Back To You - Bab 376 Lamaran 35juta

Disaat Jane Chu mengobrol dengan Eliza Lin.

Para tamu pernikahan sudah datang satu demi satu, dan Anita Jing dan William Chu juga sudah datang membawa Jamie.

Jamie hari ini mengenakan setelan biru safir, sangat energik.

"Ibu, kamu sangat cantik hari ini."

Begitu Jamie melihat Jane Chu, dia berlari ke arahnya.

"Terima kasih!"

Jane Chu melihat putranya memakai pakaian yang sangat imut dan energik, dia tidak bisa menahan diri membungkukkan badan untuk meremas wajahnya.

Jamie diikuti oleh William Chu, "Kak, kamu dengan Kak Aaron akhirnya bertunangan, aku menunggu hari ini sejak SMA sampai bekerja."

Dulu, William Chu adalah seorang siswa SMA, di matanya, Aaron, seorang mahasiswa, keberadaannya seperti dewa. Dia sangat pandai dalam belajar, berolahraga, bahkan bermain game.

William Chu selalu berpikir bahwa mahasiswa itu semuanya seperti ini, tetapi sampai dia masuk perguruan tinggi baru tahu, keunggulan seperti Aaron itu jarang ada.

"Hal-hal yang sukses perlu mengalami banyak kesulitan baru didapat."

Jane Chu hanya bisa menjawab William Chu seperti ini.

Saat berbicara, dia teringat selain William Chu, masih ada Putri Qiao dalam daftar undangan.

Jane Chu melihat ke kiri dan ke kanan, mencoba memberi tahu William Chu tempat duduk Putri Qiao, tetapi ketika dia menemukan Putri Qiao, dia menyadari ada sepasang orang tua yang duduk di sebelahnya, salah satunya adalah Vivi Huo, dan satunya lagi meski dia tidak pernah melihat, tapi menebak saja bisa tertebak, itu adalah adalah ayah Putri Qiao.

William Chu mengikuti pandangan Jane Chu dan langsung tahu apa yang dipikirkan Kakaknya, "Kak, hari ini lupakan saja, aku tidak pergi ke sana, aku takut Putri akan bertengkar dengan keluarganya lagi".

Hari ini adalah hari yang baik. Jika Putri Qiao dan William Chu bersama hari ini, Vivi Huo pasti akan melarangnya. Dan dengan karakter Putri Qiao, dalam situs apapun, takutnya tidak dapat mengontrol dirinya untuk bertengkar dengan Vivi Huo.

Iya, Jane Chu memandang wajah Putri Qiao sedang tidak bagus, dia sepertinya sedang bad mood, jadi dia berbalik perhatian pada William Chu, "Bagaimana dengan klubmu?"

Sudah ada hasil, tapi sekarang masih tim tingkat pertama, bisa masuk liga profesional atau tidak tergantung poin akhir tahun, tapi aku punya keyakinan.

William Chu tersenyum cerah.

——

Perjamuan pertunangan dimulai.

Jane Chu dan Aaron Huo berdiri bersama. Aaron mengambil mikrofon dan berkata, "Cerita aku dengan Jane sangat panjang, tetapi aku ingat setiap plot dengan jelas. Pertama kali aku bertemu dengannya adalah di gerbang universitas. Hari itu, aku mengendarai sepeda ke tempat rapat mahasiswa. Karena mengendarai terlalu cepat, aku menabrak seorang gadis di persimpangan ..."

Aaron berdiri di atas panggung, menceritakan satu kata satu kata tentang cerita dia dan Jane Chu ketika masih kuliah.

"Itu adalah waktu yang murni dan indah."

Jane Chu berdiri dan mendengarkan, bulu matanya beruap.

Banyak hal yang Aaron katakan, termasuk ciuman pertama mereka di ruang latihan, dia pikir Aaron sudah lupa, tapi ternyata dia ingat ...

"Gadisku, menikahlah denganku."

Ketika Aaron Huo selesai menceritakan kisah mereka, dia berlutut dengan satu lutut dan mengeluarkan cincin berlian dari sakunya.

Sebuah lamaran pernikahan yang paling formal.

Di bawah penerangan lampu kristal ruang perjamuan, kemurnian dan kecemerlangan cincin berlian ditafsirkan dengan sempurna.

Segera, seseorang di antara penonton mengenali cincin berlian itu.

"Apakah ini cincin berlian yang harganya lebih dari 35 juta yuan?"

"Ya, ternyata Tuan Huo yang berhasil lelang.

"Terlalu romantis, lamaran 35 juta yuan!"

Jane Chu tidak berniat mendengarkan ini saat ini. Dia menundukkan kepalanya dan menatap Aaron yang setengah berlutut di depannya, air matanya mengalir keluar dari mata.

Dia berkata, " Aku bersedia."

Ketika Jane Chu mengucapkan dua kata ini, dia sudah menangis, dia mengira lamaran seperti ini hanya akan muncul di drama TV, tetapi dia tidak pernah berpikir bahwa itu akan terjadi pada dirinya sendiri saat ini.

Aaron mengangkat tangan kiri Jane Chu dengan tangan kanannya, memasang cincin berlian padanya, lalu bangkit dan berkata, "Istriku, aku sudah lama menunggu saat ini."

Pria itu sambil berkata, dia membungkukkan badan dan mencium bibir ceri wanita itu.

------

Malam itu, Aaron mencetak perjanjian pranikah yang dimodifikasi dan membawanya pulang.

Begitu Aaron memasuki pintu, dia memanggil Jane Chu, lalu mengeluarkan perjanjian itu dari tas dokumen dan meletakkannya di depan wanita itu, berkata, "ayo, tanda tangani ini."

"Apa itu?“

Jane Chu melihat ke bawah ketika dia berbicara, dan ketika dia melihat kertas didepan tertulis kata-kata "Perjanjian Pranikah", ekspresinya sedikit kaku.

Namun, dia dengan cepat bereaksi, menahan kecemasan dan kekecewaannya, mengambil pena yang di sampingnya, membuka halaman terakhir, dan dengan cepat menuliskan namanya di atasnya.

Setelah itu, perjanjian itu didorong ke Aaron, "Ini, sudah ditandatangani."

Aaron dapat melihat bahwa ekspresi Jane Chu sangat buruk, dan dia juga tahu bahwa Jane telah salah memahami isi perjanjian.

Setelah menandatangani, Jane Chu meletakkan pulpen, menyembunyikan ekspresinya yang kecewa dan berkata, "Ayo makan."

Kakinya bengkak parah, dan dia berjalan agak lambat , baru saja berdiri sudah ditarik kembali oleh Aaron Huo dan bertanya, "Apakah Anda tidak melihat isinya dengan teliti?"

"Tidak, aku percaya padamu. "Jane Chu menoleh dan memberi Aaron senyum yang yakin.

Dia mempercayainya, tetapi dia tidak berpikir dia dan Aaron berdua juga perlu menandatangani ini.

"Percayalah, lihat saja apa yang tertulis di dalamnya."

Huo Sicheng memeluk wanita itu dalam lengannya dan membiarkan dia duduk di pangkuan, dan kemudian mengambil surat perjanjian itu pada depan wanita.

"Tidak perlu, tidak peduli apakah menandatangani ini atau tidak, selama kita bercerai, aku akan meninggalkan rumah dengan bersih. "Jane Chu menundukkan kepalanya dan menyentuh perutnya, "Karena aku tahu bahwa semua yang aku miliki sekarang diberikan kepadaku olehmu.Tanpa dirimu, aku hanyalah wanita biasa yang tidak bisa lagi menjadi biasa, jadi aku tidak menginginkan apapun, jangan khawatir."

"Sangat kebetulan, kami berpikiran sama."

"Ya, aku tahu." Jane Chu mengira yang dikatakannya sama adalah maksud yang sama.

Pada saat ini, Aaron membuka satu halaman dan ditaruh di depannya, Jane Chu melirik dengan santai, dan melihat sederet kata di tempat yang paling jelas di atasnya.

"Terlepas dari alasan apapun kedua belah pihak bercerai, pihak pria akan meninggalkan rumah dengan bersih dan semua properti itu akan menjadi milik pihak wanita."

Ini ... Jane Chu memandang Aaron dengan terkejut.

"Awalnya, aku meminta pengacara untuk menulis bahwa jika aku selingkuh, aku akan meninggalkan rumah dengan bersih, tetapi aku takut kamu akan khawatir, jadi menyuruhnya mengubah menjadi yang seperti ini." Aaron menepuk keningnya dengan ringan, dan ciuman jatuh di rambut hitam wanita itu.

"Mana ada orang yang menandatangani perjanjian pranikah seperti ini?"

"Hanya asal tulis, bagaimanapun, seumur hidupku ini aku tidak punya rencana untuk melepaskanmu."

Aaron Huo berkata dengan percaya diri.

"Tetapi kamu terlalu tidak bertanggung jawab, bagaimana jika ... bagaimana jika kamu selingkuh dan tidak ingin bercerai di masa depan?"

"Oh ya, istriku bijaksana, kalau begitu aku akan meminta pengacara untuk menambahkan satu lagi, jika aku selingkuh dalam pernikahan, maka semua harta benda akan menjadi milikmu." Aaron merasa apa yang dikatakan Jane Chu sangat masuk akal.

Jane Chu merebut perjanjian itu dan melihatnya dengan hati-hati, dengan heran bertanya, "Lalu perjanjian pranikah ini ... Apakah tidak ada perjanjian yang mengikat aku?"

"Ada, kamu harus menikah denganku." Aaron Huo mengatakannya begitu saja.

"Yang lain?"

"Tidak ada lagi."

"Tidak ada lagi? Jadi apa arti keberadaan dari ini? Atau lupakan saja."

Jane Chu tidak tahu apa yang Aaron pikirkan? Tidak perlu bagiku untuk membuat perjanjian pranikah yang mengikat dirinya sendiri tanpa alasan.

Aaron Huo mengambil perjanjian darinya, menandatanganinya di halaman terakhir, dan menjelaskan, "Apa yang dikatakan Selena beberapa hari yang lalu benar, ini berdampak pada kamu. Aku bisa melihatnya, tetapi aku memiliki keyakinan untuk diri saya sendiri, jadi aku menandatangani ini denganmu."

Ternyata karena ini.

"Oke, lalu tandatangani saja siapa yang selingkuh maka siapa yang akan meninggalkan rumah dengan bersih, jika tidak orang lain akan mengira aku menindasmu."

Sambil Jane Chu berkata, dia ingin mengubah perjanjian itu, tetapi direbut pergi oleh Aaron.

"Sudahlah, begini saja, bagaimanapun kita tidak akan bercerai." Aaron Huo mengambil perjanjian dengannya, dan berlari ke meja makan dan duduk dengan cepat, "cepat datang makan, putriku bilang dia lapar."

——