My Cold Wedding - Bab 36 Grup A dan B

Bella merasa bahagia, ia mengangkat untuk membacanya, dan langsung menggulirkan mata: "10 dari 100?!"

"Iya," Valdo berkata dengan kedua kantong matanya yang hitam, kemarin malam ia beragumentasi dengan orang tua di rumahnya dan pada akhirnya telah setuju, itu membuatnya sangat capek: "Kalau tidak ada masalah, cepatlah tanda tangan, lakukan dengan baik, dan jangan rugikan aku dari semua keuntungan yang telah kudapatkan untukmu.”

Bella sudah pernah menjalani prosedur ini sebelumnya, jadi ia tahu tentang keadaan investasi dan profitnya, ia langsung berterima kasih dengan positif: "Terima kasih banyak Pak Valdo, aku akan mengerjakan tugasku dengan baik!"

Bella menandatangani kontrak itu dan berjalan keluar, dan ia memberikan SMS kepada Gembi.

Sebenarnya di dalam hati ia mengerti, Valdo tidak harus membantu dia seorang karyawan untuk merebut keuntungan ini, apalagi untuk membantunya dari belakang.

SMSnya telah terkirim, tetapi ia tidak mendapat balasan.

Bella tertawa kecil, akhir-akhir ini Gembi sedang tergila-gila dengan permainan "Cinta dan Produser" dan tidak bisa lepas dari itu, mungkin sekarang di permainan itu ia sedang berkencan dengan Felix.

Hari telah berlalu tanpa disadari, desain yang sudah direvisi telah dikirim pada pagi hari, dan balasannya diterima pada sore hari. Bella terus merevisi desain-desainnya, dan tidak terasa telah tiba waktu untuk pulang kerja.

Valdo tiba-tiba sangat bersemangat keluar dari kantor, dan bertebuk tangan berkata: "Saudara-saudara tolong hentikan dulu pekerjaan kalian, aku ingin membicarakan sesuatu yang sangat penting."

Bella mengangkat kepalanya, ia melihat wajah Valdo bercahaya: "Perusahaan kita telah menerima pesanan besat, jika pesanan ini berhasil dilakukan, tahun ini bonus teman-teman ditambah 3 kali lipat! Bagaimana pun permintaan Grup A di pekerjaan ini lebih ketat, dan perusahaan kita harus membuat ulang grup, bonusnya sampai tidak terpikir oleh kalian, siapa yang sukarela untuk bergabung?

Pesanan besar? Ia melihat tampang Valdo, memang terlihat bahwa sepertinya pesanan kali ini tidak kecil, sebelumnya saat menerima tugas untuk Apartemen Kerah Putih dari James, ia tidak sesemangat ini.

Saat orang-orang mendengar "bonus" semua mata terbelalak, dan mendaftar siapa cepat dia dapat, Valdo membagikan kepada orang-orang formulir pendaftaran, pada akhirnya ia bertanya pada Bella: "Bella, kamu mau bergabung atau tidak?"

Bella tertawa dan menggelengkan kepalanya: "Tidak, desain Apartemen Kerah Putih belum ku selesaikan, jika aku mengambil kasus lain takutnya aku tidak mengerjakannya dengan maksimal."

"Tidak, lah. Urusan desain Apartemen Kerah Putih punya Bapak James sudah diterima, jika ada revisi selanjutnya juga adalah revisi kecil, dan kerjaannya tidak berat. Bella, kerjaan baru ini adalah kesempatan yang bagus, dan bonusnya juga lumayan, yang di desain adalah taman hiburan terbesar di negara ini, dan untuk para desainer ini bukanlah suatu tugas yang mudah, bukannya kamu ingin belajar untuk melatih diri lebih lagi?"

Setelah berbicara, perkataan Valdo persis menancap di hati Bella.

Tugas untuk Apartemen Kerah Putih dan desain penamatan Bella sangatlah mirip, saat dikerjakan pun gampang, tidak begitu menantang. Tetapi taman bermain ia selalu ingin membuatnya, tetapi selalu tidak ada kesempatan untuk mencobanya.

Bella sudah tidak ragu dan berkata: "Baiklah, aku gabung!"

Valdo tertawa dan wajahnya terpancar sebuah kepuasan, ia memberikan Bella sebuah kertas formulir: "Setelah diisi kumpul ke kantorku."

Saat itu, Valdo di dalam kantor sedang memilih formulir pendaftaran.

Ia mengambil secarik kertas yang diisi oleh pekerja tertua di Perusahaan Valdo untuk dipisahkan, yang mengartikan ia akan merekrutnya, dan setelah iamencari lama, ia mengeluarkan kertas pendaftaran Bella dan menaruhnya bersama kertas pekerja tertua.

Asistennya masih sedikit khawatir: "Direktur Valdo, si Bella, meski dia memang berbakat, tetapi tentu saja pengalaman dia belum cukup, kali ini Perusahaan LS memberi kami kuota yang besar, jika kita menyuruh Bella apakah ini tidak akan beresiko?"

"Apasih yang kamu tau" Valdo berkata: "Jadi kamu tidak sadar, dari saat Bella datang ke perusahaan kita, Direktur James dan Perusahaan LS telah memberi kita berapa banyak keuntungan?"

Asistennya terdiam: "Maksud anda...."

"Dua pria merebut seorang wanita, lagipula aku tidak setuju untuk nelayan ditengah yang merebut keuntungannya, selama Bella masih ada di perusahaan kita, kedua pria ini tentunya akan selalu mencari kerjasama dengan kita, apa yang menghasilkan uang?"

Sebelum pulang kerja, anggota-anggota untuk tugas baru telah diumumkan.

Karyawan yang terpilih adalah karyawan yang terbaik di segala bidang, begitu juga di bidang design, tetapi di tengah itu semua, munucl Bella yang baru saja datang ke pekerjaan ini.

Valdo tertawa dan berkata: "Grup A ingin bertemu kita dan makan malam bersama tim kita malam ini."

Bella naik di mobil bersama Valdo, ada 2 mobil lain yang menuju ke tempat makan.

Saat mereka semua sudah sampai dan duduk, Grup A belum datang, karena mereka yang dibayar, jadi wajar saja menunggu.

Bella baru pertama kali menghadiri acara makan seperti ini, takutnya tidak berpengalaman, ia hanya berpikir jangan sampai ia melakukan tingkah memalukan didepan perusahaan ini.

"Grup A telah datang!"

Bella terburu-buru berdiri tegak, tetapi saat ia melihat tampang dari "Grup A", ia langsung melotot.

David masih saja hitam ikonik, dan bawahannya dibelakag beberapa belas orang, berjalan kemari, menarik tatapan orang-orang.

Sampai karyawan seleksi desain perusahaannya juga cantik-cantik.

"Astaga, sungguh cakep-cakep... seperti versi asli dari kartun anime"

Bella tersadar, kartun anime? Sepertinya itu adalah yang disukai Gembi dari gamenya"

Apa dia sudah terlalu lama di penjara sampai menjauh dari komunitas? Sekarang istri senang dipukuli?

Tatapan David mengarah kemari, dan ia terdiam pada saat menatap Bella beberapa detik, dan melarikan tatapnnya pada Valdo dan menyalami tangannya: "Maaf, ada sedikit kesalahan di perusahaan tadi, kami terlambat."

"Tidak apa-apa, kedatangan Direktur David juga adalah sebuah penghargaan untuk kami, silahkan duduk."

Tidak tau juga sengaja atau tidak, Valdo menarik kursi di sebelah Bella, menyuruh David duduk disebelahnya.

David juga tidak menolaknya, tetapi ia duduk bersama dengan bawahannya, hanya Bella duduk kaku dam diam, tidak tau harus bereaksi apa.

Beberapa hari lalu di rumah sakit, Bella berkata bahwa ia akan menunggu surat pengacara untuk David, tapi sekarang bagaimana dia bisa jadi Grup A...

"Kasus kali ini sangat jarang, jadi kami harap kita bisa bekerja sama, dan membangun taman hiburan terbesar di dunia, dan kasus ini juga lebih ketat untuk desainer, aku sendiri juga akan turut bekerja dalam kerja ini."

Setelah David berkata, para karyawan wanitanya sudah menahan godaan itu, dan mengambil gelas bir dan berkata: "Seluruh prosesnya lancar, kedepannya bisa lebih banyak kesempatan bertemu dia....."

Bella berteriak sedih.

Bella mengerti jelas resume David lebih dari siapapun, saat berumur 10 ia sudah meraih Piala Desain Internasional, 17 tahun menjadi desainer terkenal dunia, hanya saja setelah ia menjadi direktur, ia sudah jarang desain sendiri.

Mungkin level dia di depan David, cuman seperti anak TK.

"Hari ini, aku mengundang kalian untuk mengenal kalian lebih lagi, dan juga memfasilitasi kerjaan kita kedepannya. Kedua, aku ingin melihat kemampuan kalian, mampu atau tidak untuk bekerja dalam tugas ini. Aku percaya orang-orang yang duduk disini adalah pahlawan pilihan direktur, jika proyek ini tidak melewati konsiderasiku, aku akan memutuskan hubungan dengan perusahaan Valdo."

Novel Terkait

Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
4 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
3 tahun yang lalu
Istri Yang Sombong

Istri Yang Sombong

Jessica
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
4 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Gaun Pengantin Kecilku

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
3 tahun yang lalu
Predestined

Predestined

Carly
CEO
4 tahun yang lalu
The Comeback of My Ex-Wife

The Comeback of My Ex-Wife

Alina Queens
CEO
4 tahun yang lalu