Back To You - Bab 241 Jika tidak diberi pelajaran tidak akan bisa patuh

Jane Chu tidak menyangka, Sergio melakukan hal sampai seperti ini.

“Jangan, Sergio, aku tidak ingin memakai ini!”

“Tidak bisa, ini aku pesan khusus buat untukmu, hanya ada sepasang di dunia.” Tolak Sergio, setelah dia memakai belenggu, kemudian berdiri menunjukkan ke pakaian, “Jangan khawatir, kamu mengenakan pakaian itu, sudah tidak kelihatan ini.”

Selain rantai dan sepasang belenggu, masih ada sepasang bola emas dari timah, ketika pengawal memindah keluar bola itu, Jane Chu tahu, sepasang bola ini sangat berat.

Dengan adanya sepasang bola ini, jangankan melarikan diri, bahkan untuk keluar dari ruangan ini sangat sulit.

“Sergio, anakku sakit, aku … …aku … …”

Jane Chu tidak menyerah, dia ingin berdiskusi dengan Sergio.

Sergio melihatnya seperti ini, tidak marah, sebaliknya berkata sambil tersenyum, “Nona Jane, apakah kamu ingat, kamu mengatakan bahwa kamu akan puas setelah melahirkan anak tahun itu, bagaimana sekarang? Permintaanmu semakin banyak?”

Dulu Jane Chu belum pernah menjadi seorang ibu, dia hanya ingin melahirkan anak.

Sekarang dia tahu setelah melahirkan Jamie, mempunyai keberanian melakukan segalanya untuk anaknya sendri.

“Sergio, dulu aku baik terhadapmu, membantumu, mengapa kamu sepeti ini terhadapku?”

Tidak lembut, hanya bisa menggunakan budi.

“Nona Jane, ini adalah hukuman untukmu, kamu berbohong dan membuatku sedih beberapa tahun ini, ini adalah hukuman karena tidak pertama kali mencariku setelah kembali, sebenarnya aku ingin mencari perawat untuk membunuh anak kamu dengan Aaron Huo, tidak disangka dia seorang yang tidak berguna, membuatmu menangkapnya.”

Ketika Sergio berbicara, telepon berdering, dia melirik ID penelepon lalu keluar.

Jane Chu terdiam di tempat mendengar kata-kata itu, “Kamu… …kamu yang mencari perawat itu… …”

Tetapi Sergio telah turun ke bawah saat itu.

“Sergio! Kamu!”

Jane Chu ingin mengejarnya, baru saja dia mengangkat kaki, sepasang kakinya tertahan oleh belenggu yang berat, terjatuh dengan keras di tanah karena pusat gravitasi yang tidak stabil.

Pengawal juga keluar saat ini.

Pintu kamar tidak dikunci, tetapi jendela telah dipaku rapat.

Jane Chu meneliti belenggu di kakinya, setiap bola mempunyai berat lebih dari 10 pound, dengan berat seperti ini, dia benar-benar tidak dapat bergerak seinci pun.

Tetapi Jane Chu masih menyeret belenggu sampai di pintu, dia mendengar Sergio berbicara di telepon.

Katanya, “Aku hanya mengambil kembali barang yang seharusnya milikku.”

Ketika Jane Chu mendengar kata-kata itu, dia tahu bahwa itu adalah telepon dari Aaron Huo!

“Tolong aku, tolong aku… …”

Jane Chu berjalan sampai di tangga, tetapi belenggu terlalu berat, tiba-tiba belenggu bergelinding ke bawah pada langkah tertentu, dengan Jane Chu berguling menuruni tangga.

Kejatuhan ini, Jane Chu merasakan sendiri tulang-tulangnya hancur berantakan.

Sergio melihat kejadian ini, berjalan mendekat, satu tangan memegang Jane Chu, berkata dengan lembut, “Nyonya, mengapa kamu tidak hati-hati.”

“Gio, aku nasehatimu lebih baik jangan melukainya, kalau tidak akau akan menyuruhnya membayarnya.”

Terdengar suara Aaron Huo di telepon.

“Aaron, aku… …”

Jane Chu berpikir keras untuk mengatakan sesuatu.

Sergio sudah menutup telepon, dia meraih pergelangan tangan Jane Chu, matanya sayu, berkata, “Nona Jane, apa yang ingin kamu katakan? Apakah kamu tidak bisa seperti dulu, yang hanya baik terhadapku seorang?”

“Aku… …”

“Dia tidak mungkin bisa menolongmu, aku sudah memutuskan, aku akan membawamu ke luar negeri malam ini.” Kata Sergio, berdiri dan memesan kepada pelayan di sekitar “Kalian mengawasinya dengan baik, jika terjadi lagi kejadian yang tadi, kalian akan tahu akibatnya.”

Selesai Sergio mengatakan, berbalik dan keluar.

Setelah menunggu Sergio keluar, beberapa pelayan membantu Jane Chu membawanya ke atas.

“Maukah kalian melepasku? Jangan takut, aku akan memberi kalian uang ketika aku pergi, jangan khawatir dia akan melukai kalian.”

Pelayan membawa Jane Chu, tetapi dia masih berharap dapat membujuk pelayan itu.

Pelayan menggeleng-gelengkan kepala.

Setelah mengunci Jane Chu di kamar, satu mengawasinya di dalam, yang lain menunggu di luar.

Dengan belenggu, Jangan berharap untuk bisa kabur.

Tetapi Jane Chu tidak mau menyerah.

Lagipula jika dia pergi ke luar negeri bersama Sergio, seumur hidup sudah tidak akan kembali, dia tidak bisa kabur di luar negeri, lebih sengsara pergi ke luar negeri.

Jane Chu bolak balik di dalam kamar, jendela memang sudah dipaku, satu-satunya jalan keluar adalah melalui pintu.

——

Jane Chu mencoba sepanjang sore, tidak menemukan tempat untuk melarikan diri, sebaliknya karena terus menyeret dua bola yang beratnya 10 pound di dalam kamar, menjadi kehabisan tenaga, kaki pun susah berdiri.

Hampir malam, Sergio telah kembali, melihat Jane Chu yang jongkok dengan terengah-engah di sana, juga membungkuk, bertanya dengan lembut, “Apakah sudah lelah? Mnyuruhmu jangan memikirkan masalah melarikan diri, mengapa kamu tidak mendengarnya?”

“Sergio, bahkan jika kamu mengunciku seperti ini, aku hanya membencimu, kesal kepadamu, mengapa kamu tidak mau mengerti?”

Jane Chu sudah putus asa, dia benar-benar tidak mengharapkan Sergio membawanya keluar.

“Jadi bagaimana? Selama kamu berada di sampingku, aku akan membuatmu menurut.” Sergio mengatakan, dia membungkuk dan memandang Jane Chu, wanita itu berekspresi frustrasi, putus asa, membuatnya senang.

“Kita bukan anak-anak lagi, aku peduli dengan anakku sekarang, apakah kamu akan mengiznkan aku berbicara dengan anakku? Biarkan aku melihatnya, jika aku sudah pergi, tidak akan bertemu dengannya dalam waktu yang lama.”

Jane Chu tidak tahu sampai kapan Sergio akan membelenggunya.

Tidak tahu kali ini Sergio membawanya ke luar negeri, bisa sampai kapan, dia masih tidak menyerah berharap dapat melarikan diri, dan dia yakin, satu-satunya jalan dia dapat melarikan diri adalah ketika Sergio tidak waspada.

“Mengapa kamu merindukan anakmu dengan Aaron Huo?”

“Bukan begitu, bukan karena dia adalah anakku dengan Aaron Huo, tetapi karena dia adalah anakku, darah dagingku.”

Jane Chu menjelaskan.

Dia tidak tahu bahwa dia tidak ada di samping Jamie, apakah dia sehat, apakah ada menangis, dan juga tidak tahu apakah Aaron Huo telah menemukan orang yang bisa menggunakan darah tali pusat.

Terlalu banyak masalah, membuat Jane Chu tidak bisa tenang.

Sergio memandang Jane Chu, menggelengkan kepala, menolak dengan galak, “Tidak bisa, kita akan segera pergi.”

Memang, dengan segera Sergio menggantikan rok untuk Jane Chu, kemudian ada dua orang pengawal memegang bola belenggu untuknya, mengantarnya dan Sergio ke mobil.

Tujuan ke bandara.

Jane Chu masih ingat masalah melompat dari mobil dua tahun yang lalu, dia bermaksud melakukan masalah ini lagi.

Kali ini, mobil dikendarai dengan kecepatan yang tinggi.

Kecepatannya kira-kita seratus per km.

Tetapi Jane Chu tahu bahwa dia tidak ada pilihan. Dia mencermati kunci pintu mobil, membukanya hanya dengan satu gerakan, lalu dia bisa melompat.

Hanya ada satu jalan hidup atau mati.

Ketika mobil melaju, Sergio melihat sesuatu di ponsel, tampaknya perhatiannya tidak pada dirinya.

Jane Chu melihat sepasang bola emas di dekat pintu mobil, membuka pintu dan menendang bola dengan satu kaki, seluruh tubuh terlihat seperti bola yang terbang keluar, Sergio yang sedang melihat ponsel tiba-tiba meraih lengan Jane Chu.

Dengan cepat mobil pun berhenti, dalam hidup atau mati, Jane Chu ditangkap olehnya, ketika berbalik dengan panik terlihat Sergio menatapnya dengan mata yang kelam.

Ketika mobil berhenti, Jane Chu digendong balik ke mobil, pria itu berkata, “Sepertinya jika tidak memberimu sedikit pelajaran, kamu tidak akan bisa patuh.”