Penyucian Pernikahan - Bab 198 Putus asa

Tuan Vladic juga angkat bicara.

“Trisno pernah berkata dia berteman dekat dengan Keluarga Limas, banyak jalan besar di kota, jadi Keluarga Limas dapat berjalan tanpa perlu takut.”

Yaa,betul sekali. Seorang pria paruh baya dibelakang menambahi. “Kupikir Perusahaan Sentosa harusnya menjual tempat ini dari dulu, kota ini cocok untuk tempat pensiun, cukup pakai sedikit uang untuk membeli tempat ini.”

“Bagaimana menurutmu saudara Victor?”

Victor berkata: "hmm.. tentu saja bisa, aku akan menelepon sekretarisku, lalu tempat ini dapat kita ambil alih".

Bos Rizieq berkata:“Oh… menurutku para teman, kita ambil Perusahaan Sentosa, apa perlu sampai kalian turun? Aku bisa membuat mereka bangkrut hanya dalam beberapa menit, kalau sudah beres aku akan memberikannya untuk kalian.”

Tiba-tiba para tamu spesial mulai berbicara, mereka mendukung keluarga Limas, hal ini membuat wajah orang-orang dari keluarga Romlah berubah menjadi ungu karena panik.

Keputusan dari para tamu spesial juga dapat membuat Keluarga Romlah tamat.

Kakek gemetar dan marah, Semua orang dari Keluarga Romlah mengerti orang-orang penting itu hanya membantu Keluarga Limas!

kakek tiba-tiba menggila, "Aku tidak peduli hubungan kalian tamu spesial dengan keluarga Limas!”

“Sekarang, ini adalah urusan antara keluarga Romlah dan keluarga Limas, aku harap kalian tidak ikut campur!”

Bos Rizieq melangkah maju dan berkata dengan sinis:“Masalah keluarga Limas masalah kita juga!”

“Kami baru saja ikut campur, lalu apa yang akan kamu lakukan?”

“Kamu boleh percaya atau tidak, aku dapat membuat Perusahaan Sentosa menghilang hanya dalam satu malam!”

“Berani sekali, orang rendahan dari Perusahaan Sentosa bertingkah sok jagoan didepan seorang VIP, apakah kamu sudah bosan hidup?”

Setelah Bos Rizieq selesai berkata, anggota-anggota yang lebih muda pun bangkit berdiri seketika.

"Kalian….kalian….!" kakek hanya bisa terduduk di kursinya dengan nafas terengah-engah dari dadanya yang terasa berat.

"Kamu sudah terlalu banyak menganggu orang lain!"

Keluarga Romlah benar-benar tercengang.

Orang-orang VIP ini sudah angkat bicara, siapa yang berani menentangnya?

Mau jalan gelap atau terang, hitam atau putih, apapun yang terjadi orang-orang VIP ini dapat mengatasi semuanya!

Mereka tidak berada di tingkatan yang sama, Keluarga Romlah tidak dapat melakukan apa-apa ketika berdebat dengan para VIP ini, layaknya melempar telur kearah batu besar.

Victor berjalan kearah Bos Rizieq sambil tersenyum dan berkata:“Kita semua harus memiliki tata krama Bos Rizieq, jangan menakuti anak-anak ini.”

Victor berkata kepada kakek: "aku akan memberi tahumu sesuatu, keluarga Limas bukan hanya didukung oleh kami disini, masih ada orang lain yang lebih berkuasa dibelakang kami dan juga Trisno.

“Di mata kita keluarga Romlah-mu hanyalah seperti semut, siap di injak kapan saja.”

Kata-kata Victor terdengar sangat lembut, tapi ada niatan membunuh di dalamnya.

Tiba-tiba keheningan yang mematikan terasa di sekitar!

Keluarga Romlah sangat depresi, mereka akhirnya menuai apa yang mereka tabur!

Ada beberapa orang dengan jabatan tinggi juga dari tamu keluarga Romlah, namun mereka takut untuk membela keluarga Romlah, karena walau jabatan mereka disatukan posisi mereka masih kalah tinggi dengan para VIP saat ini.

Jika mereka mencoba membantu keluarga Romlah, itu hanya akan membuat para VIP semakin kesal dan hanya membuat masalah untuk diri mereka sendiri.

Saya melangkah maju dan berkata:“Ingat baik-baik, kalian keluarga Romlah, jika masih mencoba untuk cari masalah dengan keluarga Limas ataupun denganku, Gilang, aku benar-benar akan menghancurkan keluarga Romlah!”

“Aku akan membuat keluarga Yang menghilang dari dunia ini!”

Kata-kataku sangat mengintimidasi, tapi, Keluarga Romlah tidak berani menjawab, mereka takut para VIP akan berkata-kata lainnya lagi dan itu hanya akan menambah masalah menjadi semakin besar.

"Arghhhh….." Kakek Keluarga Romlah akhirnya tidak bisa menahan emosi yang ada di hatinya.

Dia sangat marah sampai akhirnya memuntahkan darah lalu tidak sadarkan diri.

"Ayah!"

"Kakek!"

Keluarga Romlah sangat khawatir dan Profesor Yang segera memeriksa kakek, lalu membawanya pergi.

Itu akhir dari cerita hari ini. Keluarga Romlah benar-benar sudah kalah.

Setelah Keluarga Limas dan Keluarga romlah memisahkan hubungan mereka, dan setelah mendapatkan peringatan dari para VIP, Keluarga Romlah benar-benar tidak berani menyentuh Keluarga Limas sama sekali.

Walaupun Keluarga Limas tidak akan diganggu lagi, aku khawatir Keluarga Limas masih akan disalahkan oleh Keluarga Romlah.

Tentu saja, para VIP ini tidak akan bisa menghentikan segalanya, bagaimanapun, ini masih masalah antara Keluarga Romlah dan Keluarga Limas, dan juga aku yang memanggil mereka datang kesini untuk mendukung Keluarga Limas.

Para VIP ini tidak akan benar-benar mebantu Keluarga Limas, mereka melakukan ini hanya untuk cari muka pada Victor.

Orang-orang besar ini

Victor datang kesini untuk membantuku, yang tentunya aku sangat mendukung Keluarga Limas.

Jika bukan karenaku, kenapa para VIP ini datang kesini?

Aku juga tidak akan membiarkan Victor mengambil kontrol penuh atas Keluarga Romlah, semuanya harus berakhir setelah mengusir Kelurga Romlah keluar dari kota.

Ini adalah urusanku, aku akan melakukannya secara perlahan, jika aku membiarkan Victor mengurus semuanya, aku benar-benar akan berhutang budi besar pada Victor.

Tidak mudah untuk membayar hutang budi apalagi jika hutang budimu terlalu banyak, itu hanya akan jadi hal yang merepotkan.

Setelah ini, ketika Victor memintaku untuk melakukan sesuatu atau membuatku melakukan sesuatu yang sulit, bagaimana aku bisa menolaknya?

Bahkan aku tidak terlalu suka jika berhutang budi pada orang lain, namun, aku tidak punya pilihan lain selain meminta Victor untuk membantu Keluarga Limas.

Selanjutnya

Karena tidak ada orang lain lagi yang kukenal untuk membantuku selain Victor.

Keluarga Romlah membubarkan diri, para tamu juga mulai keluar.

Aku meraih tangan Delia dan tersenyum:“Delia, tempat ini sudah tidak nyaman lagi.”

“Kamu punya mobil sport kan? Ayo ajak aku jalan-jalan.”

Delia mengangguk, dia memegang lenganku, dan kami berjalan keluar melewati kerumunan.

Orang-orang dari Keluarga hanya bisa melihatku pergi dengan Delia!

"Gilang, aku akan membunuhmu!”

Anton yang tidak jauh dibelakangku terlihat seperti singa yang sangat marah, dia memegang pisau ditangannya, lalu menyerangku.

Semuanya terjadi dengan sangat cepat dan tiba-tiba, tidak ada yang mengira Anton akan menyerangku!

Dia benar-benar sangat dekat denganku, sangat jelas dia sudah merencanakan ini!

Tapi, tidak peduli secepat apa Anton menyerangku, dia tidak dapat menyakitiku, dimataku kecepatan Anton hanya seperti seekor siput.

Ketika aku akan melakukan sesuatu, ada seseorang yang sudah lebih cepat dariku berada di depan Anton, dan menendang perutnya.

Anton terlempar ke lantai lebih dari tiga meter jauhnya, berguling-guling di lantai sambil memegang perutnya, dia berteriak kesakitan.

Orang yang melakukan itu adalah Bos Rizieq!

Bos Rizieq berjarak 4 sampai 5 meter dariku, bagaimana mungkin dia bisa secepat itu langsung berada di depanku?

Dewi Danau berkata :“Bos Rizieq bukanlah pengguna aura, tapi dia mempelajari beberapa tehnik, bisa juga disebut sebagai pengguna setengah aura.

“Jauh lebih kuat daripada orang biasa pada umumnya, jadi tentu saja dia bisa langsung berada di depanmu.”

Semua orang terkejut karena hal ini, namun ada juga yang menghela napas lega karena tidak terjadi apa-apa padaku.

Wajah semua orang dari Keluarga Romlah terlihat malu, mereka tidak menyangka Anton akan menyerangku dengan tiba-tiba.

Aku juga tidak mengira Bos Rizieq akan membantuku.

Novel Terkait

Mr Lu, Let's Get Married!

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu
Beautiful Love

Beautiful Love

Stefen Lee
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
4 tahun yang lalu
Excellent Love

Excellent Love

RYE
CEO
4 tahun yang lalu
Pria Misteriusku

Pria Misteriusku

Lyly
Romantis
3 tahun yang lalu
My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu
 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu