Penyucian Pernikahan - Bab 151 Berbagi Ranjang Yang Sama

Mendengar dua bahan obat ini, aku memikirkan kematian Kepala Desa Tua, Kepala Desa Tua diracuni oleh Aconitum dan Pinellia!

Apakah obat Kepala Desa Tua diracuni, apakah dari Mulan?

Bahkan jika iya, ini tidak menjelaskan apa-apa, Mulan hanya menjual bahan herbal.

Seperti penjual pisau, bukan berarti pembunuh.

Aku berkata: "Mulan, menjauhlah dari Gusnur di masa depan, dia bukan orang baik. "

Gusnur adalah orang tua mesum, terakhir kali Selvi pergi menemui Gusnur untuk periksa, seandainya aku tidak tepat waktu, semua akan terlambat.

Mulan itu cantik, aku khawatir Gusnur akan berbuat buruk pada Mulan.

Mulan kaget.

Dengan tampilan wajah yang merasa aneh, "Apa yang kamu katakan sama dengan yang dikatakan Dokter Gus."

"Aku pergi untuk menjual obat hari ini, menanyakan kabarmu, Dokter Gus berkata, kamu bukan orang baik, suruh aku menjauh darimu. "

Aku mengerutkan kening, "Apa yang kamu tanyakan tentang aku?"

Mulan berkata: "Baru-baru ini aku mendengar orang-orang di desa berkata, Kepala Desa Tua di desa kalian meninggal, sepertinya terkait dengan kamu, aku hanya bertanya kepada Dokter Gus, bagaimanapun, kalian satu desa. "

"Dia juga bilang kamu membunuh Kepala Desa Tua."

"Aku sangat kesal ketika mendengarnya.

Aku tahu kamu orang yang baik, bagaimana mungkin membunuh. "

Berita itu pergi begitu cepat, Mulan tahu itu.

Diperkirakan banyak orang di desa sekitar yang mengetahuinya.

Mulan selalu bersamaku, setiap setengah jam, memeriksa tubuhku, setelah memastikan bahwa cederanya tidak bertambah parah, akhirnya baru bisa tenang.

Ini lebih dari jam satu pagi setelah tiga botol infus habis.

Aku membiarkan Mulan beristirahat.

Mulan berkata: "Kamu tidur di tempat tidurku, adikku dan Mahmud tertidur bersama, tidak ada kamar cadangan di rumah aku, di mana aku harus pergi untuk beristirahat? "

"Bahkan, kamu adalah seorang pasien, cederanya sangat serius, aku tidak bisa meninggalkanmu, aku akan menjagamu malam ini. "

Mulan sudah terlihat lelah, siang hari, ia dan adiknya membawa bahan obat untuk berjualan, setelah hari yang sibuk di kota, menjaga aku di malam hari.

Aku merasa tertekan, berkata : "Mulan, aku sangat merepotkanmu hari ini, kamu menyelamatkanku, aku juga mengambil tempat tidurmu. "

"Kamu sudah lelah selama seharian, bagaimana jika kamu tidak istirahat "

Mulan meraih tanganku.

Berkata : "Gilang, dibanding bantuanmu, ini tidak seberapa. "

"Aku tahu banyak yang telah terjadi akhir-akhir ini, kamu melewati hal-hal buruk, aku bertanya kepada kamu, kamu malah tidak memberi tahu aku. "

"Jangan khawatir, tidak peduli apa yang terjadi, aku sahabatmu. "

Aku sangat terharu, Mulan sangat polos.

Aku berpikir, "Bagaimana dengan ini, dua orang bisa tidur di tempat tidur, sempit-sempitan, tidur bersama. "

Mulan melihat posisi di atas ranjang.

Berkata : "Tidak apa-apa juga, tapi kamu adalah seorang pasien, kamu tidur dalam, aku tidur di luar, jika ada apa- aku bisa jaga kamu. "

***(tempat tidur desa menempel tembok, dalam artinya menempel tembok, luar artinya tepi tempat tidur)***

"Tapi ... Kamu tidak diizinkan untuk menyentuhku loh, jika kamu memiliki pikiran buruk, aku tidak akan melepaskanmu, hehe..."

Kemudian, aku bergeser ke dalam, Mulan melepas mantelnya.

Gantung mantel di pengait di dinding,

Tubuh bagian atas Mulan memakai baju ketat berkerah, melekat dengan kulit, punggungnya sangat lurus, perut bagian bawah tidak buncit sama sekali, sangat datar.

Sepasang gunungnya tidak terlalu besar, mungkin terkait dengan usia, belum sepenuhnya berkembang.

Mungkin alasan lain bra-nya terlalu ketat, menekan dadanya dengan ketat, belahan yang tidak terlalu dalam terlihat.

Mulan duduk di tepi tempat tidur.

Dan mulai melepas celana luar, cuacanya dingin belakangan ini, dia mengenakan legging hitam di bawahnya, setelah melepas celana yang lebar, kaki indah itu kurus dan lurus, tidak ada lemak.

Mulan memiliki tubuh yang sempurna, aku sangat ingin tahu, bagaimana kulit di bawah pakaiannya?

Mulan sangat berhati-hati, hanya ada satu selimut, dia menutupi aku, dirinya hanya tertutupi sebagian kecil.

Jarak antara kita hanya sepuluh sentimeter, karena ini adalah tempat tidur tunggal, itu relatif kecil.

Mulan menatap mataku tiba-tiba.

Wajahnya sedikit memerah, sangat menggoda.

"Pergi tidur, jangan matikan lampu malam ini, kamu sudah habis tiga botol infus, pasti akan ke toilet nanti. "

Meskipun Mulan memunggungi aku, ada aroma yang menarik dari tubuhnya.

Aku sangat ingin membawa Mulan ke pelukanku, sebenarnya, aku tidak sabar untuk mendapatkan Mulan di hati aku.

Aku juga tidak tahu apa yang sedang terjadi, sepertinya setelah berlatih, keinginan seksual aku sangat kuat, nafusnya sangat kuat.

Jika aku tidak terluka, ada kesempatan yang bagus, aku pasti akan melakukan sesuatu, sekarang, aku hanya bisa memikirkannya.

Mulan mungkin terlalu lelah, segera tertidur.

Tapi ada rasa sakit di dadaku, tidak bisa tidur, juga, kecantikan tak tertandingi terbaring di sampingku, bagaimana aku bisa tertidur?

Sepuluh menit kemudian, Mulan tiba-tiba berbalik.

Aku terbaring, aku tidak tahan untuk menggerakkan tubuhku perlahan, berbalik dengan perlahan.

Wajah cantik Mulan terpampang di depanku, fitur wajah yang sangat halus, alis, mata, hidung, fitur wajah yang sangat halus, alis, mata, hidung, mulut, bentuk wajah, ini sehalus potongan pisau.

Tanpa noda di wajah, kulitnya sehalus marshmalow, seperti boneka.

Aku tidak tahan untuk mengulurkan tangan aku, membelai lembut pipi Mulan, aku dengan hati-hati membelai wajah sempurna ini, tidak bisa mengabaikannya.

Mendadak, Mulan menggumam pelan.

Aku terkejut, dengan tergesa-gesa menarik tangan.

Mulan tidak bangun.

Tapi menggerakkan tubuhnya sedikit, lalu sebuah kaki tiba-tiba terselip di sisiku, menekan aku.

Meskipun aku memakai celana, tapi aku bisa merasakan suhu dari kaki Mulan, sangat nyaman, lembut.

Mulan biasanya tidur sendiri, ini adalah reaksi alami, satu gaya tidur untuk waktu yang lama, akan berubah gaya tidurnya.

Tubuh Mulan perlahan bergerak ke arahku.

Orang biasanya tidur, akan mendekat ke samping dinding, semua orang suka tidur di dalam.

Aku mengambil kesempatan untuk mengulurkan tangan aku, menaruh di tubuh Mulan, dengan lembut mengelus lengannya, tubuhnya sangat halus, aku bisa merasakan aura menawan dari tubuhnya.

Mulan tidak bangun.

Aku meningkatkan nyali aku, menggeser ke pinggangnya, kemudian mendarat di dada kirinya.

Dada Mulan bulat dan penuh, ini seperti tidak ada ruang kosong, sangat kenyal, aku meremas dengan lembut, perasaan empuk kenyal itu datang dari telapak tanganku, telah mencapai lubuk hatiku.

Dan kegembiraan menjadi orang mesum memengaruhi tubuh dan pikiran aku, nafasku agak cepat ...

Aku semakin berani, beberapa kali mengusapkan tangan pada dada Mulan, Mulan menggumam pelan, tidak bangun.

Aku mulai menjadi sedikit tidak bermoral, aku mengulurkan tanganku ke bawah, mengangkat bajunya, ikuti perutnya dan mulai menyentuh ...

Kulit Mulan sehalus sutra, aku tidak sabar untuk menggeser ke atas, meraih bra, memegang puncak payudara Mulan, pegang dengan lembut, di sepanjang tepi gundukan, perlahan memijat.

Novel Terkait

His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
4 tahun yang lalu
My Superhero

My Superhero

Jessi
Kejam
4 tahun yang lalu
Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
3 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
More Than Words

More Than Words

Hanny
Misteri
4 tahun yang lalu
Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu