Pergilah Suamiku - Bab 75 Direktur Qin Mau Meminta Bantuan Dariku? (2)

Bay Toon.

Selesai ia menghirup sebatang rokok, telepon genggam Dave yang berada di atas meja berdering. Pria itu mengira William Gu yang menghubunginya, dia menatap sekilas ke arah layar telepon genggam.

Alis panjang pria itu bertemu menjadi satu, matanya yang hitam membuatnya tidak bisa melhat dengan jelas.

Elaine menghubungiku? Minta maaf?

Kesombongannya saat pergi tidak seperti orang yang akan meminta maaf padanya!

Dave melihat dengan dingin dan membiarkan telepon genggamnya terputus secara otomatis!

Pria itu tidak akan menerima kegilaan darinya, lalu mengapa dia harus menerima telepon darinya setelah dimarahi olehnya?

Keheningan tidak sampai 1 detik, kemudian bunyi panggilan telepon yang memekakkan telinga kembali terdengar. Kening Dave berkerut, sudut bibirnya yang tipis tertarik ke dalam, wajahnya yang tampan terlihat dingin dengan tindakan yang tidak pantas ini.

Jari tangannya yang kuat mengusap layar telepon genggam dua kali dan menerima telepon.

Terdengan suara wanita yang lembut dari dalam saluran telepon yang bercampur dengan kebisingan dari dalam telepon genggam.

"Direktur Bo?"

Elaine sangat terampil, disamping 3 tahun lalu saat Dave pertama kali melihat Elaine yang lembut, setelah itu di wajahnya selalu menunjukkan senyuman yang polos dan palsu. Nada bicaranya dingin dengan membawa urusan bisnis.

Mendengar suara ini, jari tangan Dave yang kasar memegang kontur rahangnya.

Pria itu tertawa lembut, suara itu sampai ke dalam telinga Elaine melalui HP. Suasananya dipenuhi dengan aura panas dan aura dingin.

"Direktur Qin, tadi katamu aku telah membuatmu kecewa. Kenapa sekarang kamu malah meneleponku? Mengapa wanita sepertimu tidak bisa menahan diri?"

Nada bicara Dave penuh dengan cemooh, Elaine menjilat bibirnya. Mengingat dirinya yang telah salah paham pada Dave dan saat meminta pertolongan pada Dave, dia pun menahannya.

"Direktur Bo, Reece terluka. Aku telah salah paham padamu, aku minta maaf padamu. Kamu adalah orang hebat yang berjiwa besar, aku mohon kamu jangan berselisih denganku."

Dave tertawa dingin dan berkata: "Kesalahan apa yang kamu punya? Sehingga membuatmu meminta maaf padaku? Bukankah tadi kamu memarahiku sambil menunjuk padaku? Mengapa kamu sekarang datang kemari untuk menunjukkan keberadaanmu? Apakah Direktur Qin merasa aku mudah dikerjai?"

Elaine tertegun sejenak, Dave mudah dikerjai?

Lawakan apa ini?

Jika saat Elaine berprasangka bahwa pria itu yang memukul Reece Qin, dan pria itu menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi, apakah masalah ini akan menjadi serumit ini?

Elaine mengeluh di dalam hati, dia ingin segera menenangkan amarah yang ada di dalam hati Dave, dan berkata dengan lembut: "Direktur Bo, saya minta maaf padamu dari dalam lubuk hati yang terdalam. Mohon Anda tidak menyimpannya di dalam hati."

Dave mengetukkan jarinya ke atas meja, apakah Elaine salah minum obat hari ini? Dia minta maaf padaku dengan nada yang lembut?

Apa mungkin Elaine mempunyai rencana lain di dalam hatinya?

Pria itu curiga dan terdiam beberapa detik, kemudian bertanya dengan lembut: "Hari ini kebetulan sekali Direktur Qin, apakah kamu mau meminta bantuan dariku?"

Tadinya Elaine masih memikirkan cara untuk mengatakan hal ini, tapi Dave telah mengatakannya dengan perlahan. Melalui layar telepon, Elaine tidak dapat melihat ekspresi Dave, dia tidak mengetahui perasaan pria itu yang sesungguhnya.

Novel Terkait

Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
3 tahun yang lalu
Nikah Tanpa Cinta

Nikah Tanpa Cinta

Laura Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
Cinta Adalah Tidak Menyerah

Cinta Adalah Tidak Menyerah

Clarissa
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu
Love and Trouble

Love and Trouble

Mimi Xu
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Asisten Bos Cantik

Asisten Bos Cantik

Boris Drey
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
3 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu