Back To You - Bab 115 Kamu bisa memberontak melawan aku

"Ferdy, jika wanita kamu mengatakan lebih banyak kata lagi, kamu tidak usah pergi ke perusahaan lagi besok."

Aaron duduk di sana tanpa bergerak, dan tidak peduli dengan Jane , tetapi berkata kepada Ferdy.

“Kamu diam, jangan katakan lagi!” sebenarnya Ferdy tidak bisa memerintah Tiara, tetapi Aaron mengancamnya jadi dia menarik Tiara keluar dan meminta maaf kepada Aaron. “Maaf Direktur Huo. mengganggu kalian makan. "

Jane mengerutkan kening, melihat Tiara terlalu senang sampai air liurnya terlihat di atas meja.

Ketika mereka pergi, Jane mengangkat kepalanya dan dengan hati-hati bertanya, "Jika kamu tidak keberatan, aku akan pulang dan membuatkannya untukmu."

Seperti Jane , Aaron juga melihat bahwa seluruh meja, termasuk peralatan makan, terkontaminasi karena air liur Tiara, dan bahkan jika dia masih makan di sini, dia tidak bisa duduk di meja ini lagi.

"Oke."

Aaron mengangguk dan langsung pergi karena mereka belum memesan.

---

Sepanjang jalan, Jane hanya diam.

Ketika dia tiba di rumah, Aaron berkata, "Jangan khawatir, aku akan mengirim seseorang untuk mengikutinya ketika dia dibebaskan dari penjara. Aku tidak akan membiarkan dia memiliki kesempatan untuk menyakiti kamu."

Dia hanya memiliki cara ini untuk melindungi Jane .

Bagaimanapun, semua orang memiliki pekerjaan dan kehidupan mereka sendiri. Aaron tidak mungkin mengikat Jane di sisinya selama 24 jam. Yang bisa dia lakukan adalah memantau tindakan Tony sebanyak mungkin. Jika ada yang kelihatan tidak beres, maka panggil polisi untuk menangkapnya. .

"Terima kasih, apakah kamu ingin aku belajar Taekwondo?"

Jane menundukkan kepada dan berpikir bahwa dia tidak bisa terlalu lemah, hanya bisa dilindungi setiap hari.

"Faktanya, kekuatan wanita relatif kecil. Jika seorang pria dewasa ingin menaklukkanmu, itu tidak akan memberimu ruang untuk melawan. cukup menghabisi kekuatan kamu sendiri."

Aaron menjelaskan.

Untuk keluarga besar seperti Huo, perlu untuk melakukan pendidikan bela diri dasar untuk anak-anak. Aaron telah belajar berbagai teknik pertahanan diri sejak kecil, mencegah dirinya dari penculikan, atau bagaimana bertahan hidup di lingkungan yang keras.

"Jangan meremehkanku. Beberapa tahun yang lalu aku memindahkan barang-barang di rumah, dan aku juga berusaha dengan keras."

Di masa lalu, Tony sangat malas, Jane seperti pria di rumah itu, apapun yang bisa kerjain, semuanya dia yang kerjain, Seiring waktu, dia menjadi seorang wanita yang tegar.

"Benarkah? Apakah kamu ingin mencobanya?" Aaron mengangkat tangannya dan mendorong Jane ke dinding dan mendekatkan mulutnya di telinga wanita itu, dan berkata dengan suara menggoda ,"Kamu tidak bisa menolak aku ."

Lalu ciuman itu jatuh di lehernya dan menggigit.

"Aku ..."

Jane ingin mengangkat tangannya, tetapi kali ini dia mengetahui bahwa kekuatan pria itu sangat besar, dan dia ingin berjuang, tetapi kedua tangannya tidak bisa bergerak.

Aaron cuma menciumnya, tidak ada langkah selanjutnya, tetapi mereka berdua berpelukan erat, tubuh pria itu menahannya, dan kaki mengapit kakinya, Jane merasa bahwa dia berjuang untuk mengangkat kakinya.

Dia baru menyadarinya, kekuatan yang di katakan Aaron.

Sebelumnya Aaron pernah menekannya di dinding, tetapi kekuatannya sangat lembut. Dia ingin mengangkat tangannya, dan dia masih bisa mengguncangnya. Kali ini, pria itu benar-benar menahannya, dan dia menguasai pergelangan tangannya dan menekannya dengan kuat di dinding. .

Jane hanya bisa pasrah ditekan ke dinding oleh seorang pria, menerima ciumannya, gerakannya.

"Apakah kamu sudah tahu sekarang?"

Aaron sedikit mengangkat kepalanya. Dia baru saja mencium wanita itu selama lima menit. Jane juga berjuang selama lima menit, tetapi menyadari dia tidak bergerak, cuma pasrah di cium oleh laki laki.

"Sudah tahu."

Wajah Jane berubah menjadi merah, menutup mulutnya dan rambutnya jatuh di pundaknya.

"Namun, aku tidak akan membiarkan pria lain memiliki kesempatan untuk melakukan ini padamu."

Bagaimana dia bisa rela?

Aaron berkata, dan berdiri, berikan Jane ruang untuk berdiri, lalu membungkuk dan mengangkatnya seperti seorang putri.

"Ei, kamu tidak makan?"

"Aku memutuskan untuk memakanmu dulu," kata pria itu, dan mengendongnya naik ke atas, tetapi ketika dia melewati dapur, dia berhenti sebentar, dan mata hitam itu penuh kebingungan. "Atau istriku suka berada di dapur?"

"Aku, aku tidak suka dapur..."

Wajah Jane menjadi merah lagi. Mengapa dulu dia tidak menyadari bahwa Aaron adalah orang yang begitu mesum?

Dia selalu dapat menemukan tempat aneh untuk melakukan hubungan suami istri, ingat kapan terakhir kali itu meja rias ...

"Karena nyonya tidak suka, maka naiklah ke atas."

Aaron mengendong wanita itu dan dengan cepat naik ke atas.

Menunggu Jane ditempatkan di tempat tidur, karena dia mengendongnya naik, kali ini, Aaron tidak menyalakan lampu, sekitarnya gelap, hanya bulan yang menggantung di luar jendela, melalui cahaya redup di luar jendela, Jane hanya dapat melihat bayangan Aaron.

"Kenapa kamu tidak menyalakan lampu?"

Aaron mengulurkan tangannya dan membelai wajah kecil wanita itu. Suara terdengar agak serak. "Aku mendengar bahwa jika mata tidak terlihat, tubuh akan lebih jujur."

"Di mana kamu mendengarkan hal-hal aneh ini!"

Wajah Jane menjadi merah, tetapi Aaron tidak bisa melihatnya.

Tangannya sambil membelai dan berkata, "Istri, aku sangat merindukanmu, saat di luar negri setiap hari aku selalu merindukanmu."

Aaron menemukan bahwa dia jauh dengan Jane, dia akan sangat merindukannya, terutama ketika dia membeli hadiah untuknya pada hari terakhir sebelum pergi ke bandara, dia pikir dia akan melihatnya ketika dia kembali. Aaron sangat bahagia sampai membeli semua lipstik yang direkomendasikan oleh salesnya.

"Aku ... aku juga merindukanmu."

Jane merindukan, ekspresi emosi tidak bagus Aaron, terutama badan bagian bawah pria itu, dia lebih pemalu.

Tubuh Aaron berkeliaran di sekitarnya, melakukannya, sampai Jane secara bertahap memasuki ke dalam permainannya, dan Aaron mengambil langkah berikutnya.

Seperti Jane , apa yang bisa dilihat Aaron hanya garis besar Jane . Cahaya bulan di luar jendela ditaburi. Tubuh gelap wanita itu seperti garis keperakan, yang lebih menawan.

---

Pada hari berikutnya, Jane terbungkus selimut sutra dan bangun dengan penuh rasa sakit.

Tadi malam, tidak bisa melihatnya, hanya bisa merasakannya dengan tubuh, tetapi itu membawa pengalaman yang sama sekali berbeda.

Aaron juga menjadi lebih berbeda, dan tubuh bagian bawah Jane sekarang sangat sakit.

Dia mengenakan selimut dan pergi ke kamar mandi, Berdiri di depan cermin, melihat banyak cupang. Kali ini bahkan di belakang telinga juga ada, Jane mandi, lalu memakai make up dan memakai sweter turtleneck. .

Juga mengeluarkan concealer untuk menutupi cupang di belakang telinga, tetapi tidak berani mengikat rambut hanya bisa megeraikannya, jadi bisa menutupi jejak di belakang telinga.

Dan Aaron juga sudah bangun.

"Bagaimana kamu meninggalkan jejak di sini, kalau terlihat oleh rekan bagaimana."

Ketika makan sarapan, Jane menunduk, rambut panjangnya jatuh, sedikit merepotkan, tapi dia tidak berani meletakkan rambutnya di belakang telinganya, jadi dia tidak bisa tidak mengeluh.