongak dan melihat ke lantai atas.

Aaron Huo ikut mendongak. Aula tempat pesta itu tidak terlalu tinggi dan hanya jendela di lantai dual ah yang terbuka. Jadi, mereka pasti jatuh dari lantai dua.

Tapi, bagaimana mereka bisa jatuh?

Ketika Elena Jiang dan James Jiang turun dan menghampirinya, saat itu, suasana hatinya sudah berantakan.

“Direktur Huo, apa yang terjadi?” tanya Elena Jiang penuh perhatian. Saat dia melihat Jamie yang pucat di pelukan Aaron Huo, dia seakan sadar apa yang telah terjadi.

Lalu, ambulan pun datang.

Aaron Huo mengabaikannya dan langsung membawa Jamie ke ambulan. Dia lalu meminta bantuan dokter untuk membawa Novita Lin ke ambulan dengan tandu.

“Direktur Huo, aku ikut.”

Elena Jiang mengikuti Aaron Huo dari belakang. Dia tahu Aaron Huo tampak tidak senang, namun dia masih saja mengikutinya.

Sebenarnya, hari ini adalah hari besar untuknya, namun gara-gara Novita Lin dan Jamie jatuh, semuanya gagal!

“Tidak perlu.”

Aaron Huo menatap Elena Jiang dengan dingin sambil memeluk Jamie. Nada bicaranya juga sama dinginnya.

Dia sangat kesal. Jamie sudah sakit dan kini, dia malah jatuh.

Novita Lin adalah teman baik Jane Chu. Dia meminta bantuan Novita Lin dan kini dia juga jatauh. Kalau sampai terjadi apa-apa dengannya, dia tidak tahu bagaimana harus menjelaskannya ke Jane Chu.

Setelah Aaron Huo masuk ke dalam ambulan, Elena Jiang berbalik badan dan melihat James Jiang yang tampak santai. Watak aslinya pun terbongkar. Elena Jiang bertanya dengan keras, “Apa yang terjadi? Bagaimana mereka jatuh? Jika mereka tidak jatuh, Aaron sudah meminum sampanye itu!”

Dia menuang obat bius ke segelas sampanye tadi. Rencana awalnya adalah membuat Aaron Huo tertidur. Lalu, Elena Jiang berbaring di sampingnya dan berpose. Setelah itu, dia akan meminta pertanggungjawabannya.

Namun, Jamie malah jatuh ke kolam renang dan kini, Aaron Huo mencurigainya.

Elena Jiang merasa semua yang telah dilakukannya kini sia-sia. Aaron Huo juga malah mencurigainya.

“Aku sudah menelepon polisi. mengapa resah begitu? Polisi akan segera menginvestigasinya.”

James Jiang merasa selama orang-orang itu tidak mati, maka bukan masalah besar baginya. Kehilangan uang barulah masalah.

“Investigasi? Sekarang dia mencurigaiku! Dia tidak akan memperlakukanku dengan baik lagi dimasa depan. Aku sudah susah payah membangun kesan baik dengan darah tali pusat dan kini, semuanya sia-sia!”

Elena Jiang sangat marah. Dia tidak peduli dengan Novita Lin atau Jamie sekarang. Dia lompat dari gedung, jatuh ke kolam renang, dan menghancurkan rencananya!

“Apa yang kamu takutkan? Tunggu sampai polisi selesai menginvestigasinya, lalu Papa akan mencarinya dan bilang kalau dia sudah asal menuduh puteri Papa. Papa akan menyuruhnya untuk meminta maaf.”

James Jiang tahu apa yag sedang dipikirkan puterinya.

Namun, dia sendiri juga bertanya-tanya. Bagaimana mereka bisa jatu dari gedung yang aman dan privat?

***

Aaron Huo masih berada di dalam ambulan. Dia sedang dalam perjalanan ke rumah sakit Kenny Fu.

Kenny Fu bekerja di shift siang hari ini. Setelah dia selesai bekerja, Aaron Huo meneleponnya. Jadi, dia harus ke rumah sakit lagi.

Novita Lin dan Jamie sudah lebih aman ketika mereka tiba di rumah sakit.

Namun, Novita Lin masih koma karena dia jatuh dengan Jamie.

Badan Jamie juga masih lemas. Dia terbatuk keras dan kini, dia susah berbicara.

“Bagaimana ini bisa terjadi?”

Kenny Fu sangat terkejut. Beberapa jam yang lalu, mereka masih baik-baik saja dan sekarang, mereka jadi seperti ini.

“Aku tidak tahu. Novita Lin bermain dengan Jamie dan tiba-tiba mereka jatuh dari lantai dua ke kolam renang.”

Sebenarnya, Aaron Huo bersyukur mereka jatuh ke kolam renang. Kalau mereka jatuh langsung ke lantai, mereka pasti terluka parah atau bahkan mati.

Diam-diam, ini adalah berkah yang tersembunyi.

“Apa ini kecelakaan?”

“Aku tidak tahu.”

Sejujurnya, Aaron Huo tidak ingin mencurigai siapa-siapa saat ini, namun aula privat itu milik Elena Jiang. Ditambah dengan rencana pembunuhan Jamie yang sebelumnya terjadi, dia tidak bisa tidak mencurigai Elena Jiang.

Namun, jika sekarang dia berusaha melukai Jamie lagi, bukannya itu terlalu bodoh?

Novita Lin bangun keesokan harinya.

Ketika Novita Lin bangun, polisi yang datang untuk mengumpulkan bukti tiba.

Namun, ketika polisi bertanya bagaimana Novita Lin jatuh ke dalam air, dia hanya menjawab, “Aku tidak tahu.”

Aaron Huo juga sama terkejutnya, “Kamu tidak tahu?”

Jamie masih bocah, namun Novita Lin adalah wanita dewasa. Informasi darinya bisa dibilang paling valid.

Novita Lin menggelengkan kepalanya, “Aku tidak terlalu ingat. Khusunya kejadian malam itu, ingatanku kabur.”

Setelah mendengar kata-katanya, Kenny Fu menyimpulkan, “Sepertinya dia hilang ingatan sementara karena hantaman keras di kepalanya.”

“Hilang ingatan?”

“Ya, tapi hanya sementara. Biasanya, dia akan bisa mengingat lagi setelah beberapa saat.”

Kenny Fu sudah sering menjumpai kejadian semacam ini.

Polisi tidak bisa menggali informasi dari Novita Lin. Mereka terpaksa pergi. Aaron Huo merasa tidak tenang. Dia lalu keluar bersama polisi tadi.

“Tuan Huo, karena tidak ada kamera CCTV didalam ruangan, jadi kami hanya bisa mengecek CCTV di luar ruangan. Nona Lin jatuh ke kolam renang dengan posisi badan terbalik, kepala lebih dulu. Kami bisa mengonfirmasi Nona Lin jatuh dalam keadaan sadar. Namun, apa yang terjadi sebelumnya, kami belum menemukan petunjuk apa-apa.”

Kasus ini baru mulai diinvestigasi, belum banyak petunjuk yang mereka kumpulkan.

Aaron Huo mengantar polisi itu ke depan, lalu dia tinggal di koridor seorang diri selama beberapa saat.

Jane Chu dibawa lari Sergio lalu terjadi kejadian ini. Suasana hatinya sangat berantakan. Orang-orang yang paling disayanginya sama-sama terluka. Kadang, Aaron Huo merasa dia tidak becus menjadi seorang pria.

***

Jane Chu tinggal di rumah mewah milik Sergio di Negara S. karena Jane Chu menurut, Sergio pun memperbolehkannya berjalan-jalan di taman dengan borgol di kakinya.

Tentu, ada penjaga yang mengawasinya.

Dua minggu kemudian, di kala pagi, Sergio berkata ke Jane Chu, “Aaron Huo sudah berangkat ke Negara S. dia sedang menuju Kota S. aku tidak menyangka dia bisa setenang ini.”

Sergio sangat terkejut. Dia pikir Aaron Huo akan mengejarnya sehari setelah dia berangkat ke Negara S.

Supaya Sergio tidak berlaku kejam pada Aaron Huo, Jane Chu sengaja berkata, “Sebenarnya, perasaan Aaron padaku sudah pudar selama dua tahun ini. Aku tidak terlalu penting untuknya, yang dia inginkan hanyalah seorang anak.”

“Benarkah? Aku akan mengajakmu untuk menemuinya beberapa hari kedepan.”

Sergio memeluk Jane Chu sambil memainkan rambutnya.

Jane Chu tidak melawan. Dia sudah melatih dirinya untuk patuh. Untungnya, Sergio tidur terpisah darinya dan tidak pernah mengajaknnya untuk berhubungan badan.

Novel Terkait

Back To You

Back To You

CC Lenny
CEO
4 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
3 tahun yang lalu
Penyucian Pernikahan

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
That Night

That Night

Star Angel
Romantis
5 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
My Lady Boss

My Lady Boss

George
Dimanja
4 tahun yang lalu