My Cold Wedding - Bab 41 Siapa Bilang Kamu Tidak Mampu Membelinya

“Tentu saja”yang dikatakan oleh David, “tetapi arsitek di perusahaanmu telah memiliki hubungan pribadi bersamaku, jadi ini juga merupakan tindakan pencegahan.”

“David, aku merasa ini tidak cocok....”

“Tidak masalah Valdo”. Bella telah membuka mulutnya, dengan lembut tanpa emosi,”bagian ini tidak ada masalah.”

Valdo menggigit giginya,”baiklah”.

Setelah menandatangani kontrak, perjanjian diantara kedua pihak menjadi resmi tercapai. Karyawan perusahaan Valdo mengemas berkas, dan bersiap untuk pindah ke apartemen grup perusahaan LS, Bella juga membantu mengatur sampai diterimanya gaji muka.

Baru saja membawa barang turun dari tangga, terlihat olehnya sebuah sepeda motor Harley yang berwarna hitam.

James mengenakan jaket kulit, berdiri dengan mengapitkan helemnya dibawah ketiak, dan terlihat sangar, “bolehlah,demi kamu aku telah menyerahkan proyek ke perusahaan Valdo, pagi ini baru menerima kabar yang mengatakan kamu sedang menangani kasus lain?”

Bella mengatakan : “ini yang telah diatur perusahaan.”

“aku pergi berbicara ke Valdo, dan akan membawamu kembali.”

“Tidak usah,”ini adalah pintu perusahaan, Bella tidak ingin terjerat lagi,”aku sudah mengerjakan sebagian besar rancangan apartemen milik orang yang pekerja kantoran itu, dari belakang ada orang yang menerimanya, tidak ada yang bisa menunda proyek ini.”

James berdiri, memandangi Bella sambil tersenyum:”apakah kamu masih marah denganku?” ei, apa aku harus memberitakannya kekoran untuk meminta maaf padamu?”

“tidak perlu, aku juga tidak bisa menerimanya.” Bella sedikit tidak berdaya, “James, masalah yang lewat tidak perlu diungkit lagi, kamu berutang denganku juga tidak apa apa, berutang lagi aku juga tidak apa apa, semua bisa dihapuskan dengan pena, aku hanya ingin hidup dengan damai.”

“Tidak masalah,” kata James : “karena pembatalan telah selesai, dan sekarang mari kita berkenalan lagi, apa kabar, namaku James, aku memiliki uang dan kekuatan, aku menyukaimu, dan ingin mengejarmu, bolehkah?”

Bella benar benar tidak emosi ketika melihat bajingan seperti James, “jangan ribut.”

“aku tidak ribut, aku bersungguh sungguh,” James tiba tiba berdiri tegak dan berkata dengan serius: “ Bella, berikan aku harapan.”

“aku masih belum bercerai.....”

“aku bisa menunggumu.” James berkata : “kamu lihat aku baru membeli sepeda motor, apa ini keren? Ayo, aku akan pergi mengajakmu lepas landas.”

“Tidak, aku masih ada pekerjaan, lain kali saja.”

Valdo baru saja menyalakan mobilnya, dari kejauhan memanggil Bella, Bella akhirnya bergegas berpamitan dengan James, dengan sedikit berlari Bella naik kemobil Valdo

Mobil Valdo memiliki enam kursi, dan anggota tim kerja perusahaan juga sudah mulai duduk.

Roger juga ada disana, ini bermula ketika terakhir kali dia melihat kemampuan merancang yang dimiliki Bella, dan hubungan mereka menjadi dekat,setelah melihat James dari luar jendela mobil, dia bertanya: “Bella apa kamu dan James saling mengenal?”

Bella tidak mengerti harus bagaimana menjelaskannya: “bisa dibilang kenal, tetapi tidak terlalu dekat.”

“aku juga mendengar dia ingin mengejarmu............” karyawati bagian audit berbisik, lalu itu dipatahkan oleh James : “bolehlah, proyek milik perusahaan LS kali ini adalah hal yang penting, dan aku sudah mengeluarkan semangat seratus dua puluh ribu poin untuk melakukannya, bekerjalah dengan baik!”

Karyawan yang bekerja di Perusahaan LS hanyalah berjumlah dua orang, didalam perusahaan yang ada hanyalah Bella dan nona yang bekerja dibagian auditor, sehingga satu ruangan dihuni oleh satu orang, Valdo dan Roger satu ruangan, dan satu ruangan lagi dihuni oleh dua staf lain.

Pekerjaan yang baru dikerjakannya sudah disiapkan dari awal, barang rancangannya juga lebih sedikit, James memberikan Bella waktu libur setengah hari : “belilah jas untuk berkemas, cepat pergi cepatlah pulang.”

Dengan uang sebesar delapan ribu dolar itu Bella justru tidak tahu harus pergi kemana membeli. Setelah melihat ke stasiun bus selama setengah hari, dia hanya bisa menghubungi Gembi dan berkata : “aku baru saja berada disini, kamu cepatlah datang, aku akan membantumu memilihnya, penglihatan kamu pastilah tidak buruk!”

Jalan Haining dengan yang disini sangatlah berbeda, Bella enggan untuk naik taxi, Bella naik bus menuju stasiun MRT, kemudian naik MRT menuju ke stasiun bus lagi, Gembi yang dari awal sudah menunggu menjadi tidak sabar : “kenapa kamu baru tiba, aku baru saja melihat satu setel jas berwarna putih! Dan memiliki ukuran pinggang! Sangat cocok denganmu, cepatlah untuk mencobanya!

Gembi yang sudah tidak asing dengan jalan itu membawa Bella masuk ke sebuah toko, dengan membuka mulut menyapa pegawai toko: “aku baru saja melihat satu stel jas berwarna putih, berikan aku jas berukuran M, temanku ingin mencobanya.”

Pelayan toko dengan segera mencarinya, Gembi memberikan baju ke genggaman Bella: “Cobalah untuk mengenakannya.”

Gembi sangat ahli dalam menghabiskan uang, penglihatannya sangatlah akurat, jas berukuran kecil ini sangat cocok dengan Bella, yang dilihat menghadirkan sebuah kemurnian, dia yang biasanya tidak suka merias diri, sangatlah cocok dengannya.

Setelah melihat harga pada label, Bella tertegun lagi.

Berjalan keluar dari ruang ganti, Gembi sangat puas dan mengelilinginya satu putaran : “oh, aku telah mengatakan penglihatanku tidaklah buruk! Bella, kamu mengenakan setelan jas ini sangatlah bagus! Kamu harus membelinya!”

Bella telah memikirkan uang sebesar delapan ribu dolar yang baru saja diberikan, jika dibandingkan dengan digit harga baju ini tidaklah cukup.

Ditengah pembicaraan, pintu toko terbuka lagi, pegawai toko dengan sibuk menyapa :

“Nyonya David, apa kamu datang kesini untuk melihat jas?”

Dikota ini, orang yang bermarga David tidaklah banyak, tetapi dikota ini hanya ada satu yaitu David.”

Bella dan Gembi diwaktu yang bersamaan berbalik, seseorang yang benar benar terbawa dalam amarah, dan itu adalah Cindy.

Bella yang melihat Bella pun termenung sebentar, kemudian bereaksi: “benar, saya datang untuk melihat jas, yaitu setelan jas yang dikenakannya, berikan saya jas yang berukuran M.”

Pegawai toko merasa di persulitkan : “maaf nyonya jas yang berukuran M ditoko ini hanya bersisa satu.”

Cindy tertawa, dengan perlahan berjalan menuju ke tempat Bella: “lepaskan! Orang semacam dirimu sudah sering aku temukan, yaitu hanya ingin mencoba dan tidak membelinya, dan hanya ingin mencoba barang mewah sesaat.”

“Apa dia memiliki uang?! Cindy seperti mendengar lelucon yang lucu: “Gembi, berhentilah untuk bermurah hati, gaun yang dikenakannya di kapal pesiar beberapa waktu lalu adalah gaun yang kamu belikan untuknya bukan? Bella adalah adik perempuanku , aku lebih mengetahui dirinya, demi uang dia bersedia melakukan apa saja, kamu janganlah menjadi bodoh, dia berbaik hati denganmu karena ingin menghabiskan uangmu saja.”

“uang untuk membeli gaun aku bisa mengembalikannya ke Gembi, tidak perlu kamu untuk menghasut kami.” Bella menjawab: “baju ini, jika kamu menginginkannya, aku akan memberikannya kepadamu.”

Bella menghela nafas dan berkata: “Gembi, baju ini aku juga tidak bisa membelinya, tidak perlu....”

“Siapa yang bilang kamu tidak bisa membelinya?”

Kali ini pintu Toko terbuka lagi, Bella melihat ada orang yang datang dan tidak tahu harus berbuat apa.

James menyeringai tertawa dan memiringkan sudut bibirnya, dan bertanya kepada pegawai Berapa harga jas ini?”

“800 ribu” Kata pegawai toko

James mengeluarkan uang cash lalu berkata: saya beli ini, ayok ke kasir..

Novel Terkait

After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Because You, My CEO

Because You, My CEO

Mecy
Menikah
4 tahun yang lalu
Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
4 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu
Kisah Si Dewa Perang

Kisah Si Dewa Perang

Daron Jay
Serangan Balik
3 tahun yang lalu