Pergilah Suamiku - Bab 33 Apakah Papa Tidak Menyukai Aku?

Setelah berkata, William berjalan ke sisi Reece dan memegang tangan Reece. Mereka mengikuti Dave keluar dari kantor polisi. Meskipun Reece mengalami luka, tetapi dia merasa sangat senang karena telah bertemu dengan Panya. Reece baru mendekati, Dave sudah bertanya dengan wajah dingin : "Rumahmu dimana? Aku akan mengantar kamu pulang!"

Reece tidak menyadari kedinginan Dave, dia malah tersenyum dengan Dave, "Aku tidak tahu jalan sini. Ibu tidak pernah membawa aku ke sini jadi aku tidak tahu jalan pulang"

Dave mengerutkan alisnya, "Masuk ke dalam mobil!" dan langsung berjalan ke tempat duduk pengemudi. Dia tidak peduli Apakah Reece yang berumur tiga tahun bisa membuka pintu mobil sendiri atau tidak. William membantu Reece membuka pintu dan mengendong dia masuk ke dalam mobil. Reece sangat sopan dan berkata kepada William, "Terima kasih paman"

William jalan ke depan dan duduk di samping Dave, tiba tiba dia menjadi sedikit percaya dengan kata kata Dave bahwa Reece bukan anak kandungnya. Karena berdasarkan emosi Dave, dia tidak mungkin bisa melahirkan anak yang seimut Reece. Setelah mobil mulai bergerak, Reece mendekat ke belakang Dave dan bertanya dengan suara kecil, "Papa, kita mau kemana?"

Dave tidak terbiasa dengan panggilan Papa. Tetapi dia juga tidak bisa melampiaskan emosinya kepada anak kecil sehingga ekspresi wajahnya menjadi semakin jelek. Sepertinya Elaine sering bercerita ke anaknya tentang dia. kalau tidak, bagaimana Reece bisa memanggil dia Papa dengan nada yang alami seperti ini? Apa lagi yang sedang dirancang Elaine?

Dave tidak berkata sekata pun. Reece mengulurkan tangannya dan menyentuh dahinya yang terluka, tangannya ternoda dengan bekas darah. Reece menjilat bibirnya sendiri dan berkata kepada Dave, "Pa, kepalaku sakit"

Mendengar kata kata itu, William melihat ke Reece dan berkata : "Luka di dahinya sepertinya bukan luka ringan. Dave, bagaimana kalau kita mengantar dia ke rumah sakit dulu? Tidak bagus kalau perempuan memiliki bekas luka!"

Reece membesarkan matanya dan melihat ke Dave. Dave melihat luka Reece melewati kaca spion. Bukankah anak kecil yang dipukuli olehnya sampai patah tulang masih belum pergi ke rumah sakit? Apakah anak Elaine memang manja?

Dave bahkan berpikir masalah ini dirancang oleh Elaine! Elaine benar benar adalah wanita yang kejam, dia bahkan tega sengaja melukai anaknya hanya demi mencari perhatian Dave! Reece juga, usia baru berapa tetapi dia sudah bisa berbohong seperti ibunya.

Apakah mereka mengira Dave tidak pernah melihat anak kecil berumur tiga tahun? Kalau hal ini benar, anak kecil ini sudah menangis dari tadi karena kesakitan, tidak mungkin sekarang baru teriak sakit! Elaine benar benar pandai mendidik anaknya.

"Tahan. Aku akan mengantar kamu pulang dan kamu menyuruh ibumu mengobati kamu saja!" Dave tertawa dengan dingin. Bukankah Elaine seorang dokter juga? Dia bahkan bisa bertahan hidup ketika dia memotong perutnya sendiri untuk melahirkan anak, luka kecil ini termasuk apa?

Dave tidak memiliki waktu untuk orang orang yang tidak penting!

Reece dijaga oleh Elaine dengan baik. Ini merupakan pertama kali Reece mengalami luka separah ini, dia tidak tahu harus bagaimana dan terus menyentuh lukanya. Semakin Reece menyentuh lukanya, semakin sedih rasanya. Tetapi Reece mengingat bahwa ibunya pernah berkata Papa sangat sibuk. Demi tidak merepotkan Papanya, Reece memaksa diri untuk menahan rasa sakit. Wajah kecilnya terlihat sangat pucat.

"Pa, sekolah kita akan mengadakan acara nanti, bolehkah Papa menghadiri acara itu bersama mama?"

Dave menyipitkan matanya, ini pasti juga pertanyaan yang diajari Elaine! Dia pasti mau membuat interaksi antar Dave dan Reece agar Dave bisa menyayangi mereka. Dave tertawa dengan dingin di dalam hatinya. Sayangnya, dia merasa jijik ketika hanya melihat wajah Elaine!

Dave tidak menjawab pertanyaan Reece. Reece mengira Dave tidak mendengar dan dia mendekat ke Dave, "Bolehkah Pa?"

Dave terkejut oleh kepala kecil yang tiba tiba muncul di belakangnya dan memutar alat menyetir dengan kuat, "Duduk dengan baik!"

"Baik" Reece menjawab dengan sedih dan duduk di belakang. Setelah itu, Reece berkata lagi dengan suara kecil : "Pa, apakah kamu bisa mengatur waktu untuk menemaniku?"

Dave tidak berbicara dan hanya fokus mengemudi. Dia tidak pernah menemaninya karena Reece bukan anak kandungnya. Dave merasa dia tidak memiliki kewajiban untuk melakukan itu! Di dalam mobil hanya ada suara Reece, dia sudah menanyakan pertanyaan yang sama sebanyak tiga kali dan Dave sama sekali tidak bersuara. William mengerutkan alisnya dan melihat ke Dave, "Dave, gadis kecil sedang berbicara dengan kamu. Apakah kamu tidak bisa menjawabnya?"

Dave hanya tertawa dengan dingin. Personalitasnya menjadi begitu jahat setelah Jenny Lin pergi. Meskipun Reece adalah anak kecil yang tidak bersalah, tetapi dalam mata Dave dia bersalah karena dia adalah anak Elaine! William menghela sebuah nafas dan melihat ke belakang, mata Reece menjadi berair. Merasakan William sedang melihatnya, pandangan Reece tertuju kepadanya. Air yang berada di matanya tiba tiba menghilang, seolah olah semua ini adalah khayalan William.

"Paman, mengapa Papa tidak peduli dengan aku?"

Ekspresi William menjadi kaku. Karena Dave tidak pernah menganggap Reece adalah anaknya? Jawaban ini tidak cukup benar dan tidak bisa dijadikan alasan untuk menjelaskan kepada Reece juga. William tertawa dengan dingin, Reece melihat dia dan bertanya dengan suara kecil : "Apakah yang dikatakan oleh semua orang itu benar? Sebenarnya aku itu anak haram makanya Papa tidak mau aku?"

Bagaimana pun, William juga merupakan orang berstatus kelas atas di kota Tong. Ini adalah pertama kali dia ditanya oleh seorang anak kecil berumur tiga tahun sampai dia tidak tahu bagaimana menjawabnya.

"Dave! Apakah kamu tidak bisa bersuara dan menjawab pertanyaannya?"

Melewati kaca spion, Dave melihat ke Reece yang berusaha memaksa dirinya untuk tidak menangis. Dave merasa emosi, mengapa akhirnya yang bersalah jadi dia?

Elaine tidak ada di sini. Dave sengaja menghindari pertanyaan Reece karena dia takut Elaine merasa Dave adalah orang yang menganggu anak kecil!

Novel Terkait

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Jiang Muyan
Percintaan
4 tahun yang lalu
My Lifetime

My Lifetime

Devina
Percintaan
3 tahun yang lalu
Penyucian Pernikahan

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
Waiting For Love

Waiting For Love

Snow
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
4 tahun yang lalu
Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu
Cinta Yang Berpaling

Cinta Yang Berpaling

Najokurata
Pertumbuhan
3 tahun yang lalu
Awesome Husband

Awesome Husband

Edison
Perkotaan
4 tahun yang lalu