Back To You - Bab 284 Tolong Sampaikan Perkataanku Kepada Aaron Huo

Leonardi Lin mengantar Jane Chu di lantai bawah komplek rumahnya.

Saat Jane Chu turun dari mobil, Leonardi Lin memberikan sepucuk surat kepadanya.

"Apa ini?"

"Kartu atm. Kedepannya alimentasi setiap tahun akan ditransfer ke kartu ini."

Ketika Jane Chu mendengar ini, dia langsung menarik kembali tangannya yang awalnya ingin menerima amplop itu, "Suruh Aaron sendiri yang mencariku."

Selesai berkata, Jane Chu langsung membalikkan kepala dan pergi.

Di belakang tubuh Leonardi Lin terdengar suara Leonardi Lin yang datar, "Nona Chu, Direktur Huo tidak mungkin mengantarkan sendiri kepadamu."

"Kalau begitu aku tidak mau."

Dia bukannya tidak menghargai kartu atm itu, bukannya tidak menghargai empat miliar itu. Meskipun dia tidak mempunyai uang, tapi dia juga mempunyai kemampuan dalam mencari uang.

"Nona Chu, harap jangan menyulitkanku lagi. Kalau nona tidak menerima kartu ini, Direktur Huo pasti akan memarahiku."

Mendengar perkataan Leonardi Lin, malah membuat Jane Chu mendengar maksud lain dari perkataan pria itu. Dia menoleh menatap Leonardi Lin.

Setelah menilai sebentar baru berkata, "Dia takut aku tidak menerima uang ini dan terus mengganggunya bukan?"

Leonardi Lin terdiam.

Jane Chu tahu Leonardi Lin pasti menyembunyikan sesuatu, tapi dia tetap mengatakan, "Kalau begitu tolong kamu beritahu Aaron, kecuali dia beritahu aku alasannya, atau tidak aku tidak akan mengganggunya seumur hidup ini."

"........"

"Dan juga." Jane Chu tidak menunggu jawaban Leonardi Lin dan langsung bicara, "Kalau dia terluka, cacat, ataupun buta, aku tidak akan keberatan. Aku bersedia menjaganya. Kalau dia menyuruhku menyerah karena itu, tolong beritahu perkataanku ini, sampaikan secara utuh kepadanya. Terima kasih."

Jane Chu membungkuk kepada Leonardi Lin.

Lalu naik ke lantai atas.

Jane Chu tahu, Aaron Huo tidak mungkin menghilang tanpa alasan yang jelas, tidak mungkin tidak menginginkannya tanpa alasan yang jelas seperti ini!

Aaron Huo telah melakukan begitu banyak hal baginya dulu, dan dia belum membalaskan apapun pada pria itu.

Jane Chu membawa Jamie masuk ke dalam lift.

Leonardi Lin yang berada di belakang, wajahnya terkejut cukup lama dan sulit untuk tenang.

Setelah Leonardi Lin kembali ke mobil, dia menelpon suatu nomor.

Setelah telepon tersambung, pria yang ada di ujung sambungan bertanya, "Sudah diantar? Apa bendanya sudah diberikan padanya?"

Itu adalah suara Aaron Huo.

Suara Aaron Huo kedengarannya lebih serak dari sebelumnya.

"Iya, tapi Nona Chu tidak mau terima kartu itu."

Jawab Leonardi Lin.

Mendengar jawaban Leonardi Lin, Aaron Huo terdiam sebentar, lalu berkata dengan tidak berdaya, "Sudahlah, ini memang merupakan sifatnya."

"Direktur Huo, kamu benar-benar tidak bertujuan bertemu dengan Nona Chu lagi?"

Leonardi Lin diam sebentar di sini baru bertanya dengan ragu.

Aaron Huo sekali lagi terdiam, seperti sedang berpikir, memberontak, pada akhirnya menjawab, "Tidak."

"Direktur Huo."

"Ada apa? Ada apa denganmu hari ini."

Aaron Huo juga menyadari, dulu Leonardi Lin kalau ada yang ingin dikatakan akan langsung bicara, kalau tidak ada yang ingin dikatakan, diam saja. Tapi hari ini agak ragu-ragu.

Beberapa kali ingin mengatakan sesuatu tapi lagi-lagi terdiam.

"Nona Chu memiliki satu kalimat yang ingin aku sampaikan kepadamu."

"Apa?"

"Kata Nona Chu, kalau kamu tidak memberitahunya alasan yang sebenarnya, dia tidak akan mengganggumu lagi seumur hidup ini."

Mendengar ini, Aaron Huo malah tertawa di ujung sana, "Dia, bisa menggangguku dengan apa. Tidak ada persetujuanku, dia bahkan tidak bisa masuk ke dalam B2C Company, juga tidak tahu informasi mengenaiku."

Leonardi Lin tahu Aaron Huo awalnya juga memutuskan seperti ini.

Jane Chu meninggalkan rumah Keluarga Huo, ditambah sekarang Sergio belum diketahui hidup atau mati, Jane Chu hanya seorang manusia biasa, meskipun Jane Chu adalah putri Wendy Zhu, tapi Wendy Zhu tidak akan membantu Jane Chu.

Jane Chu sama sekali tidak ada jalan untuk bisa tahu masalah mengenai Aaron Huo.

"Nona Chu juga bilang." Leonardi Lin berpikir lama, tapi tetap memutuskan memberitahu Aaron Huo, "Dia bilang mau direktur seberapa sakitpun, cacat, ataupun buta, dia tidak akan keberatan, dia bersedia menjagamu."

Mendengar perkataan itu, Aaron Huo yang ada di ujung sambungan menarik napas dalam.

Terdiam, semakin lama.

Selama Leonardi Lin bekerja di samping Aaron Huo selama ini, dia tahu seberapa dalam perasaan Leonardi Lin kepada Jane Chu, semakin tahu seberapa menderita Leonardi Lin melakukan keputusan ini.

"Baik, aku sudah tahu."

Setelah Aaron Huo mengatakan empat kata itu, dia memutuskan sambungan.

Leonardi Lin juga tidak menelpon lagi, hanya turun dari mobil, memasukkan kartu atm ke dalam kotak surat di bawah rumah Jane Chu, baru pergi.

——

Jane Chu membawa Jamie naik ke atas.

Jane Chu ingin tahu, kalau Leonardi Lin menyampaikan perkataannya kepada Aaron Huo, kalau Aaron Huo benar-benar karena masalah kesehatan ingin meninggalkannya, maka sekarusnya Aaron Huo akan mempertimbangkan lagi.

"Ibu, ayah tidak menginginkan kami lagi?"

Jamie memeluk leher Jane Chu dan bertanya padanya.

"Tidak, ayah bukan tidak menginginkan kita." Jane Chu mengelus kepala Jamie dan bertanya pada Jamie, "Apa satu tahun ini ayah menemanimu terus?"

"Iya, ayah menemaniku berobat. Penyakitku sudah sembuh, ayah setiap hari membawaku, pergi kemanapun membawaku."

Jamie mengangukkan kepala.

Mungkin karena bertemu terlalu banyak orang, Jane Chu menyadari selama satu tahun ini, Jamie jadi lebih banyak bicara, pemikirannya juga lebih dewasa.

Aaron Huo membesarkan Jamie dengan sangat baik.

"Iya, ayah akhir-akhir ini sangat sibuk, beberapa waktu ini dia tidak akan pulang."

Jane Chu menghibur Jamie.

Ketika lift sudah sampai lantai atas.

Jane Chu membawa Jamie keluar dan mengetuk pintu.

Yang membuka pintu adalah Anita Jing. Ketika Anita Jing berdiri di sana dan melihat Jane Chu menggendong Jamie, mata Anita Jiang langsung berkaca-kaca, "Jane-ku!"

Anita Jing memeluk Jane Chu dan menangis.

"Ibu, ini adalah cucumu, ibu pertama kali bertemu bukan."

Jane Chu memperkenalkan kepada Anita Jing duluan.

Jamie sangat pengertian. Mendengar Jane Chu bicara seperti itu, Jamie inisiatif berkata, "Halo nenek."

Anita Jing sama sekali tidak terpikir, dia ternyata mempunyai cucu!

"Baik!"

Anita Jing mengangguk.

Jane Chu meletakkan Jamie di atas lantai dan Jamie berdiri di depan pintu dengan patuh, "Boleh ganti sepatu tidak?"

Jane Chu baru menyadari, di rumah tidak ada barang-barang anak kecil.

Jamie juga hanya mempunyai satu baju ini saja.

"Nanti ibu mengajakmu pergi beli ya? Sekarang kamu pakai ini saja."

"Baik."

Jamie menganggukan kepala dengan patuh.

Lalu Jane Chu melepaskan baju luaran, meletakkan di lemari samping dan bertanya, "Apa aku boleh cuci tangan? Ayah bilang, setelah pulang harus cuci tangan."

Jane Chu tersentak mendengarnya.

Aaron Huo mengajar Jamie dengan terlalu baik.

"Baik, ibu bawa kamu pergi."

Jane Chu membawa Jamie pergi ke toilet, menggendongnya, Jamie sendiri yang mengulurkan tangan, membasahi tangan, memencet sabun, dan mencuci tangan dengan serius.

Setelah selesai dan kembali ke ruang tamu, Jane Chu bertanya sambil menatap Jamie, "Semua ini ayah yang ajarkan padamu?"

"Iya." Jamie menganggukan kepala, "Ayah bilang, aku adalah laki-laki. Aku harus melakukan urusanku sendiri."

Jane Chu benar-benar tidak dapat memikirkan, Aaron Huo yang dingin terhadap orang luar, bagaimana bisa begitu baik mengajar Jamie.

Ketika mereka pulang ke rumah sudah sore. Jane Chu hanya membiarkan Jamie istirahat sebentar, dan memutuskan untuk membeli keperluan sehari-hari bagi Jamie dan berusaha pulang sebelum makan malam.

"Tok, tok, tok."

Saat Jane Chu bersiap membawa Jamie keluar, ada orang yang mengetuk pintu.

Jane Chu membuka pintu, melihat tiga pria yang berada di luar, membawa tiga koperr besar, dan salah satu berkata, "Nona Chu, Direktur Huo menyuruhku mengantarkan barang-barang tuan muda ke sini."

Novel Terkait

Behind The Lie

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
4 tahun yang lalu
Dark Love

Dark Love

Angel Veronica
Percintaan
5 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
5 tahun yang lalu
Istri ke-7

Istri ke-7

Sweety Girl
Percintaan
5 tahun yang lalu
Doctor Stranger

Doctor Stranger

Kevin Wong
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
The Serpent King Affection

The Serpent King Affection

Lexy
Misteri
5 tahun yang lalu