Back To You - Bab 292 Popularitas wanita usia 30 tahun

"Halo?"

"Hei, nona Chu, masih ingat saya ?"

Jane Chu menerima panggilan, ia mengira panggilan itu berasal dari Aaron huo, tetapi orang yang telepon merupakan orang asing tetapi mempunyai suara yang tidak asing.

"Kamu....?"

"Wah aku sakit hati, wanita cantik sudah tidak ingat dengan saya, ini saya Edison Mo."

dia memperkenalkan dirinya sendiri.

Jane Chu akhirnya mengingat siapa Edison Mo.

Oh iya, saat itu memang Edison Mo pernah membantuku, tetapi aku dan Edison Mo sangat jarang bertemu, setiap kali kita ketemu ia sedang menggandengi perempuan yang berbeda.

"Ah ternyata kau, ada apa?"

Nomor telepon Jane Chu masih sama seperti yang dulu.

Edison Mo mengetahui nomor teleponya, ia tidak merasa janggal sama sekali.

tapi hal yang membuat aneh adalah kenapa dia menelepon ku.

"Ai ya, hanya ingin bertanya bajunya cocok atau tidak? apakah makanannya sesuai selera?"

"Kau yang kirim ya?"

"Kalau bukan aku siapa lagi? semalam aku membawa perempuan masuk hotel aku melihat dirimu yang basah kuyup, langsung terpikir keesokan harinya kau pasti tidak punya baju kering, bagaimana ? terharu ?"

Edison Mo memuji diri sendiri.

Jane Chu mendengarnya dengan canggung, yang ia antar bukan hanya baju tetapi bra dan celana dalam, mengapa sesuatu yang sangat privasi dan memalukan di antar oleh orang yang hanya sebatas teman....

"Kau yang kirim?"

"Betul, menurutmu? selain aku ada siapa lagi yang masih ingat dengan dirimu?"

Edison Mo berkata demikian, Jane Chu tidak dapat mempercayainya.

"Tidak mungkin kamu yang kirim, ukuran yang ada pada....."

Yang paling ingin dikatakan oleh Jane Chu adalah soal kenapa dia bisa tahu ukuran bra dan celana dalamnya, jika Edison Mo bilang bahwa itu asal beli, bagaimana dia bisa percaya?

"Aku lupa memberitahumu, aku punya keahlian khusus, aku sekali lihat dapat mengetahui tiga ukuran wanita, jika kau bilang seperti ini maka sepertinya tebakanku benar?"

"....Terima kasih."

Jane Chu didalam hatinya sangat sangat tidak percaya.

tetapi Edison Mo yang dengan sendiri mengkonfirmasi hal ini membuatnya tidak berani bertanya apakah ini perbuatan Aaron Huo, seperti ini sangat aneh.

"Tidak apa, ini nomorku, seharusnya kamu tidak ada kan? simpanlah, ada apa - apa cari aku." Edison Mo awalnya ingin menutup teleponya, pada akhirnya berkata, "Betul, aku jomblo."

siap mengatakan hal itu dia langsung menutup teleponya.

Jane Chu melihat pakaian itu yang awalnya memiliki sedikit harapan, sekarang terasa kosong.

tapi ia masih berpikir Edison Mo mengirimnya pakaian itu benar - benar aneh, ia percaya bahwa ini ulah Aaron Huo.

------

Setelah Edison Mo menututp telepon ini, ia langsung mengangkat telepon satu lagi yang dari tadi sedang terhubung dengan seseorang.

Ia mengangkat telepon itu, "Paman, semua sudahku urus, kau harus ingat dengan pesanan!"

Pada panggilan itu Aaron Huo berbicara dengan suara yang tidak senang, dia berata 8 kata, "pesanan sudah di tepati, jumlahnya di kurangin setengah."

"Hah, kenapa! aku pagi - pagi sudah pergi membeli baju, dan kau mengurangi jatahku setengah?"

Edison Mo sangat tidak senang!

"Dikarenakan kebohongan pada akhir kalimatmu tadi."

"Bohong? Aku?"

Edison Mo mengingat kembali, akhirnya mengingat apa yang dia ucapkan pada akhir pembicaraanya dengan Jane Chu, yaitu, "Betul, aku jomblo."

"Paman, ampunilah aku, bukankah kau dengan dia sudah tidak ada hubungan apa - apa? aku hanya bermain saja." awalnya Edison Mo ingin marah dengan Aaron huo, tetapi setelah dia berbicara sampai setengah dia merasa tidak dapat menang dari Aaron Huo terlebih masalah uang, "aku salah, lain kali tidak akan ku ucapkan lagi, benar - benar tidak akan terjadi lagi!"

"Tidak, kau sudah mengucapkannya."

Aaron Huo sangat tegas.

Sebaliknya Edison Mo sangat tidak senang, "Paman, kalau begitu kau harus menjelaskanya, kau dengan Jane Chu sebenarnya masih ada hubungan apa tidak, kau menyuruhku untuk mengantarkan baju untuknya, orang biasa tidak akan berbuat seperti ini, betulkan? dengan begitu aku tidak ada salah apa - apa."

Beberapa tahun lalu disaat dia mengenakan pakaian "Yin He", lebih kurang telah terpanah oleh nya.

Perasaan yang dia rasakan berlanjut beberapa saat.

Tetapi setelah Jane Chu mati suri, perasaanya terhadap Jane Chu pun berlanjut sampai beberapa tahun kedepan, merasa bahwa ia adalah wanita yang sangat cantik.

Mengapa dia mengatakan ini, adalah sebagai alasan untuk mengirimkan pakaian itu.

"Ini adalah masalahku dan dia, aku hanya menyuruhmu untuk membantuku kali ini saja, lain kali tidak usah menghubungi dia lagi."

Aaron Huo tidak mengatakan hubunganya denga Jane Chu sebenarnya.

"Putus hubungan boleh saja asalkan, jumlah juga tidak boleh kurang."

Edison Mo sebenarnya tidak terlalu pandai dalam berbisnis, Aaron Huo angkat tangan terhadap hal ini, tetapi pesanan yang dibuat oleh Aaron Huo setidaknya dapat membuat perusahaan kecilnya hidup setengah tahun.

"Boleh, tetapi jika aku menemukan kau melakukan hal yang tidak seharusnya, aku akan langsung membuat perusahaanmu tutup, sampai tidak ada uang untuk menggoda perempuan."

Aaron Huo memperingati Edison Mo.

Sebenarnya masalah Edison Mo dan Jane Chu masuk hotel bersama, Aaron Huo sudah mengetahuinya dengan jelas, terlebih lagi pada saat sekarang tidak ada lagi orang yang lebih tepat untuk dimintai bantuan selain Edison Mo.

Pemikiran Edison Mo juga sangat gampang di tebak, bagi bisnis tidak perlu sampai memiliki tujuan yang sangat jauh terpenting dapat uang untuk menggoda perempuan itu sudah cukup.

"Baik baik baik, tidak masalah."

Edison Mo juga sendiri mengerti kondisi dari Jane Chu yang sudah sudah tidak tua lagi, umur mereka yang kurang lebih sama.

"OK, senin ini aku akan suruh Leonardi Lin menghubungimu."

"Baik, tapi paman jika kamu suka dengan seseorang maka kejarlah, sekarang semua orang sudah berpikir terbuka, wanita berumur 30 sekarang sangat populer, ia termasuk yang sudah berpengalaman, wanita sepertini sangat mengerti keadaan, ia tidak akan bertahan terus menerus, ditambah lagi masalah diatas ranjang......"

"Tutututu...."

Edison Mo belum selesai ngomong, Aaron Huo pun langsung menutup panggilan itu.

Edison Mo mengangkat bahunya karena panggilan itu, dan mengejek, "Sombong." setelah itu menyimpan nomor telepon Jane Chu.

----

Setelah memberesi pakaianya Jane Chu pun pulang.

Sesampainya dirmuah Jamie sudah bangun, langsung menerjang dan memeluknya dan berkata, "Mama, kau kemana saja?"

Anita JIng datang dan bergegas bertanya, "Jane, kau darimana saja? semalam tidak dapat menghubungimu membuat kami sangat panik, kami pikir telah terjadi apa - apa."

Dikarenakan masalah Sergio yang dulu terjadi kepada Jane Chu mereka semua takut dapat terjadi lagi.

"Tidak apa ma, semalam karena turun hujan dingin dan dijalan tidak ada mobil yang lewat, makanya tidak dapat memesan mobil untuk pulang, ankhirnya menginap di sebuah hotel.

Karena tidak ingin Anita JIng khawatir Jane chu pun tersenyum.

Ia tidak berani membicarakan soal demam yang ia alami, ia bergegas mencari obat di kotak p3k dan langsung meminumnya.

"Jane, besok adalah ulangtahun hari kematian ayahmu yang ke-10, aku ingin membawa Jamie bertemu dengan kakeknya."

Anita Jing sambil berjalan kearah Jamie dan mengelus kepalanya

Novel Terkait

Beautiful Lady

Beautiful Lady

Elsa
Percintaan
4 tahun yang lalu
Pergilah Suamiku

Pergilah Suamiku

Danis
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Cinta Adalah Tidak Menyerah

Cinta Adalah Tidak Menyerah

Clarissa
Kisah Cinta
5 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
5 tahun yang lalu
Eternal Love

Eternal Love

Regina Wang
CEO
4 tahun yang lalu
Hello! My 100 Days Wife

Hello! My 100 Days Wife

Gwen
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu