Back To You - Bab 107 Maaf, Aku Tidak Dilahirkan dari Keluarga yang Baik

"Bagaimana kamu……"

Jane Chu berpikir, jelas-jelas tadi Aaron Huo sedang menyelesaikan perkerjaannya di komputer, berdasarkan waktu yang biasanya, sangat besar kemungkinan ia tidak akan meninggalkan ruang baca semalaman.

Kalau pun meninggalkan ruang baca, ia juga tidak mungkin datang ke lantai dua, apalagi sampai menyadarinya pergi keluar.

Ada apa dengan hari ini ……

"Bagaimana aku tahu kau diam-diam membeli obat kontrasepsi, bukan?"

Aaron Huo memegangi tangan Jane Chu, tenaganya sangat besar.

"Maaf……"

Amarah pria sangat susah diredakan, Jane Chu bisa merasakan itu, Aaron Huo yang memegangi tangannya dengan erat sudah menjelaskan segalanya.

Seperti seorang anak yang berbuat salah, Jane Chu meminta maaf terlebih dahulu.

"Mengapa ke sini membeli obat? Bukankah sudah kubilang, jangankan kamu melahirkan satu, kamu melahirkan sepuluh dua puluh pun aku bisa merawat mereka."

Ketika di dalam mobil, Aaron Huo pun sudah memprediksikan Jane Chu akan pergi membeli obat.

Hari ini ketika menuangkan air untuknya, perilaku Jane Chu terlihat tidak biasa, Aaron Huo yang sedang bekerja di balik komputer merasa ada yang tidak beres, lalu ia turun tidak sengaja melihat televisi yang menyiarkan program hukum, kebetulan menayangkan masalah perebutan hak asuh anak.

Ia sudah menebak, Jane Chu pasti pergi membeli obat.

"Pulang saja dulu, ya."

Jane Chu menatap pelayan dengan penuh rasa bersalah, ia telah membuat masalah di dalam toko orang lain.

"Baiklah."

Aaron Huo menarik lengan Jane Chu dan berjalan ke arah rumah, jalannya sangat cepat, di tambah lagi perbedaan tinggi badan, Jane Chu harus berlari kecil sehingga mampu mengimbanginya.

Selama perjalanan hingga sampai di rumah, Aaron Huo tidak berkata sepatah kata pun.

Namun, baru saja memasuki pintu rumah, ketika ia menutup pintu rumah, Aaron Huo menahan Jane Chu di depan pintu, menanyakannya, "Biacaralah, kenapa."

Jane Chu menengadahkan kepalanya, bertanya dengan wajahnya yang serius, "Aaron, kamu benar-benar yakin, kita bisa selamanya bersama? Selamanya tidak terpisahkan? Kalau saja kamu hanya orang biasa, mungkin kita sudah bersama dari dulu, tapi kamu adalah tuan muda keluarga Huo, kalian keluarga Huo sama sekali tidak bisa menerima keberadaanku, apakah kamu tidak menyadarinya hingga saat ini?"

Makan keluarga sebelumnya, meski Aaron Huo melindunginya, tetapi Jane Chu tidak bodoh, semua orang menatapnya dengan tatapan dingin.

Sedangkan Stephy Fang, terlebih lagi karena menantunya cuma orang biasa, merasa sangat malu.

Sebelum mengetahui adanya perjanjian, setiap saat selalu memikirkan cara bagaimana menggantikan Jane Chu dari Aaron Huo.

"Kamu sedang mengkhawatirkan Ibuku? Sudah kubilang, untuk masalah ini aku ada di pihakmu."

Yang bisa dilakukan Aaron Huo, hanya ini.

"Lalu Ayahmu?"

Jane Chu mengetahui ayah Aaron Huo tinggal di luar negeri untuk waktu yang panjang, sangat jarang pulang, ia masih belum pernah bertemu dengan Ayah Aaron Huo.

Tapi apakah Ayah akan menyetujui hubungan mereka?

Membahas Ayahnya sendiri, barulah wajah Aaron Huo berubah menjadi dingin, "Aku juga akan menjelaskan padanya."

Ayah Aaron Huo berbeda dari Ibunya, Ayahnya lebih keras, bahkan keluarga Han saja tidak dipandangnya.

Dulu Ayah Aaron Huo sering berkata, menyuruh Aaron untuk tidak terburu-buru menikah, tunggu hingga ia menemukan wanita dari keluarga setara yang bisa membantu perusahaan, barulah Aaron Huo boleh menikah.

Di mata Ayahnya, Aaron hanyalah salah satu pion bisnisnya.

Jane Chu melihat mata Aaron Huo yang sedikit terlihat kecewa, menyadari, apa yang sebenarnya dihadapi Aaron Huo sama sulitnya dengan apa yang ia hadapi.

"Sepertinya aku terlalu egois, masalah yang kuhadapi, kamu juga akan menghadapinya, tekanan yang kurasakan sebenarnya kamu juga merasakan……" Jane Chu menunduk, matany tampak pasrah, "Maaf, aku tidak dilahirkan dari keluarga yang baik."

Melihat wanitanya meminta maaf, tiba-tiba muncul ide di benak Aaron Huo, ia menundukkan badannya, "Aku mempunyai ide, tapi kamu harus berjanji padaku, jika kamu mengandung anakku, kamu harus melahirkannya."

Sebenarnya, saat itu, di benak Aaron Huo timbul ide yang jauh lebih gila, yaitu menghamili Jane Chu.

--

Hari itu di hari MInggu, bisa di bilang Aaron Huo sama sekali tidak meninggalkan Jane Chu, bahkan ruang baca juga tidak dimasukinya, justru bekerja di ruang keluarga dengan laptopnya.

Sebisa mungkin membuat Jane Chu selalu ada dalam jarak pandangnya.

Mencegahnya diam-diam pergi membeli obat kontrasepsi.

Begitu juga di hari kerja, ia khusus meminta satpam untuk berjaga di depan pintu kantor B2C Company, jika Jane Chu pergi keluar satpam harus mengikutinya.

Atmosfer tegang ini terus berlangsung hingga setengah bulan kemudian.

Setelah selesai bekerja, setelah menjemput Jane Chu, Aaron Huo berkata, "Mari pergi melihat hamil atau tidak."

Sebenarnya, setelah hari itu berlalu Jane Chu membuang jauh pemikiran untuk aborsi, ia pun tidak meninggalkan kantor saat jam kerja.

Hari ini tiba-tiba Aaron Huo berbicara seperti ini, juga membuatnya sedikit terkejut.

"Baiklah."

Sebenarnya ia juga ingin tahu apakah ia benar-benar hamil, namun juga berdasarkan perasaannya, sepertinya tidak.

Saat itu ketika membeli obat kontrasepsi Jane Chu juga membeli test pack.

Setelah pulang ke rumah, Jane Chu memegangi test pack, hatinya tidak karuan.

"Jangan berlama-lama."

Aaron Huo memburu-buru.

Sebenarnya ia lebih tegang daripada Jane Chu, dari sisi psikologis, ia berharap Jane Chu hamil, jika begitu, kalau-kalau yang dilahirkan adalah anak berparas lucu, Stephy Fang sangat menyukainya, mungkin akan menerima Jane Chu.

Apalagi jika ia menjadi pria yang memiliki anak, mungkin sebagian besar anggota keluarganya tidak ingin menyalahkan anaknya, mungkin juga tidak akan setuju menyuruh anaknya sendiri menikahinya.

"Baiklah, tunggu kabarku."

Jane Chu membawa test pack ke kamar mandi, karena baru menggunakan untuk yang pertama kalinya, ia melihat penjelasannya dengan teliti, baru mencobanya.

Menunggu hingga hasilnya muncul.

Jane Chu menatapi test packnya tak berkedip.

Sesuai dengan penjelasannya, jika dua garis berarti hamil.

Jika satu garis berarti tidak hamil.

Jane Chu meletakkan test packnya di atas wastafel kamar mandi, menunggu di sana selama satu menit, garis di test pack tetap saja satu.

Yang berarti, seharusnya ia tidak hamil.

Jane Chu membawa test pack keluar dari kamar mandi, "Tidak hamil, hanya satu garis."

"Tidak hamil?"

Aaron Huo mengira berdasarkan kemampuannya, sekali langsung hamil bukanlah hal yang aneh, namun hasilnya justru Jane Chu tidak hamil.

"Hm."

Jane Chu mengelap test packnya hingga bersih baru menyerahkannya pada Aaron Huo, menyuruhya memastikan, Aaron Huo melihat hasilnya dan memang seperti yang di katakan Jane Chu, hanya satu garis, sulit menutupi tatapan kekecewaannya.

"Jangan-jangan test pack ini rusak?"

Aaron Huo menatap Jane Chu, hatinya masih mengharapkan keberuntungan.

"Pastinya tidak!"

Jane Chu juga tidak bisa berbuat apa-apa, mana ada kata rusak atau tidak?

Aaron Huo melempar test pack itu ke tempat sampah, membalikkan badannya dan duduk di sofa, menelepon.

Jane Chu kira ia sudah menyerah.

Namun ketika telepon tersambung, di sana Aaron Huo berkata, "Kenny Fu, beri tahu aku cara untuk membuat wanita pasti hamil tanpa kegagalan."

Jane Chu yang tadinya sedang merapikan jaket di samping, mendengar ucapan Aaron Huo, hampir saja tersandung.

Hamil tanpa kegagalan?

Jika saja di bumi ini ada cara seperti itu, bukankah dokter spesialis pria dan wanita akan bangkrut?

Novel Terkait

Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu
This Isn't Love

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
4 tahun yang lalu
Nikah Tanpa Cinta

Nikah Tanpa Cinta

Laura Wang
Romantis
4 tahun yang lalu
Gadis Penghancur Hidupku  Ternyata Jodohku

Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku

Rio Saputra
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cinta Tapi Diam-Diam

Cinta Tapi Diam-Diam

Rossie
Cerpen
5 tahun yang lalu
Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Cinta Yang Berpaling

Cinta Yang Berpaling

Najokurata
Pertumbuhan
4 tahun yang lalu