Penyucian Pernikahan - Bab 282 Umpan

Mayden berkata " Karena kamu telah turun dan mempunyai beberapa kemampuan, maka tinggalah untuk membantuku. "

"Musang kuning sangat pintar, pandai bersembunyi dan menyerang secara diam-diam, membuat orang sulit melawannya. "

"Sekarang aku pergi mencari musang kuning, aku menjadi umpan dan kamu menyergap musang kuning secara diam - diam. "

Aku berkata "Kamu begitu percaya kepadaku dan menjadi umpan "

Mayden melirikku dan berkata "Kamu jangan berpura - pura didepanku, kamu dapat secara akurat memukul musang kuning dalam kegelapan, orang biasa tidak mungkin bisa melakukannya. "

" Aku tidak bisa melakukannya dalam waktu singkat, tapi kamu sebaliknya bisa, ini menjelaskan bahwa kamu mempunyai kemampuan tertentu, jangan katakan kamu hanya kebetulan, itu sama sekali tidak mungkin. "

Aku berkata "Sudah aku katakan tadi, memang hanya kebetulan saja, mendengar sesuatu yang tidak normal di belakang, aku langsung mengayunkan baja ke arah sana, semunya benar - benar kebetulan. "

"Benarkah" Mayden memperhatikan aku dengan saksama "Kebanyakan orang pada usia delapan belas tahun biasanya masih sekolah atau bekerja paruh waktu, pada usia yang masih belum mempunyai pengalaman ini, tidak mengerti apapun."

" Sebaliknya kamu, telah menjadi kepala desa dan mempunyai jutaan aset, juga berkali - kali selamat dari pembunuhan, lalu terlibat dengan masalah disini. "

" Ada begitu banyak masalah, untuk apa masih berpura - pura didepan aku "

" Apakah kamu akan mengira bahwa aku menganggap kamu hanya orang biasa "

Sepertinya Mayden telah menyelidiki aku sebelumnya, siapa pun yang mengetahui hal ini akan berpikir bahwa aku bukan orang biasa.

Kalau begitu aku juga tidak perlu berpura - pura lagi lalu berkata " Mengapa bukan aku yang menjadi umpan dan kamu yang menyergap, aku tidak memiliki pengalaman dalam menangkap dan membunuh hal-hal jahat yang menyebabkan masalah. "

" Aku tidak bisa menemukan musang sama sekali. " Kata Mayden " Musang kuning bersembunyi dalam batang rotan di atas kepala, sangat sulit untuk ditemukan, pada saatnya tiba kamu ikut dibelakang aku, bersembunyi didekat aku dan pada saat musang kuning menyerang aku, kamu langsung beraksi. "

" Kita bertindak bersama, untuk membunuh musang. "

" Tentu saja tugas kamu menghalangi jalan musang kuning dan aku yang akan membunuh musang kuning. "

" Jika tidak, apabila musang kuning tersebut berhasil melarikan diri, maka butuh waktu yang sangat lama lagi untuk bisa menemukannya. "

Ternyata begitu.

" Kamu kemari. " Mayden menyuruhku berjalan kedepannya dan aku mengikutinya.

" Tutup mata. " Mayden membuat permintaan yang aneh.

Apakah harus turuti ?

Aku memejamkan mata, lalu merasakan jari Mayden bergerak dengan lembut di kelopak mata kiri, sangat nyaman, mendatangkan sebuah perasaan yang dingin.

"Jangan gerak, santai saja. " Kata Mayden.

Mayden mengoleskan sesuatu di kelopak mataku, kedua kelopak mata aku sudah terolesi sesuatu.

Sesaat kemudian Mayden berkata "Sudah, buka mata. "

Setelah aku membuka mata, ruang di depan aku terlihat seperti dilengkapi dengan lampu malam, penglihatan terlihat seperti warna abu - abu.

Meskipun tanpa senter, juga tetap bisa melihat dua hingga tiga puluh meter jauhnya.

Rotan disekitaran menjadi sangat jelas, lingkungan diatas kepala juga terlihat jelas, yaitu beberapa akar pohon besar melayang di atas, saling menyilang dan setiap diameter akar pohon melebihi satu meter.

Semua ini melayang di udara dan juga ada batang rotan yang menempel erat di empat dinding, semuanya terdorong keluar oleh akar pohon di atas tersebut.

Bagian atas kepala kami semuanya adalah akar dan batang rotan, banyak dan padat, serta kedap suara.

Dan aku baru sadar bahwa permukaan bawah bukanlah tanah, melainkan batu tulis yang terbuat dari beberapa lempengan batu persegi yang aneh dan terus berlanjut hingga tempat yang jauh.

Lebar kedua sisi lebih dari 30 meter, bisa dilihat dari celah rotan bahwa dindingnya terbuat dari batu, samar - samar bisa terlihat ukiran yang aneh.

Ini adalah tempat kosong yang sangat besar atau dengan kata lain adalah sebuah ruang pemakaman yang sangat besar.

Orang seperti apa yang menggali kuburan sebesar ini

Tidak ada waktu untuk memikirkan ini sekarang, aku bertanya "Penyihir, apa yang kamu oleskan di kelopak mata aku ? "

Mayden berkata "Air mata kucing. "

" Jika mengolesi air mata kucing dikelopak mata maka bisa menghalangi aura negatif, disini terpenuhi oleh aura negatif, maka dari itu mengolesi air mata kucing bisa membuat kamu melihat lebih jauh. "

Sepertinya mengenai air mata kucing ini aku pernah melihatnya di TV sebelumnya, mengolesi air mata kucing di mata maka bisa melihat hantu.

Aku berkata "Barang ini sangat misterius, apakah mengolesi air mata kucing saat malam hari juga bisa melihat ke tempat yang jauh "

" Tidak bisa. " Kata Mayden " Hanya bisa di tempat yang dipenuhi oleh aura negatif, kelima elemen saling berhubungan, dalam keadaan tertentu, air mata kucing tidak ada gunanya. "

Aku bertanya lagi "Mengolesi air mata kucing, apakah bisa melihat hantu "

Mayden melirik ke aku sebentar "Didunia ini mana ada begitu banyak setan dan iblis, aku telah menjadi penyihir selama bertahun - tahun dan tidak pernah melihat hantu. "

" Baiklah, jangan banyak bertanya lagi, tangkap musang kuning. "

Aku dan Mayden telah mematikan senter, setelah tidak ada cahaya aku baru menyadari, kemampuan melihatku tidak ada hambatan, melainkan bisa melihat lebih jauh dari sebelumnya.

Beberapa kekuatan aneh muncul dari lubuk hatiku, hingga mencapai bagian mataku.

Tiba-tiba aku menyadari bahwa ruang di depan aku menjadi sama seperti siang hari, tidak ada kegelapan yang bisa menghalangi pandangan aku.

Sangat misterius, hanya air mata saja memiliki efek yang begitu kuat.

Dewi Danau berkata "Bukan air mata kucing, melainkan keahlian baru dari dalam diri kamu. "

Aku dalam hati berkata "Keahlian baru "

" Ng. " Dewi Danau berkata "Setelah kamu berhubugan dengan Glasiva, keahliannya belum aktif, sekarang keahlian baru sudah muncul, sebelumnya adalah kemampuan mendengar, kali ini adalah kemampuan melihat. "

Ternyata begitu, tidak heran kemampuan melihat aku tiba - tiba menjadi begitu kuat.

Dalam hati aku sangat gembira.

Dewi Danau pernah berkata, jika aku melakukan hubungan dengan wanita yang berbeda, maka akan memiliki kesempatan untuk memperoleh keahlian baru dan juga keahlian tersebut baru dapat diaktifkan dalam kondisi tertentu.

Contohnya seperti sekarang, dalam lingkungan yang gelap dan menyedihkan ini, Mayden mengoleskan air mata kucing dikelopak mataku dan keahlian aku menjadi aktif.

Tidak perlu takut kegelapan lagi dengan adanya keahlian ini, seperti berada di siang hari.

Mayden memegang kompas di tangannya untuk merasakan posisi musang kuning, jarum kompas dapat menunjukkan keberadaannya, tapi, setelah Mayden melacaknya sejenak, jarum kompas berputar secara acak, sebentar ke timur sebentar ke barat sebentar berhenti tidak bergerak, tidak ada posisi yang spesifik.

Mayden mengerutkan erat alis "Musang kuning sungguh cerdik, bahkan mempunyai kesadaran anti-pengintaian, sangat sulit jika kita ingin menemukan lokasi spesifiknya. "

Aku telah mendengar ada keanehan dari arah jarum jam tiga, lebih dari tiga puluh meter, ada suara gemerisik yang sangat kecil, tapi aku telah yakin musang kuning sedang bersembunyi di atas rambatan rotan.

Aku berkata " Mayden, ikuti aku, aku sebagai umpan dan kamu yang menyerang musang kuning. "

Mayden melihatku dengan penasaran " Kamu tahu posisi musang kuning "

" Ng. " Aku menganggukkan kepala " Aku pergi menarik perhatian musang kuning, kamu ikut dari belakang aku dengan jarak tujuh delapan meter, begitu ada kesempatan langsung serang. "

Wajah Mayden penuh kebingungan, tapi tidak banyak bertanya.

Aku berjalan dengan perlahan ke arah depan, sangat cepat sudah berjalan ke tempat persembunyian musang kuning, jaraknya hanya sekitar satu meter lebih, musang kuning bersembunyi dalam rotan di atas kepala aku yang berjarak hanya sekitar satu meter.

Aku awalnya ingin bertindak, tetapi Dewi Danau berkata " Jangan, tunggu musang kuning menyerang kamu, baru kamu langsung menyergapnya, jika tidak akan membuatnya berwaspada dan musang kuning akan melarikan diri dari batang rotan di udara."

" Binatang kecil ini, benar - benar sungguh tidak mudah di tangkap. "

" Ingat, jangan sampai cakar tajam musang kuning mengenai bagian vital, jika tidak, akan ada bahaya terbunuh. "

Apakah begitu serius.

Novel Terkait

Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu
Jalan Kembali Hidupku

Jalan Kembali Hidupku

Devan Hardi
Cerpen
4 tahun yang lalu
Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
4 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Si Menantu Dokter

Si Menantu Dokter

Hendy Zhang
Menantu
3 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Star Angel
Romantis
4 tahun yang lalu