My Cold Wedding - Bab 153 Reinkarnasi Kehidupan

James Tang, yang datang mengetok pintu pagi-pagi sekali, dikejutkan oleh panggilan 'paman' oleh Nino yang sopan.

"Bella, apa yang kamu lakukan? Ini apa?"

Bella belum mengatakan apa-apa, Nino dengan bersemangat seperti ingin memberitahu seluruh dunia, "Aku adalah putra ibu! Namaku Nino, paman, aku senang bertemu denganmu!"

Nino mengatakan ini dalam bahasa Inggris. Paman Zay dan Bibi Mei awalnya berbicara bahasa Mandarin di rumah, dan sejak Bella datang sempat mengajar Nino beberapa kata bahasa Inggris, dia mengatakannya dengan sangat bagus.

Tapi sayangnya, tuan ke-9 kita tidak mengerti bahasa Inggris sama sekali.

Bella menyiapkan handuk hangat dan melambai ke arah Nino. Bocah kecil itu lari dengan gembira dan mengangkat wajahnya membiarkan Bella mencuci muka dan melap tangannya.

Setelah selesai menyeka, Bella berlutut untuk mengurus Tom. Anjing itu duduk di samping Nino, dan meletakkan cakarnya di telapak tangannya. Satu yang besar dan satu yang kecil bergerak sangat mengemaskan, membuat hatinya menjadi luluh.

"Betul, dia adalah anakku." Bella mengaku sambil tersenyum.

"Anakmu?" James Tang jelas tidak percaya, "Kamu pikir rumahmu adalah tempat penampungan?"

Bella menjawab dengan tidak puas, "Ya, rumahku bukan tempat penampungan, makanya tolong tuan ke-9 jangan numpang makan dan tinggal di sini."

James Tang yang tahu bahwa Bella telah benar-benar marah, segera meminta maaf, "Hei, kamu juga tahu aku ini tidak pintar berbicara, anakmu ya anakmu, sobat kecil, kemari coba panggil ayah biar kudengar."

Nino menolak, "Kamu bukan ayahku."

"Oh, bagaimana kamu tahu? Ibumu adalah pacarku."

"Apakah kamu sangat mampu?"

James Tang mengangkat alis, "Sudah pasti."

"Apakah kamu sangat hebat?"

Buk buk dua kali, James Tang memukul dadanya untuk membuktikan pada Nino.

"Kalau begitu ... Apakah kamu merasa dirimu tampan?"

Pertanyaan ini mengenai tepat ke dalam hati James Tang, dan dengan sungguh-sungguh menjawab, "Jangan bercanda, James Tang lahir di zaman modern ini, jika lahir di zaman dulu, kira-kira tidak ada lagi cerita tentang 'Pak An' itu."

Nino tidak mengerti, memutar kepalanya dan bertanya pada Bella, "Ibu, 'Pak An' itu apa?"

Bella dengan sabar menjelaskan, "Pak An adalah seorang pria yang sangat terkenal ketampanannya di zaman kuno Cina."

"Oh," Nino menganggukkan kepalanya, "Kalau ayah dibandingkan dengan Pak An, siapa yang lebih tampan?"

Bella menjadi tertawa oleh kejenakaan Nino, "Ibu belum pernah melihat Pak An, jadi tidak bisa membandingkan."

"Sudah pasti ayah yang tampan," kata Nino dengan tegas, "Paman lebih tampan daripada Pak An, tapi ibu tidak suka dengan paman, jadi ayah pasti lebih tampan daripada paman, juga lebih tampan daripada Pak An!"

Setelah mendengarkannya lama, James Tang benar-benar menolak untuk mengakui dia dibuat tidak berdaya oleh seorang anak berusia 5 tahun, tetapi dia sempat mendengar sebuah kalimat,"ayah lebih tampan dari paman", dan langsung tidak terima, " Bagaimana kamu bisa tahu ayahmu lebih tampan dariku? Setan kecil sini kuberitahu, lelaki sejati selalu bicara tentang kekuatan, yang lain tidaklah berguna."

Sambil berkata, dia juga mengulurkan tinjunya untuk memperlihatkannya di depan Nino sebanyak dua kali, kali ini masalah sungguh gawat. Tom berpikir bahwa James Tang ingin memukul Nino, mengonggong terus ke arah James Tang.

James Tang tidak senang, dan Bella tertawa terbahak-bahak.

Adanya kehadiran Nino dan Tom, dua makhluk itu, membuat rumah berubah menjadi lebih ramai.

Laki-laki kecil itu memang dari awalnya sudah aktif, Tom juga punya teman bermain, sehingga kemampuan untuk memberantakan rumah tentu mulai kelihatan. Akan tetapi setiap kali Bella pulang kemudian melihat rumah berantakan dan bersiap untuk marah, kedua makhluk itu selalu memasang muka yang kasihan sehingga membuat Bella menyerah.

James Tang menyewa kamar bersebelahan dengan Bella dan menjadi tetangganya .

Pelajaran di universitas berjalan sangat baik, nilai Bella sangat unggul, orangnya cantik dan berperilaku baik, para guru dan teman sekelas juga senang memberi perempuan seperti dia ini banyak kesempatan, semuanya pelan-pelan kembali kepada kehidupan normal.

Suatu kali Johan bertanya kepadanya, "Echo, setelah kamu lulus, akankah kamu kembali ke Cina?"

Bella menggelengkan kepalanya dengan sangat kuat, "Tidak, aku suka di sini, jika boleh, aku akan tetap di sini."

Johan jelas sekali terlihat senang, "Kalau begitu kamu boleh bekerja di perusahaan ayahku, dengan begitu kita akan bertemu setiap hari."

"Aku sudah punya seorang putra," kata Bella dengan anggun, dan kemudian tertawa, "Johan, terima kasih banyak atas undanganmu, tetapi aku berpikir seharusnya tidak dapat memenuhi kemungkinan ini, aku hanya ingin baik-baik membesarkan anakku."

Johan tidak percaya, "Kapan kamu punya seorang putra? Mengapa tidak pernah mendengarmu menceritakannya? Kamu pasti sengaja mengatakan ini untuk menolakku bukan?"

Oleh karena itu, pada suatu hari, Bella membawa Nino ke sekolah dan berjalan ke sekeliling sekolah.

Malam hari itu, forum sekolah heboh, dan kemudian tidak dapat dibuka lagi.

Pada hari berikutnya ketika Bella masuk kelas, dia mendengar cerita dari teman-temannya. Ada peretas yang terkenal di sekolahnya yang mengetahui Bella sudah mempunyai anak, karena kesal meretas situs web sekolah dan juga forum.

Sejak saat itu,Johan tidak pernah datang mencarinya lagi, Bella menjadi sangat tenang, pergi sekolah, menjaga anak, merawat anjing, hidup dijalani dengan tenang. Paman Tang yang ada di rumah sebelah juga kadang-kadang ikut makan, Bella dengan senang memasakkan makanan Cina yang lezat.

Melbourne semakin panas, sedangkan Kota Harriford mulai memasuki musim gugur.

Di perusahaan LS, akhir-akhir ini kedatangan tamu tak diundang.

Heri masuk ke dalam kantor direktur dengan marah, kedatangannya yang sudah sering, membuat semua pengawal tahu bahwa dia adalah ayah mertua dari direktur Li, jadi tidak berani menghentikan.

Phak--

Heri memukul meja dengan keras, "David, hari ini kamu harus memberi pertanggung jawaban padaku!"

David Li yang mengurus masalah pekerjaan sudah sangat lelah, memijat dahinya, lalu berkata tanpa mengangkat kepala, "Sebelumnya aku sudah menjelaskannya dengan sangat jelas kepada Anda, Anda masih ingin penjelasan apa lagi?"

"Aku menyerahkan putriku padamu, dan kamu membuatnya hilang, apa kamu ingin membiarkannya berlalu begitu saja? Kuberitahu, ya, tidak, mung, kin!" Heri dengan menggebu-gebu duduk di atas meja kantor David Li, mengeluarkan lima jarinya, "Yang waktu itu kukatakan padamu, (sekitar 99,4 miliar rupiah), maka masalah ini kuanggap tidak ada, aku akan menganggap tidak pernah mempunyai putri bernama Bella, kita bersama-sama mengabaikan masalah ini dan berinteraksi dengan damai."

"Dianggap tidak pernah mempunyai?" tatapan David Li tiba-tiba menjadi sinis, "Kamu mengambil berapa banyak uang darinya, apa saat itu juga menganggapnya tidak ada?"

Heri menghembus napas keras, "Ini adalah masalah keluargaku, kamu tidak bisa ikut campur!"

"Aku juga tidak ingin ikut campur," David Li mengerutkan dahi, "Kamu ingin pergi dengan sendiri, atau aku panggil polisi dan memborgol jarimu keluar, kamu pilih sendiri."

"Huh, aku ini adalah ayah mertuamu! Kamu berani berbuat seperti itu padaku?!"

David Li tidak menghiraukannya, langsung menelpon polisi, setelah sambungan telepon dimatikan, ia berkata dengan dingin, "Jika Bella bisa kembali pada sisiku, kamu ingin berapapun tidak masalah."

Heri menunjuk ke arah David Li, "Ini kamu yang katakan, ya!"

"Iya, ini aku yang katakan," David Li tiba-tiba merasa rasa paniknya boleh juga, hingga bisa-bisanya berharap pada bajingan hina seperti itu, akan tetapi asalkan ada setitik harapan, maka dia tidak akan menyerah, "Asalkan kamu bisa menemukan Bella,99,4 M, langsung kuberikan."

Novel Terkait

His Second Chance

His Second Chance

Derick Ho
Practice
3 tahun yang lalu
I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
3 tahun yang lalu
Adieu

Adieu

Shi Qi
Kejam
5 tahun yang lalu
King Of Red Sea

King Of Red Sea

Hideo Takashi
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Dipungut Oleh CEO Arogan

Dipungut Oleh CEO Arogan

Bella
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Cinta Setelah Menikah

Cinta Setelah Menikah

Putri
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
4 tahun yang lalu