Pergilah Suamiku - Bab 32 Kamu Selingkuhan Ibu Anak Ini?

Bab 32 Kamu Selingkuhan Ibu Anak Ini?

"Anak haram, ibumu tidak mau mengangkat telponmu. Aku sudah bilang papamu tidak mau mengakui kamu. Sekarang ibumu pun sudah tidak mau kamu. Kata kata anakku tidak salah kan?"

"Sayang, kalau ibu anak haram ini tidak datang membayar biaya pengobatan da ganti rugi biaya pemulihan mental anak kita, kita putuskan kakinya saja!"

Mata Reece menjadi merah melihat orang orang yang memarahinya. Tetapi tidak ada air mata yang mengalir, Reece mengigit bibir bawahnya dan terus melirik ke orang yang memarahinya. Tetapi badannya yang bergetar menjelaskan bahwa Reece sedang dalam ketakutan.

Polisi dan orang tua anak kecil itu terus berbicara dan menyakiti hati Reece. Bahkan Orang dewasa saja tidak bisa menahan kata kata mereka, apalagi seorang anak kecil berumur tiga tahun.

"Cukup!" William meninggikan suaranya. Suara besarnya membuat semua orang di kantor polisi melihat ke arahnya. William sangat baik dan murah senyum biasanya, tetapi dia juga merupakan anak putra dari keluarga Gu yang terkenal. Ekspresi dingin William tidak kalah dengan Dave.

"Sekelompok orang dewasa menganggu seorang anak kecil umur tiga tahun. Kalian benar benar hebat!"

"Tu--- Tuan Gu?" Di Kantor polisi ada yang menyadari kehadiran William. Posisi William menghalangi sudut pandang beberapa orang untuk melihat Dave yang berada di belakangnya. Tetapi beberapa orang itu tidak termasuk Reece. Reece melihat Dave yang berdiri di tengah keramaian dengan tatapannya yang dingin. Reece memanggil dengan gembira, "Papa! Papaku sudah datang!"

Reece berlari ke depan Dave dan mengulurkan tangan kecilnya untuk memegang tangan Dave. Dave merasa tangannya ada sedikit rasa lembut, seperti tersentuh kapas. Dia mengerutkan alisnya dan menundukkan kepalanya ke Reece.

Mata Reece sangat besar seperti anggur yang hitam. Bulu matanya sangat panjang dan rapi. Bibirnya juga merah.

Karena Reece sedang mengangkat kepalanya melihat ke Dave, bisa dilihat beberapa giginya yang bersih dan putih. Jika mengabaikan luka yang berada di kepalanya, jelas, anak ini sangat cantik.

"Aku bukan papamu----"

"Aku pernah melihat kamu di koran. Kamu adalah papaku! Papa, kamu datang untuk menjemput aku kan?"

Dave merasa hatinya sedikit lunak. Alisnya yang mengerut juga perlahan lahan kembali ke semula. Elaine yang biasa mempunyai anak yang secantik ini? anak yang secantik ini bisa memukul anak kecil yang seumurannya sampai patah tulang?

Elaine benar-benar pandai mendidik anaknya. Tidak pernah mengalami kekalahan, sama persis dengan anaknya!

Pikir sampai sini, Dave menarik tangannya dari pegangan Reece.

Reece tidak merasakan perubahan di tubuh Dave, dia terus menatapnya dengan senyuman yang manis.

Reece merasa sangat gembira, Tante Olivia benar benar tidak membohongi aku, aku benar benar bertemu dengan papa!

Reece memiringkan kepalanya dan berkata kepada ibu anak kecil itu : "Siapa bilang papaku tidak mengakui aku? Ini adalah papaku. Kalian jangan menganggu aku!" Saat berbicara, tangan Reece kembali menempel ke tangan Dave lagi.

William sebenarnya ingin marah, tetapi dia melihat Reece yang sedang memegang tangan Dave. Anak Dave mengapa begitu imut?!

Sekali lagi, Dave menarik tangannya dari pegangan Reece. Untuk menghindari Reece memegang tangannya lagi, Dave memasukkan tangannya ke saku celananya. Gerakan Dave ini di lihat oleh ibu anak kecil itu. Ibu anak kecil itu tidak mengenal Dave dan William, dia juga tidak menyadari suasana kantor polisi yang menjadi sunyi.

"Lihat dia tidak bilang apa-apa. Anak haram, kamu bukan anak kandung papamu kan?" ibu anak kecil itu melirik ke Dave dan berkata, "Tuan, kamu tidak mungkin mau jadi ayah anak ini kan?"

Tatapan wanita itu meremehkan Dave dan berkata lagi, "Gaya seperti kamu ini, kamu pasti menjadi selingkuhan ibu anak haram ini kan?"

William tidak menahan dan tertawa dengan suara keras. Dave melirik dia dan dia malah tertawa makin kuat : "Selingkuhan? Dave, kata ini bisa membuat aku tertawa satu tahun!"

Dave tidak menghirau William, dia melihat ke ibu anak kecil itu dengan dingin, "Dari anakmu patah tulang sampai sekarang, kamu tidak mengantar dia ke rumah sakit dan malah berpikir tentang uang! Apakah kalian suami istri memungut anak ini dari tepi jalan?"

"Kalian yang harus membayar biaya mengobati dan kerugian psikologis. Selingkuhan yang tidak memiliki etika seperti kamu cocok mendidik anak yang tidak memiliki etika seperti ini!"

"Aku tidak berani berbicara tentang etika dengan kalian berdua. Jika orang yang Reece pukuli adalah orang yang tidak memiliki sopan santun seperti kalian, aku mengizinkannya untuk menjadi anak yang tidak memiliki etika!" Dave tertawa dengan dingin. Jika dia memiliki anak, mana mungkin dia bisa membiarkan anaknya diganggu oleh sembarangan orang.

Elaine tidak tahu berfoya-foya kemana dan membuat aku di sini menanggung masalah anaknya! Dave menyalahkan masalah ini ke Elaine. Dave juga malas berbicara lagi, dia mengeluarkan sebuah buku cek dan menulis beberapa kata di atas. Dia merobak satu lembar cek dan melempar ke ibu anak kecil itu.

"2 milyar. Apakah cukup?"

"Jika tidak ada masalah lagi. Aku akan membawa Reece pulang. Kalian berdua, lebih baik meninggalkan satu orang untuk berjaga di rumah. Kalau tidak nanti pengacaraku mengirim surat tuntutan kalian tidak sempat menerimanya!"

Papa anak kecil itu berkata dengan wajah tidak senang, "Kalian mau menuntut kita? Dengan alasan apa? Kalian seharusnya bersyukur jika kita tidak menuntut kalian!"

Dave malas untuk berkata dan langsung berjalan ke arah luar. William melihat ke mereka dengan wajah penuh belas kasihan, "Mengapa ada banyak orang di kota ini kalian harus mencari masalah dengan Dave?"

William menepuk bahu ibu anak kecil itu dan menunjuk ke cek yang berada di tangannya, "Sekarang memang kasih 2 Milyar ke kamu. Tetapi percayalah, tim pengacara keluarga Bo pasti bisa menuntut kalian sampai bangkrut!"

"Tu---Tuan Gu?"

"Perbanyak berdoa!"

Novel Terkait

My Superhero

My Superhero

Jessi
Kejam
4 tahun yang lalu
Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
5 tahun yang lalu
Loving Handsome

Loving Handsome

Glen Valora
Dimanja
4 tahun yang lalu
My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
5 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
4 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
4 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu