Back To You - Bab 70 Dia Datang Untuk Memnijam Uang

“Tony Shen berselingkuh.”

Bulu mata Jane Chu terkulai, namun wajahnya dingin.

“Oh, tidak separah Jackson Jia.” Eliza Lin menghela nafas panjang, ekspresinya penuh kebosanan.

Tapi Jane Chu jelas-jelas masih melihat Eliza Lin mengenakan jaket yang sama seperti kuliah, menjelaskan bahwa keadaannya tidak beda jauh dengan ia dulu, jika dipikir-pikir, jika saat itu tidak menyia-nyiakan beberapa tahun, sekarang tidak mungkin sebuah pekerjaan yang layak pun tidak bisa didapatkan.

“jadi kau hari ini mencariku karena…… membicarakan masa lalu?”

Jane Chu tidak ingin membicarakan masa lalu dengan Eliza Lin, tapi dari ekspresi Eliza Lin, ia tahu ada hal yang ingin disampaikan, tapi Eliza Lin masih sungkan.

Pertanyaan Jane Chu membuat Eliza Lin merasa tidak enak , tetapi tetap membuka suara, “ Sebenarnya aku ingin meminjam uang mu, kau tahu aku dan Jackson Jia adalah orang luar kota, di Kota A ini kami tidak memiliki teman…… kecuali kau dan Tony Shen.”

“Ya, kau ingin meminjam berapa banyak dan untuk apa? Sebenarnya aku baru saja bercerai dari Tony Shen, jadi aku juga tidak punya banyak uang.”

Jane Chu sudah dapat menebaknya, Eliza Lin terburu-buru membuat janji temu dengan nya, pasti ingin meminjam uang.

“Aku tahu Jane Chu, aku juga sudah tidak ada cara lain barulah berani meminjam uang dengan mu, kau tahu, sekarang kondisi hidup ku dan Jackson Jia sangatlah…… tetapi Jackson Jia menemukan sebuah jalan untuk menghasilkan uang, tetapi kami tidak punya modal.”

Mata Eliza Lin sangat bersemangat menceritakan hal ini.

Tetapi Jane Chu menyadari kejanggalan, “Jelaskan padaku secara spesifik.”

Mana ada hal sebaik ini di dunia? Pastilah sebuah perusahaan pembohong.

“Ya benar perusahaan logam mulia, ada orang khusus yang akan mengajari kami……” Eliza Lin menjelaskan sedikit keadaannya, dan meyakinkan Jane Chu, dan bahkan mengeluarkan ponsel memperlihatkannya, “

Jane Chu mendekat pada Eliza Lin, melihat pesan singkat, benar-benar tertulis sejumlah uang yang masuk XXXX juta.

Tetapi aplikasi seperti ini sering ditemukan memang awalnya mendapatkan uang, kelamaan akan muncul masalah susah mengambil uang nya lagi.

“Begini, Eliza Lin.” Jane Chu berpikir sebentar berkata dengan manis, “Jika hidupmu ada masalah, aku bisa meminjamkan mu uang, karena uang ku sendiri terbatas, tetapi kita adalah teman, meminjamkan mu beberapa uang tidak masalah bagiku, tapi jika……”

Jane Chu, aku tahu kau berpikir ini adalah pembohong, merupakan skema Ponzi, tapi Jackson Jia bilang, hanya jika kami bukan yang terakhir keluar, maka tidak akan dibohongi, intinya kami benar-benar terlalu susah.” Selesai bicara, tiba-tiba ia menangis bersander di atas meja.

Jane Chu merasa sedikit bersalah, tidak tahu ia salah berkata apa sehingga Eliza Lin menangis sebegitu sedihnya.

“Maaf Eliza Lin, apakah keluargamu ada masalah?”

Selesai bertanya, barulah Eliza Lin menceritakan keadaan keluarganya.

Sebenarnya hanya karena Jackson Jia menolak untuk maju, setiap hari hanya berpikir bagaimana menjadi kaya dengan mudah, beberapa waktu lalu tanpa disangka karena emosi saat kerja, ia resign dan malah memutuskan menjadi pemain video game, pendapatan dalam sebulan dua juta saja tidak sampai, mereka sudah mempunyai anak, usianya hampir satu tahun, semuanya memerlukan uang, maka dari itu mereka memikirkan cara ini.

“Kenapa dia bisa begitu, dia sudah menjadi seorang ayah, ditambah lagi biasanya ia akan mulai kerja saat malam kan? Juga tidak mengganggu pekerjaan sebelumnya sama sekali.”

Alis Jane Chu berkerut, Jane Chu sedikit mengerti bidang main game online ini, kebanyakan mengambilnya sebagai pekerjaan sampingan.

“Aku juga sudah memberitahunya, tapi ia tidak mau mendengar, sekarang aku bekerja saat siang hari, ibuku membantu menjaga anak, malam aku akan pulang dan membereskan rumah serta menjaga anak, dan menyuruhnya membantu sedikit, dia akan berkata sedang sibuk mencari uang…… ada saatnya aku juga ingin menyudahi pernikahan ini, tapi anakku baru satu tahun aku tidak ingin dia sekecil ini kehilangan sosok ayah.”

Eliza Lin seperti mendapatkan teman untuk mencurahkan isi hatinya, semua yang dirasakan ia tumpahkan semua, saat ia berbicara, matanya berkaca-kaca.

Jane Chu sungguh merasa kasihan melihatnya.

Eliza Lin sangat cantik, saat mereka kuliah banyak sekali pria yang menyukainya, tapi ia dan Jackson Jia sudah berpacaran sejak sekolah menengah, tidak terasa sudah berpacaran sepuluh tahun, saat itu Jane Chu juga sedikit iri melihatnya.

“Eliza Lin, aku tidak membawa apapun saat aku bercerai dengan Tony Shen, diriku juga tidak mempunyai uang, aku akan meminjamkan mu 5juta terlebih dahulu, tapi kau harus berjanji padaku tidak boleh memasukkan nya pada aplikasi tersebut, pulang lah dan membujuk Jackson Jia, membuatnya setidaknya memiliki tanggung jawab paling dasar sebagai seorang lelaki.”

Sambil bicara, Jane Chu tanpa ragu mentransfer uang sejumlah 5 juta pada akun Eliza Lin.

Ia tahu 5 juta mungkin tidak dapat banyak membantu, tapi 5 juta ini adalah dari kantong nya sendiri, sedikitpun ia tidak berani menggunakan kartu yang diberikan Aaron Huo sebelumnya.

Eliza Lin sempat ragu tapi tetap menerimanya, “Terima kasih Jane Chu, sudah lama aku tidak menghubungimu, sangat susah menghubungimu, dan tiba-tiba meminjam uang, aku benar-benar merasa tidak enak padamu.”

Jane Chu menatapnya, wajahnya yang cantik sekarang tergantikan dengan pucat, bawah matanya terdapat kerutan, rambut yang dulunya panjang, sekarang dipotong pendek demi kenyamanan.

Melihat Eliza yang seperti ini, ia benar-benar ingin membantu.

——

Setelah pertemuan tersebut, Jane Chu pulang lagi dengan tertaih-tatih, hampir sampai di komplek perumahannya, ia melihat sebuat mobil sport berwarna biru sapphire, mobil Aaron Huo.

Tapi didalamnya ada dua orang.

Dari jauh Jane Chu tahu, bangku depan diisi oleh seorang wanita.

Saat mobil berhenti, keduanya keluar mobil, saat ini Jane Chu baru melihat dengan jelas yang mengemudi adalah Aaron Huo, dan yang duduk disampingnya adalah Christy.

Posisi Jane Chu berdiri sekarang membelakangi Aaron Huo, dan menghadap Christy. Christy melihat nya nya yang tertatih-tatih dari jauh.

Setelah melihat Jane Chu, Christy menyunggingkan senyum penuh rencana, setelah mendapatkan kunci mobil dari Aaron Huo, ia memeluk Aaron Huo dan menempelkan bibirnya pada telinga pria itu entah mengatakan apa dan melepasnya.

Dari arah pandangan Jane Chu, mereka berdua seperti sedang berciuman.

Hatinya berdebar kencang, omongan Aaron Huo kemarin sekali lagi terngiang-ngiang diotaknya.

“Ya, dia tidak menyukaiku, jadi hal ini tidak ada hubungannya sama sekali denganku.”

Jane Chu memutar otak, menunggu Christy membawa mobil sport Aaron Huo pergi dan Aaron Huo telah masuk ke kawasan rumah, barulah ia berjalan dengan pincang masuk.

Sesampainya ia di pintu gerbang, ia melihat Aaron Huo berdiri di depan pintu rumah, seperti sedang menunggunya.

“Kenapa kau tidak masuk?”

Jane Chu melihat Aaron Huo di pintu rumah dan terdiam sebentar.

“Aku ingin tahu apakah kau akan pulang.”

Sebenarnya yang tadi di bisikkan oleh Christy adalah, “Aku melihat Jane Chu dari jauh, dia sangat memperhatikanmu, mungkin akan marah lagi, ingatlah untuk menjelaskan padanya.”

Sengaja membuat Jane Chu emosi.

Tetapi Jane Chu menatapnya, mengingat kejadian barusan dan menunjukkan ketenangan, “Tentu saja aku pulang, apakah kau berharap aku tidak pulang?”