Back To You - Bab 46 Aaron Huo, Mari Kita Bicara

Jane Chu tidak mempedulikannya, tetapi ingin terus mendukung Anita Jing. Dia hanya ingin melarikan diri dari tempat ini.

“Aku tahu siapa kamu!” Stephy Fang memerhatikannya dengan seksama, “Kaulah yang mengambil keuntungan dari anak yang tidak mengerti apa-apa saat itu, berbohong kepadanya untuk menikahimu!

“Bibi, aku tidak pernah berbohong pada putramu supaya menikah denganku.”

Jane Chu berpendapat bahwa di hadapan Anita Jing, dia tidak boleh membiarkan Stephy Fang mengatakan hal semacam itu, jangan sampai Anita Jing khawatir.

“Tidak berbohong? Jika bukan aku yang menghentikan semuanya saat itu, anakku pasti sudah termanipulasi olehmu!”

Stephy Fang berdiri dan memandangnya dengan rendah.

“Putriku tidak mungkin melakukan hal seperti itu.”

Anita Jing membantu Jane Chu berbicara, di matanya, Jane Chu adalah anak yang baik.

“Tidak mungkin? Saat mereka di perguruan tinggi, putri kamu menghabiskan banyak waktu mengejar anakku. Jangan pikir aku tidak tahu. Pada saat itu, anakku bahkan terpesona olehmu. Saat bertemu denganku dia berkata bahwa dia akan menikah denganmu ketika kamu lulus!”

Karena Jane Chu, Stephy Fang sangat mewaspadai wanita di sekitar Aaron Huo.

Di matanya, Aaron Huo adalah inkarnasi yang sempurna, putranya yang membanggakan, putri dari keluarga biasa sama sekali tidak layak untuknya.

Namun, masih ada kandidat yang cocok di hatinya, wanita yang dulu belajar di luar negeri, kekasih masa kecil Aaron Huo, yaitu Christy.

“Itu juga adalah hubungan percintaan mereka.”

Anita Jing sangat terbuka dalam hal percintaan, selama dua orang itu saling menyukai, siapapun itu akan diterima olehnya.

“Bu, ayo pergi.”

Jane Chu benar-benar khawatir karena Aaron Huo akan segera datang.

“Hubungan? Percintaan? Anakmu tidak layak untuk anakku.”

Ketika Stephy Fang menunjuk mereka dengan telunjuk panjangnya, mobil Aaron Huo berhenti di belakang mobil Stephy Fang.

Ketika dia berjalan melewati kerumunan dan melihat Jane Chu memegangi bahu Anita Jing di depan Stephy Fang, dia juga terkejut.

“Nak! Kamu datang. Lihat, dia adalah wanita yang ingin kamu nikahi saat itu, sekarang ibunya memalsukan kecelakaan untuk menuduh ibu!”

Melihat Aaron Huo datang, Stephy Fang bahkan lebih arogan, menunjuk lurus ke wajah Jane Chu.

Aaron Huo memandangi dua orang yang berseberangan, “Pasti hanya suatu kesalahpahaman.”

Dia juga tahu bahwa Jane Chu baru saja keluar dari penjara, bagaimana mungkin dia langsung berkolusi dengan ibunya.

“Kesalahpahaman? Nak, kamu, kamu tidak mungkin masih memiliki pemikiran tentang wanita ini?” Stephy Fang melihat sikap Aaron Huo dan segera mulai menangis, “Nak, aku telah merawat dan membesarkanmu sampai sekarang. Wanita seperti apa pun yang kamu sukai tidak masalah bagi ibu, tetapi jangan wanita ini, kamu benar-benar tidak bisa dengannya.”

Kata-katanya, seakan-akan semua yang dia lakukan adalah untuk kebaikan Aaron Huo.

Aaron Huo memandangi ibu Jane Chu, Anita Jing, wajahnya pucat, dan sepertinya dia adalah orang yang berdarah rendah. Delapan puluh persen tidak mungkin memalsukan kecelakaan, saat berpikir tentang apa yang harus dia katakan ...

“Cukup! Apakah ini ajaran orang di keluargamu? Dari awal hingga akhir, ibuku tidak berbuat salah, dia pingsan, dan dia pingsan di depan mobilmu. Apa aku tahu mobil itu milikmu? Tidak! Apakah kami meminta kamu uang? Sama sekali tidak! Ini semua adalah delusimu sendiri, tolong, jangan merepotkan dan menuduh orang lain dengan imajinasimu!”

Jane Chu benar-benar tidak tahan lagi.

Jika bukan karena dia adalah ibu Aaron Huo, Jane Chu mungkin benar-benar ingin memukul seseorang.

“Lihatlah, nak, bagaimana dia bisa berbicara dengan ibu seperti ini! Betapa tidak beretikanya dia. Ibu selalu berkata padamu, wanita ini hanya mendekatimu untuk kekayaanmu, sama sekali tidak ada kebaikan dalam dirinya.”

Melihat serangan balik Jane Chu, Stephy Fang segera menyerang balik sambil memegangi lengan Aaron Huo.

“Jika aku tahu Aaron Huo mempunyai ibu yang luar biasa seperti kau, aku tidak akan sekalipun melihat wajahnya bahkan jika Aaron Huo ada di depanku. Sepertinya siapa pun menantu perempuanmu nanti, wanita itu sepertinya terkutuk harus menanggung sial itu.”

Jane Chu tidak menahan diri dan mengatakan apa yang dikatakannya.

“Apakah ada wanita yang bisa menikahi Aaron Huo dan hidup dengan bahagia dan tenang? Sepertinya tidak.”

“Kamu ... kamu...“ setelah memasuki dengan Keluarga Huo, Stephy Fang tidak pernah mendengar seseorang berbicara dengannya seperti ini, dia merasa hatinya tiba-tiba melonjak, seolah-olah ingin melompat keluar dari tubuhnya, “Obat, obatku!”

Pada saat ini, wajah Stephy Fang merah, seolah-olah dia tidak bisa bernapas.

Ketika Aaron Huo melihat ibunya, dia segera berkata kepada pembantu, “Obat ibuku!”

Pembantu itu tidak berani mengabaikan, segera mengambil obat dari mobil dan membuka lengan baju Stephy Fang.

Setelah beberapa saat, wajah Stephy Fang perlahan-lahan terlihat lebih baik.

“Tuan, aku telah menelepon 120.”

Pembantu itu berkata dengan tenang.

Jane Chu berdiri di samping Anita Jing dan menatap wajahnya, dia bertanya-tanya pada dirinya apakah kata-katanya itu keterlaluan.

“Ma…maaf…”

Jane Chu sedikit ketakutan. Dia menopang tubuh Anita Jing dan menatap Stephy Fang yang berbaring di lantai.

Aaron Huo tahu kondisi ibunya, dan dia tahu bahwa ibunya pasti telah mengatakan kata-kata yang lebih keterlaluan sebelum dia datang.

“Aaron Huo, aku ...”

“Sudahlah.”

Aaron Huo segera menyela kata-katanya, pada saat ini, hatinya agak berantakan.

Sebelum Stephy Fang dibawa ke ambulans, dia masih tidak lupa untuk memegang tangan Aaron Huo dan berkata, “Lihat, ingat apa yang ibu katakan, mereka bukan orang baik.”

Pada saat ini, Jane Chu mengulurkan tangan mencari taksi. Sebelum dia naik mobil, dia menoleh ke Aaron Huo dan berkata, “Aaron Huo, cari waktu, mari kita bicara.”

Setelah kejadian hari ini, Jane Chu tahu bahwa dia dan Aaron Huo tidak mungkin bisa bersama.

Lalu dia membawa Anita Jing pergi ke rumah sakit terdekat.

——

Dokter menegaskan bahwa Anita Jing menderita hipoglikemia, ditambah kurang tidur, dokter menasehatinya untuk banyak beristirahat.

Hati Jane Chu sedikit lega mendengar kata-kata dokter.

Mereka kembali ke rumah, Anita Jing menarik tangan Jane Chu dan bertanya, “Hei, katakan kepada ibu, apakah suami yang kau katakan dulu adalah orang yang kita temui tadi?”

Jane Chu sedikit terkejut, tetapi dia menyangkalnya, “Bu, bagaimana mungkin itu dia, jika aku menikah dengannya, bisakah ibunya tidak tahu?”

“Melihat pandangan orang itu, ibu merasa kalian tidak hanya saling kenal…”

Meskipun Anita Jing merasa bahwa kata-kata Jane Chu masuk akal, dia masih tidak bisa tenang.