Pergilah Suamiku - Bab 76 Melakukan Kekerasan Di Malam Hari (2)

Tuan Haris menggendong si gendut yang kaki nya di plester dengan gypsum. Kaki nya terluka dan entah kenapa suasana anak – anak disana berubah menjadi hening.

Setelah Elaine melihatnya, dan tidak peduli dengan mulut mama si gendut yang berteriak. Dan pada saat ini, Reece melepas tangannya dari tangan mamanya dan pergi berjalan mendekati si gendut dan berkata : “Gendut, apakah kamu juga datang kesini untuk sekolah?”

Sebelum Reece berhasil mendekati si gendut, mama si gendut menghentikannya. Mama si gendut bahkan mengulurkan tangannya untuk mendorong Reece. “Dasar anak haram, menjauhlah dari anakku, pergilah !”

Kalau bukan karena ketangkasan Elaine yang dengan cepat menahan Reece, dia pasti sudah akan jatuh ke tanah.

Sambil menahan Reece, Elaine dengan muka sangat tidak senangpun melihat mama si gendut dengan mata dingin.

Waktu Elaine berada di Perusahaan Bo tidak pendek, dan juga karena dia adalah seorang direktur departemen desain, dan dia masih ada kuasa.

Mama si gendut mendapat tatapan dingin dari Elaine dan tubuhnya berubah menjadi dingin. Tetapi saat mengingat berita yang ia dapatkan pagi tadi sebelum datang kemari, ia tidak dapat menahan emosinya dan berkata dengan lancang : “Oh, kamu masih berani melihatku? Kenapa, putrimu telah mencelakai anakku menjadi seperti ini, dan apakah kamu juga mau mencelakai aku? Kamu itu apa ? Anggap saja benar adanya bahwa kamu adalah istri dari Dave Bo, lalu kenapa? Bukannya dirumah juga dipukuli sampai bersujud juga?”

Elaine memutarkan alisnya. Meskipun ia telah menikah dengan Dave, tetapi mereka telah berpisah selama tiga tahun. Dan meskipun Dave memiliki tempramen yang sangat buruk, tetapi ia juga tidak sembarangan memukuli wanita.

Dia belum memiliki pemikiran apapun. Mama si gendut meneliti muka dia dari kanan lalu kiri. Dia memberikan suara mencemooh dan barang yang ada di tangannya dilemparkan ke arah Elaine.

“Bekas pukulan yang ada di mukamu belum pudar. Masih berani bicara, aku sudah membaca berita di koran, dan di dalam rumah tanggamu sering terjadi kekerasan, pikirmu apakah benar Dave akan peduli dengan kalian mama dan anak jika tiba – tiba saja mati?”

Elaine menangkap dan mengangkat barang yang dilemparkan ke arahnya. Kertas itu berada di telapak tangannya. Ketika ia menundukkan kepalanya untuk melihat isi kertas itu, ia sadar bahwa itu ternyata adalah koran.

Setelah melihat bahwa itu adalah koran dia memiliki perasaan yang sangat tidak nyaman, dan tidak mempedulikan semua omongan mama si gendut. Dia membuka lembaran koran itu dan membacanya.

#Tuan Dave melakukan kekerasan pada istrinya saat malam hari ! #

Koran itu terbagi menjadi beberapa kolom, Elaine hanya membaca tidak secara detail tetapi dengan gambaran besar dan penggunaan bahasa dalam koran tersebut sangat intens dan ditaburi dengan banyak gambar.

Saat berada di pintu masuk rumah sakit yang berada di pinggiran kota, ekspresi Dave sangat dingin dan melemparkan uang ke muka perempuan itu. Dan pada waktu yang bersamaan, dengan tubuh terluka, Dave sedang memegang sebuah foto dirinya di rumah sakit. Meskipun hari Sabtu , Elaine dan Dave bertengkar hebat pagi itu, dan foto yang ada di koran itu diambil kamera saat dia keluar dari tempat tinggal Dave.

Bekas pukulan di muka Elaine sangat jelas, dan ada seorang anak perempuan di sampingnya yang terluka juga, dimana keadaan ini sangat menjelaskan semua permasalahannya.

Meskipun gambar pria di foto itu tidak jelas, namun bagi siapa pun yang pernah melihat Dave pasti tidak akan kesulitan mengenalinya.

Foto yang ada di koran itu sangat penuh dengan bukti yang menjelaskan semuanya, bahkan ada juga pernyataan yang dikatakan langsung oleh dokter juga ditulis dengan sangat jelas.

Dikatakan bahwa Dave dan Elaine sering tidak makan bersama, dan pada saat Dave sedang menggantung infus, Dave sangat sering tidak dapat menahan nafsu nya, dan sering membuat Elaine menjadi korban untuk mendapat kekerasan.

Meskipun dengan adanya surat pernyataan resmi dari rumah sakit, tetapi pihak media di koran menjelaskan bahwa luka yang di dapat oleh Reece adalah hasil perselisihan antara Reece dan temannya, tetapi penjelasan seperti ini malah menjadi lebih buruk, tidak ada bedanya dengan Dave yang seenaknya memperlakukan istrinya.

Novel Terkait

After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu
Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
4 tahun yang lalu
Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
4 tahun yang lalu
Gue Jadi Kaya

Gue Jadi Kaya

Faya Saitama
Karir
4 tahun yang lalu
Because You, My CEO

Because You, My CEO

Mecy
Menikah
4 tahun yang lalu
My Beautiful Teacher

My Beautiful Teacher

Haikal Chandra
Adventure
3 tahun yang lalu
Chasing Your Heart

Chasing Your Heart

Yany
Dikasihi
3 tahun yang lalu