Back To You - Bab 324 Tidak Diterima

Elisa memandang ke arah kamera dan berhenti sejenak sebelum berkata, "Sebenarnya, aku tidak punya hobi lain, seperti menghasilkan uang dan menghabiskan uang. Persyaratanku bagi bos yang aku layani adalah ia harus bisa menahan nafsu, jika tidak memenuhi, tidak akan aku hiraukan. "

"Jadi, apa maksudmu dengan mengatakan bahwa mantan bosmu tidak bisa menahan dirinya?"

Leonardi bertanya padanya.

"Aku bekerja di Perusahaan Song Yan selama enam tahun dan jika mengatakan bahwa tidak ada perasaan untuk perusahaan itu pastilah suatu kebohongan besar, tetapi bosku memiliki perasaan tidak hanya untuk perusahaan, tetapi juga untukku. Tetapi aku mendengar bahwa CEO B2C, Aaron sangat berkomitmen, ia memiliki seorang istri yang ia mencintai selama lebih dari sepuluh tahun. Untuk istri ini, ia bahkan memiliki konflik dengan 3 putra Watson Group. "

Elisa berkata.

Leonardi terkejut dengan kata-katanya.

Karena apa yang dibicarakan Elisa sekarang, Jane tidak diketahui kebanyakan orang. Jika ada yang tahu, itu pasti Leonardi.

"Tidak dipekerjakan!"

Aaron berkata langsung di headphone.

Leonardi menyadari bahwa dia tahu Elisa pintar, tetapi ia telah melanggar batasan Aaron. Aaron paling kesal kepada orang lain yang menyelidikinya.

"Nona. Mo, aku minta maaf, kami tidak bisa mempekerjakanmu di B2C Company."

Leonardi langsung menginformasikan.

Karena diantara tiga pewawancara, hanya Leonardi yang memakai headphone, dan ketika dia mengatakan ini, Wartren dan Selina yang di sebelahnya sangat tidak menyangkanya!

"Tuan Lin, bukankah kita harus membahasnya lagi."

"Tuan Lin, sepertinya kamu terlalu gegabah."

Keduanya berusaha membujuk Leonardi.

"Ini semua diputuskan oleh Presdir Huo."

Leonardi berkata.

"Tidak diterima? Kenapa? Aku kan jauh lebih baik daripada dua sebelumnya? Apakah kamu benar-benar mendiskriminasi karena seks?"

Elisa awalnya datang dengan kepercayaan 120%, tetapi tidak menyangka akan ditolak oleh Aaron!

"Nona Mo, kamu memiliki bakat yang luar biasa, pasti akan ada banyak perusahaan yang menginginkanmu."

Leonardi berkata dengan sopan.

Elisa bahkan lebih kesal, "Tidak! Aku ingin bertemu dengan Presiden Huo, mengapa dia tidak mau mempekerjakan ku? Jika kamu tidak memberiku alasan yang sah, aku akan memberi tahu semua orang bahwa kalian mendiskriminasi jenis kelamin."

Elisa memiliki kepribadian yang kuat, dan dia bahkan lebih kesal ketika mendengar ini.

"Nona Mo, tolong pikirkan pertanyaan terakhir yang kamu jawab. Sebagai manajer profesional, kamu ..."

"Biarkan dia datang."

Awalnya, Leonardi ingin memberi tahu Elisa bahwa dia telah melewati batas. Sebagai manajer profesional, dia tahu terlalu banyak dan terlalu banyak bicara.

Tidak peduli itu seorang sekretaris atau manajer, hal yang paling penting adalah melihat dan tidak mengatakan, dan karakternya terlalu bersemangat untuk menunjukkan bahwa dia pintar, tetapi dia salah karena pintar.

"Nona Elisa, tolong ikut aku."

Leonardi yang mendengar perintah Aaron dan memutuskan untuk membawa Elisa ke kantor presiden.

Dia hanya berjalan dengan Elisa, Warren dan Selina mengikuti, dan mereka mulai berdiskusi di jalan.

"Aku pikir meskipun Elisa adalah seorang wanita, tampaknya dia adalah orang yang paling cocok untuk B2C Company. Untuk pengembangan B2C Company, Presdir Xue bujuklah Presdir Huo."

Sebagai sekretaris, Selina secara alami tidak memiliki hak untuk ikut campur dalam keputusan Aaron.

Warren berbeda. Dia lebih tua dari Aaron dan CFO perusahaan. Jika dia memtuskan untuk mengangkat suara, ada peluang bagus akan didengar.

"Yah, aku juga berpikir bahwa aku tidak menyangka waktu ini begitu mendesak untuk merekrut manajer yang cocok. Aku akan membujuknya."

Warren dan Selina setuju.

Jika berpikir tentang masa depan perusahaan, Elisa tidak diragukan lagi merupakan pilihan terbaik.

"Ngomong-ngomong, Presiden Xue, bagaimana situasi istri yang telah jatuh cinta selama lebih dari sepuluh tahun yang dikatakan Elisa barusan? Apakah Presiden Huo punya istri? Mungkinkah itu Jane?"

Jika Aaron benar-benar memiliki istri selama 10 tahun, gosip yang beredar, orang itu adalah Jane.

Selina sangat tertarik dengan gosip Aaron, karena setiap hari ia hanya dapat memandang wajah dingin milik Aaron.

"tidak tahu."

Warren tidak suka bergosip.

"Jika ini masalahnya, Presiden Huo tidak akan merekrut wanita, dan alasan untuk tidak mempekerjakan Elisa apakah karena Jane tidak setuju? Jika demikian, Jane terlalu keterlaluan!"

Selina marah.

Dia tidak menyukai Jane sebelumnya. Setelah Margery disakiti oleh Sergio, dia bahkan makin membenci Jane.

Ia pikir dia sudah pergi sekarang, tetapi ia tidak menyangka ia akan datang lagi.

"Jangan bicarakan ini."

Warren memperingatkan.

"Oh."

Selina hanya bisa diam.

——

Elisa mengikuti Leonardi ke pintu kantor Aaron.

"Nona Mo, tunggu sebentar."

Setelah Leonardi selesai berbicara, ia maju ke kantor.

Elisa sedang menunggu di pintu.

Selina baru keluar dari lift saat ini, dan melihat Elisa di pintu. Dia baru saja menyimpan gosip yang ia hendak katakan pada Warren dalam-dalam, dan tidak ada tempat untuk curhat. Dan ketika melihat Elisa, ia langsung bergegas.\

"Saudari Mo."

Sekarang Elisa belum diterima, Selina tentu saja tidak berani memanggilnya Presiden Mo, tapi dia masih senang ia datang kesini.

"Halo Nona."

Elisa melihat Selina dan mengenalinya sebagai pewawancara barusan, memanggilnya sedikit dengan bingung.

"Jangan katakan itu, aku akan memanggilmu Presdir Mo nanti."

Selina berkata dengan cepat.

Dengan nama ini, hubungan Elisa dan Selina langsung terasa akrab.

"Saudari Mo, kamu tadi berkata, Presdir Huo selalu memiliki seorang istri yang ia cintai selama lebih dari sepuluh tahun, apakah itu benar?"

Gosip favorit Selina adalah ini.

"Kamu tidak tahu?"

Elisa sedikit bingung ketika Selina mengajukan pertanyaan ini. Alasan mengapa dia mengatakan bahwa pada saat itu adalah karena dia berpikir bahwa walaupun masalah ini tidak diketahui di luar, setidaknya orang-orang di perusahaan pasti mengetahuinya.

Mengapa orang-orang di dalam perusahaan bisa tidak tahu?

“Aku tidak tahu.” Elisa menggelengkan kepalanya. “Tetapi pacar Presdir Huo yang digosipkan sebelumnya adalah Jane Chu, tetapi kita sudah bertahun-tahun tidak melihatnya. Dia seharusnya sudah putus sejak lama.”

Meskipun Elisa mendengar bahwa Aaron Huo memiliki istri yang baik sejak kuliah, dia tidak tahu nama dan identitas istri, apalagi penampilannya.

Sekarang ketika Selina berkata tentang Jane Chu, Elisa juga tidak ingin ini berlanjut.

"Aku mendengar ini dari orang-orang, dan aku tidak tahu persis apa nama istrinya."

Elisa dapat melihat bahwa Selina adalah seorang yang sombong. Ketika dia menyebutkan Jane, dia tidak bisa menyembunyikan ekspresi menghina di wajahnya. Sepertinya Jane Chu ini bukanlah seseorang yang patut mendapatkan hormat darinya.

Tapi tidak peduli apa, dia belum bergabung dengan B2C sekarang, jadi dia tidak bisa bicara omong kosong.

"Aku tidak tahu, aku pikir kamu tahu!"

Selina kecewa.

"Nona Elisa, Presiden Huo sedang menunggumu di dalam."

Pada saat ini, Leonardi keluar dari kantor presiden, dan dia juga sudah membual tentang Elisa ketika dia masuk, berharap bahwa Aaron akan mengutamakan pengembangan B2C.

"Oke terima kasih."

Elisa mengucapkan terima kasih sebelum dia masuk. Pada saat ini dia sudah tahu di mana dia salah.