His Second Chance - Bab 135 Hanyalah Manusia Biasa (1)

Saat ini sudah siang hari, cahaya matahari yang panas menyinari tubuhnya, membuat bekas luka di atas tubuhnya yang bergerak-gerak terlihat sangat jelas, badannya yang kokoh seolah-olah diselimuti dengan sebuah lapisan emas, terkesan seperti terbuat dari emas dan membuat orang merasa sangat terintimidasi.

Josua dan beberapa bawahannya pun menghela napas dingin, walaupun pengalaman sebagai agen rahasia selama beberapa tahun juga sedikit banyak meninggalkan bekas luka di atas tubuh mereka, namun tidak sebanyak bekas luka di atas tubuh Enzy Li, bahkan bekas luka mereka tidak mencapai satu per tiga dari bekas luka di tubuh Enzy Li.

Berdasarkan apa yang dikatakan oleh orang, bekas-bekas luka itu adalah hasil dari dia melarikan diri dari dewa pencabut nyawa selama sepuluh kali.

“Kamu pernah menjadi prajurit?”

Josua pun menjadi bersikap waspada, sekilas, matanya melirik ke arah tubuh Enzy Li yang bagaikan besi itu, dia merasa sedikit ketakutan.

“Bisa dikatakan begitu.” Ucap Enzy Li dengan suara yang jelas.

“Kak Li, barusan aku sudah berkata kepadamu kalau sekarang kamu tidak cocok untuk melakukan kegiatan berat.” Jeremy Lin bergegas berkata kepadanya.

“Apakah berhadapan dengan penjahat kecil seperti itu juga dinamakan dengan kegiatan berat? Itu hanya untuk meregangkan otot dan melancarkan peredaran darahku saja!” Kalimat Enzy Li terdengar sangat heroik, walaupun dia sudah pensiun dari militer selama dua tahun, namun dia beranggapan kalau kemampuannya masih tidaklah buruk.

“Lucky, tidak perlu khawatir, tulang belakang kakak Li sangat kuat bahkan di saat yang buruk, sekarang tulang belakangnya sudah membaik, tidak akan ada masalah.” Ucap Justin Lei sambil tersenyum, ekspresi wajahnya tampak tenang.

Bercanda saja, apakah seorang pria yang membantai sarang serigala tentara rahasia di Myanmar itu dengan sebilah pedang baja akan takut dengan beberapa pengawal pribadi ini?

“Kamu telah membuat kesalahan!”

Sesekali Josua mendengus dengan dingin, begitu kalimatnya dilontarkan, dia menghentakkan kaki kirinya dengan kuat, bagaikan peluru, tubuhnya melaju ke arah Enzy Li.

“Ada sesuatu.”

Kesan semangat melintas di wajah Enzy Li, tanpa mengatakan apapun, lengannya langsung menghadang, dia menahan tendangan kaki Josua, di saat yang sama, dia melayangkan sebuah tinju ke arah dada Josua.

Josua bergegas menghadangnya dengan lengan kirinya, namun kekuatan yang begitu besar itu pun membuatnya terhempas beberapa langkah ke belakang, lengan kirinya sedikit bergemetaran tidak terkontrol.

“Teknikmu tidaklah buruk, namun kekuatanmu sedikit kurang.” Ucap Enzy Li sambil tertawa terkekeh.

“Cari mati!”

Josua mengumpat dengan kesal, tanpa mengumpulkan tenaganya, di langsung menyerang ke arah Enzy Li dengan sekuat tenaganya.

Segala tendangan, pukulan, lemparan dan gerakan menghindar, setiap teknik yang dikeluarkan oleh Josua itu sangat bertenaga, sudut gerakannya penuh dengan tipu daya, sederhana namun praktis, namun sayangnya, dia tidak dapat mengalahkan Enzy Li.

Saat ini Enzy Li juga sangat berhati-hati, sekarang dia baru menyadari kalau Josua bukanlah seorang pengawal biasa, dia pasti sudah menjalani pelatihan profesional, bahkan beberapa teknik serangannya sedikit mirip dengan teknik yang diajarkan kepada pasukannya.

Meskipun terlihat seimbang, namun sebenarnya Enzy Li tetap mengunggulinya dari awal.

Jeremy Lin menyaksikan pertarungan kedua orang ini dengan penuh ketertarikan, di dalam hatinya, dia sangat tertegun, berdasarkan kemampuan kak Li, pasukan yang dibawa olehnya pasti juga sangat luar biasa.

Berhadapan dengan master seperti ini sangat menguras stamina, oleh sebab itu, beberapa menit kemudian, Josua pun terengah-engah dan merasa kelelahan, dan gerakannya juga terlihat sedikit menjadi lamban.

Namun raut wajah Enzy Li masih tidak berubah, gerakan mengelaknya sangat tangkas.

Melihat ada kesempatan, Enzy Li mengulurkan lengannya, dia langsung menangkap tendangan kaki Josua dari sebelah, lalu dia mengerahkan tenaga di pinggulnya dan memutar tubuhnya dengan sekuat tenaga, dia melemparkan sebuah tendangan ke dada Josua.

Belum sempat tersadar, Josua pun merasakan tenaga yang sangat kuat menghantamnya, dia merintih kesakitan dan badannya pun terhempas ke luar secara melintang, dia tersungkur ke atas lantai dengan keras.

Ekspresi wajah beberapa bawahan Josua pun langsung berubah, secara tidak sadar mereka mengulurkan tangan mereka dan menyentuh bagian pinggang celana mereka.

Enzy Li mengernyitkan keningnya, setelah bertahun-tahun lamanya hidup di dalam pasukan, bagaimana mungkin di tidak tahu kalau orang-orang itu ingin mengeluarkan senjata api mereka? Tawa dingin keluar dari sudut bibirnya, setelahnya, tubuhnya bergerak dengan cepat ke arah salah satu orang di depan yang mengenakan setelan hitam.

Baru saja orang bersetelan hitam ini mengeluarkan senjata apinya dan belum tersadar, pergelangan tangannya pun mati rasa, senjata api di tangannya sudah lenyap, lalu, sebuah benda keras ditodongkan di atas kepalanya, tubuhnya mendadak bergidik, keringat dingin pun langsung bercucuran dari keningnya.

“Ingin mengeluarkan senjata? Aku beritahu kalian, aku adalah seseorang yang ahli dalam memainkan senjata api!” Ucap Enzy Li dengan agresif, “Turunkan senjata kalian, kalau tidak, aku akan menembaknya!”

Dengan senjata api di tangannya, secara samar-samar, ternyata Enzy Li merasa bersemangat, rasa heroisme itu kembali lagi.

“Kamu...... apakah kamu adalah orang dari organisasi militer Duli?!”

Josua telah melihat teknik Enzy Li dalam merebut senjata api barusan, mendadak matanya terbelalak, kemampuan untuk merebut senjata api dalam sekejap itu tidak dapat dilakukan dengan mudah begitu saja.

Sebelumnya, instruktur militer yang melatih mereka pernah memberikan demonstrasi kepada mereka, tidak peduli apakah pistol ataupun senapan, asalkan bisa mengambil sudut dan mengontrol tenaga, maka seseorang dapat merebut senjata api tersebut dalam sekejap mata.

Dan instruktur militer itu adalah orang dari organisasi militer Duli!

Walaupun sudah lama berlalu, namun Josua masih ingat dengan jelas dengan instruktur militer yang kala itu mendemonstrasikan kemampuan spesial tersebut, bahkan beberapa kali dia mempelajarinya secara diam-diam, namun dari awal gerakannya sudah tidak sama, sehingga efisiensinya tidak tinggi, dan sekarang Enzy Li yang berada di depannya ini bisa-bisanya menggunakan teknik tersebut dengan mudah!

“Kamu tahu mengenai organisasi militer Duli?” Enzy Li merasa sedikit terkejut.

“Dulu, instruktur militer kami adalah instruktur Helbert.” Ucap Josua secara terburu-buru, kemudian dia pun memberikan perintah kepada bawahannya dengan nada yang dingin “Turunkan senjata api kalian!”

“Helbert?” Enzy Li terkaku, lalu dia mengayunkan sebuah tendangan kepada pria bersetelan hitam di depannya dan melemparkan senjata apinya kepadanya.

“Kamu mengenal instruktur Helbert?” Raut wajah Josua tampak bersemangat, ternyata dia telah bertemu dengan orang dari organisasi militer Duli, perlu diketahui, ketika dia masih menjadi tentara, impian terbesar dari sekelompok rekan tentaranya adalah bisa bergabung dengan organisasi militer Duli suatu hari nanti.

Sayangnya, organisasi militer Duli adalah pasukan khusus terbaik di dalam negeri, mekanisme seleksi sangatlah ketat, selain itu, terdapat batasan kuota penerimaan setiap tahunnya, beberapa kali berturut-turut dia mendaftar di Mingdu, namun dia tidak diterima, akhirnya dia hanya bisa menyerah dan kembali ke Biro Keamanan Nasional.

Hari ini dia bertemu dengan orang dari organisasi militer Duli, dia tidak merasa malu walaupun telah diklahkan, bahkan dia merasa sedikit bangga, apalagi dia telah bertahan selama tujuh atau delapan menit sebelum dikalahkan.

“Helbert adalah atasanku ketika aku bergabung dengan organisasi militer Duli.” Ucap Enzy Li, rasa sedih yang tidak terlihat melintas di dalam matanya.

“Kalau begitu, apakah instruktur Helbert sudah pensiun?” Tanya Josua

Novel Terkait

Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
3 tahun yang lalu
Harmless Lie

Harmless Lie

Baige
CEO
4 tahun yang lalu
Balas Dendam Malah Cinta

Balas Dendam Malah Cinta

Sweeties
Motivasi
4 tahun yang lalu
Love and Trouble

Love and Trouble

Mimi Xu
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu
That Night

That Night

Star Angel
Romantis
4 tahun yang lalu
Back To You

Back To You

CC Lenny
CEO
4 tahun yang lalu
Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
3 tahun yang lalu